Anda di halaman 1dari 15

t o p e r a t i o

i s e n a
R l

Critical path method (cpm)


Project evaluation review technic (pert)
Kelompok
10 & 11
M.Rana Gregoria
indriansyah oktalevina

Sindi Maika
karolina asrina
Latar belakang
Critical Path Method (CPM) dan Project
Evaluation Review Technic ( PERT )
merupakan dua metode penjadwalan proyek
yang menggunakan pendekatan berbeda
dalam pengerjaanya. Dimana metode CPM
menggunakan pendekatan deterministik
sedangkan metode PERT menggunakan
pendekatan probabilitas (Syahrizal, 2016) .
Rumusan masalah
Apa yang di maksud CPM dan PERT?
Apa element dari CPM dan PERT?
Langkah dasar CPM dan PERT?
Langkah penjadwalan proyek menggunakan CPM
dan PERT?
Tujuan penelitian Item 5
10

Item 4

Untuk mengetahui apa itu CPM dan 10

Item 1
PERT 40
Untuk mengetahui apa itu elemen
CPM dan PERT
Untuk mengetahui langkah dasar Item 3
20
CPM dan PERT
Untuk mengetahui bagaimana
Item 2
penjadwalan proyek 10

menggunakan CPM dan PERT


Pengertian CPM
50

Critical Path Method (CPM)


merupakan metode untuk 40

mentranlasikan atau
menerjemahkan kebutuhan 30

proyek ke dalam system


matematik dengan 20
memperhatikan tahapan umum
yang rutin diaplikasikan antara
10
lain : perencanaan, penjadwalan,
dan pengendalian/monitoring.
0
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5
KELEBIHAN
DAN
KEKURANGAN CPM
Pengertian PERT
50

suatu alat bantu untuk melakukan


perencanaan dan penjadwalan pada 40
banyak tugas yang saling terkait
dalamsuatu proyek yang besar dan
kompleks. PERT dibuat selama 30

pembuatan kapal selam Polaris di USA


pada tahun 1950, yang merupakan salah 20
satu proyek terkompleks padasaat itu.
Saat ini, teknik PERT digunakan secara
rutin pada setiap proyek besar seperti 10

pembangunan software, konstruksi


gedung dan sebagainya (Chinneck, 2016).
0
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5
KELEBIHAN
DAN
KEKURANGAN PERT
Elemen dari critical path method (CPM) dan
Project evaluation review technic (PERT)
PERTAMA KEDUA KETIGA
CPM dan PERT menggunakan sebuah sistem jaringan
untuk menangkap prioritasatau hubungan paralel
diantara banyak tugas dalam sebuah proyek. Sebagai
contoh dari prioritas yang dimaksud adalah
pembuatan kerangka pada sebuah rumah
sebelummembuat atap.
Ada dua pendekatan menurut
Heizer dan Render (2006

Kegiatan-pada-titik
(activity-on-node) AON

Kegiata-pada-panah
(activity-on-arrow)AOA
langkah dasar CPM dan PERT Item 5
10

CPM dan PERT memiliki enam langkah dasar yang sama (Gray dan Larson, Item 4
10
2006),yaitu:
1) Mengidentifikasi proyek dan menyiapkan struktur pecahan kerja.
2) Membangun hubungan antara kegiatan, memutuskan kegiatan mana yang
harusterlebih dahulu dan mana yang mengikuti yang lain
3) Menggambarkan jaringan yang menghubungkan keseluruhan kegiatan.
4) Menetapkan perkiraan waktu dan atau biaya untuk setiap kegiatan. Item 3
5) Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan (jalur kritis)Jalur kritis 20
didapat melalui penghitungan slack dengan mengurangi LS dan ES atauLF dan
EF. Item
10
6) Menggunakan jaringan untuk membantu perencanaan, penjadwalan, dan
pengendalian proyek
Langkah Penjadwalan Proyek Menggunakan
CPM dan PERT
PERTAMA KEDUA KETIGA
Probabilitan penjadwalan proyek dapat dilakukan
dengan metode PERT di saatterdapat ketidakpastian
dalam proyek tanpa perlu tahu durasi dari setiap
aktifitas. Metode PERT memberikan perkiraan waktu
dengan menggunakan tiga angkaestimasi untuk
menyelesaikan suatu kegiatan yaitu : Optimistic Time,
Most Likely Time,dan Pessimistic Time.
Kelompok
1
M.Rana Gregoria
indriansyah oktalevina

Sindi Maika
karolina asrina
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai