Meidy Astarina
Konsentrasi Supervisi Pendidikan Islam Program Pascasarjana IAIN Bengkulu
Email: meidy_astarina@gmail.com
ABSTRAK:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kenyataan bahwa kegiatan kepengawasan PAI sejauh ini belum berjalan optimal.Akibatnya
kepengawasan PAI belum berdampak positif terhadap peningkatan mutu kinerja guru PAI.Menurut survei dari beberapa
lembaga survei dunia kualitas pendidikan di Indonesia masih rendah. Rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia ini dan
penyebabnya tidak bisa disimpulkan mana yang benar dan siapa yang salah. Karena setiap kita bertanggung jawab, baik
lembaga pendidikan, tenaga pendidik, kepala sekolah dan juga pengawas sekolah bertanggung jawab atas maju dan mundurnya
dunia pendidikan di Indonesia, dan masing-masing hendaknya memiliki strategi sehingga kinerjanya bagus dan hasilnya pun
membanggakan. terutama Pengawas pendidikan yang dikembangkan melalui sekolah sebagai sumber pembangunan moral
Bangsa,memikul beban yang sangat berat.Kedudukan seorang pengawas merupakan juru kunci (key position) pendidikan harus
menyadari bahwa masalah yang paling utama adalah bagaimana mempertumbuhkan personal dan professional Guru-guru
yang diawasinya sehingga kinerja guru pun meningkat. Karena guru memang dituntut memiliki kinerja yang tinggi khususnya
guru pendidikan agama islam.Selain kompetensi yang memang harus dimiliki oleh pengawas/supervisi untuk meningkatkan
kinerja guru hendaknya pengawas juga memiliki strategi. dari penelitian yang telah penulis lakukan di bebrapa SMPN Bengkulu
tengah Pengawas PAI SMP/MTs Bengkulu Tengah memiliki Strategi berupa pendekatan social dan melakukan sharing dalam
berbagai kegiatan pengawasandimana pengawas PAI dan juga kepala sekolah bersama-sama melakukan perbaikan-perbaikan
kepada guru ketika terjadi kesalahan dan kekurangan pelaksanaan pembelajaran baik yang berhubungan dengan administrasi
pembelajaran maupun dalam pelaksanaan pembelajaran itu sendiri sehingga strategi yang dipakai berdampak positif terhadap
guru dalam peningkatan kinerja guru baik dalam proses pembelajaran maupun dari administrasi guru seperti pembuatan RPP,
Silabus, Prota, Prosem dan juga laporan bulanan untuk kelengkapan sertifikasi.
Kata kunci: Strategi, Pengawas,Kinerja Guru
ABSTRACT:
This research was motivated by the fact that the supervisory activities of Islamic Education so far has not run optimally. Consequently
supervisory PAI has not been a positive impact on improving the quality of Islamic education teacher performance. According to a
survey of several institutions world survey the quality of education in Indonesia is still low. The low quality of education in Indonesia
and the cause could not conclude what is right and who is wrong. Because each of us is responsible, good educational institutions,
educators, principals and school supervisors are also responsible for the development level of education in Indonesia, and each should
have a strategy so that the performance is good and the results are encouraging. especially Supervisory developed through school
education as a source of moral development of the Nation, bear a very heavy burden. Position of a supervisor is a gatekeeper (key
position) education should be aware that the main problems is the How to foster personal and professional teachers who supervises
so that the teacher’s performance increases. because teachers are required to have high performance, especially Islamic religious
education teachers. In addition to the competence that had to be owned by the supervisor / supervision to improve the performance
of the supervisory teachers should also have a strategy. of the research that has been done in keeping the junior high school Bengkulu
middle of Trustees of Islamic Education High School State / MTs Central Bengkulu has a strategy in the form of approach to
social and sharing in a variety of supervisory activities in which supervisors Islamic education and also principals together make
improvements - improvements to the teacher when mistakes and shortcomings implementation of the lessons learned related to the
administration of learning as well as in the implementation of learning itself so that the strategies used have a positive impact on
teachers in improving teacher performance both in the learning process as well as of the administration of teachers such as creating
a lesson plan, syllabus , Prota, Prosem and monthly reports forcompleteness certification.
Keywords: Strategy, Supervisor, Teacher Performance
227 |
An-Nizom | Vol. I, No. 3, Desember 2016
Forum Swedia (2000), Indonesia memiliki daya yang baik, maka tuntutan untuk bersungguh-
saing yang rendah, yaitu hanya menduduki sungguh menjadi sesuatu yang mutlak.
urutan ke-37 dari 57 negara yang disurvei di Kesungguhan ini dinilai sebagai sebuah jihad.
dunia. Dan masih menurut survei dari lembaga Orang yang bersungguh-sunguh dalam bekerja,
yang sama Indonesia hanya berpredikat sebagai bukan manusia saja yang akan melihat pekerjaan
follower bukan sebagai pemimpin teknologi yang ia lakukan, bahkan Allah memberikan
dari 53 negara di dunia. Kualitas pendidikan penghargaan sebagai orang yang mulia atas
Indonesia yang rendah itu juga ditunjukkan prestasi kerja yang dilakukan dengan kemuliaan
data Balitbang (2003) bahwa dari 146.052 SD pula.
di Indonesia ternyata hanya delapan sekolah saja Berdasarkan survey awal terungkap bahwa
yang mendapat pengakuan dunia dalam kategori pengawas PAI SMP/MTs di Bengkulu Tengah
ThePrimary Years Program (PYP). Dari 20.918 diasumsikan telah menggunakan strategi ter-
SMP di Indonesia ternyata juga hanya delapan tentu dalam meningkatkan kinerja guru PAI,
sekolah yang mendapat pengakuan dunia dalam baik pada perencanaan pengawasan, pe-
kategori The Middle Years Program (MYP) dan laksanaan pengawasan maupun pada penilaian
dari 8.036 SMA ternyata hanya tujuh sekolah pengawasan.2 Dalam dunia pendidikan, maka
saja yang mendapat pengakuan dunia dalam kinerja guru dapat dilihat dari berbagai tugas
kategori The Diploma Program (DP).1 yang telah diamanahkan dalam Undang-undang.
Penyebab rendahnya kualitas pendidikan Pada dasarnya, kinerja guru bukan hanya sebatas
di Indonesia ini bersifat kompleks hal ini melaksanakan kurikulum sebagai beban kerja,
dikarenakan tanggung jawab peningkatan mutu tetapi justru banyak tugas lain yang harus
pendididkan itu bersifat kolektif baik lembaga dilaksanakan dan itu terwujud dalam bentuk
pendidikan, tenaga pendidik, kepala sekolah dan kinerja seorang guru. Inilah hakikatnya tuntutan
pengawas sekolah bertanggung jawab atas maju profesionalitas yang telah di sematkan kepada
dan mundurnya dunia pendidikan di Indonesia. beban dan tanggung jawab kepada mereka. 3
Masing-masing dituntut memiliki komitmen Secara inplisit, dalam UU no 20 tahun 2003
menghasilkan kinerja yang bagus dan hasil yang dan UU no 14 tahun 2005 telah memberikan
membanggakan. gambaran bahwa kinerja guru berada dalam
Berdasarkan paparan diatas, pengawas PAI rumusan melaksanakan tugas utama dan me-
dan kegiatan kepengawasan PAI menjadi nunaikan beban kerja, serta mewujudkan kom-
salah satu penyebab tinggi rendahnya kinerja petensi dalam mengemban amanah pendidikan
guru PAI terutama Pengawas pendidikan yang yang ada di pundaknya.
dikembangkan melalui sekolah sebagai sumber Guru PAI merupakan bagian dari tema
pembangunan moral Bangsa, memikul beban guru yang di bahas pada penelitian ini.
yang sangat berat. Kedudukan seorang pengawas Sebagai pendidik, justru amanah kinerja dalam
merupakan juru kunci (key position) pendidikan melaksanakan tugasnya lebih terfokus pada
harus menyadari bahwa masalah yang paling internalisasi nilai yang berada dalam makna
utama adalah bagaimana mempertumbuhkan tugas mendidik. Label Pendidikan Agama Islam
personal dan professional Guru-guru yang di- memberikan gambaran bahwa tugasnya bukan
awasinya sehingga kinerja guru pun meningkat. hanya sekedar mentransformasikan ilmu kepada
karena guru memang dituntut memiliki kinerja para peserta didik, tetapi juga harus berusaha
yang tinggi khususnya guru pendidikan agama memberikan strategi pemaknaan dari materi
islam untuk terus mengembangkan diri agar pembalajaran yang ia laksanakan, sehingga
dapat mengikuti perkembangan yang cepat dalam pendidikan Agama Islam yang syarat dengan
bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. pendidikan nilai tidak hanya sekedar berada
Islam memberikan rambu-rambu bagi umat-
nya, bahwa ketika melaksanakan suatu pekerjaan 2
Observasi awal,Tanggal 20 Maret 2016
3
E. Mulyasa, Menjadi Guru Profesional; Menciptakan Pem-
1
Eko ferdi, “kualitas pendidikan di Indonesia”,artikel diakses belajaran Kreatif dan Menyenangkan, ( Jakarta: Rosdakarya, 2008),
pada 22 Maret 2016 dari http: ekoferdy07. Bogspot.sg. h.35-65
| 228
Meidy Astarina | Strategi Pengawas PAI SMP/Mts
dalam level keilmuan peserta didik saja, tetapi Hasil yang akan dicapai dari strategi care and
menjadi identititas dalam kehidupan sehari-hari. share. Pertama, dapat membangun komunikasi yang
Untuk dapat melaksanakan peran-peran efektif dalam melaksanakan tugas kepengawasan
di atas, supervisor harus memiliki beberapa dengan sekolah yang menjadi binaannya.
kompetensi dan kemampuan pokok, yaitu ber- Komunikasi yang terjalin dengan baik akan terlihat
kaitan dengan substantive aspects of professional berkurangnya rasa enggan para guru dan kepala
development, meliputi pemahaman dan pemilikan sekolah serta tenaga kependidikan laninya untuk
guru terhadap tujuan pengajaran, persepsi guru bertemu atau berkonsultasi dengan pengawas,
terhadap peserta didik, pengetahuan guru tentang seringnya pengawas diminta kehadirannya di
materi, dan penguasaan guru terhadap teknik sekolah untuk memberikan pembinaan dan
mengajar. Kedua berkaitan dengan professional pelatihan baik terhadap guru, kepala sekolah dan
developmentcompetency areas, yaitu agar para guru tenaga kependidikan lainnya. Kedua, meningkatnya
mengetahui bagaimana mengerjakan tugas (know keberhasilan sekolah yang memberikan pelayanan
how to do), dapat mengerjakan (can do), mau bermutu, sehingga siswa dan sekolah lebih dapat
mengerjakan (will do) serta mau mengembangkan berprestasi. Ketiga, meningkatnya kepercayaan dari
profesionalnya (will grow). atasan yaitu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan,
sehingga pengawas sekolah selalu dilibatkan dalam
Selain kompetensi yang memang harus di-
berbagai upaya peningkatan mutu pelayanan
miliki oleh pengawas/supervisi untuk meningkat-
pendidikan.Keempat, meningkatnya kepercayaan
kan kinerja guru hendaknya pengawas juga
instansi lain, pengawas sekolah sering dilibatkan
memiliki strategi.Istilah strategi semula bersumber
untuk menjadi narasumber dalam berbagai
dari kalangan militer dan secara popular sering
pelatihan yang relevan dengan tupoksi pengawas.
dinyatakan sebagai “kiat yang digunakan oleh para
jendral untuk memenangkan suatu peperangan”4 Pengawas atau supervisor yang professional
yang bila kita masukan dalam strategi supervisi memiliki strategi untuk kemajuan pendidikan
yaitu kiat yang digunakan oleh pengawas untuk di Indonesia, Begitupun pengawas di kabupaten
meningkatkan mutu pendidikan yaitu melalui Bengkulu tengah hendaknya memiliki strategi
peningkatan kinerja guru. Seperti strategi yang untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui
telah digunakan oleh NURUL LAILA, pengawas peningkatan kinerja gurunya khususnya guru PAI.
SMA berprestasi tingkat nasional 2013,Strategi
yang digunakan adalah care and share, sebagai RUMUSAN MASALAH
salah satu strategi dalam membangun sinergi Berdasarkan batasan masalah diatas, maka
pelayanan pendidikan di sekolah, yaitu adanya masalah-masalah penelitian dapat dirumuskan
potensi tritunggal antara guru, kepala sekolah, sebagai berikut:
dan pengawas sekolah. Beberapa tahapan yang
1. Bagaimana langkah pengawas PAI dalam
harus dilakukan dalam menerapkan strategi
merancang strategi kepengawasan PAI di
Care and Share, antara lain pengawas sekolah
Bengkulu Tengah?
harus memenuhi dan meningkatkan kompetensi
kepengawasannya, menjalin komunikasi yang 2. Bagaimanakah pelaksanaan strategi ke-
pengawasan PAI di Bengkulu Tengah?
efektif dan berstrategi dengan guru, kepala
sekolah dan tenaga kependidikan lainnya, 3. Bagaimana dampak pelaksanaan strategi
mengembangkan sikap peduli dan berbagi pengawas PAI terhadap kinerja guru PAI
pengalaman dengan pihak sekolah dalam diBengkulu Tengah?
meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di
sekolah, serta membangun jaringan komunikasi TUJUANPENELITIAN
yang baik dengan stakeholder pendidikan lainnya.5 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
dan menganalisis:
4
Sondang P. Siagian, Manajemen Strategik, ( Jakarta: PT. Bumi
Aksara, 2008), h. 15
April 2016 dari sumbawabaratkab.go.id/v/opini/253-strategi-
Surya Jaya, “Strategi Kepengawasan Care and Share untuk
5
kepengawasan-care and share-untuk meningkatkan mutu
Meningkatkan Mutu Pendidikan” artikel di akses pada 11 pendidikan.html.
229 |
An-Nizom | Vol. I, No. 3, Desember 2016
| 230
Meidy Astarina | Strategi Pengawas PAI SMP/Mts
Agus Salim Mansyur mengatakan bahwa tugas demikian secara substansial, tujuan pendidikan
dari pengawas ialah diarahkan pada pencapaian adalah menyehatkan jasmani dan rohani ma-
supervisi yang tidak hanya memperbaiki mutu syarakat peserta didik.
mengajar guru, akan tetapi juga melakukan Supervisi pendidikan pada madrasah dilaku-
pembinaan pertumbuhan profesi guru yang kan oleh pihak-pihak yang tidak begitu berbeda
diartikan secara luas, yang salah satunya ialah dengan supervisi pada sekolah umum atau
meningkatkan mutu pengetahuan dan ke- kejuruan.Supervisi pendidikan dilaksanakan
terampilan guru.10 oleh departemen agama ditingkat pusat, tingkat
Dalam hal ini hendaknya pengawas dapat daerah, tingkat kecamatan dan kepala madrasah
meningkatkan pengetahuan ilmu agama islam, masing-masing.
penguasaan materi praktis ibadah sehari-hari dan Kepala sekolah madrasah kedudukannya
pemantapan akhlak siswa terhadap para guru, sama dengan kepala sekolah umum, mulai dari
orang tua, dan sesamanya dalam kehidupan tingkat dasar sampai dengan tingkat sekolah
sehari-hari. umum (SMU/Aliyah). Pelaksanaan supervisi
Pelaksanaan supervisi pendidikan agama diarahkan pada pembinaan para guru dan staf
islam disekolah umum dilaksanakan dengan serta pada upaya peningkatan wawasan guru
menilai hal-hal sebagai berikut: (1) Buku bahan dalam pengembangan proses pembelajaran.
ajar pendidikan agama islam yang digunakan Sementara dari sisi administrative dilakukan
dalam pembelajaran, (2) Para guru yang ber- berbagai pembinaan personal madrasah untuk
tugas mengajar pendidikan agama islam, (3) mengelola adminstrasi pendidikan guna men-
Materi-materi pendidikan agama islam yang dukung terwujudnya tujuan pendidikan.dengan
diajarkan, (4) Peningkatan pengetahuan siswa demikian, para pihak yang terkait dalam supervisi
dalam ilmu agama islam, (5) Praktik keagamaan pendidikan di madrasah senantiasa bekerja sama
siswa dalam ibadah sehari-hari, (6) Perwujudan dalam mengelola lembaganya demi kemajuan.
moralitas siswa dalam pergaulan hidup sehari- Supervisi pada madrasah dilaksanakan dengan
hari, (7) Pelaksanaan kegiatan pengajian siswa, tujuan sebagai berikut: (1) terselenggarakannya
(8) Prestasi siswa dalam bidang keagamaan, proses pemnelajaran yang baik, (2) tercukupinya
misalnya membaca Al-Qur’an, menulis bahasa sarana dan prasarana pendidikan, (3) terbinanya
arab, (9) Pengadaan sarana yang menunjang para guru madrasah dan staf sekolah, (4)
pendidikan agama islam, (10) Pelaksanaan terealisasikannya kurikulum sekolah, (5) ter-
kegiatan keagamaan di hari-hari yang bersejarah modifikasikannya metode dan pendekatan dalam
dan di bulan suci ramadhan.11 pembelajaran, (6) terlatihnya para guru dalam
Supervisi pendidikan agama islam di melakukan problem solving, (7) terbiayainya
sekolah umum dan kejuruan dilakukan oleh kegiatan pembelajaran, (8) terwujudnya guru
pengawas pendidikan agama islam terhadap yang memiliki kecakapan dan moralitas yang
kepala sekolah, guru dan staf berkaitan dengan tinggi, (9) terbangunnya kerja sama antar
pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama guru, murid, orangtua siswa dan semua staf
islam. Fungsi supervisi pendidikan agama islam madrasah, (10) terjadinya pengembangan
adalah tercapainya tujuan pendidikan sebagai- lembaga pendidikan agama yang lebih baik dan
mana tertuang dalam undang-undang Sistem kompetitif dalam kehidupan bermasyarakat dan
Pendidikan Nasional bahwa undang-undang bernegara, (11) terakreditasinya madrasah sebagai
tidak membedakan lembaga pendidikan dan sekolah unggulan dan (12) terciptanya madrasah
sistemnya, seluruh pendidikan bertujuan untuk yang sejajar dengan sekolah umum, bahkan
meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta memiliki keunggulan yang lebih kualitatif. 12
mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan Pengawas memiliki tugas dan tanggung
jawab yang strategis dalam mengembangkan
10
A. Salim Mansyur, Administrasi dan Supervisi pendidikan, pendidikan dan pengajaran. Perananan pengawas
(Bandung: CV. Pustaka Setia, 2009), h. 214
11
Herabudin, Administrasi dan Supervisi Pendidikan,( Bandung:
12
Pustaka Setia, 2009), h. 244 Herabudin, Administrasi…. , h. 246
231 |
An-Nizom | Vol. I, No. 3, Desember 2016
| 232
Meidy Astarina | Strategi Pengawas PAI SMP/Mts
tujuan pendidikan, memahami kebutuhan dan mengetahui dengan jelas tujuan dan sasaran yang
kesulitan murid, serta agar para guru untuk ingin dicapai. Konsep tersebut tertuang dalam
lebih memanfaatkan pengalamannya sendiri PMA no 02 tahun 2012 tugas jabatan fungsional
dan membantunya untuk lebih mempopulerkan pengawas pendidikan agama islam direktorat
sekolah kepada masyarakat.18 jendral pembinaan kelembagaan agama islam
Jadi dapat disimpulkan bahwa tujuan dari kementerian agama RI.
supervisi pendidikan ialah untuk memper- Pengawas PAI SMP/MTs Bengkulu Tengah
kembangkan situasi belajar dan mengajar melaksanakan kegiatan pengawasan meliputi
yang lebih baik. Disisi lain, usaha ke arah pengawasan administrasi dan pengawasan
perbaikan belajar dan mengajar ditujukan kepada manajerial.
pencapaian tujuan akhir dari pendidikan yaitu
pembentukan pribadi anak secara maksimal. 1. Pengawasan administrasi
Pengawasan yang dilakukan oleh Pengawas PAI
METODE PENELITIAN SMP/MTs Bengkulu Tengah dalam pengawasan
Metode yang digunakan dalam penelitian ini administrasi dibagi atas tiga tahapan strategi
adalah kualitatif deskriptif.penelitian kualitatif yaitu: strategi pola pendekatan dalam pembinaan,
mengkaji perspektif partisipan dengan strategi- strategi pola pendekatan dalam pemantauan dan
strategi yang bersifat interaktif dan fleksibel. strategi pembinaan dalam penilaian. Sebagaimana
Penelitian kualitatif ditujukan untuk memahami Peneliti mewawancarai informan, Yyn terungkap
fenomena-fenomena sosial dari sudut pandang dalam supervisi bidang pengawasan/supervisi
partisipan.Dengan demikian arti atau pengertian akademik yang dilaksanakan di beberapa SMPN
penelitian kualitatif tersebut adalah penelitian Kabupaten Bengkulu Tengah.
yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek menurut Yyn: kami melaksanakan tugas pem-
alamiah dimana peneliti merupakan instrumen binaan, pemantuan, penilaian dan pelatihan
kunci. Pendekatan yang digunakan dalam professional guru dalam merencanakan pem-
penelitian metode kualitatif ini sesuai dengan belajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai
tujuan pokok penelitian yaitu mendeskripsikan hasil pembelajaran, membimbing dan melatih
dan menganalisis mengenai strategi pengawas peserta didik, melaksanakan tugas tambahan yang
oleh pengawas pendidikan agama islam tingkat melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok sesuai
MTs/ SMP di wilayah kabupaten Bengkulu tengah. dengan beban kerja guru minimal disetiap awal
tahun ajaran baru dengan strategi pendekatan
PEMBAHASAN kepada guru.19
1. Pelaksanaan Supervisi Pendidikan Agama Pelaksanaan pengawasan akademik harus
Islam di Kabupaten Bengkulu Tengah berlandaskan pada prinsip demokratis, bekerja
Pelaksanaan supervisi oleh pengawas pen- secara berkelompok dan partisipasi aktif dari
didikan agama islam SMP/ MTs terhadap guru berbagai pihak. Kegiatan kepengawasan akademik
PAI di Kabupaten Bengkulu Tengah mengacu pada dilakukan dengan strategi pola pendekatan
panduan pengawasan PMA no 02 tahun 2012dan dalam pembinaan. Peneliti menanyakan hal ini
panduan-panduan yang lain hubungannya kepada informan Yyn. Menurut Yyn: Disetiap
dengan supervisi terarah sesuai dengan sasaran awal ajaran baru pengawas PAI SMP/MTs yang
yang ditujuh, menyelesaikan masalah dalam ada dibengkulu tengah selalu datang kesekolah
pelaksanaan supervisi, mengetahui langkah- binaan dan melakukan pendampingan dalam
langkah yang harus dilakukan, mengetahui meningkatkan kemampuan guru PAI menyusun
metode dan teknik supervisi yang tepat, me- administrasi perencanaan pembelajaran, proses
ngetahui strategi supervisi yang pas dan ke- pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil
mudian mampu memahami suatu masalah belajar peserta didik. Pengawas PAI SMP/MTs juga
yang terjadi dan yang lebih penting adalah melakukan pendampingan dalam meningkatkan
18 19
Luk-luk Nur Mufidah, Supervisi Pendidikan…., h. 18-19. Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB
233 |
An-Nizom | Vol. I, No. 3, Desember 2016
kemampuan guru menggunakan media dan 3. Proses supervisi oleh pengawas PAI
sumber belajar, memberikan rekomendasi kepada SMP/MTs Bengkulu Tengah.
guru mengenai tugas membimbing dan melatih Dari pengawasan yang kita bahas diatas maka
peserta didik dan memberikan bimbingan kepada ada langkah-langkah pengawasan yang dilakukan
guru PAI untuk melaksanakan refleksi hasil-hasil oleh pengawas PAI MTs/ SMP Bengkulu Tengah,
yang dicapainya dengan pola pendekatan. 20 peneliti mewawancarai informan Yyn, dan ter-
Kegiatan kepengawasan akademik dilakukan ungkap bahwa proses supervisi yang dilakukan.
dengan strategi pola pendekatan dalam pe- Menurut Yyn: Pertemuan awal disetiap awal
mantauan. Peneliti menanyakan hal ini kepada ajaran baru dengan kepala sekolah dan guru-guru
informan Yyn. Menurut Yyn: Pemantuan yang serta staf administrasi sekolah untuk bekerjasama
dilakukan oleh pengawas PAI SMP/MTs Bengkulu melaksanakan supervisi, juga meminta izin
tengah meliputi pemantuan terhadap pelaksanaan untuk melakukan supervisi. Kemudian kami
standar isi, standar kompetensi kelulusan, standar membuat jadwal kunjungan yang disesuaikan
proses, dan standar penilaian. 21 dengan jadwal mengajar guru PAI.24
Kegiatan kepengawasan akademik dilakukan Peneliti mewawancarai informan Yyn yang
dengan strategi pola pendekatan dalam penilaian. menyatakan berkoordinasi dengan kepala sekolah
Peneliti menanyakan hal ini kepada informan Yyn. dan juga guru PAI
Menurut Yyn: Pengawas PAI SMP/MTs Bengkulu
Menurut Yyn: kami memberikan penilaian
tengah melakukan penilaian atas kinerja guru
kepada guru dengan mengadakan koordinasi
PAI tingkat SMP/MTs dalam merencanakan
dengan kepala sekolah dan guru PAI. Setelah
pembelajaran, melaksanakan pembelajaran,
mengadakan penilain kemudian selanjutnya kami
menilai hasil pembelajaran, membimbing dan
juga mengadakan koordinasi dengan kepala
melatih peserta didik dan melaksanakan tugas
sekolah maupun guru PAI tentang hal-hal yang
tambahan yang melekat pada pelaksanaan
menunjang dalam mencapai tujuan pendidikan
kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja guru
maupun masalah yang ada pada guru-guru PAI
dengan pola pendekatan kepada Guru.22
dalam proses pembelajaran yang ada disekolah.25
Proses supervisi yang pertama adalah proses
2. Pengawasan manajerial persiapan. Langkah persiapan juga dikenal dengan
Peneliti mewawancarai informan Yyn, ter- istilah perencanaan atau dalam bahasa inggris
ungkap dalam supervisi bidang pengawasan/ dikenal dengan planning yang akan menjadi tolak
supervisi Manajerial. Menurut Yyn: Dalam me- ukur atau pedoman agar mencapai tujuan secara
laksanakan tugas kami sebagai pengawas PAI efektif. Oleh karena itu, perencanaan/planning
SMP/MTs Bengkulu tengah dalam pengawasan merupakan kegiatan yang perlu dilakukan dengan
manajerial kami berfokus pada; kurikulum dan sebaik-baiknya.Tanpa perencanaan yang baik
pembelajaran, siswa, sarana dan prasarana, supervisi hanya memberikan kekecewaan kepada
tenaga yang bekerja, keuangan, hubungan pihak-pihak yang terlibat di dalamnya, yaitu
sekolah dan masyarakat, dan senantiasa kami guru, kepala sekolah, supervisor, dan terutama
juga berpedoman pada standar nasional pen- murid-murid yang mengharapkan pembelajaran
didikan yang meliputi; standai isi, standar dapat berlangsung secara aktif, efektif, kreatif
kompetensi kelulusan, standar proses, standar dan menyenangkan.26
sarana dan prasarana, standar pendidik dan Proses pengawasan oleh Pengawas PAI SMP/
tenaga kependidikan, standar pembiayaan, Mts Bengkulu Tengah dapat dideskripsikan
standar pengelolaan dan standar penilaian. 23 melalui tabel program kerja tahunan dibawah ini:
24
20
Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB
Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB
25
21
Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB
Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB
26
22
Kadim Masaong, Supervisi Pembelajaran dan Pengembangan
Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB
Kapasitas Guru Memberdayakan Pengawas Sebagai Gurunya Guru
23
Wawancara, Tanggal: Kamis, 19 Mei 2016 jam 08.30-09.30 WIB (Bandung: Alfabeta,2013), h. 75-76
| 234
Meidy Astarina | Strategi Pengawas PAI SMP/Mts
No Kegiatan Semester Ganjil Semester Genap No Kegiatan Semester Ganjil Semester Genap
Pemberuari
Pemberuari
Nopember
September
Nopember
September
Desember
Desember
Oktobeer
Oktobeer
Agustus
Agustus
Januari
Januari
Maret
Maret
April
April
Juni
Juni
Mei
Juli
Mei
Juli
A. Supervisi Manajerial 15. Penilaian
kinerja tenaga
1. Workshop Evaluasi
kependidikan
Hasil Pengawasan
dan penyusunan 16. Pengembangan
Keprofesian
program Tingkat
Berkelanjutan
Kabupaten;
(PKB)
2. Supervisi PPDB,
17. Pembinaan Guru
peminatan, dan
MOPD D. Evaluasi dan Pelaporan
13. Pendampingan
SMP/MTs Bengkulu Tengah ini searah dengan
penerapan strategi melalui model artistic yang mana
kurikulum 2013
pengawas PAI akan menampakkan dirinya
C. Penilaian Kinerja dan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
235 |
An-Nizom | Vol. I, No. 3, Desember 2016
sebagai relasi dengan guru-guru yang dibimbing Penggunaan teknik supervisi oleh pengawas PAI
sedemikian baiknya sehingga para guru merasa SMP/MTs Bengkulu tengah tersebut sebagaimana
diterima. Adanya perasaan aman dan dorongan ditulis Syaiful sagala dalam bukunya supervisi
positif berusaha untuk maju. Sikap seperti pembelajaran Dalam pelaksanaannya teknik
mau belajar mendengarkan perasaan orang supervisi dibagi dua, yaitu: teknik supervisi yang
lain, mengerti orang lain dengan problema- bersifat kelompok: (1)pertemuan orientasi, (2)rapat
problema yang dikemukakan, menerima orang guru, (3)studi kelompok antar guru, (4)diskusi
lain sebagaimana adanya, sehingga orang lain sebagai proses kelompok, (5)workshop, (6)tukar
dapat menjadi dirinya sendiri. Itulah strategi menukar pengalaman (sharing of exferience), (7)
supervisi artistic yaitu sebagai salah satu strategi diskusi panel, (8)seminar, (9)symposium. teknik
dalam membangun sinergi pelayanan pendidikan individual dalam supervisi: (1)kunjungan kelas,
di sekolah, yaitu adanya potensi tritunggal antara (2)observasi kelas, (3) inter Visitasi, (4) menilai
guru, kepala sekolah, dan pengawas sekolah. diri sendiri, (5)demomtrasi mengajar.
Sebagaimana pada konsepnya strategi me- Menurut sahertian teknik supervisi mencakup
nyangkut pada: (1)keterampilan pengawas teknik supervisi yang bersifat individual meliputi
dalam mengawasi, (2) model pengawasan yang kunjungan kelas, observasi kelas, percakapan
digunakan, (3) apa saja pendekatan yang sering pribadi, saling mengunjungi kelas, menilai diri
digunakan dalam melakukan pengawasan. sendiri dan teknik supervisi yang bersifat kelompok
Strategi Pengawas PAI SMP/MTs Bengkulu meliputi: pertemuan orientasi bagi dewan guru
Tengah dapat digambarkan dalam diagram baru, panitia penyelenggaraan, rapat guru, studi
berikut ini: kelompok antar guru, diskusi sebagai proses
kelompok, tukar menukar pengalaman, lokakarya,
Diagram Strategi Pengawasan Oleh Pengawas diskusi, seminar, symposium, demontrasi teaching,
PAI SMP / MTs Bengkulu Tengah perpustakaan jabatan, bulletin supervisi, membaca
Perencanaan Pelaksanaan Evaluasi langsung, mengikuti kursus, curriculum laboratory,
Strategi Melalui Strategi Melalui Strategi Melalui perjalanan sekolah untuk staf sekolah.29
Pendekatan Pendekatan Pendekatan
| 236
Meidy Astarina | Strategi Pengawas PAI SMP/Mts
para guru apabila guru tersebut memiliki keluhan 3. Membimbing guru dalam menyusun silabus
atau masalah dalam proses pembelajaran”.31 yang berlandaskan standar isi, standar
dan peneliti telah melakukan observasi pada kompetensi, standar dasar dan prinsip-prinsip
sekolah ketika pengawas sedangkan melakukan pengembangan kurikulum.
kunjungan di sekolah, menurut Guru PAI yang 4. Membimbing guru dalam memilih dan
ada disekolah tersebut pengawas PAI slalu menggunakan strategi/metode pembelajaran/
membantu mereka jika mereka mempunyai bimbingan yang dapat mengembangakan
kesulitan dalam pembelajaran maupun dalam berbagai potensi siswa.
administrasi. Guru MJA menjelaskan: “kami 5. Membimbing guru dalam menyusun Rencana
merasa slalu dibantu dalam kesulitan mengajar Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
maupun dalam laporan kami bulanan kepada 6. Membimbing guru dalam melaksanakan
kementerian agama untuk sertifikasi” 32 kegiatan pembelajaran/bimbingan (dikelas,
Kompetensi supervisi akademik pengawas laboratorium dan atau dilapangan).
merupakan aspek yang paling strategis karena 7. Membimbing guru dalam mengelola, me-
bersentuhan langsung dengan kompetensi rawat, mengembangkan dan menggunakan
professional guru. Menurut Alfonso sebagai- media pendidikan dan fasilitas pem belajaran/
mana dikutip oleh Kadim Masaong menyatakan bimbingan.
perilaku siswa sangat dipengaruhi oleh perilaku 8. Memotivasi guru untuk memanfaatkan
guru, sedangkan perilaku guru sangat dipengaruhi teknologi informasi dalam pembelajaran/
oleh perilaku pengawas. 33Pernyataan senada bimbingan. 34
dikemukakan oleh Glickman sebagaimana dikutip
oleh Kadim Masong bahwa pengawas/supervisor PENUTUP
sebagai gurunya guru. Dengan demikian kualitas
Setelah penulis selesai melakukan penelitian
proses pembelajaran dan kualitas pesrta didik
berkenaan dengan judul: “strategi pengawas PAI
tidak bias dipisahkan dari tiga komponen
SMP/MTs Bengkulu Tengah dalam meningkatkan
pendidikan, yaitu: pengawas, guru dan peserta
kinerja guru PAI” dengan fokus kajian strategi
didik. Sehingga dapat ditegaskan peran strategis
yang digunakan oleh pengawas PAI meliputi:
pengawas dalam membina guru sangat urgen.
Oleh karena itu, pengawas harus didukung 1. Pelaksanaan pengawasan oleh Pengawas PAI
pengetahuan dan keterampilan yang mumpuni SMP/MTs bengkulu tengah.
tentang supervisi pembelajaran serta konsep- Pengawas PAI SMP/MTs Bengkulu tengah
konsep pembelajaran. Selain itu, supervisor/ melaksanakan kegiatan pengawasan meliputi
pengawas dituntut menguasai strategi dan pengawasan administrasi dan pengawasan
teknik pembinaan guru agar dapat menerapkan manajerial.
kompetensi supervisi akademik secara efektif a. Pengawasan Adminstrasi merupakan bidang
sebagaimana dijabarkan dalam Permendiknas pengawasan yang berhubungan dengan
tersebut tugas dan peran pengawas berkaitan kegiatan akademik yang dilaksanakan
dengan supervisi akademik, yaitu: pada satuan pendidikan, dengan tujuan
1. Memahami konsep, prinsip, teori dasar, untuk membantu guru mengembangkan
karakteristik dan kecenderungan per- keterampilannya dalam rangka mencapai
kembangan setiap mata pelajaran. tujuan belajar mengajar yang direncanakan
2. Memahami konsep, prinsip, teori/teknologi, untuk para siswanya yang berfungsi sebagai
karakteristik dan kecenderungan per- penjaminan mutu bagi guru.
kembangan proses pembelajaran/bimbingan. b. Supervisi manajerial esensinya adalah
berupa kegiatan pemantauan, pembinaan
dan pengawasan terhadap kepala sekolah
31
wawancara. Selasa 24 Mei 2016 jam 12.00-13.00 WIB
32
Observasi, Selasa 19 Juli 2016 jam 9.23- 10.30
33
Kadim Masaong, Supervisi Pembelajaran dan Pengembangan 34
Kadim Masaong, Supervisi Pembelajaran dan Pengembangan
Kapasitas Guru…….., h. 71 Kapasitas Guru…….., h. 73
237 |
An-Nizom | Vol. I, No. 3, Desember 2016
| 238