Anda di halaman 1dari 3

Nama : Annisa Rena Utami

NPM : 120610220060

Tugas Ekonomi Digital Kelas C

PORTER’S FIVE FORCES

Porter’s five force adalah metode untuk analisis persaingan dalam suatu industri dengan
menentukan kekuatan dan kelemahan dari industri tersebut. Dengan adanya porter’s five force
diharapkan para pebisnis mampu membaca pergerakan lawan dan memanfaatkan kesempatan
dengan tepat dan cepat. Berikut ini merupakan elemen-elemen dari porter’s five force :

1. Rivalry among existing competitors (Persaingan dengan Kompetitor Sejenis)


Suatu perusahaan harus betul betul memperhatikan segala aspek supaya produknya lebih
dikenal dan disukai oleh masyarakat. Untuk perusahaan yang menawarkan digital goods
and service mereka harus bisa membuat aplikasi yang tampilannya lebih menarik, lebih
praktis, dan lebih banyak memberi keuntungan kepada customernya. Sehingga, walaupun
banyak kompetitor sejenis, perusahan tersebut akan tetap memiliki customer setia.

Berdasarkan analisis saya, dalam ekonomi digital contoh aplikasinya adalah Zenius.
Zenius merupakan aplikasi pembelajaran online yang cocok digunakan oleh siswa SD
hingga SMA. Dalam persaingan sejenisnya, zenius punya banyak kompetitor contohnya
Ruangguru, Quipper, Pahamify, Eduka system, dan lain-lain.

2. Threat of substitutes (Ancaman Produk Pengganti)


Faktor utama berpindahnya customer ke produk pengganti adalah kualitas yang lebih
bagus dan harga yang lebih murah dari produk tersebut.

Dalam ekonomi digital, supaya zenius mampu menguasi pasar, maka zenius harus bisa
memberikan konten-konten yang lebih bagus dibandingkan kompetitornya, zenius juga
bisa memberi diskon harga paket kepada customernya, selain itu zenius juga bisa
membuat iklan yang lebih menarik dibandingkan kompetitornya.

3. Threat of new entrants (Ancaman Pendatang Baru)


Tidak hanya dengan kompetitor lama, suatu perusahaan juga pasti akan bersaingan
dengan kompetitor baru. Hal ini tentu menjadi ancaman, apalagi jika kompetitor baru
tersebut mempunyai inovasi yang lebih menarik dan canggih.

Dalam ekonomi digital, zenius mempunyai kompetitor pendatang baru yang pada tahun
pertama kemunculannya sudah mendapatkan angka 1 juta unduhan, aplikasi tersebut
adalah Pahamify. Jika perusahaan zenius tidak mampu memberikan inovasi terhadap
fitur-fitur aplikasinya, zenius bisa saja kehilangan customer setianya.

4. Bargaining power of suppliers (Daya Tawar Pemasok)

Pemasok biasanya memiliki kekuatan untuk meminta harga tinggi ketika mereka hanya
ada beberapa perusahaan yang menawarkan pasokan dan dibutuhkan oleh banyak
perusahaan yang menggunakannya untuk membuat produk. Sehingga, mereka lebih
mampu mengendalikan harga.
5. Bargaining power of buyers (Daya Tawar Pembeli)
Customer/konsumen cenderung lebih memilih produk yang harganya lebih murah dengan
kualitas terbaik. sehingga banyak perusahaan yang berlomba-lomba memberikan
penawaran termurah dibandingkan kompetitornya. Hal ini berkaitan dengan kemampuan
konsumen untuk dapat mempengaruhi harga jual barang sehingga menjadi lebih rendah.

Dalam contoh kasusnya, customer/konsumen zenius dapat dengan mudah


membandingkan keunggulan semua aplikasi pembelajaran online dan membandingkan
harga terendah sesuai kemampuan dan kebutuhan mereka.

Anda mungkin juga menyukai