Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KEGIATAN

EDUKASI NUTRISI PADA PENYEMBUHAN LUKA POST OP SECTIO CAESAREA


DI RUANG NIFAS RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KOTA KEDIRI

Di susun oleh :

Bella Meinisa Rahayu (231212056)

Rizma El walida (231212037)

Vina Suci Lestari (231212043)

Nikita Wardani (231212031)

Fitri azizatuz zahro (231212053)

Jefrianus Beti (231212024)

Arta lebrina (231212014)

Euniuke hosiana rambu ilen (231212020)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN

IIK STRADA INDONESIA


BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Persalinan merupakan puncak dari segala proses kehamilan dan upaya yang
selama ini dilakukan agar semuanya berakhir dengan lancar. Ada beberapa jenis
persalinan yang dapat dilakukan , salah satunya adalah sectio caesarea. Persalinan
dengan oprasi sectio caesarea ditunjukan untuk indikasi medis tertentu , yang terbagi
atas indikasi untuk ibu dan indikasi untuk bayi. Persalinan Sectio caesarea harus
dipahami sebagai alternatif persalinan ketika dilakukan persalinan secara normal tidak
bisa lagi ( Irwan, 2009; Lang, 2011).
Sectio caesarea merupakan jenis persalinan dengan cara pembedahan melalui
insisi pada dinding abdomen (laparatomi) dan dinding uterus (histerotomi) yang
bertujuan untuk melahirkan bayi (Cunningham,et al, 2013; Oxorn & Forte, 2010;
Todman, 2007; Lia et.al, 2010).Kebutuhan paling utama yang harus dipenuhi oleh ibu
post partum dengan luka sectio cesarea adalah nutrisi yang baik untuk sistem imun
dan penyembuhan luka. Hal ini dikarenakan ada beberapa zat gizi yang sangat
diperlukan untuk mendukung sistem imun tubuh dan berperan penting dalam proses
penyembuhan luka. (Hanifah, 2009).
Pemenuhan kebutuhan akan gizi pada pasien post operasi dan trauma dimulai
dari pemenuhan farmakologisnya hingga dietnya. Pasien yang mengalami persalinan
dengan cara operasi sesarea perlu diperhatikan tentang nutrisi diet tinggi kalori tinggi
proteinnya untuk menunjang proses penyembuhan. Nutrisi yang baik sangat penting
untuk mencapai keberhasilan penyembuhan luka.Namun, nutrisi di sini harus
mematuhi rekomendasi diet seimbang dan bergizi tinggi. Bahan makanan yang terdiri
dari empat golongan utama, yaitu protein, lemak, karbohidrat, dan mikronutrien
(vitamin dan mineral) penting untuk proses biokimia normal.
Asupan nutrisi berupa protein dan vitamin A dan C, tembaga, zinkum, dan zat
besi yang adekuat. Protein mensuplai asam amino yang dibutuhkan untuk perbaikan
jaringan dan regenerasi.Vitamin A dan zinkum dibutuhkan untuk epitelialisasi, dan
vitamin C serta zinkum diperlukan untuk sistesis kolagen dan integrasi kapiler.Zat
besi digunakan untuk sintesis hemoglobin yang bersama oksigen diperlukan untuk
menghantarkan oksigen keseluruh tubuh. Nutrisi sendiri juga dapat membantu tubuh
dalam meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh (sistem imun), dan pada akhirnya
akan membantu proses penyembuhan luka.Zat – zat yang mengandung berbagai gizi
yang sangat dibutuhkan oleh tubuh ini biasanya terkandung pada ikan, telur, daging
dan sebagainya (Hanifah, 2009, Puspitasari, et al, 2011).
2. TUJUAN
Setelah dilakukan penyuluhan terkait pentingnya pemenuhan nutrisi pada ibu
dengan post sectio caesarea diharapkan ibu dapat mengetahui jenis jenis makanan
yang dapat mempercepat penyembuhan luka oprasi.
3. Manfaat
1. Ibu dapat mengetahui jenis jenis makanan yang dapat mempercepat proses
penyembuhan luka pasca oprasi.
2. Ibu dapat mengetahui dampak yang terjadi apabila nutrisi tidak terpenuhi dengan
baik bagi proses penyembuhan luka pasca oprasi.
3. Ibu dapat mengetahui beberapa jenis makanan yang dipantang pasca menjalani
operasi sectio caesarea .
4. Rumusan Masalah
1. Apa saja jenis makanan yang harus dikonsumsi ibu pasca menjalani post operasi
sectio caesarea untuk proses penyembuhan luka ?
2. Apa saja makanan yang tidak boleh dikonsumsi ibu pasca operasi sectio caesarea
?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian Nutrisi
Menurut World Health Organization (WHO) definisi nutrisi adalah
kandungan zat gizi yang seseorang peroleh dari sumber makanan dan minuman yang
berguna untuk kesehatan dan pembangunan sel tubuh. Nutrisi yang baik, berarti tubuh
mendapatkan asupan yang tepat dari makanan sehat dalam kombinasi yang
tepat.Mendapatkan nutrisi yang baik dapat meningkatan kesehatan bayi, anak dan ibu,
sistem kekebalan yang lebih kuat, kehamilan dan persalinan yang lebih aman, risiko
penyakit tidak menular (seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular) yang lebih
rendah, dan umur panjang.

Kebutuhan paling penting yang harus dipenuhi oleh pasien dengan luka pasca
pembedahan adalah nutrisi yang baik untuk sistem imun dan penyembuhan luka. Hal
ini dikarenakan ada beberapa zat gizi yang sangat diperlukan untuk mendukung
sistem imun tubuh dan beperan penting dalam proses penyembuhan luka . karena itu
pemenuhan kebutuhan nutrisi sangat diperlukan , agar pasien dapat memperbaiki
status nutrisi pasca pembedahan.

Rekomendasi diet bagi pasiien pasca pembedahan adalah diet TKTP. Protein
diperlukan untuk pertumbuhan dan pergantian sel-sel yang rusak atau mati. Asupan
nurtrisi berupa protein dan vitamiin A dan C, tembaga, zinkum, dan zat besi yang
adekuat. Protein mensuplai asam amino yang dibutuhkan untuk perbaikan jaringan
dan regenerasi. Vit A dan zinkum dibutuhkan untuk epitelisai, dan vitamin C serta
zinkum untuk sintesis kolagen dan integritas kapiler. Zat besi digunakan untuk sintesi
HB yang bersama O2 diperlukan untuk mengantarkan O2 keseluruh tubuh. Nutrisi
sendiri dapat membantu tubuh dalam meningkatkan mekanisme pertahanan tubuh
( sistem imun) dan pada akhirnta akan membantu proses penyembuhan luka.
2. Manfaat Nutrisi Bagi Penyembuhan Luka
Nutrisi pada ibu post sectio caesarea sangatlah penting karena berguna untuk
penyembuhan luka, mempertahankan tubuh terhadap infeksi , mencegah konstipasi,
dan untuk memenuhi proses pemberian ASI eksklusif. Nutrisi pada ibu post Op sectio
caesarea akan terpenuhii jika pengetahuan ibu tentang nutrisi baik, tetapi sebaliknya
jika pengetahuan ibu kurang maka nutrisi ibupun juga kurang padahal begitu
dibutuhkannya nutrisi yang cukup pada kondisi post sectio caesarea.
3. Jenis-Jenis Makanan untuk mempercepat Penyembuhan luka Post Pembedahan

Berikut ini adalah pilihan makanan yang dapat Anda konsumsi untuk membantu
mempercepat pemulihan pascaoperasi:
1. Setelah operasi, tubuh memerlukan protein untuk mempercepat penyembuhan
pascaoperasi. Salah satu sumber protein yang baik untuk dikonsumsi adalah telur.
Selain protein, telur juga mengandung vitamin A, vitamin B12, zinc, zat besi, dan
selenium.Nutrisi yang terkandung di dalam telur tersebut mampu memperkuat
imunitas tubuh, membuat luka bekas operasi cepat sembuh, dan mempercepat
pemulihan tubuh secara umum.

2. Salmon
Salmon kaya akan asam lemak omega-3 dan protein. Makanan laut yang diketahui
rendah merkuri ini juga mengandung vitamin B, selenium, zat besi, dan zinc.
Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa nutrisi yang terkandung dalam
salmon dapat membantu mengatasi peradangan, meningkatkan imunitas tubuh,
dan menyembuhkan luka bekas operasi lebih cepat. Berkat manfaatnya ini, salmon
cocok dijadikan menu makanan pascaoperasi.
3. Sayuran berdaun hijau, seperti bayam, kangkung, dan sawi, mengandung vitamin
C, mangan, magnesium, serta asam folat yang dapat meningkatkan kekebalan
tubuh pascaoperasi.Walaupun mengonsumsi terlalu banyak sayuran memang
kadang dapat membuat perut kembung, Anda tidak perlu khawatir, sebab efek
samping ini biasanya hanya terjadi dalam 1–2 hari saja.
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung protein, vitamin E,
mangan, magnesium, dan nutrisi lainnya yang dapat menghasilkan energi serta
meningkatkan fungsi sel kekebalan tubuh dalam melawan infeksi Pilihan kacang-
kacangan dan biji-bijian yang dapat Anda konsumsi untuk mempercepat
pemulihan pascaoperasi adalah almond, kenari, biji bunga matahari, dan biji rami.
Anda juga bisa memilih biji-bijian utuh sebagai sumber karbohidrat, seperti
gandum.
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi lamanya Penyembuhan Luka
Salah satu faktor yang mempengaruhi pemenuhan nutrisi antara lain adalah
pengetahuan, rendahnya pengetahuan seseorang tentang makanan yang bergizi akan
mempengaruhi pola konsumsi zat bergizi karena kurangnya informasi akan kebutuhan
gizi yang baik, selain itu ada faktor takhayul makan atau keyakinan misalnya didaera
tertentu ibu hamil atau melahirkan dilarang makan ikan atau telur karena takut amis
dan lukanya tidak sembuh sehingga banyak ibu hamil yang kekurangan protein
hewani pada masa kehamilan maupun menyusui.
5. Makan Yang Perlu Dihindari Pasca Oprasi
Ada beberapa jenis makanan yang perlu dipantang karena memiliki efek
negatif bagi tubuh, terutama proses penyembuhan pasca operasi.
Melansir dari berbagai sumber, berikut 9 pantangan makanan setelah operasi caesar:

1. Makanan pedas
Hindari makanan pedas setelah operasi caesar ya, Bunda. Selain bikin mulas,
makanan pedas bisa menyebabkan masalah asam lambung.
Bunda yang habis melahirkan umumnya sulit buang air besar. Jangan sampai karena
konsumsi makanan pedas, Bunda jadi sering ke toilet dan mengejan. Akibatnya, luka
pemulihan nanti bisa lama sembuh.
Makanan pedas juga perlu dihindari karena dapat memengaruhi ASI. Bayi mungkin
saja bisa merasakan rasa pedas di ASI yang bikin dia enggak nyaman dan menolak
menyusu.
2. Gorengan
Makanan yang digoreng juga perlu dipantang usai melahirkan dengan operasi caesar.
Kebanyakan makanan yang digoreng sulit dicerna tubuh dan bisa bikin perut
kembung.
Sebagai gantinya, Bunda bisa memiliki makanan yang direbus atau kukus usai
melahirkan ya. Pilihlah jenis makanan yang mengandung nutrisi dan kaya serat.
3. Makanan manis
Makanan manis atau makanan dengan tambahan gula dapat menyebabkan peradangan
pada tubuh. Makanan jenis ini juga bisa memengaruhi proses penyembuhan luka
pasca operasi caesar, Bunda.
Makanan manis dengan gula berlebih juga enggak baik untuk kesehatan. Sebab,
makanan bisa berisiko meningkatkan kadar gula darah.
4. Kafein
Konsumsi minuman berkafein seperti kopi atau teh perlu dibatasi usai melahirkan ya.
Kafein dapat masuk ke ASI, sehingga dapat memengaruhi bayi.
Kafein juga dapat meningkatkan katekolamin, yakni neurotransmiter yang terlibat
dalam respons stres di tubuh. Jika katekolamin terus meningkat dalam waktu
berkepanjangan, ini dapat menyebabkan peradangan.
5. Alkohol
Enggak cuma saat hamil, konsumsi alkohol juga perlu dihindari setelah melahirkan.
Selain enggak baik untuk kesehatan, kandungan alkohol dapat mengganggu
kemampuan Bunda untuk menyusui, serta mengganggu pertumbuhan dan
perkembangan bayi.
6. Makanan mengandung gas
Jauhi makanan yang menghasilkan gas usai operasi caesar ya. Jika produksi gas
meningkat, maka timbul rasa tidak nyaman di daerah bekas luka operasi.
Beberapa jenis makanan mengandung gas adalah kacang polong kering, kembang kol,
brokoli, dan bawang. Setidaknya Bunda perlu menghindari jenis makanan ini selama
40 hari setelah melahirkan.
7. Makanan yang memicu sembelit
Sembelit yang terjadi pasca operasi bisa bikin Bunda enggak nyaman nih. Luka bekas
operasi dapat bertambah nyeri karena kondisi ini, Bunda.
Untuk mencegahnya, Bunda perlu menghindari makanan pemicu sembelit ya.
Beberapa jenis makanan ini adalah daging merah, produk olahan susu, atau makanan
cepat saji. Alih-alih konsumsi makanan tersebut, Bunda bisa makan buah yang kaya
serat dan bisa mencegah sembelit.
8. Makanan dingin dan mentah
Setelah melahirkan, usahakan untuk banyak mengonsumsi makanan bernutrisi yang
masih segar atau baru dimasak. Hindari konsumsi makanan dingin dan mentah karena
bisa memicu sakit perut
BAB III
HASIL KEGIATAN
A. PERSIAPAN
Sebelum kegiatan di lakukan temapt dan peralatan yang di butuhkan di siapkan
kemudian persiapan pasien di ruangan dengan media leaflet yang sudah di persiapkan
sebelum di laksanakan nya kegiatan
B. PELAKSANAAN
1 Kami memilih untuk melakukan penyuluhan di RS Bhayangkara kota kediri
2 Kami menginformasikan kembali kepada kepala ruangan untuk melakukan
kegiatan penyuluhan
3 Kegiatan di mulai pada tanggal ... jam ...
4 Kegiatan penyuluhan di lakukan dengan penyampaian materi tentang nutrisi
pada ibu post SC
5 Penyuluhan berlangsung selama 20 menit
6 Setelah selesai penyampaian meteri oleh pemateri kami mengajak untuk
berdiskusi bersama
7 Penyuluhan berakhir dan di aktutup dengan foto bersama
C. HASIL KEGIATAN
BAB 1V
PENUTUP

1 Kesimpulan

2 Saran
Lampiran

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Edukasi nutrisi pada penyembuhan luka sectio caesarea


Tanggal :
Waktu pelaksanaan :
Waktu acara :
Peserta / sasaran : Ibu melahirkan dengan post sectio caesarea

1. Tujuan
Setelah dilakukan penyuluhan terkait pentingnya pemenuhan nutrisi pada ibu dengan
post sectio caesarea diharapkan ibu dapat mengetahui jenis jenis makanan yang dapat
mempercepat penyembuhan luka oprasi.
2. Sub topik
a) Apa saja jenis makanan yang harus dikonsumsi ibu pasca menjalani post
operasi sectio caesarea untuk proses penyembuhan luka ?
b) Apa saja makanan yang tidak boleh dikonsumsi ibu pasca operasi sectio
caesarea ?
3. Metode penyampaian
Ceramah tanya jawab dan diskusi
4. Media
Leaflet
5. Kegiatan

No Jenis kegiatan waktu Materi


1 Pembukaan 2 menit Perkenalan
2 Proses 10 menit Penjelasan materi
3 Evaluasi 4 menit Tanya jawab
4 penutup 3 menit Kesimpulan, salam
penutup

6. Evaluasi
7. Pengorganisasian kegiatan penyuluhan
1) Pemateri :
2) Moderator :
3) Notulen :
4) Fasilitator :
8. Setting tempat

pemateri

notulen moderator

fasilitator
fasilitator
Pasienn
Leaflet

Dokumentasi kegiatan

Anda mungkin juga menyukai