Anda di halaman 1dari 10

PENDIDIKAN JASMANI DI

SD
Disusun untuk memenuhi
Sesuatu tugas mata kuliah
Pendidikanjasmani

Dosen mata kuliah:Drs,muliadi, M.kes

Disusun oleh:
Aliah saputri
730407560015
33C
Pendidikan guru sekolah dasar
Fakultas ilmu pendidikan
Universitas negeri Makassar
2023

Laporan kegiatan
A.Jadwal kegiatan
Hari/Tanggal:Kamis/ 31 Agustus 2023
Tempat : Kampus Vl BONE UNM Jln.Sukawati
Jumlah siswa:32 Orang

B.Bagian awal
1.Berkumpul dengan mahasiswa di kmlpus VI BONE
Setelah berkumpul semua kita di beri arahan kepada
ketuah tingkat
2.kita di suruh ketua tingkat untuk melakukan awal
pemanasa sambil menungguh dosen pengampuh
mata kuliah datang.
3.setelah dosen pengampuh mata kuliah datang kita
melakukan pembukaan kegiatan pembelajaran
dengan dosen pengampuh mata kuliah diawali dengan
berdoa berdoa sesuai dengan kepercayaan masing-
masing.
4. Setelah berdoa kita di beri arahan-arahan kepada
dosen pengampuh mata kuliah untuk melakukan
permainan tradisional.

C.KEGIATAN INTI
Pengetahuan ke bugarkan jasmani
Jasmani permainan tradisional adalah aktivitas
fisik atau olahraga yang dilakukan dengan
menggunakan aturan dan konsep yang telah ada
sejak lama dalam budaya suatu masyarakat atau
komunitas tertentu. Permainan ini seringkali
mengandalkan kekuatan fisik, ketangkasan, dan
strategi sederhana.

Contoh-contoh jasmani permainan tradisional


termasuk permainan tradisional Indonesia
seperti "lompat tali," “larikelereng”,dan
“memasukkan pensil kedalam botol Permainan
ini sering dimainkan oleh anak-anak dan orang
dewasa di lingkungan sekitar mereka sebagai
bagian dari budaya dan tradisi lokal.

Jasmani permainan tradisional sering memiliki


nilai sosial dan budaya yang kuat, dan mereka
dapat membantu mempromosikan kerjasama,
kompetisi yang sehat, dan pelestarian warisan
budaya. Dalam beberapa kasus, permainan
tradisional ini juga diadakan dalam festival atau
acara kebudayaan untuk memperingati tradisi
dan memperkenalkannya kepada generasi muda

A. Permainan mini
Permainan mini tradisional adalah jenis
permainan kecil atau ringkas yang telah ada
dalam budaya atau tradisi suatu masyarakat
selama bertahun-tahun. Permainan ini
seringkali dirancang untuk memberikan
hiburan atau tantangan sederhana dalam
konteks tradisional yang berlangsung dalam
lingkungan budaya atau komunitas tertentu.

1.Tujuan permainan mini


Hiburan: Mini games dirancang untuk
memberikan hiburan dan kesenangan kepada
pemain.
Tantangan: Menawarkan pemain tantangan
untuk menguji keterampilan, reaksi, atau
strategi mereka.
Pencapaian: Pemain dapat berusaha untuk
mencapai target tertentu atau mencetak skor
tertinggi.
Relaksasi: Beberapa mini games diciptakan
untuk membantu pemain bersantai dan
melepaskan stres.
Pelatihan: Mini games kadang-kadang
digunakan untuk melatih pemain dalam
keterampilan tertentu, seperti refleks atau
keterampilan memecahkan masalah.

2.sarana dan parasana


 Lapangan yang luas dan aman
3.peserta
 Permainan tradisional ini di mainan oleh
33C

4. Cara bermain mini


 Ada 4 tim dan kita membagi dua kelompok
ada yang memegang tali dan ada yang
lompat .
 Jika tim Satunya kalah maka tim 2 lagi yang
memegang talinya
 Dan ada juga permainan mini yang d putar
baru lompat.

B.permainan lombah kelereng


Lomba kelereng seringkali merupakan
bagian dari permainan tradisional di
beberapa budaya di seluruh dunia.
Biasanya, dalam lomba semacam ini, para
peserta akan berkompetisi untuk melihat
siapa yang memiliki keterampilan terbaik
dalam melemparkan, menembak, atau
memainkan kelereng mereka untuk
mencapai tujuan tertentu, seperti
menendang kelereng lawan keluar dari
arena.

1.Tujuan permainan lari kelereng


 Hiburan
 Keterampilan motorik
 Persaingan sehat
 Mengumpulkan poin

2. sarana dan prasana


 Kelereng dan sendok
 Tempat yang nyaman

3.peserta
Adapun jumlah peserta dilakukan oleh
aggota seluruh aggota dari kelas 33 C Dilakukan
secara kelompok dan berpasang-pasangan
dengan 2 orng.

4.Cara permainan
 Posisi peserta dibelakan garis star
 Kelereng diletakkan pada sedok yang
sedang di gigit.
 Setelah hitungan ketiga peserta memulai
lomba.

C.Memasukkan pensil kedalam botol

Permainan memasukkan pensil ke dalam botol


adalah permainan yang biasanya dimainkan oleh
anak-anak. Dalam permainan ini, pemain
mencoba untuk melemparkan atau menjatuhkan
pensil ke dalam leher botol yang berdiri tegak
atau posisi botol yang diletakkan di lantai.
Tujuannya adalah untuk mencoba menjatuhkan
pensil dengan presisi ke dalam botol dengan
jumlah lemparan yang sedikit.

Permainan ini sering kali dimainkan sebagai


permainan yang mengasah keterampilan motorik
halus dan ketepatan. Ia juga bisa dimainkan
dalam berbagai variasi, dengan aturan yang
berbeda tergantung pada preferensi pemain.

1.tujuan permainan memasukkan pensil kedalam botol

Tujuan dari permainan pensil ke dalam botol adalah


untuk menguji keterampilan dan ketepatan dalam
mengarahkan ujung pensil ke dalam leher botol yang
sempit tanpa menggunakan tangan. Ini adalah
permainan yang sering dimainkan sebagai tantangan
atau kompetisi untuk melihat siapa yang bisa
melakukan tugas tersebut dengan sukses. Hal ini juga
bisa menjadi permainan yang menyenangkan untuk
menguji keterampilan koordinasi dan fokus.

2.sarana dan prasana

 Memasukkan pensil kedalam botol


 Lapanganya luas dan nyaman

3.peserta
Adapun jumlah peserta dilakukan oleh aggota
seluruh aggota dari kelas 33C dilakukan secara
perorangan.

4.cara bermain
 Posisi star di belakan garis star
 Mengikat pensil menggunakan benang
kemudian di ikatkan pada perut
 Lalu meletakkan botol ke atas tanah
 Lalu di mulai permainan

Sekian dan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai