Disusun oleh :
NIM : 2011201026
A. TUJUAN
Praktikum ini bertujuan untuk mendeteksi GMO pada sampel makanan ringan
kripik jagung dan tepung maizena dengan menggunakan metode PCR.
B. LATAR BELAKANG
Berdasarkan hasil praktikum tidak terbentuk pita DNA pada semua sumuran
yang telah diisi, sehingga tidak diperoleh data sampel, apakah mengandung GMO
atau tidak. Hal tersebut dapat disebabkan karena kesalahan dalam persiapan sampel,
primer yang digunakan rusak produk PCR tidak spesifik, dan kit yang digunakan
sudah lama dan dimungkinkan expired. Selain itu dapat juga disebabkan karena
kegagalan dalam proses ekstraksi atau pengambilan DNA sampel, hal ini
merupakan tahapan yang paling penting dalam metode PCR. Keberhasilan proses
tersebut akan mendukung proses selanjutnya. Kemudian faktor lain yang dapat
mempengaruhi keberhasilan proses PCR yaitu kualitas sampel DNA, kesesuaian
primer yang digunakan, suhu amplifikasi, keberadaan inhibitor, konsentrasi primer
dan enzim polimerase. (Utaminingsih et al., 2022).
E. KESIMPULAN
Rekayasa genetika merupakan metode yang dapat meningkatkan kualitas
tanaman ataupun hewan sehingga dapat menghasilkan produk yang lebih unggul.
Deteksi produk GMO dapat dilakukan dengan metode PCR yang kemudian
divisualisasi dengan elektroforesis. Berdasarkan hasil parkatikum, tidak terbentuk
pita DNA pada semua sumuran sehingga tidak dapat diketahui apakah produk
tersebut mengandung GMO.
DAFTAR PUSTAKA
Anisatul, F., & Lailatus, S. (2019). Epistemologi Rekayasa Genetika Serta Kontroversi
Terhadap Hasil Rekayasa Genetika. Aademia, 1–7.
Fauziah, A. (2014). Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Teknologi Pertanian.
Gulo, S. A., Bakti, D., & Zahara, F. (2014). Keanekaragaman Jenis Serangga Pada
Beberapa Varietas Jagung Hibrida dan Jagung Transgenik. Jurnal Online
Agroekoteknologi, 2(4), 1347–1358.
Nur’aini, S., Mukaromah, A. S., & Muhlisoh, S. (2019). Pengenalan Deoxyribonucleic
Acid (DNA) Dengan Marker-Based Augmented Reality. Walisongo Journal of
Information Technology, 1(2), 91. https://doi.org/10.21580/wjit.2019.1.2.4531
Pramashinta, A., Riska, L., Hadiyanto, Maharani, L., Punaji, S., Saida, U., Anantyarta, P.,
Sari, R. L. I., & Utama, A. (2017). Siswa Dalam Bergaul Dengan Teman Sebaya Pada
Siswa Kelas X Di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Palembang. Jurnal Biologi Dan
Pembelajaran Biologi, 2(2), 58–68.
http://jurnal.unmuhjember.ac.id/index.php/BIOMA/article/view/821
Susilo, H. (2019). Analisis Potensi Budidaya Tanaman Transgenik di Indonesia. Jurnal
Universitas Banten, 2(1), 65–74.
Utaminingsih, S., Utami, S. D., & Sophian, A. (2022). Isolasi DNA pada Produk Otak-Otak
Ikan Bandeng. Muhammadiyah Journal of Nutrition and Food Science (MJNF), 3(1),
36. https://doi.org/10.24853/mjnf.3.1.36-41
Widyastuti, D. A. (2011). Isolasi DNA Kromosom Salmonella sp . dan Visualisasinya pada
Elektroforesis Gel Agarosa. 311–317.