Anda di halaman 1dari 2

Nama : Dinifitriani

Stambuk : D22040002
Fakultas : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Prodi : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Resume pentingnya public speaking dan simulasi kreatif


Adapun pentingnya praktik public speaking dan simuklasi kreatif menurut para ahli sebagai
berikut :
1. Ys.Gunadi
Publich speaking adalah sebuah bentuk komunikasi yang dilakukan secara
lisan tentang suatu hal atau topik dihadapan banyak orang. Tujuan adalah untuk
mempengaruhi,mengubah opini,mengajar,mendidik,memberikan penjelasan serta
memberikan informasi kepada masyarakat tertentu pada suatu tempat tertentu. Public
speaking penting karena kita dapat mengetahui pola pemikiran dari
seseorang,mengetahui gagasan masa depan seseorang,dan ide-ide luar biasanya.kita
juga dapat mengetahui perubahan seperti apa yang di gagas atau direncanakan
seseorang.Selain itu itu kita perlu dan butuh keterampilan berbicara efektif secara
khusus,berupah sikap dan Teknik berbicara yang mumpuni agar kita bias melakukan
itu semua,naik dalam penyampaian pesan,mempengaruhi orang,memotifasi,dan lain
sebagainya.

2. Carter,Ulrich,Golsmith
Mengatakan bahwa peserta didik harus mempunyai kemampuan public
speaking agar ketika berkomunikasi secara umum di depan bnyak orang maupun
berdialog dengan beberapa orang dapat berbicara dengan baik,menyampaikan
gagasan dan ide akan menjadi kebiasaan dan anak dapat berpikir kritis dalam segala
hal.Kegiatan public speaking dapat melatih mental peseta didik dalam mengutarakan
pendapatnya dengan rasa percaya diri mereka.
Menurut pendapat saya praktik public speaking bagi siswa sekolah pentimh
karena kemampuan berkomunikasi harus mereka miliki dapat gunakan dalam
kehiduapan sehari-sehari .Bagaimanapun akan ada saatnya siswa mengalami momen
diamana harus berbicara depan umum .Misalnya prestasi di depan kelas dll.Dengan
mempunyai kemampuan berpublic speaking yang baik,siswa dapat menyampaikan
gagasan,ide,informasi,atau hal lainnya dengan yang baik.Selain itu akan lebih percaya
diri.
Adapun pentingnya simulasi kreatif menurut para ahli sebagai berikut :

1. Riberman (1977), Garvey (1990), Neuman(1971) dan Schwartzman (1978)


menyatakan pendapatnya bahwa simulasi kreatif bukan merupakan suatu
pekerjaan yang nyata, dan memiliki tiga elemen (kriteria, proses, tujuan), kegiatan
fisikal yang spontan dan suka rela tidak produktif, hal yang menyenangkan,
motifasinya intirinsik tidak memiliki tujuan extrinsic, melibatkan aktif pelakunya dan
merupakan spontanitas fisik, social,dan kognitif

Menurut pendapat saya, Simulasi kreatif merupakan wahana pembelajaran


dalam bentuk pengunjukann atau permainan sesuatu yang bermakna dan
menggambarkan pesan,suasana,menggambarkan pengetahuan dan keterampilan,dan
bernilai bagi anak dalam membuahkan pengalaman dalam belajar tertentu.

Faktor yang mempengaruhi simulasi kreatif

1.Faktor pendukung
Seorang pendidik yang professional sehingga mampu menggunakan metode dengan
baik dan berjalan dengan lancar, guru mampu memberikian motifasi kepada peserta didik
untuk lebih semangat lagi dalam belajar.dari peserta didik sendiri adalah mereka dapat
dengan memahami dan mengeti dengan apa yang telah dismpaikan oleh pendidik, dengan
menggunakan metode tersebut proses belajar mengajar tidak terjadi kejenuhan dan peserta
didik belajar dengan nyaman.untuk pendidik sangat dengan mudah dalam penyampaian
sebuah materi
2. Faktor penghambat
Peserta didik kurang termitifasi dalam pembelajaran kurang nya jam pembelajaran,
peserta didik kurang percaya diri dalam menyampaikan sebuah pendapat peserta didik
cenderung ngadu ketika peserta didik lainya menyampaikan sebuah materi pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai