Jurnal Teknodik

Pustekkom Kemdikbud

Analisis Implementasi Proses Produksi, Pemilihan Lokasi, dan

Penjaminan Kualitas Pada PT. Mayora Indah Tbk
Nama Penulis (nama lengkap, tidak disingkat, dan tanpa title)
Nama penulis (tanpa gelar dan jabatan)
Nama dan alamat lengkap instansi penulis
Alamat surel penulis

ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui takaran gizi dari setiap bahan baku yang
digunakan serta guna memastikan tingkat kelayakan pangan sebelum produk tersebut di distirbusikan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif yang menekankan
validitas data yang bersesuaian antara yang dicatat dengan kondisi sebenarnya yang terjadi pada
objek penelitian. Pada proses produksi, didapatkan hasil bahwasanya bahan baku dan proses produksi
PT Mayora Indonesia Tbk sudah aman dan layak untuk didistribusikan ke konsumen. Lokasi pemilihan
pemasaran PT Mayora Indah sedang meningkatkan pangsa pasarnya di beberapa wilayah di dalam
negeri dan internasional. PT Mayora Indah Tbk sangat fokus pada kualitas produk yang dihasilkannya.
Perusahaan ini memiliki standar kualitas, mulai dari bahan baku, proses produksi, hingga hasil akhir
dari produk tersebut.

Kata kunci: PT Mayora Indah Tbk,, Proses Produksi, Lokasi pemilihan pemasaran.

ABSTRACT: This study aims to determine the nutritional dose of each raw material used and to ensure
the level of food feasibility before the product is distributed. The method used in this research is a
qualitative descriptive approach that emphasizes the validity of data that corresponds between what is
recorded and the actual conditions that occur in the object of research. In the production process, the
results show that the raw materials and production process of PT Mayora Indonesia Tbk are safe and
suitable for distribution to consumers. PT Mayora Indah's marketing selection location is increasing its
market share in several regions domestically and internationally. PT Mayora Indah Tbk is very focused
on the quality of the products it produces. The company has quality standards, starting from raw
materials, production processes, to the final product of the product.

Keywords PT Mayora Indah Tbk, Production Process, Marketing selection location

PENDAHULUAN “PT Mayora Indah Tbk merupakan perusahaan

“Sektor industri barang konsumsi merupakan
salah satu sektor yang sangat penting bagi
pertumbuhan perekonomian Indonesia”(Setia et
al., 2020). Sektor industri barang konsumsi
sangat diperlukan guna memenuhi kebutuhan
hidup masyarakat Indonesia yang terus
meningkat (Brealiastiti, 2021). “Dalam
pelaksanaannya, sektor industri barang dan
konsumsi dibagi menjadi lima sektor yakni
subsektor makanan dan minuman, sub sektor
rokok, sub sektor farmasi, ”subsektor kosmetik
dan kebutuhan pokok, serta subsektor peralatan
rumah tangga.
yang bergerak di bidang perindustrian,
perdagangan dan agen atau perwakilan. PT
Mayora Indah Tbk saat ini bergerak di bidang
usaha industri makanan kesehatan, kembang gula,
biskuit, ”wafer, coklat, serta minuman olahan (Viera
Valencia & Garcia Giraldo, 2019). Perusahaan ini
mendistribusikan produk-produk tersebut baik
dalam pasar domestik maupun pasar internasional
(Kurniawan, 2022). Pada tahun 1978 tepatnya
pada bulan Mei, perusahaan mulai beroperasi
secara komersial. Dengan lokasi “pabrik pertama
di Tangerang dengan target pasar awal adalah
wilayah Jakarta dan sekitarnya. Setelah mampu
memenuhi pasar lokal, perusahaan ini melebarkan
pangsa pasarnya ke negara-negara Asia,”dan
hingga saat ini produk dari PT Mayora telah
 tersebar di 5 benua di dunia. Perusahaan ini HASIL DAN PEMBAHASAN
merupakan Fast Moving Cunsumer Goods Proses Produksi
Companies dan telah membuktikan sebagai
salah satu produsen makanan dengan kualitas PT Mayora memiliki produk yang sangat
tinggi dan telah mendapatkan banyak beragam, begitupun dengan produksi dari masing-
penghargaan, diantaranya adalah “Top Five Best masing produknya yang akan dijelaskan pada tabel
Managed Companies In Indonesia” dari Asia di bawah (PT Mayora Indah Tbk, 2022):
Money, “Top 100 Exporter Companies In
Indonesia” dari majalah Swa, “Top 100 Public Produk Bahan Baku Proses Produksi
Listed Companies” dari majalah Investor Biskuit “Tepung terigu, “Adonan yang
gula pasir, mentega dihasilkan kemudian
Indonesia, ”Best Manufacturer of Halal Products” dan lain-lain dipanaskan dalam
dari Majelis Ulama Indonesia , “Best Listed dicampur dan oven menggunakan
Company” dari Berita Satu, dan masih banyak diaduk dengan sistem conveyor.
lagi (Ley 25.632, 2002). mixer hingga Setelah melewati
menjadi adonan. ” conveyor pendingin,
Penghargaan yang didapatkan oleh PT biskuit dikemas dalam
kemasan pastik atau
Mayora tidak lepas dari proses produksi yang kaleng, kemudian ke
dilakukan serta menggunakan alat serta bahan dalam kotak karton
baku dengan kualitas yang baik. Sehingga sangat dan siap dikirim ke
diperlukan analisis lebih lanjut mengenai bahan gudang atau ke
baku yang digunakan pada setiap produk distributor. ”
Kembang “Gula, glukosa, “Adonan yang
PT.Mayora untuk mengetahui takaran gizi dari
Gula minyak sayur, susu dihasilkan dimasukkan
setiap bahan baku yang digunakan serta guna dan lain-lain ke dalam mesin
memastikan tingkat kelayakan pangan sebelum dicampur dan pembentuk untuk
produk tersebut didistirbusikan kepada dimasak melalui menghasilkan
konsumen. “cooker”. ” berbagai bentuk
kembang gula. Setelah
METODA melalui cooling tunnel,
dibungkus satu per
“Penelitian ini mengimplementasikan satu dan kemudian
pendekatan deskriptif kualitatif yang merupakan dikemas dalam
berbagai bentuk dan
satu diantara metode penelitian yang bertujuan
ukuran. ”
untuk memperoleh pemahaman mengenai Wafer “Tepung terigu, “Setelah melewati
kenyataan melalui proses berfikir induktif (Adlini susu, telur, dan cetakan dan oven,
et al., 2022). Penelitian Kualitatif menekankan lain-lain dicampur adonan menjadi
validitas data yang bersesuaian antara yang dan diaduk rata lembaran lembaran
dicatat dengan kondisi sebenarnya yang terjadi hingga membentuk wafer yang di atasnya
adonan “batter”. ” dilapisi cream. Setelah
pada objek penelitian yaitu pada PT. Mayora dipotong, dikemas. ”
Indah Tbk” (Fukuda et al., 2012). “Data pada Coklat “Gula, cairan “Proses pencampuran
penelitian yang dikaji merupakan data sekunder” kakao, bubuk intensif (couching)
(Harini & Susilo, 2017). Data sekunder coklat, susu dan mengubah bubuk
merupakan data yang diperoleh secara tidak lain-lain dicampur halus menjadi coklat
dan partikel- cair yang siap dicetak
langsung melalui media perantara, seperti partikelnya dan dikemas. ”
publikasi ilmiah, laporan riset, basis data, atau dihaluskan melalui
sumber informasi lainnya yang telah dikumpulkan refiner hingga
oleh pihak lain (Ariska et al., 2020). Sumber- membentuk bubuk
sumber ini menyediakan informasi yang dapat halus. ”
digunakan untuk analisis, penelitian, atau Kopi Biji kopi “Biji kopi ini disangrai
dibersihkan, dengan suhu tertentu
keperluan lainnya tanpa harus mengumpulkan kemudian disortir tergantung jenis dan
data secara langsung oleh peneliti atau pengguna berdasarkan ukuran bijinya agar
data (Tan, 2021). Data sekunder pada penelitian ukurannya. menghasilkan aroma
ini bersumber dari PT. Mayora Indah Tbk tahun yang harum.
Kemudian dicampur
2022 (PT Mayora Indah Tbk, n.d.). Data yang
dalam mixer dan
diteliti berisi produk yang diproduksi pada tahun digiling menjadi
2022, lokasi pemasaran, dan penjaminan kualitas berbagai jenis bubuk
pada PT. Mayora Indah Tbk yang akan dilakukan kopi. Bubuk kopi ini
analisis terkait proses produksi hingga dicampur dengan
bahan baku lain seperti
penjaminan kualitas produknya (PT Mayora Indah gula, susu atau
Tbk, 2022). creamer, dan dikemas
sesuai dengan
 kemasan yang akan konvensional” (Ponda et al., 2020).
diproduksi.”
Cereal Susu, creamer, Berbagai jenis cereal
gula, atau coklat melewati mesin dryer SIMPULAN
bubuk, kacang dan proses
hijau, jahe, vanila pengeringan
dan sejenisnya, berlangsung sesuai
“Hasil dari penelitian dapat disimpulkan
dicampur rata dan spesifikasi tertentu. bahwa PT Mayora Indah Tbk memiliki produk
dikemas sesuai Setiap jenis cereal yang sangat beragam, begitupun dengan
dengan jenis kemudian melalui produksi dari masing-masing produknya. PT
kemasan. proses penggilingan Mayora Indah merupakan salah satu
hingga diperoleh
bubuk yang lebih halus perusahaan dalam negeri yang dapat memasuki
yang dapat dicampur pasar global dengan benyak mengekspor
dengan bahan baku produknya. PT Mayora Indah sedang
lainnya. Kemudian meningkatkan pangsa pasarnya di beberapa
melalui proses mixing
hingga menjadi
wilayah di dalam negeri dan internasional.
homogen dan dikemas seperti Afrika, Italia, Amerika, Arab Saudi,
sesuai jenis Filipina, Malaysia, Thailand, Singapura,
kemasannya. Vietnam, dan Hong Kong. Selain itu, PT Mayora
Tabel 1. Proses Produksi Berbagai Macam Produk PT Indah Tbk sangat fokus pada kualitas produk
Mayora Indah Tbk
yang dihasilkannya. Perusahaan ini memiliki
Berdasarkan tabel proses produksi di atas, standar kualitas, mulai dari bahan baku, proses
dapat disimpulkan bahwa bahan baku dan proses produksi, hingga hasil akhir dari produk
produksi pada PT Mayora Indah Tbk sudah aman tersebut.”
dan layak untuk didistribusikan ke konsumen.

Pemilihan Lokasi Pemasaran

“PT Mayora Indah melakukan kegiatan

produksinya untuk memenuhi kebutuhan
konsumen. PT Mayora Indah merupakan salah
satu perusahaan dalam negeri yang dapat
memasuki pasar global dengan benyak
mengekspor produknya. Perusahaan ini didirikan
secara sah pada tahun 1977, awalnya didirikan di
Tangerang dengan pangsa pasar adalah
konsumen di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Namun, saat ini PT Mayora Indah sedang
meningkatkan pangsa pasarnya di beberapa
wilayah di dalam negeri dan internasional.
Kapasitas produksi PT Mayora Indah untuk
mendistribusikan produknya ke luar negeri antara
lain Afrika, Italia, Amerika, Arab Saudi, Filipina,
Malaysia, Thailand, Singapura, Vietnam, dan
Hong Kong. Meski kegiatan pemasaran yang
dilakukan oleh PT Mayora Indah sangat
sederhana, namun mampu memperluas
jangkauan produknya hingga ke luar negeri
(Anggiyanti et al., 2023). ”

Penjaminan Kualitas PT Mayora

“PT Mayora Indah Tbk merupakan

perusahaan yang fokus pada kualitas produk yang
dihasilkannya. Perusahaan ini memiliki standar
kualitas mulai dari bahan baku, proses produksi,
hingga hasil akhir dari produk tersebut. PT Mayora
Indah Tbk telah menganut sistem manajemen
kualitas mutu sejak awal berdirinya dan semua
aktivitas manajemen dilakukan dengan cara
 dan Laporan Berkelanjutan 2022. 105.
PUSTAKA ACUAN Setia, M., Purwanto, N., & Setiyowati, S. W. (2020).
Pengaruh Laba Akuntansi, Arus Kas Operasi
dan Return On Equity (ROE) Terhadap Return
Adlini, M. N., Dinda, A. H., Yulinda, S., Chotimah,
Saham Pada Perusahaan Manufaktur Sektor
O., & Merliyana, S. J. (2022). Metode
Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di
Penelitian Kualitatif Studi Pustaka.
Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2017.
Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 974–
Jurnal Riset Mahasiswa Akuntansi, 6(2), 173–
980.
183. https://doi.org/10.21067/jrma.v6i2.4219
https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.339
Tan, D. (2021). Metode Penelitian Hukum:
4
Mengupas dan Mengulas Metodologi Dalam
Anggiyanti, L., Safira, D., Putri, T. H., Stepani, P.
Menyelenggarakan Penelitian Hukum.
N., & Milawati. (2023). Jurnal Ilmu Komputer,
NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan
Ekonomi dan Manajemen (JIKEM). Jurnal
Sosial, 8(8), 2463–2478. http://jurnal.um-
Ilmu Komputer, Ekonomi Dan Manajemen
tapsel.ac.id/index.php/nusantara/index
(JIKEM), 3(1), 551–563.
Viera Valencia, L. F., & Garcia Giraldo, D. (2019).
Ariska, M., Fahru, M., & Kusuma, J. W. (2020).
Leverage, Ukuran Perusahaan dan 済無No Title No Title No Title. Angewandte
Profitabilitas dan Pengaruhnya Terhadap Tax Chemie International Edition, 6(11), 951–952.,
Avoidance Pada Perusahaan Sektor 2, 1–15.
Pertambangan di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2014-2019. Jurnal Revenue : Jurnal
Ilmiah Akuntansi, 1(1), 133–142.
https://doi.org/10.46306/rev.v1i1.13
Brealiastiti, R. (2021). Penerapan Standar Gri
Sebagai Panduan Penyusunan Laporan
Keberlanjutan Tahun 2020 Perusahaan
Sektor Barang Konsumen Primer Dan Non-
Primer Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal
Ekobisman, 6(1), 138–156.
Fukuda, T., Baba, K. I., & Shimojo, S. (2012).
Network design for contention avoidance in
optical broadcast network. 2012 International
Conference on Photonics in Switching, PS
2012.
Harini, R., & Susilo, B. (2017). Kajian Spasial
Dampak Perubahan Iklim Terhadap Produksi
Pertanian. Agripita , 1(1), 14–20.
Kurniawan, K. (2022). Analisis Penerapan Metode
Pencatatan dan Penilaian Terhadap
Persediaan Barang Dagang Menurut PSAK
No.14 Pada PT. Mayora Indah Tbk. Jurnal
Aktiva : Riset Akuntansi Dan Keuangan, 3(3),
141–149.
https://doi.org/10.52005/aktiva.v3i3.111
Ley 25.632. (2002). 済無No Title No Title No Title.
80–104.
Ponda, H., Fatma, N. F., & Yusuf, A. (2020).
Penerapan Haccp (Hazard Analysis and
Critical Control Point) Pada Proses Produksi
Suklat Mocachino Dan Choco Granule Di Pt.
Mayora Indah Tbk. Heuristic, 17(1), 1–10.
https://doi.org/10.30996/he.v17i1.3565
PT Mayora Indah Tbk. (n.d.).
https://www.mayoraindah.co.id/id
PT Mayora Indah Tbk. (2022). Laporan Tahunan