Anda di halaman 1dari 11

Perumusan strategi melalui analisis struktur industri

Oleh : RIANI SARI


Nim : 1810063404017
PENGERTIAN INDUSTRI
 Kuncoro, 2007: 167
Industri dalam arti sempit adalah kumpulan perusahaan yang
menghasilkan produk sejenis dimana terdapat kesamaan
dalam bahan baku yang digunakan, proses, produk akhir dan
konsumen akhir. Dalam arti yang lebih luas, industri
merupakan kumpulan perusahaan yang memproduksi barang
dan jasa dengan elastisitas silang yang positif dan tinggi
 Sandy (1985: 154)
usaha untuk memproduksi barang dari bahan baku atau bahan
mentah melalui proses penggarapan dalam jumlah besar
sehingga barang tersebut dapat diperoleh dengan harga satuan
yang serendah mungkin tetapi dengan mutu setinggi mungkin.
LANJUTAN...
 Dalam istilah ekonomi, industri mencakup dua pengertian
yaitu pengertian secara luas dan pengertian secara sempit.
 secara luas, industri mencakup semua usaha dan kegiatan
bidang ekonomi yang berifat produktif.
 secara sempit, industri adalah suatu kegiatan yang
mengubah suatu barang dasar secara mekanis, kimia atau
dengan tangan sehingga menjadi barang setengah jadi.
LANJUTAN...
 Jadi industri adalah :
suatu usaha atau kegiatan pengolahan bahan mentah atau
barang setengah jadi menjadi barang jadi, barang jadi
yang memiliki nilai tambah untuk mendapatkan
keuntungan.
The strukture-conduct performance
approach (s-c-p)
 Adalah sebuah pendekatan yang digunakan untuk melihat
kondisi struktur dan persaingan di dunia industri.
 Diperkenalkan oleh : Mason (1939)
 Diaplikasikan oleh : Bain (1951) melalui studi lintas
disiplin (wirth and bloch, 1995)
 Ada 3 pilar yang digunakan dalam pendekatan scp, yaitu :
• struktur
• Perilaku
• kinerja
Lanjutan...
 Struktur (strukture) : mengacu pada struktur pasar yg
biasanya ditentukan oleh rasio konsentrasi pasar. Rasio
konsentrasi pasar adalah perbandingan yg mengukur
distribusi pangsa pasar dalam industri.
 Perilaku (conduct) : mengacu pada perilaku perusahaan
terhadap pasar dalam menentukan harga, strategi produk
dan iklan, serta riset dan inovasi.
 Kinerja (performance) : terdapat beberapa kriteria yg
dapat digunakan untuk meniai kinerja ekonomi industri,
antara lain, keuntungan perusahaan, alokasi & efesiensi
produksi serta distribusi pendapatan yg sesuai.
Potensi masuknya pesaing baru
 Pesaing baru cenderung masuk ke industri dengan produk
yang berkualitas yang lebih tinggi, harga lebih rendah, dan
sumber daya pemasaran substansial. Ketika ancaman
perusahaan baru yang memasuki pasar kuat,perusahaan
yang telah ada lebih dahulu di industri secara umum
mempertahankan posisi mereka dan mengambil tindakan
untuk menghalangi pendatang baru seperti dengan
menurunkan harga.
Persaingan antar perusahaan dalam satu
industri
 Persaigan yang ketat menyiratkan harga yang lebih rendah
atau lebih banyak biaya untukk strategi non-harga. Karena
persaingan yang ketat menurunkan harga dan menaikkan
biaya, hal itu menekan profitabilitas dari suatu industri.
 Sebaliknya, jika persaingan tidak terlalu ketat, perusahaan
mugkin memiliki kesempatan untuk menaikkan harga atau
mengurangi pengeluaran, yang mana mengarah pada
tingkat keuntungan industri yang lebih tinggi.
Daya tawar pemasok
 Kekuatan posisi tawar pemasok memengaruhi intensitas
pesaing dalamindustri terutama ketika hanya ada beberapa
pemasok, ketika ada beberapabahan mentah substitusi
yang baik, atau ketika biaya pengubagan bahanmentah
tinggi. Hal tersebut sering kali adalah kepentingan terbaik
bagi pemasokdan produsen untuk membantu satu sama
lain dengan harga yang masuk akal,kualitas meningkat,
pengembangan jasa baru, pengiriman tepat waktu,
danpengurangan biaya persediaan sehingga meningkatkan
profitabilitas jangkapanjang untuk semua yang
dikhawatirkan.
Ancaman dari produk subsitusi
 Tekanan persaingan timul dari produk substitusi yang
meningkat saatharga pasar relatif dari produk substitusi
menurun dan biaya pengubahankonsumen menurun.
Kekuatan bersaing dari produk substitusi paling baik
diukurdari pemantauan ke dalam pangsa pasar yang
diperoleh produk dan jasarencana perubahan untuk
meningkatkan kapasitas dan penetrasi pasar.
Daya tawar pembeli
 Kekuatan daya tawar konsumen dapat menjadi hal yang paling
pentingdalam menghadapi pengaruh keunggulan bersaing.
 Konsumen memperolehpeningkatan kekuatan daya tawar dengan :
• Jika mereka dapat berpindah ke merek atau produk substitusi lain
secaramurah
• Jika mereka secara khusus penting bagi pembeli
• Jika penjual berusaha menghadapi permintaan pelanggan yang
menurun
• Jika mereka terinformasi mengenai harga produk, harga dan biaya
penjual
• Jika mereka memiliki keputusan apakah dan kapan akan membeli
produk itu

Anda mungkin juga menyukai