DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi dari Kebijakan Fiskal
2.2 Instrumen Kebijakan Fiskal Serta Sektornya
2.2.1 Pajak
2.2.2 Obligasi Publik
2.2.3 Pengeluaran Belanja
2.3 Tujuan dari Kebijakan Fiskal
2.4 Menjelaskan Efektivitas Kebijakan Fiskal
2.5 Jenis-jenis Kebijakan Fiskal
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Kritik Dan Saran
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT kami panjatkan yang telah memberikan
rahmat dan ridho-Nya kepada penulis, sehingga makalah ini dapat diselesaikan.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas kelompok yang diberikan oleh (nama
dosen) dalam mata kuliah (matkul). Penulis yakin bahwa makalah ini masih banyak
kekurangan.
Oleh karena itu, kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
membangun agar kami lebih maju lagi di masa yang akan datang. Kami berharap,
makalah ini dapat memberikan ilmu yang bermanfaat untuk kami dan untuk orang
lain yang membacanya
Kelompok 11
BAB I
PENDAHULUAN
Kebijakan Fiskal Adalah Kebijakan Pemerintah Dalam Bidang Anggaran Dan Belanja Negara Yang
Bertujuan Untuk Mempengaruhi Jalannya Perekonomian. Kebijakan Fiskal Bukan SemataMata Kebijakan
Dalam Bidang Perpajakan, Akan Tetapi Menyangkut Bagaimana Mengelola Pemasukan Dan Pengeluaran
Negara Untuk Mempengaruhi Perekonomian. Kebijakan Fiskal Memiliki Tujuan Yang Persis Dengan
Kebijakan Moneter. Perbedaan Tersebut Terletak Pada Instrument Kebijakan Yang Diterapkannya, Yaitu
Dalam Kebijakan Moneter Pemerintah Mengendalikan Jumlah Uang Yang Beredar, Sedangkan Dalam
Kebijakan Fiskal Pemerintah Mengendalikan Penerimaan Dan Pengeluarannya.
Kebijakan Ekonomi Suatu Negara Tidak Bisa Lepas Dari Campur Tangan Pemerintah, Karena
Pemerintah Memegang Kendali Atas Segala Sesuatu Yang Menyangkut Semua Kebijakan Yang Bermuara
Kepada Keberlangsungan Negara Itu Sendiri. Kebijakan Ekonomi Sangat Beragam Dan Bermacam-Macam
Pula Kebijakannya. Oleh Sebab Itu, Pemerintah Wajib Menganut Salah Satu Kebijakan Ekonomi Sebagai
Dasar Dalam Pengambilan Kebijakan Pemerintah. Apapun Sistem Ekonomi Yang Dianut Pemerintah, Maka
Itulah Sistem Ekonomi Yang Terbaik Bagi Perekonomian Rakyat, Meskipun Nantinya Dalam Perjalanannya
Memiliki Berbagai Kelemahan.
Kebijakan Ekonomi Pasti Memiliki Fenomena Yang Berdampak Positif Dan Negatif, Salah Satu
Dampak Negatif Yang Sering Terjadi Adalah Inflasi. Inflasi Merupakan Fenomena Yang Timbul Akibat
Banyaknya Jumlah Uang Yang Beredar, Kenaikan Biaya Produksi, Besarnya Tarikan Permintaan Dari
Konsumen, Dan Adanya Inflasi Tularan Dari Luar Negeri. Akbiatnya Akan Mempengaruhi Perekonomian
Didalam Negeri Dan Semakin Bertambahnya Pengangguran. Selain Dampak Negatif Kebijakan Ekonomi, Juga
Memiliki Dampak Positifnya, Yaitu Memudahkan Pemerintah Untuk Mengatur Perekonomian Dan Anggaran
Pembelajaan Negara. Sehingga, Dengan Kebijakan Ini Maka Hasil Yang Didapatkan Digunakan Untuk
Keperluan Didalam Negeri Dan Keperluan Rakyat.
BAB II
PEMBAHASAN