Anda di halaman 1dari 4

Karakteristik kemasan yang baik menurut prinsip AIDAS COVER KATA PENGANTAR

- Attention (Menarik Perhatian) DAFTAR ISI DAFTAR TABEL


- Interest (Ketertarikan) DAFTAR GAMBAR
- Desire (Hasrat) Setelah calon pembeli melihat lebih dekat produk tersebut, tentu yang DAFTAR LAMPIRAN
diharapkan adalah timbulnya hasrat/keinginan calon pembeli untuk memiliki produk BAB I PENDAHULUAN
tersebut. 1. Latar Belakang
2. Tujuan Kegiatan
Action (Tindakan) Ini adalah prinsip yang sangat penting dalam strategi pemasaran produk. 3. Kegunaan Kegiatan.
Kemasan dikatakan berhasil adalah ketika dapat mendorong calon pembeli pada akhirnya 4. Kajian Teori
untuk membeli produk tersebut. Satisfaction (Kepuasan) Prinsip inilah yang menentukan BAB II. ISI UTAMA LAPORAN
apakah pembeli mau tetap membeli produk tersebut atau tidak di kemudian harinya. Oleh 1. Rencana kegiatan
karenanya, kemasan tidak hanya harus menarik, namun juga harus menggambarkan isi 2. Proses Pelaksanaan Kegiatan
produk dengan sebenar-benarnya, sehingga pembeli tidak kecewa ketika membuka 3. Laporan Keuangan
kemasan. BAB III. KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Komponen Laporan Kegiatan 2. Saran
• Pada dasarnya, laporan adalah sebuah cara bagaimana memberikan gambaran tentang DAFTAR PUSTAKA (Daftar sumber-sumber dari buku, majalah, koran, dan lain-lain)
apa, dimana, kapan, mengapa dan siapa. LAMPIRAN-LAMPIRAN (catatan-catatan yang kita peroleh selama kegiatan seperti daftar
harga bahan-bahan pembuat produk, dan lain-lain.
Fungsi dari dibuatnya laporan kegiatan usaha adalah:
- Pertanggungjawaban dan pengawasan 1. Ide dan Peluang
- Menyampaikan informasi Pengertian ide usaha adalah gagasan atau pemikiran yang baru dalam menciptakan suatu
- Bahan pengambilan keputusan produk/jasa yang berpotensi sumber keuntungan dan memiliki peluang yang besar, maka
- Pengembangan usaha kerajinan untuk menimbulkan gagasan kita lakukan terlebih dahulu riset pasar.
Riset ini dimaksudkan untuk membantu dalam langkah-langkah perencanaan usaha yang
Manfaat membuat Laporan : akan kalian lakukan dalam merencanakan usaha kerajinan berdasarkan kebutuhan dan
• Membantu wirausaha untuk mengembangkan usahanya serta menguji strategi serta keinginan yang akan dipasarkan ke pasar global.
hasil yang diharapkan dari sudut pandang pihak lain (investor).
• Membantu wirausaha untuk berpikir secara kritis dan objektif atas bidang usaha yang Bagan riset pasar
akan dijalankan. Perumusan Masalah : Identifikasi suatu masalah ialah sebuah pertanyaan lengkap dan
• Sebagai alat komunikasi dalam pemaparan dan meyakinkan gagasan kepada pihak yang terperinci tentang ruang lingkup masalah yang akan diteliti berdasarkan kerajinan tersebut
lain. Penentuan tujuan: Kegiatan yang merencanakan apa yang akan kita lakukan agar kita tidak
• Membantu meningkatkan keberhasilan para wirausaha. sering kehilangan arah. Tujuan yang ditetapkan harus ielaskhas dan spesifik
• Susunan sistematika penulisan yang bisa dijadikan pedoman adalah: Pengumpulan Data : Aktivitas mencari data yang dibutuhkan dalam rangka mencapai
tujuan penelitian, pengumpulan data dapaat dilakukan dengan cara observasi, survey,
wawancara dan menyebarkan angket atau kuesioner.

Analisis Data : Suatu proses atau upaya untuk mengolah data menjadi informasi baru BAGAN SWOT
sehingga karakteristik data menjadi lebih mudah untuk memeriksa, membersihkan, FAKTOR INTERNAL
mengubah, dan membuat Strengths Weakness
Interpretasi Hasil : Sebuah bentuk dari kegiatan untuk melakukan penggabungan Kekuatan Kelemahan
terhadapsebuah hasil dari analisis dengan berbagai macam pertanyaan, kriteria, maupun Opportunities Threats
pada sebuah standar tertentu guna untuk dapat menciptakan sebuah makna dari adanya Kesempatan Ancaman
sebuah data yang telah dikumpulkan oleh individu atau kelompok.
FAKTOR EKSTERNAL ANALISIS SWOT
Riset pasar -> Hasil riset -> Pengembangan produk -> Hasil rancangan -> proses produksi = Strenght (Kekuatan)
bahan, peralatan & cara kerja -> produk -> distribusi & pemasaran -> pasar -> evaluasi 1. Citra produk sepatu bata yang sudah terkenal dikalangas masyarakat (konsumen)
2. Perusahaan telah memiliki Kode etik yang harus ditaati oleh SEMUA karyawan
Pengembangan perencanaan usaha Proses dan Produk 3. Perusahaan berkomitmen untuk review Ikut membantu Anak-Anak Kurang Mampu
Riset Pasar : Kerajinan berbahan dasar kulit sapi banyak diminati through program Anak Bata
berbagai kalangan terutama yang berbentuk sepatu 4. Kami memperkuat kehadiran Kami hearts Dunia digital
Hasil Riset : Kulit sapi harganya yang relatif lebih rendah dan sesuai untuk dijadikan sebagai
bahan pembuatan sepatu Opportunity (Peluang)
Pengembangan Produk : Bersaing dengan inovasi dengan menciptakan inovasi baru yang 1. Keikutsertaan Indonesia pada AFTA, APEC,dll
belum pernah ada sebelumnya 2. Indanesia menggunakan sistem perdagangan bebas akspor dan impor. Kebijakan
Hasil Rancangan : Menciptakan produk-produk baru yang dapat digunakan orang lain. pemerintah yang mendukung ekspor dan impor
Bahan : Kulit sapi 3. Pendapatan perkapita Indonesia yang cenderung naik
Peralatan : Mesin jahit, jarum benang, pola 4. Sepatu dan sandal kebutuhan utama masyarakat sehari-hari
Cara Kerja : Pilih jenis kulit yang akan digunakan, buat pola sepatu sesuai ukuran kaki, jahit 5. Berkembangnya e-Commerce membe kesempatan pada Rata e-Commerce
kulit tersebut dan tambah asesoris 6. Produk yang awet sehingga tidak cepat dibuang
Produk : Sepatu 7. Bahan Sol sepatu yang ramah lingkungan
Distribusi : Produsen -> Sole Agent -> Sales Force -> Konsumen Akhir
Pemasaran : Kerajinan sepatu kulit dihargai berkisar Rp. 150.000 Rp 150.000
Evaluasi : Dibutuhkan desain baru yang memiliki estetika tinggi dan unik

2. Analisa SWOT
Analisis SWOT adalah suatu analisa terhadap lingkungan internal dan eksternal wirausaha.

Analisa internal lebih menitik beratkan pada


- Kekuatan (strenght)
- Kelemahan (weakness)

Analisa eksternal untuk menggali dan mengidentifkasi semua gejala


- Peluang (opportunity) yang ada dan yang akan datang.
- Ancaman (threat) dari adanya/kemungkinan adanya pesaing/calon pesaing
Tujuan Media Promosi 3. Promosi (promotion)
Promosi penjualan Periklanan
•Untuk memberikan informasi Tenaga penjualan
• Meningkatkan penjualan Kehumasan
• Mendapatkan konsumen baru Pemasaran langsung
• Membangun citra yang baik
• Mengunggulkan produk sendiri
•Untuk menjaga kestabilan penjulan. 4. Tempat (place)
Saluran pernasaran Cakupan pemasaran Pengelompokan Lokasi Persediaan
Fungsi Media Promosi Untuk pemasaran Produk

•Pengenalan Tujuan Promosi


•Penawaran
Mengenalkan produk pada pembeli untuk membeli produknya. Promosi yang tepat akan
•Penjagaan Konsumen
dikuti 4 respon dari calon pembeli : (AIDA)
•Perbaikan
1.Attention/ perhatian
2.Interest/ ketertarikan
BAURAN PEMASARAN/PROMOSI
3.Desire/ keinginan
4.Action/ tindakan
inisiatif dan koordinasi dari kegiatan yang berkaitan dengan pengembangan produk yang
diiklankan dan promosinya
Bauran Pemasaran VARIABEL BAURAN PEMASARAN
1, Produk (product)
Keanekaragaman produk 1. Periklanan
Kualitas 2. Personal selling
Desain 3. Publisitas
Bentuk 4. Promosi Penjualan
Nama merek 5. Direct mail
Ukuran
Pelayanan 1. Periklanan: Di sini, pihak sponsor berusaha menyebarluaskan berita kepada
Garansi masyarakat. Berita inilah yang disebut iklan atau advertensi. Jadi periklanan berbeda
Imbalan dengan iklan. Periklanan adalah prosesnya, sedangkan iklan adalah beritanya
2. Personal selling
2. Harga (price) interaksi langsung saling bertemu muka antara pembeli dengan penjual serta
Daftar harga komunikasi yang dilakukan kedua belah pihak bersifat individual dan dua arah sehingga
Diskon penjual dapat langsung memperolah tanggapan sebagai umpan balik tentang keinginan
Potongan harga khusus dan kesukaan pembeli.
Syarat kredit 3. Publisitas
Periode pembayaran salah satu kegiatan promosi yang dilakukan melalui suatu media

4. Promosi Penjualan Keterangan:


Kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam promosi penjualan antara lain peragaan, 1. Bermula dari pembelian bahan seperti tepung, gula, minyak dan lain-lain
pertunjukan dan pameran, demonstrasi dan sebagainya. Kegiatan promosi penjualan lebih 2. semua barang masuk ke gudang (atau yang dianggap gudang)
fleksibel karena dapat dilakukan setiap saat dengan biaya yang tersedia dan dimana saja. 3. bagian produksi atau dapur mengambil barang dari gudang
5. Direct mail 4. hasil produksi yang berupa pesanan pelanggan rutin n langsung di catat penjualan nya
pos langsung atau surat langsung merupakan salah satu dari media periklanan yang 5. pelanggan yang tidak rutin membeli di toko roti
berupa kartu pos, buku kecil, surat edaran, brosur dan lain sebagainya yang dikirimkan 6. Barang konsinyasi (titipan) di catat di toko roti
oleh perusahaan pengiklan kepada calon pembeli 7. distribusi lebih besar dari usaha roti melalui agen-agen
8. agen-agen membawahi gerobak-grobak roti
METODE PENJUALAN PENJUALAN KONSINYASI
"Jangan terima jika kemasan rusak"
merupakan suatu perjanjian antara dua pihak dimana salah satu pihak sebagai pemilik Kemasan yang ditemukan dalam keadaan rusak memang sebaiknya tidak diterima dan
barang menyerahkan barangnya kepada pihak tertentu untuk menjualnya dan kemudian harus dikembalikan kepada penjualnya. Tapi sebenarnya, apa sih itu kemasan?
akan mendapatkan komisi tertentu. Biasanya dibidang makanan, elektronik dan bidang
usaha lain. Apa saja macam-macam kemasan dan mengapa diperlukan? Dan bagaimana sih ciri
kemasan yang baik?
KELEBIHAN SISTEM PENJUALAN KONSINYASI: Menurut Klimchuk dan Krasovec (2006), kemasan adalah pembungkus produk yang
didesain kreatif, yakni dengan memadukan bentuk, warna, dan seni tulisan yang dilengkap
1. Bagi pemilik produk atau consignor Memperluas pasar dan menghemat biaya promosi informasi produk agar produk dapat dipasarkan.
Menghemat SDM dan biaya pelayanan Fokus terhadap produk Kemasan umumnya digunakan untuk membungkus, melindungi, mengirim, menyimpan,
2. Bagi penjual, penyalur atau consignee dan membedakan satu produk dengan produk lainnya
Dapat keuntungan tanpa mengeluarkan modal Risiko kecil Display produk bertambah - Fungsi kemasan memiliki 4 fungsi atau peran :
1. Sebagai pelindung. Dengan kemasan, produk kita dapat terlindung/tercegah dari
KEKURANGAN SISTEM KONSINYASI benturan, gesekan, kotoran, dan benda-benda asing lainnya
1. Bagi pemilik produk atau consignor 2. Sebagai alat promosi
- Risiko kerugian 3. Menyampaikan informasi
- Promosi tidak sesuai 4. Mempermudah produsen, konsumen, dan distributor
- Uang tidak dapat langsung diterima - Kemasan menurut frekuensi pemakaiannya dibagi menjadi tiga jenis :
2. Bagi penjual atau consignee 1. Kemasan sekali pakai (Disposable)
Sistem penjualan konsinyasi tidak memiliki risiko ataupun kelemahan apapun bagi penjual. 2. Kemasan yang dapat dipakai berulang kali (Multi Trip) Kemasan jenis ini umumnya tidak
Hal ini karena produk yang dijual memang bukan produk mereka sendiri dibuang oleh konsumen setelah produk selesai digunakan, namun dikumpulkan
Yang harus diperhatikan sistem konsinyasi kemasannya dan dikirimkan kembali pada agen penjual untuk kemudian dimanfaatkan
- Pilih toko yang strategis, ramai pembeli, dan banyak didatangi pelanggan. Harapannya ulang oleh pabrik. Contohnya botol minuman dan botol kecap yang biasanya berasal dari
tentu agar produk kita pun cepat di kenal dan cepat terjual. bahan kaca.
- Cek secara rutin produk yang di konsinyasikan, apalagi untuk produk berupa makanan 3. Kemasan yang tidak dibuang (Semi Disposable) Meski produk sudah habis, kemasan ini
atau minuman yang memilki jangka waktu kadaluarsa sebentar. biasanya masih digunakan kembali dalam kehidupan sehari-hari oleh konsumen sebagai
- Jalin hubungan baik dengan pemilik toko. Dengan cara ini di harapkan pihak toko mau wadah atau kepentingan rumah tangga lainnya. Biasanya kemasan jenis ini dapat bertahan
menawarkan produknya kepada konsumen, terlebih jika sudah cukup banyak produk lama dan mudah dibersihkan. Contohnya kaleng biskuit, kaleng susu, dan berbagai jenis
serupa dari kompetitor. botol.
Ciri-ciri JENIS-JENIS PASAR

•Terdapat calon pembeli dan penjual. Menurut Bentuk Kegiatannya


•Terdapat jasa ataupun barang yang hendak untuk diperjualbelikan. •Pasar Nyata: sebuah pasar dimana terdapat berbagai jenis barang yang diperjualbelikan
•Terdapat proses permintaan serta penawaran oleh kedua pihak. serta dapat dibeli oleh pembeli. Contoh dari pasar nyata ialah pasar swalayan dan pasar
•Terdapat interaksi diantara pembeli dan penjual baik itu secara langsung ataupun tidak tradisional.
langsung •Pasar Abstrak: sebuah pasar dimana terdapat para pedagang yang tidak menawar
berbagai jenis barang yang dijual serta tidak membeli secara langsung, namun hanya
FUNGSI PASAR menggunakan surat dagangan saja. Contoh dari pasar abstrak adalah pasar online, pasar
modal, pasar valuta asing, dan pasar saham.
•Fungsi Distribusi Produk: suatu aktivitas menyalurkan barang atau jasa yang diproduksi
oleh produsen kepada para konsumen MENURUT CARA TRANSAKSINYA
•Fungsi Penetapan Harga/Nilai: terjadinya interaksi serta adanya kesepakatan dari pembeli
dan penjual •Pasar Tradisional: pasar yang sifatnya tradisional dimana para pembeli dan penjual dapat
•Fungsi Promosi: tempat berkumpulnya para konsumen yang merupakan tempat promosi saling tawar menawar secara langsung. Berbagai jenis barang yang diperjualbelikan
yang sempurna bagi produsen guna memperkenalkan produk mereka merupakan barang yang berupa barang kebutuhan pokok sehari-hari.
•Fungsi Penyerapan Tenaga Kerja: Menyediakan Barang dan Jasa Guna Masa Mendatang: •Pasar Modern: suatu pasar yang sifatnya modern dimana terdapat berbagai macam
Pasar memiliki peran sebagai fasilitator guna mengelola tabungan dan investasi. Investasi barang diperjualbelikan dengan harga yang sudah pas dan dengan layanan sendiri. Tempat
tersebut berfungsi untuk menyediakan barang serta jasa dibutuhkan pada masa yang akan berlangsungnya dari pasar modern adalah di plaza, mal, dan tempat-tempat yang lainnya.
datang
MENURUT JENIS BARANGNYA
KLASIFIKASI PASAR
•Pasar Barang Konsumsi: suatu pasar yang memperjualbelikan berbagai jenis barang yang
•Pasar Tradisional adalah suatu pasar dimana tempat tersebut merupakan bertemunya dapat dikonsumsi guna memenuhi kebutuhan hidup manusia.
para penjual dan pembeli serta terdapat transaksi jual beli secara langsung serta pada •Pasar Sumber Daya Produksi: suatu pasar yang memperjualbelikan tentang faktor-faktor
umumnya terjadi proses tawar-menawar. Bangunan dari pasar tradisional biasanya berupa produksi, contohnya: tenaga kerja mesin-mesin, tanah
los, kios-kios atau gerai, serta dasaran terbuka yang dibuka oleh para penjual ataupun dari
pengelola pasar. MENURUT WAKTUNYA
•Pasar Modern terdapat penjual dan pembeli yang tidak bertransaksi secara langsung
1. Pasar Harian: tempat pasar di mana merupakan pertemuan antara pembeli serta
melainkan konsumen atau pembeli melihat label harga yang terdapat dalam barang
penjual yang dapat dilakukan setiap harinya
tersebut, berada dalam bangunan serta pelayanannya dilakukan secara mandiri atau
2. Pasar Mingguan: pasar yang dilakukan setiap seminggu sekali. Biasanya pasar mingguan
swalayan dan dapat juga dilayani oleh pramuniaga. Barang-barang yang dijual tersebut,
terdapat yang penduduknya masih, seperti di pedesaan.
selain dari bahan makanan, terdapat juga barang lainnya yang dijual dan biasanya dapat
3. Pasar Bulanan: pasar yang dilakukan sebulan sekali, dan terdapat di daerah- daerah
bertahan lama. Contoh : minimarket, pasar swalayan (supermarket), dan lain sebagainya.
tertentu contoh pasar bulanan adalah pasar hewan.
4. Pasar Tahunan: pasar yang diselenggarakan setiap satu tahun sekali bersifat nasional
Contohnya Pekan Raya Jakarta.
5. Pasar Temporer: pasar yang diselenggarakan pada waktu tertentu serta pasar temporer
dapat terjadi secara tidak rutin Contohnya Bazar.

MENURUT KELELUASAAN DISTRIBUSI

1. Pasar Daerah suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 daerah produk
tersebut dihasilkan.
2. Pasar Lokal: suatu pasar yang membeli dan menjual produkc di dalam 1 kota tempat
produk tersebut dihasilkan.
3. Pasar Nasional: suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 negara
tempat produk tersebut tersebut dihasilkan.
4. Pasar Internasional: pasar yang membeli dan menjual produk dari berbagai negara. Media promosi adalah cara yang dilakukan oleh pebisnis dalam menyampaikan,
Contoh: Pasar kopi di Santos, Brazil. menyebarkan, dan menawarkan produk atau jasa yang dijualnya supaya calon konsumen
tertarik untuk membeli.
K3(KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA)
Promosi
Definisi K3:
•segala aktivitas dalam menyebarkan informasi yang dapat mempengaruhi ataupun
•Keselamatan kerja dapat diartikan sebagai suatu kondisi yang bebas dari resiko
membujuk konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan sehingga meningkatkan
kecelakaan atau kerusakan atau dengan resiko yang relatif sangat kecil dibawah nilai
pemasaran dan membuat pembeli loyal terhadap produk yang dibelinya.
tertentu.
•Kesehatan kerja dapat diartikan sebagai suatu kondisi kerja yang terbebas dari ancaman Media online dan offline
bahaya yang mengganggu proses aktivitas dan mengakibatkan terjadinya cedera, penyakit,
kerusakan harta benda, serta gangguan lingkungan. •Keselamatan dan Kesehatan Kerja Di era yang serba digital media promosi dibagi dua bagian yaitu media online dan offline
sebagai kondisi dan factor yang mempengaruhi atau akan mempengaruhi keselamatan dan Contoh media promosi online
kesehatan pekerja (termasuk pekerja kontrak dan kontraktor), tamu atau orang lain di 1. media sosial,
tempat kerja. 2. market place, dll.
•Dari definisi keselamatan dan kesehatan kerja di atas serta definisi Keselamatan dan Contoh media promosi secara offline
Kesehatan Kerja (K3) Keselamatan dan Kesehatan kerja adalah suatu program yang 1. pamflet,
menjamin keselamatan dan kesehatan, pegawai di tempat kerja. 2. spanduk,
3. brosur,
• BEP (Titik Impas) jumlah pengeluaran yang diperlukan untuk biaya produksi sama dengan 4. Baliho
jumlah pendapatan yang diterima dari hasil penjualan 5. siaran radio,
• Komponen BEP 6. siaran televisi
1. Biaya tetap (Fix Cost) sewa gedung, • Pamflet : semua bagian kertas diisi dengan gambar dan informasi di
penyusutan, gaji desain untuk bisa dilipat.
2. Biaya variabel (Variabel Cost) bahan baku • Spanduk : karya desain grafis yang dibuat pada bahan kain spanduk
berukuran besar berisi slogan, propaganda, atau berita yang perlu
diketahui oleh masyarakat umum
• Brosur : teks dan gambar hanya ada di halaman depan sedangkan
halaman baliknya atau halaman belakang kosong.
• Baliho:papan reklame di pinggir jalan dengan ukuran yang sangat
besar di pasang menggunakan tiang
Pengertian Pasar Segmentasi pasar sasaran dapat dibedakan secara:

• Menurut kajian ilmu ekonomi, pasar merupakan suatu tempat atau proses interaksi •Geografis atau tempat
antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang atau jasa •Demografis meliputi usia, gender, bangsa, etnis, pekerjaan, dan tingkat ekonomi
tertentu. Proses interaksi tersebut dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) •Psikografis meliputi karakter kelas sosial, gaya hidup dan kepribadian
dan jumlah yang diperdagangkan.
Ciri-ciri peluang usaha yang potensial, antara lain:
• Ciri khas dari sebuah tempat agar dapat disebut pasar adalah adanya kegiatan transaksi
jual beli. • Mempunyai nilai jual tinggi.
•Bukan hanya sekedar ambisi tetapi harus bersifat nyata.
• Konsumen akan datang ke pasar untuk berbelanja dengan membawa sejumlah uang •Bisa bertahan lama atau berkelanjutan di pasar.
untuk membayar harganya. •Skala usaha itu dapat diperbesar atau ditingkatkan.
•Tidak terlalu banyak modal yang digunakan, investasinya tidak terlalu besar tetapi sangat
• Kegiatan transaksi dalam pasar ini merupakan bagian dari sistem perekonomian. berpotensi menguntungkan dan lain sebagainya.
• Barang dan jasa yang dijual menggunakan alat pembayaran yang sah seperti uang
merupakan bagian dari kegiatan perekonomian. Ciri-ciri peluang usaha yang baik sebagai berikut:

• Pasar lokal adalah pasar yang membeli dan menjual produk dalam satu kota tempat •Peluang usaha tidak meniru orang lain tetapi asli hasil riset dan pemikiran diri sendiri.
produk itu dihasilkan. Bisa juga dikatakan pasar lokal melayani permintaan dan penawaran •Peluang harus dapat mengantisipasi perubahan persaingan di pasar.
dalam satu kota. •Adanya keyakinan dapat mewujudkannya.
• Kerajinan Pasar Lokal adalah pasar yang hanya ada atau hanya terdapat pada suatu •Peluang itu harus sesuai dengan kehendak.
daerah atau wilayah tertentu saja. Contohnya: Kerajinan batik. •Kelayakan usaha tersebut telah teruji.
•Adanya rasa senang apabila menjalankannya.
Kebutuhan dan keinginan
Faktor yang mempengaruhi munculnya inspirasi peluang usaha, yakni:
• Keinginan dan kebutuhan memang merupakan pilihan yang membingungkan. terutama
mereka yang ingin mewujudkan sesuatu. •Faktor Internal: Wawasan atau pengetahuan yang ada pada diri sendiri Pengalaman pada
dunia bisnis atau usaha Pengalaman dan kemampuan ketika menyelesaikan suatu masalah
Kebutuhan adalah semua barang yang dibutuhkan manusia demi menunjang segala
Kemampuan atau pemahaman terhadap sesuatu atau situasi kondisi
aktivitas dalam kehidupan sehari- sehari manusia tersebut.
• Keinginan adalah segala kebutuhan lebih terhadap barang ataupun jasa yang ingin •Faktor Eksternal: Masalah yang muncul dan dihadapi dan belum terselesaikan Kesulitan
dipenuhi setiap manusia pada sesuatu hal yang dianggap kurang. dalam mencari solusi masalah Pemikiran yang baik untuk membuat sesuatu yang baru dar
• Keinginan tidak bersifat mengikat dan tidak memiliki keharusan untuk segera terpenuhi. suatu kondisi Keperluan yang belum tercapai atau terpenuhi untuk diri sendiri ataupun
Keinginan lebih bersifat tambahan, ketika kebutuhan pokok telah terpenuhi. orang lain.
Berdasarkan luasannya, pasar dapat dibedakan menjadi: Riset Pasar
•Pasar lokal; Pasar yang terbatas di lingkungan atau daerah yang sama dengan tempat Riset ini dimaksudkan untuk membantu dalam langkah-langkah perencanaan usaha yang
produksi akan kalian lakukan dalam merencanakan usaha kerajinan yang berdasarkan pada
•Pasar nasional kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal
•Pasar global/pasar internasional

Analisa SWOT Komponen – komponen sistem produksiSistem produksi merupakan sistem integral yang
mempunyai komponen structural dan fungsional.
Analisis SWOT adalah suatu kajian terhadap lingkungan internal dan eksternal perusahaan.
• Komponen structural yang membentuk system produksi terdiri
Analisis SWOT pada usaha (produk kerajinan) didasarkan pada asumsi bahwa strategi yang dari :– Bahan (material)
efektif adalah dengan memaksimalkan kekuatan (strengths) dan peluang (opportunities), – Mesin dan peralatan
serta meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). – Tenaga kerja modal
– Energy
Analisis SWOT dapat menentukan strategi pengembangan usaha (produk kerajinan ) dalam
– Informasi
jangka panjang sehingga arah tujuan dapat dicapai dengan jelas dan dapat dilakukan
– Tanah, dll
pengambilan kenutusan secara tepat.
• Komponen fungsional terdiri dari :
Pengertian Produksi dan sistem produksi – Supervis
i– Perencanaan
• Produksi dapat diartikan sebagai kegiatan yang menghasilkan atau menciptakan barang – Pengendalian
memberikan manfaat bagi manusia. – Koordinasi dan kepemimpinan
• Sistem produksi merupakan suatu kegiatan produksi untuk menciptakan manfaat dan
guna suatu barang. Syarat-syarat proses produksi persyaratan-persyaratan tertentu yang harus dipenuhi dalam
proses perancangannya
Faktor Produksi
• Menentukan bahan / material produksi
• Faktor Produksi Alam (Sumber Daya Alam) • Menentukan teknik produksi
• Faktor produksi Tenaga Kerja (Sumber Daya Manusia)
• Faktor Produksi Modal Macam – Macam Sistem Produksi
• Faktor Produksi Kewirausahaan atau Entrepreneurship
• Continuous Process: biasanya dikenal dengan proses produksi kontinu. Pada sistem ini
Karakteristik Sistem Produksi peralatan produksi disusun dan diatur dengan memperhatikan urutan kegiatan dalam
menghasilkan produk atau jasa
• Mempuyai komponen-komponen atau elemen-elemen yang saling berkaitan satu sama • Intermitten Process: sistem produksi yang terputus-putus di mana kegiatan produksi
lain dan membentuk satu kesatuan yang utuh. Hal ini berkaitan dengan dilakukan tidak berdasarkan standar tetapi berdasarkan produk yang dikerjakan.
komponenstructural yang membangun system produksi itu. • Metode Produksi: Produksi dapat dilakukan dengan metode tradisional atau modern.
• Mempunyai tujuan yang mendasari keberadaannya, berupa menghasilkan produk Metode modern atau sering juga disebut dengan metode ‘ban berjalan' lebih efisien dalam
( barang atau jasa ) berkualitas yang dapat dijual dengan harga komptetif di pasar. penggunaan waktu.
• Mempunyai aktivitas berupa proses transformasi nilai tambah untuk menjadi output
secara efektif dan efesien. PASAR ATAU MARKET
• Mempunyai mekanisme yang mengendalikan pengoprasiannya berupa optimasi
sebuah tempat bertemunya pembeli dengan penjual guna melakukan transaksi ekonomi
pengalokasian sumber daya.
yaitu untuk menjual atau membeli suatu barang dan jasa atau sumber dayaekonomi dan
berbagai faktor produksi yang lainnya.

Anda mungkin juga menyukai