( R PP)
A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman da n guru.
3. Memahami pengetahuan factual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah,
sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis,
dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
C. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran mengamati, menanya, mengeksplorasi,
menganalisis dan mengkomunikasikan peserta didik diharapkan dapat
1. Setelah memperhatikan penjelasan guru, siswa mampu mempraktikkan permainan
tradisional dengan teknik bermain yang benar.
2. Setelah mempraktikkan permainan tradisional, siswa mampu menjelaskan nilai-nilai
yang dipelajari, yang bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta
Contoh Permainan tradisional “Gobak Sodor atau Benteng
2. Konsep
Permainan tradisional adalah permainan yang dimainkan oleh anak-anak jaman
dulu. Kebanyakan permainan ini dilakukan dengan cara kelompok. Kehidupan
masyarakat di masa lalu yang bisa dibilang tidak mengenal dunia luar telah
mengarahkan dan menuntun mereka pada kegiatan sosial dan kebersamaan yang
tinggi.
3. Prinsip
Melakukan aktivitas gerak dasar untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan dan lari
yang dilandasi konsep gerak melalui permainan dan atau tradisional.
4. Prosedur
Melakukan praktik gerak dasar untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan dan lari
yang dilandasi konsep gerak melalui permainan dan atau tradisional.
E. Metode Pembelajaran
a. Pendekatan : Scientific Learning
b. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
F. Media Pembelajaran
a. Laptop
b. Papan tulis, Gambar
c. Bahan Tayang
G. Sumber Belajar
a. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Siswa SD/ MI Kelas IV Tema 1:
Indahnya Kebersamaan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema1:
Indahnya Kebersamaan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Halaman
18 – 26.
c. Internet
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan Guru: 5 Menit
1. Guru membuka pelajaran dengan menyapa peserta didik dan
Pembuka
menanyakan kabar mereka.
2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin doa
3. Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Siswa:
1. Siswa Berdoa sesuai dengan agama dan kepercayaan yang
dianutnya
2. Siswa menyebutkan kata Hadir kepada guru ketika namanya di
sebutkan
3. Siswa mendengarkan arahan penyampaian guru tentang tujuan
pembelajaran
Kegiatan Guru: 155
1. Guru mengenalkan berbagai jenis permainan tradisional yang ada Menit
Inti
pada buku siswa (nama, asal permainan, dan cara bermain).
(Penilaian no. 1)
2.
Ketercapaian
Kriteria Penilaian
Ya Tidak
Siswa mampu bermain gobak sodor dengan aturan yang benar
Siswa mampu bekerja sama dengan temannya saat bermain.
Siswa mampu bermain Benteng dengan aturan yang benar
Siswa mampu bekerja sama dengan temannya saat bermain.
2. Penilaian Sikap
BAHAN AJAR
A. Identitas
Satuanpendidikan : SD Negeri 107420 Desa Tengah
Kelas/Semerter : 4/1
Tema : 1. Indahnya Kebersamaan
Sub Tema : 2. Kebersamaan dalam keberagaman
Pertemuanke- :1
AlokasiWaktu : 2 x 35 menit
B. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya, di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia
C. KompetensiDasar
PJOK
4.3 Mempraktikan kombinasi gerak dasar untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan
dan lari yang dilandasi konsep gerak melalui permainan dan atau tradisional.
D. Indikator
PJOK
Menganalisis prosedur kombinasi gerak dasar untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan
dan lari yang dilandasi konsep gerak melalui permainan dan atau tradisional.
E. TujuanPembelajaran
1. Setelah melakukan tanya jawab tentang keberagaman dari masing-masing siswa yang
disatukan dalam kegiatan permainan gobak sodor dan benteng , mengamati gambar dan
bertanya jawab siswa dapat menjelaskan makna kebersamaan dalam keberagaman dengan
jelas.
2. Dengan mempraktikan permainan tradisional gobak sodor dan benteng siswa dapat
melakukan gerak dasar atletik jalan dan lri pada permainan gobak sodor dan benteng
sesuai aturan yang benar
3. Siswa diharapkan dapat melestarikan budayanya
4.
F. TopikMateri
“Kebersamaandalamkeberagaman”
G. UraianMateri Ajar
1. Alat dan cara memainkan permainan Gobak Sodor adalah sebagai berikut :
Cara Bermain:
Pemain
• Jumlah pemain dalam permainan gobak sodor harus berjumlah genap antara 6-10 anak.
• Siswa dibagi menjadi dua tim: tim jaga dan tim serang. Jadi tiap tim beranggotakan
• 3-5 anak.
Persiapan
• Yang perlu dipersiapkan dalam permainan ini adalah lapangan gobak sodor yang berbentuk
persegi panjang. Antargaris panjang ditarik garis melintang sehingga terbentuk beberapa persegi
panjang. Setelah itu tarik garis tengah yang tegak lurus dengan garis melintang sehingga akan
terbentuk banyak petak yang sama besar.
• Garis ini disebut garis sodor.
Aturan Permainan:
Beberapa peraturan dalam permainan gobak sodor adalah sebagai berikut.
a. Masing-masing pemain dari tim jaga harus bergerak di sepanjang garis melintang yang telah
ditentukan. Jadi kakinya harus selalu menginjak garis tersebut.
b. Yang boleh melalui garis sodor hanyalah penjaga garis melintang pertama yang juga sebagai
sodor.
c. Masing-masing pemain tim serang dari pangkalan harus berusaha melewati semua garis
melintang. Jika salah satu pemain saja bisa kembali lagi ke pangkalan tanpa tersentuh tim jaga,
maka tim serang menang.
d. Bila pemain tim jaga bisa menyentuh salah satu pemain tim serang, maka tim jaga menang. Lalu
tim jaga berganti menjadi tim serang. Begitu seterusnya.
e. Jika satu petak terisi 2 atau lebih pemain, maka tim serang kalah, dan berganti jadi tim jaga.
• Jalannya Permainan
Pemain dibagi menjadi 2 tim, yaitu tim jaga dan tim serang. Masing-masing tim memilih salah
satu anggotanya untuk menjadi ketua yang bertugas sebagai sodor. Tim Serang berkumpul di
pangkalan, sementara tim jaga berdiri di garis-garis melintang yang telah ditentukan ketuanya. Tim
serang harus berusaha masuk ke dalam petak-petak hingga dapat berada di belakang garis,
kemudian berusaha kembali lagi ke pangkalan. Apabila seorang pemaintim serang bisa kembali
lagi ke pangkalan tanpa tersentuh oleh tim jaga, maka tim serang, dinyatakan sebagai pemenang
dan mendapatkan poin.
• Manfaat
Manfaat yang dapat diambil dari permainan gobak sodor adalah:
a. melatih kerja sama dalam tim.
b. melatih kepemimpinan.
c. mengasah kemampuan otak.
d. mengasah kemampuan mencari strategi yang tepat.
e. meningkatkan kekuatan dan ketangkasan.
2. Alat dan cara memainkan permainan Benteng adalah sebagai berikut :
Cara Bermain
Setiap penyerang yang sudah jauh meninggalkan bentengnya, akan bisa ditangkap oleh
penjaga. Jika tertangkap penyerang, dia akan menjadi tawanan dan harus diselamatkan oleh
kawannya untuk bisa bermain lagi. Kelompok yang berhasil lebih banyak menduduki benteng
lawan, itulah pemenangnya.
Dengan bermain Gobak Sodor dan benteng sebenarnya telah melakukan beberapa rangkaian
gerak dasar atletik yang terdiri atas jalan, lari, lompat dan lempar. Bentuk-bentuk pengenalan
gerak dasar atletik dengan cara-cara sebagai berikut :
A.Berbagai bentuk pengenalan gerakan jalan :
Jalan biasa bergerak maju kedepan
Jalan sambil belak belok
Jalan kesamping kiri dan kanan
Jalan kebelakang
Jalan dengan ujung kaki
Jalan sambil mengangkat lutut tinggi-tinggi
Jalan dengan langkah pendek
Jalan dengan langkah panjang
Unsur kebugaran jasmani yang ada dalam permainan ini adalah sebagai berikut:
a. Agility (kelincahan)
Dalam permainan ini pemain dipaksa untuk bisa mengecoh lawan agar dapat menyentuh
benteng. Hal itu membutuhkan kelincahan.
b. Speed (kecepatan)
Dalam permainan ini pemain juga harus bisa berlari dengan cepat agar tidak kena
serangan lawan dan tidak menjadi tawanan.
c. Endurance (daya tahan)
Dapat melatih daya tahan serta kekuatan karena dalam permainan ini pemain dituntut
untuk terus berlari.
H. RangkumanMateri :
1. Indonesia terdiri dari beragam :suku ,agama, kebudayaan, adat, permainan tradisional,
bahasa daerah namun keberagaman tidak menjadi penghalang untuk dapat hidup bersama
dalam sebuah naungan entitas negara Indonesia berdasarkan Pancasila dan semboyan
Bhineka Tunggal Ika. Keberagaman adalah keniscayaan yang merupakan anugerah Tuhan
Yang Maha Esa oleh karena itu setiap manusia harus saling menghormati, menghargai
dan menjadikanya sebagai usaha untuk bisa berbuat baik.
2. Bermain Gobak Sodor dan Benteng praktik latihan dasar atletik yaitu jalan dan lari
dengan cara yang menyenangkan.
I. Rujukan :
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Siswa SD/ MI Kelas IV Tema 1:
Indahnya Kebersamaan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Buku Guru SD/MI Kelas IV Tema1:
Indahnya Kebersamaan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Halaman 18 –
26.
Nama Siswa :
Kelas :
Tema :
Tujuan Pembelajaran :
Dengan mempraktikan permainan tradisional gobak sodor dan benteng siswa dapat
melakukan gerak dasar atletik jalan, lari dan lompat pada permainan gobak sodor dan
benteng sesuai aturan yang benar.
Langkah-Langkah Kegiatan:
3. permainan Gobak Sodor adalah sebagai berikut :
F. Kunci Jawaban
1. Gobak Sodor/ Bentengan
2. Aturan Permainan:
A. Gobak Sodor
a. Masing-masing pemain dari tim jaga harus bergerak di sepanjang garis melintang yang
telah ditentukan. Jadi kakinya harus selalu menginjak garis tersebut.
b. Yang boleh melalui garis sodor hanyalah penjaga garis melintang pertama yang juga
sebagai sodor.
c. Masing-masing pemain tim serang dari pangkalan harus berusaha melewati semua garis
melintang. Jika salah satu pemain saja bisa kembali lagi ke pangkalan tanpa tersentuh
tim jaga, maka tim serang menang.
d. Bila pemain tim jaga bisa menyentuh salah satu pemain tim serang, maka tim jaga
menang. Lalu tim jaga berganti menjadi tim serang. Begitu seterusnya.
e. Jika satu petak terisi 2 atau lebih pemain, maka tim serang kalah, dan berganti jadi tim
jaga.
B. Bentengan
a. Permainan bentengan terdiri dari 2 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 4-6
pemain.
b. Permainan bentengan dilakukan dengan menjaga benteng yang diwujudkan berbentuk
tonggak tiang kayu atau bambu, dapat juga menggunakan pohon hidup. Tonggak
dijadikan sebagai basecamp masing-masing kelompok.
c. Pemain bentengan yang keluar dari basecamp dianggap menyerbu terlebih dahulu.
Pemain ini apabila dikejar oleh musuh dan tersentuh tangan oleh musuh dianggap
tertangkap. Pemain yang tertangkap ditempatkan tawanan
d. Pemain ini dapat kembali mempertahankan bentengnya apabila telah diselamatkan
temannya, dengan cara menyentuh tangan atau bagian tubuhnya.
e. Kelompok pemain dinyatakan mendapatkan nilai apabila dapat menyentuh basecamp
musuh. Berakhirnya permainan ditentukan oleh kesepakatan para pemain. Kelompok
yang kalah akan mendapatkan hukuman, yaitu mengendong kelompok yang menang dari
benteng satu ke benteng lainnya, jumlah gendongan tergantung kesepakatan.
3. Sebagai sebuah permainan tradisional, strategi terbaik yang dapat digunakan untuk
memenangkan permainan gobak sodor dan benteng-bentengan adalah kekompakan dengan
para teman setim serta kecepatan untuk bergerak menghindari kejaran pihak lawan. Hal ini
tidak terlepas dari sifat dasar kedua permainan tersebut yang sangat bergantung pada
kekompakan tim serta kerjasama, terutama di bidang pertahanan.
4. Sikap kita sebaiknya menerima dengan lapang dada dan memberikan ucapan selamat kapada
kelompok yang menang, tanpa ada rasa iri dan dengki kepada kelompok yang menang
5. Melatih kekompakan antar tim, Menjaga keakraban dan persaudaraan, Melatih strategi,
Melatih kelincahan, Melatih konsentrasi, Melatih kepemimpinan.
Kompetensi Inti :
Rubrik No.1 : Kegiatan mempraktikan kombinasi gerak dasar atletik jalan, lari dan
lompat pada permainan Gobak sodor dan Benteng
Petunjuk Pengisian Rubrik
Mendengarkan Berbicara/Bertanya/Menjawab
No Nama
5 3 1 5 3 1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Soal
1. Perhatikan gambar
Nama permainan pada gambar adalah……...
a. Engklek
b. Petak umpet
c. Gobak sodor
d. Benteng
2. Permainan Benteng dimainkan oleh……..kelompok
a. Dua b. Tiga c. Empat d. Lima
3. Jumlah pemain dalam permainan benteng adalah………..
a. 3 – 5 orang b. 4 – 8 orang c. 4 – 8 orang d. 5 - 10 orang
4. Perhatikan gambar
Nama permainan pada gambar adalah……...
a. Engklek
b. Petak umpet
c. Gobak sodor
d. Benteng
5. Arena bermain Gobak sodor adalah berbentuk ………..
a. Segitiga b. lingkaran c. Persegi d. Persegi panjang
6. Sebelum berolah raga sebaiknya melakukan
a. Berlari b. pemanasan c. berenang d. tidur
7. Berolah raga sebaiknya dilakukan di….
a. Jalan raya b. kolam renang c. lapangan d. rumah
8. Permainan tradisional dimainkan dengan hati yang….
a. Gembira b. sedih c. luka d. suka
9. Permainan gobak sodor dan benteng dimainkan dengan cara…
a. Berjalan b. berlari c. tidur d. melompat
10. Berolahraga baik untuk ……..
a. Kaki c. kesehatan c. tangan kebersihan
Kunci Jawaban
1. D
2. A
3. B
4. C
5. D
6. B
7. C
8. A
9. B
10. C
Pedoman Penskoran
a. Petunjuk penilaian soal pilihan ganda
Nomor soal Bobot Soal
1 – 10 10