Anda di halaman 1dari 11

golahan sampah orga

pen nik

ECO
ENZYM E
kelompok 2
Anggota

satria almughniasyah
Fazar saepulloh
Ofel yohse simbolon
Rifhani tsalsa sabilah
Chichi alfamega tri jasuma
Apa sih eco enzyme itu
Eco Enzyme merupakan hasil dari fermentasi limbah organik
seperti ampas buah dan sayuran ( gula , coklat , gula merah
atau gula tebu) , dan air yang memiliki spesifik warna coklat
gelap serta aroma fermentasi asam manis yang kuat .

Eco Enzyme ini pertama kali di perkenalkan oleh Dr.


Rosukon Poompanvong yang merupakan pendiri asosiasi
pertanian organik di thailand. Tujuan dari eco enzyme ini
sendiri adalah untuk mengolah enzim dari sampah organik
yang biasanya kita buang ke dalam tong sampah sebagai
pembersih organik.
manfaat eco enzyme
1. Dijadikan sebagai cairan multiguna dan aplikasinya meliputi
rumah tangga, pertanian, dan juga peternakan.
Enzim dari "sampah" ini adalah salah satu cara manajemen
sampah yang bermanfaat. Cairan ini biaa menjadi pembersih
rumah, maupun sebagai pupuk alami dan pestisida yang efektif.
2. Produk Eco enzyme biasa di gunakan sebagai desinfektan yang
mampu membunuh bakteri dan jamur sehingga dapat di gunakan
sebagai pestisida.
3. Digunakan sebagai pembersih rumah tangga
Eco enzyme digunakan sebagai pembersih rumah tangga karena
produk eco enzyme yang di hasilkan mampu memberikan aroma
asam yang segar.
cara mengolahan eco enzyme
Eco enzyme merupakan cairan serbaguna dan ramah lingkungan , di proses melalui
fermentasi alami ,ragam kegunanaan : desinfektan , aneka pembersih ,pupuk
,penyembuhan luka dll.

Rumus perbandingan komposisi gula aren/molase : sampah organik : air = 1 :3 :10

Cara membuat :
1 siap kan sampah organik segar (bukan bekas di masak atau sudah tercampur minyak
dan bumbu). sperti kulit buah buahan dan sayuran. misal saya pake kulit jeruk, pepaya,
buah naga, wortel, kentang, pisang.Kemudian timbang berat nya. Saya peroleh
500gram
2. timbang gula arwn/molase (e.g. 500gram/3=170gram)
3.larutkan gula tersebut dalam air. air yang di pakai sebanyak 10x berat gula. (e.g 170
gram x 10=1700 gram)
4.Campurkan sampah dengan larutan gula dalam wadag tertutup. wadah bahan plastik,
bermulut lebar (e.g keler jerigen, tong)
Langkah pembuatan Eco enzyme
1. Gunakan wadah plastik , jangan pakai wadah logam karena kurang elastis.
2. Masukan 500 ml air ke dalam wadah plastik dan 50 gram gula.
3. Masukkan sisa kulit buah atau sayur kedalam wadah.
4. Sisakan ruang untuk proses fermentasi sehingga wadah tidak perlu di isi
dengan penuh.
5. Aduk perlahan isi wadah plastik yang sudah terisi dengan larutan air dan gula
tidak perlu di kocok.
6. Buka tutup wadah setiap hari selama 1 bulan pertama setelah di aduk.
7. Simpan wadah di tempat dingin ,kering , dan memiliki ventilasi yang baik.
8. Hindari sinar matahari langsung dan jangan disimpan di dalam kulkas.
Setelah 3-6 bulan, panen Eco Enzyme akan selesai dan dapat digunakan.
Cara penting pembuatan eco enzyme
1. Gunakan wadah yang bisa mengembang karena wadah akan terisi gas ,
maka dari itu perlu dibuka secara berkala untuk mengeluarkan gas .
2. Sampah untuk membuat enzim tidak termasuk kertas, plastik, logam
ataupun kaca.
3. Hindari makanan berminyak , ikan atau sisa daging (bisa digunakan
sebagai bahan kompos kebun). Untuk membuat enzim berbau segar ,
tambahkan kulit jeruk/lemon atau daun pandan, dll.
4. Warna ideal dari eco enzyme adalah coklat gelap. Jika berubah menjadi
hitam, tambahkan gula dalam jumlah yang sama untuk memulai proses
fermentasi lagi. Mungkin memiliki lapisan putih , hitam atau coklat di atas
enzim, abaikan saja.
5. Jika menemukan lalat dan cacing dalam wadah, biarkan dan reaksi kimia
enzim akan melarutkan secara alami.
6. Eco enzyme tidak akan pernah kadaluawarsa . Jangan simpan dikulkas.
Indikator eco enzyme bereaksi dengan baik
1. Warnanya cerah 2. Aromanya sesuai 3. Setiap hari dalam
sesuai dengan bahan dengan bahan (tidak bulan pertama
yang kita gunakan. berbau busuk ). ada sebaiknya di buka
Namun warna ini akan jamur putih. Kalau untuk mengeluarkan
sangat berbeda antara jamurnya hitam gas. Pada saat
satu dengan yang berarti gagal , dan kita membuka tempat eco
lainnya. Tergantung harus segera enzyme , jika ada
dengan bahan yang kita memulihkannya bahan yang tidak
gunakan. Bahkan jikan dengan cara tenggelam maka
bahan yang di gunakan menambahkan gula ke dapat kita aduk dan
sudah sama namun dalam wadah sesuai tekan bahan hingga
micro organisme yang takaran semula. tenggelam ke dalam
berbeda akan air.
menyebabkan warna
yang berbeda.
Gambar terkait eco enzyme
Kesimpulan
Sampah organik adalah jenis sampah yang
berasal dari bahan-bahan yang dapat terurai
secara alami, seperti sisa-sisa makanan, ampas
buah, sayuran, daun, dan material organik
lainnya. Sampah organik dapat mengalami
proses dekomposisi oleh mikroorganisme
sehingga dapat diolah menjadi kompos atau
bahan organik yang berguna untuk tanaman.
TH ANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai