Anda di halaman 1dari 4

QUIZ 4

Soal 1
Yang dihadapi oleh perusahaan : 
1. Ancaman Pendatang Baru 
Ancaman masuknya pendatang baru dalam bisnis kuliner ini sangat berpeluang
besar, dimana banyak startup yang semakin berkembang membuat sistem informasi
dalam berbagai fitur dan device.
2. Ancaman produk atau jasa pengganti
Ancaman produk dan jasa pengganti yaitu mulai berkembangnya system informasi
kuliner khas tiap daerah dengan model ondemand delivery.
3.Persaingan dengan kompetitor dalam industry yang sama
Misalnya restoran, memiliki beberapa kompetitor dalam industry bisnis yang sama
yaitu Ondemand delivery dan juga katering online, dimana on-demand delivery
makanan mulai semakin berkembang pesat di Indonesia. Beberapa startup yang
menjadi kompetitor system informasi Kulina secara langsung maupun tidak adalah
layanan katering online seperti Berry Kitchen. Begitu juga layanan delivery makanan
seperti Go-Food.
4. Kekuatan tawar menawar pembeli
Hal yang dapat dilakukan dalam menghadapi tantangan tawar menawar pembeli
dilakukan dengan misalnya dengan pemberian diskon yang ditampilkan dalam
slidebar dan juga menerapkan sistem voucher yang dapat dipakai dengan melakukan
generate voucher setiap akan melakukan Order.
5. Kekuatan tawar menawar pemasok
Dengan kehadiran Sistem Informasi Kulina telah mampu menjawab kebutuhan
masyarakat akan produk-produk kuliner yang ekonomis, berkualitas dan aman untuk
dikonsumsi.

Soal 2
1. Dengan Strategi Biaya Rendah (Cost Leasdership).
Menjadi produsen rendah biaya dalam menghasilkan barang dan jasa, atau
membantu menurunkan biaya bagi pemasok dan pelanggan, sehingga pesaing
memiliki biaya produksi yang lebih tinggi.
2. Strategi Pembeda Produk dan Jasa (Differentiation).
Mengembangkan cara-cara untuk membedakan produk dan layanan dari para
pesaing atau mengurangi keunggulan diferensiasi dari pesaing.
3. Strategi Inovasi (Innovation).
Menemukan cara baru dalam melakukan bisnis.
4. Strategi Pertumbuhan (Growth).
Secara signifikan memperluas kapasitas perusahaan untuk menghasilkan barang dan
jasa, ekspansi ke pasar global, diversifikasi ke produk dan jasa baru, atau
mengintegrasikan ke dalam produk dan jasa terkait.
5. Strategi Kerja sama (Alliance).
Membentuk hubungan bisnis baru/aliansi dengan pelanggan, pemasok, pesaing,
konsultan, dan perusahaan lain. 
Yang paling efektif untuk menghadapi competitive forces yaitu menggunakan ke
semua 5 strategi tersebut karena mereka bisa membantu bisnis memangkas biaya,
membedakan dan berinovasi dalam produk dan layanan,  mempromosikan
pertumbuhan, dan mengembangkan aliansi.

Soal 3
1. Create Barrier to Entry
Barrier to entry dalam dunia usaha adalah hal-hal yang menghalangi suatu
perusahaan masuk ke bidang usaha tertentu. Barrier entry yang tinggi akan
membuat suatu perusahaan masuk ke bidang ini. Sebagai contoh adalah usaha web
hosting. Usaha web hosting sangat mudah dimulai yaitu dengan menjadi reseller
suatu perusahaan jasa hosting juga. Karena kemudahan menjalankan usaha ini, maka
banyak terjadi persaingan, terjadi perang harga, harga semakin turun dan
keuntungan semakin kecil.
2. Create Switching cost
Switching cost adalah biaya atau pengorbanan yang harus ditanggung oleh customer
apabila customer memutuskan untuk berpindah ke supplier lain.
Contohnya perpindahan pelanggan dari satu provider telepon seluler
ke provider telepon seluler lainnya. Para pelanggan dihadapkan pada beberapa
pilihan provider telepon seluler dengan tarif yang berbeda-beda. Pelanggan yang
berpindah ke provider telepon seluler lain harus rela mengeluarkan biaya-biaya
seperti membeli atau menyediakan beberapa perangkat telepon seluler
tambahan/baru, mengirimkan sms atau menelepon para kerabat, keluarga dan
teman untuk memberitahukan nomor barunya, membeli kartu perdana baru,
kehilangan sejumlah pulsa (pulsanya hangus), dan sebagainya. Semua biaya-biaya
tersebut adalah biaya perpindahan (switching cost).
3. Leverage Investmen inTechnology
Membangun aplikasi yang lebih komplek dengan platform Teknologi Informasi yang
telah dimiliki oleh perusahaan.

Soal 4
Agile Company yaitu sebuah kinerja bisnis dapat diartikan sebagai keberhasilan
perusahaan dalam mengahadapi perubahan yang sangat cepat, dan pasar global
yang semakin terpisah pisah sesuai dengan tuntutan akan kualitas tinggi, kinerja baik
dan semakin personal sesuai keinginan konsumen.

Soal 5
Rekayasa Process Bisnis (Business Process Reengineering) 
Pemikiran ulang fundamental dan disian ulang radikal dari suatu proses bisnis untuk
mencapai perbaikan dalam biaya, kualitas, kecepatan, dan layanan. BPR juga
menggabungkan strategi inovasi bisnis dengan strategi perbaikan besar untuk proses
bisnis sehingga perusahaan dapat menjadi lebih kuat dalam berkompetisi.

Soal 6
Perusahaan Virtual ( Virtual Company)
Perusahaan virtual menggunakan sistem informasi untuk menghubungkan pemasok,
pelanggan, subkotraktor, dan bahkan pesaing. Hal ini akan meningkatkan fleksibilitas
dan kemampuan adaptasi untuk mengeksploitasi peluang bisnis yang cepat berubah.
QUIZ 5
Soal 1
Arsitektur informasi adalah suatu rencana atau pemetaan kebutuhan-kebutuhan
informasi di dalam suatu organisasi.
Karena arsitektur informasi ini berguna sebagai penuntun bagi operasi sekarang
untuk arahan di masa mendatang.

Soal 2
Perkembangan transaction processing system saat ini yaitu seperti Mandiri E-FX
(Mandiri Electronic Foreign Exchange). Karena fasilitas Mandiri E-FX ini berbasis
web, maka para nasabah Bank Mandiri dapat mengetahui harga valuta asing terkini
yang terus berubah mengikuti perkembangan harga pasar valas tersebut melalui
website Mandiri E-FX, sehingga kurs yang ditampilkan adalah kurs Real Time. Kurs
valuta asingyang disediakan dalam website tersebut berdasarkan data yang terdapat
dalam Data Reuters.

Soal 3
Sistem Informasi Pemasaran (Marketing Information System) adalah sebuah
sistem yang menganalisis dan menilai informasi pemasaran, yang dikumpulkan terus
menerus dari sumber-sumber di dalam dan di luar organisasi atau serangkaian
prosedur dan metode yang dirancang untuk menghasilkan, menganalisa,
menyebarkan, dan menyimpan diantisipasi informasi keputusan pemasaran biasa,
secara terus menerus

Soal 4
Menurut saya yang paling penting diantara ketiga itu adalah Human Resource
Information karena Human Resource Information untuk meningkatkan produktivitas
perusahaan, mengurangi kesalahan yang terjadi karena human error, mengawasi
jalannya perusahaan, membantu dalam proses pengambilan keputusan fleksibel dalam
akses data dan membantu analisa performa karyawan. Apabila perusahaan tidak
mengawasi jalannya perusahaan atau terjadi human error maka perusahaan tersebut
akan tidak berjalan dengan baik atau  tidak sesuai dengan apa yang
diharapkan/rencana perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai