i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Pengertian dan konsep
dasar kebijakan fiskal” ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulis makalah ini adalah untuk memenuhi tugas pada Mata
Kuliah Kebijakan Fiskal. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan
tentang kebijakan fiskal bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Taufiq Wijaya, S.H.I., M.Si. yang
telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan mengenai
kebijakan fiskal. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini.
Penyusun kelompok 1
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.............................................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan...........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan......................................................................................................................10
B. Saran................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kebijakan fiskal merupakan upaya yang dilakukan pemerintah dalam
mendukung percepatan pembangunan ekonomi. Disisi lain, stimulus fiskal sebagai
kebijakan untuk mengembalikan kestabilan perekonomian yang sedang mengalami
resesi/krisis. Penggunaan kebijakan fiskal didasari oleh kemampuan instrument
kebijakan fiskal dalam mempengaruhi aktivitas perekonomian, baik untuk mendorong
peningkatan output perekonomian maupun untuk meningkatkan kesejahteraan.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah Pengertian dari Kebijakan Fiskal?
2. Apa Tujuan Kebijakan Fiskal?
3. Apa Bentuk-bentuk kebijakan fiskal?
4. Apa macam-macam kebijakan fiskal?
5. Apa fungsi kebijakan fiskal?
1
6. Apa instrumen kebijakan fiskal?
7. Bagaimana peranan kebijakan fiskal dalam perekonomian?
C. Tujuan penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian dari kebijakan fiskal.
2. Untuk mengetahui tujuan kebijakan fiskal.
3. Untuk mengetahui bentuk-bentuk dan macam-macam kebijakan fiskal.
4. Untuk mengetahui fungsi dari kebijakan fiskal.
5. Untuk mengetahui instrument apa saja terkait dengan kebijakan fiskal.
6. Untuk mengetahui instrument apa saja terkait dengan kebijakan fiskal.
7. Untuk mengetahui pengaruh kebijakan fiskal.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
3. Rozalinda, “Kebijakan fiskal merupakan kebijakan pemerintah dalam mengatur
setiap pendapatan dan pengeluaran negara yang digunakan untuk menjaga
stabilitas ekonomi dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi.”
4. John F. Doe "Kebijakan fiskal adalah memiliki nama lain kebijakan stabilitas dan
pembangunan, yakni penyesuaian dalam pendapatan dan pengeluaran-
pengeluaran pemerintah untuk mencapai kestabilan ekonomi yang lebih baik dan
laju pembangunan ekonomi yang dikehendaki"
5. Ahman "Kebijakan fiskal adalah kebijakan dalam ekonomi yang digunakan
pemerintah untuk mengendalikan atau mengarahkan perekonomian ke arah yang
lebih baik."
4
diterapkan pajak ekspor dan impor. Pajak ekspor dapat menyumbang keuntungan
yang besar akibat dari kenaikkan harga pasar internasional.
4. Menanggulangi inflasi
Kebijakan fiskal juga bertujuan untuk menanggulangi dari adanya inflasi salah
satunya langkahnyaadalah dengan cara menetapkan pajak langsung progresif yang
dilengkapi dengan pajak komoditi, hal ini dilakukan karena pajak seperti ini
cendrung dapat menghasilkan keuntungan dari tambahan pendapatan pajakbyang
tercipta karena adanya proses inflasi.
5
D. Macam-Macam kebijakan fiskal
2. Pengelolaan Anggaran
Penerimaan dan pengeluaran dengan perpajakan dan pinjaman adalah paket
yang tidak bisa terpisahkan. Dalam penjelasan Alvin Hansen, untuk menciptakan
anggaran yang berimbang, maka diperlukan resep bahwa jika terjadi depresi, maka
ditempuh anggaran defisit, dan jika terjadi inflasi maka ditempuh anggaran
belanja surplus.
6
E. Fungsi Kebijakan Fiskal
7
e. Stabilitas anggaran otomatis : Dapat diartikan sebagai upaya untuk tetap
mempertahankan keadaan dan kondisi perekonomian yang sudah bagus dengan cara
menyesuaikan anggaran yang dimiliki negara. Dengan memperhatikan penggunaan
biaya atau dana, dalam kebijakan ini diusahakan untuk menekan pengeluaran negara
dengan sesuatu yang lebih bermanfaat dan tentunya dengan biaya minimum namun
bisa menghasilkan banyak hasil.
Pengelolaan anggaran yang merupakan salah satu usaha dari pemerintah untuk
menjaga sebuah kestabilan perekonomian negara. Cara yang dapat dilakukan adalah
dengan memanfaatkan serta menggunakan hasil pajak atau pinjaman sebagai modal
dasarnya.
8
Peningkatan kestabilan di tengah ketidakstabilan dapat dilakukan untuk
mengurangi dampak internasional fluktuasi siklis.
6. Menyejahterakan masyarakat
Peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat dilakukan lewat pengaturan
pengeluaran pajak, perbelanjaan, dan pengaturan utang sehingga masyarakat lebih
sejahtera.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kebijakan fiskal adalah kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan cara
memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara. Kebijakan fiskal mempunyai
tujuan untuk menyeimbangkan ekonomi suatu negara. Kebijakan Fiskal dibedakan
menjadi empat macam, yaitu Kebijakan Fiskal Fungsional, Kebijakan fiskal sengaja, dan
kebijakan fiskal yang tidak disengaja. Kebijakan fiskal terdiri dari 4 macam yaitu;
Pembiayaan Fungsional, pengelolaan anggaran. Stabilisasi Anggaran Otomiatis, dan
Anggaran Belanja Seimbang. Kebijakan Fiskal juga memiliki Mengoptimalkan
penggunaan SDA dan SDM, dan juga mengoptimalkan investasi.
Kebijakan fiskal juga memiliki beberapa instrumen kebijakan fiskal. Adapun
instrumen kebijakan fiskal, diantaranya adalah Anggaran belanja seimbang, Pembiayaan
fungsional, Anggaran defisit atau Kebijakan fiskal ekspansif, Anggaran surplus atau
kebijakan fiskal kontraktif, Stabilitas anggaran otomatis. Di Indonesia, kebijakan fiskal
memiliki beberapa peranan yang harus dipenuhi antara lain ; menurunkan tingkat inflasi,
meningkatkan produk domestik bruto, mengurangi tingkat pengangguran, meningkatkan
pendapatan masyarakat, meningkatkan stabilitas perekonomian, menyejahterakan
masyarakat.
B. Saran
Makalah ini dibuat untuk menambah pengetahuan pada pembaca agar pembaca
dapat lebih memahami tentang kebijakan fiskal khususnya dalam ekonomi. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat, saran dan kritik kami harapkan dari pembaca demi
penyempurnaan makalah ini.
10
DAFTAR PUSTAKA
11