Anda di halaman 1dari 3

Nama : Mohammad Asad Firdaus

NIM : 41118120139
MK : Perencanaan dan Penjadwalan Proyek
Dosen : Miryani, ST., MT
Tugas Pertemuan ke-5
Judul Jurnal :
EVALUASI PENJADWALAN WAKTU DAN BIAYA PROYEK DENGAN METODE PERT DAN CPM
(Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gedung Kantor Badan Pusat Statistik Kota Medan Di Jl. Gaperta Medan,
Sumatera Utara.)
Sumber :
http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=1437535&val=4146&title=EVALUASI%20PENJADWALAN%20WAKTU%20DAN%20BIAYA%20P
ROYEK%20DENGAN%20METODE%20PERT%20DAN%20CPM%20STUDI%20KASUS%20%20PROYEK%20PEMBANGUNAN%20GEDUNG%20KANTO
R%20BADAN%20PUSAT%20STATISTIK%20KOTA%20MEDAN%20DI%20JL%20GAPERTA%20MEDAN%20SUMATERA%20UTARA
Teori CPM Dalam metode CPM (Critical Path Method - Metode Jalur Kritis) dikenal dengan adanya jalur
kritis, yaitu jalur yang memiliki rangkaian komponen-komponen kegiatan dengan total jumlah
waktu terlama. Jalur kritis terdiri dari rangkaian kegiatan kritis, dimulai dari kegiatan pertama
sampai pada kegiatan terakhir proyek
Kegunaan CPM Untuk mengatasi masalah tersebut sehingga tingkat kemajuan proyek dapat kembali ke rencana
semula diperlukan suatu metode dalam mengelola sebuah proyek. Salah satu metode yang
dapat mempercepat waktu pelaksanaan proyek tersebut adalah metode CPM (Critical Path
Method - Metode Jalur Kritis)
Kelebihan  Mampu menyediakan jangka waktu penyelesaian proyek,
 Memberikan informasi mengenai kemungkinan proyek dapat selesai sebelum jadwal yang
telah ditentukan,
 Menyediakan tahapan atau prosedur mana saja kegiatan yang kritis dan dimana kegiatan
yang membutuh waktu relatif longgar, sehingga pengelolaan proyek dapat tertangani sesuai
dengan proporsinya.
 Menyediakan informasi mengenai tanggal kegiatan dimulai dan tanggal kegiatan berakhir
(periode program).

Kekurangan  Digunakannya satu angka perkiraan waktu penyelesaian bagi setiap kegiatan. Jika memang
dibutuhkan perencanaan proyek yang lebih kompleks, metode PERT dengan tiga varian
waktu perkiraan akan dapat memberikan aternatif perkiraan waktu penyelesaian proyek
yang lebih terbuka.
 Pada jalur selain jalur kritis, akan ditemui waktu longgar/waktu toleransi
Langkah  Sebelum membuat sebuah jaringan kerja, maka perlu diketahui dahulu ketergantungan
setiap item pekerjaan pada proyek. Hal ini bertujuan untuk mengetahui pekerjaan mana
yang harus dikerjakan dahulu sebelum di pekerjaan lain dikerjakan atau pekerjaan mana
yang dapat dikerjakan bersamaan. Maka dari data time schedule proyek.
 Tentukan urutan kegiatan dan gambarkan dalam bentuk jaringan. Beberapa kegiatan akan
dapat dimulai dengan sangat tergantung pada penyelesaian kegiatan lain. Relasi antar
kegiatan ini harus diidentifikasi dan digambarkan secara berurutan dalam bentuk titik dan
busur.
 Susun perkiraan waktu penyelesaian untuk masing-masing kegiatan. Waktu yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap kegiatan dapat diestimasi dengan menggunakan
pengalaman masa lalu atau perkiraan dari para praktisi. CPM tidak memperhitungkan
variasi waktu penyelesaian, sehingga hanya satu perkiraan yang akan digunakan untuk
memperkirakan waktusetiap kegiatan.
 Idenntifikasi jalur kritis (jalan terpanjang melalui jaringan). Jalur kritis adalah jalur yang
memiliki durasi terpanjang yang melalui jaringan.
Analisa Jurnal 1) Minggu pertama sampai minggu ke-9 proyek melampui target atau lebih cepat dari
jadwal.
2) Minggu ke – 10 sampai ke - 18 pelaksanaan proyek kurarang stabil karena proyek pada
minggu ke- 18 mengalami keterlambatan.
3) Minggu ke 19 sampai ke- 27 proyek melampaui target atau mengalami kinerja yang
bagus.
4) Minggu ke 28 sampai ke – 34 kinerja performa proyek kurang baik karena pada minggu
ke-28 sampai minggu ke- 29 dan minggu ke- 31 sampai minggu ke -32 mengalami
penurunan performa pelaksanaan. Sehingga proyek yang seharusnya bisa diharapkan
selesai lebih awal. b. Dari hasil pembuatan 3 alternatif percepatan diperoleh alternatif
ke – 1 sebagai alternatif yang baik. seandainya terjadi kendala dalam pelaksanaan
proyek agar tidak terjadi keterlambatan dan mendapatkan biaya denda yang malah
lebih besar dari pada alternatif ke – 1.

Anda mungkin juga menyukai