Partai Politik
Partai Politik
• Partai adalah metode utama agar keinginan warga dapat diketahui oleh
pemerintah.
5 Fungsi Utama
1. Mengusulkan nama-nama yang akan menduduki jabatan-jabatan
politik di pemerintahan.
2. Memberikan informasi dan mengaktifkan para pendukungnya.
3. Menyatukan pemerintah.
4. Mempengaruhi kebijakan atau menjalankannya.
5. Jika tidak berada di pemerintahan, menjadi pengawas dari partai-
partai politik yang sedang berkuasa.
Peran Partai Politik
1. Berkompetisi dalam pemilihan umum dan mempengaruhi warga
untuk mendukung dan memilih partai tertentu
2. Menjalankan fungsi agregasi dan mewakili kepentingan sosial
3. Menyediakan struktur atau sarana untuk partisipasi politik
4. Menawarkan alternatif-alternatif kebijakan
5. Melatih para calon pemimpin politik
Partai Politik di Pemerintahan
• Menjalankan pemerintahan suatu negara
• Membangun dan menjalankan kebijakan
• Memimpin dan mengawasi lembaga-lembaga pemerintahan
• Mengatur dan membelanjakan keuangan negara
• Menepati janji-janji politik Ketika berkampanye
Partai Politik sebagai Oposisi
• Berkontribusi terhadap pemerintahan yang bertanggung jawab
• Mengawasi jalannya pemerintah
• Mengajukan pilihan-pilihan kebijakan
• Mencari kompromi dan solusi atas masalah-masalah kenegaraan
Mengapa harus Partai Politik?
1. Partai politik tidak sempurna, tetapi
2. Individu yang berjuang sendiri akan mengalami kesulitan
3. Individu yang berkelompok dapat membangun karakter partai yang
jelas dan berbeda
Beberapa model
pengorganisasian partai
• Kader/Elite
• Massa
• catch-all
• Kartel (dan anti-kartel)
• business firm, entrepreneur, individual
Model kepartaian
Partai Elite, Kaukus, atau Kader Partai Massa Partai Catch-all Partai Kartel Partai Business firm
Sumber Dukungan dari anggota yang Iuran dari para anggota dan Kontribusi dari kelompok
Subsidi negara. Sumber perusahaan.
pendanaan kaya dan koneksi politik. organisasi pendukung. kepentingan dan individu.
Dominan Satu partai besar dengan jumlah suara suara dan kursi yang mayoritas. India hingga 1975
kepartaian di
Dua partai Dua partai besar saling berbagi suara dan kursi hingga 80%. Austria, Inggris, Kosta Rika, Malta, Selandia Baru (hingga 1998),
Spanyol, AS
Keduanya memiliki suara berimbang (35% - 45%).
negara
Pemerintahan oleh satu partai.
Banyak partai Beberapa atau banyak partai dan tidak ada yang mendekati suara atau kursi Belgia, Kanada, Kolombia, Rep. Czech, Denmark, Finlandia,
hingga 50%. Jerman hingga 1989, Hungaria, Belanda, Rusia, Swiss.
Pemerintahan koalisi.
Bipolar Dua koalisi besar yang terdiri dari masing-masing beberapa partai dan Perancis di Republik Kelima, Jerman sejak 1990, Italia sejak 1994,
keduanya mencapai hingga 80% suara atau kursi. Portugal.
Koalisi bersifat stabil dan bertarung dalam pemilu secara bersama sebagai
koalisi.
Pemerintah koalisi.
Penutup
1. Partai politik menjadi pemeran yang penting dalam kehidupan
politik.
2. Pemerintah yang menerapkan demokrasi biasanya akan
membutuhkan keberadaan partai politik.
3. Partai politik akan menghadapi krisis dan kritik yang tajam, tetapi
kecil kemungkinan partai politik akan kehilangan perannya atau
digantikan oleh institusi atau lembaga yang lain.