(RPP)
2.1 Mengembangkan perilaku sebagai 2.1.1 Mencontohkan perilaku sebagai pribadi yang terus
pribadi yang terus bertumbuh menjadi bertumbuh menjadi dewasa
dewasa 2.1.2 Menampilkan sikap tidak mudah diombang-
ambingkan oleh bujuk rayu oleh ajaran-ajaran yang
sesat, baik dari dunia keyakinan agama, maupun
nilai-nilai masyarakat di masa kini.
3.1 Menganalisis ciri-ciri pribadi yang terus 3.1.1 Menemukan pemahaman tentang remaja melalui
bertumbuh menjadi dewasa kajian literatur
3.1.2 Menemukan kedewasaan yang benar melalui kajian
literatur
3.1.3 Menegaskan keberanian bertanggung jawab melalui
kajian literatur
3.1.4 Menemukan pemahaman tentang arti kejujuran
melalui kajian literatur
3.1.5 Menganalisis hidup yang terarah kepada orang lain
melalui kajian literatur
3.1.6 Menyimpulkan penjelasan bahan alkitab samuel
2:26, 1 samuel 3:19, 1 korintus 3:1-9, amsal 2:6, 1
raja-raja 3:16-28 dengan cara membaca bahan
alkitab tersebut
3.1.7 Membangunkan kedewasaan dalam hidup sehari-
hari
3.1.8 Menganalisis berbagai ajaran sesat melalui kajian
literatur
3.1.9 Menyimpulkan penjelasan alkitab efesus 4:11-15,
kolose 1:7-12 dengan cara membaca bahan alkitab
tersebut melalui kajian literatur
3.1.10 Menyimpulkan pemahaman tentang tanggung jawab
di indonesia
3.1.11 Menemukan pemahaman tentang tanggung jawab
sebagai remaja melalui kajian literatur
3.1.12 Menyimpulkan penjelasan bahan alkitab kejadian
3:1-13, hakim-hakim 13-16, nehemia 2:1-7, matius
25:31-46 dan lukas 10:30-37 dengan cara membaca
bahan alkitab tersebut
4.1 Membuat karya yang berkaitan dengan 4.1.1 Menciptakan karya yang berkaitan dengan ciri-ciri
ciri-ciri pribadi yang terus bertumbuh pribadi yang terus bertumbuh menjadi dewasa
menjadi dewasa melalui kajian literatur
4.1.2 Menyusun kajian tentang perilaku seorang yang
berkepribadian matang dalam diri tuhan yesus,
tokoh-tokoh alkitab lainnya, dan melalui mazmur
90, menyimpulkan, apa saja hal-hal yang harus
dilakukan untuk menjadi dewasa dan bertanggung
jawab, melalui kajian literature
C. Tujuan Pelajaran
Pertemuan Pertama
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan
metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik untuk
mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di
depan kelas, Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
1. Menjelaskan alasan-alasan mengapa hidup bertanggung jawab itu penting.
2. Mendeskripsikan beberapa contoh kehidupan yang bertanggung jawab sebagai ciri-ciri kedewasaan
pribadi dan iman.
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur,
santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-
aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
Focus nilai-nilai Sikap
1. Religious
2. Disiplin
3. Mandiri
4. Kerja keras
5. Integritas
D. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran reguler
a. Fakta:
Kisah Tonya Harding
b. Konsep
Menemukan pemahaman tentang remaja melalui kajian literatur
Menemukan kedewasaan yang benar melalui kajian literatur
Menegaskan keberanian bertanggung jawab melalui kajian literatur
Menemukan pemahaman tentang arti kejujuran melalui kajian literatur
Menganalisis hidup yang terarah kepada orang lain melalui kajian literatur
Menyimpulkan penjelasan bahan alkitab samuel 2:26, 1 samuel 3:19, 1 korintus 3:1-9, amsal
2:6, 1 raja-raja 3:16-28 dengan cara membaca bahan alkitab tersebut
Membangunkan kedewasaan dalam hidup sehari-hari
Menganalisis berbagai ajaran sesat melalui kajian literatur
Menyimpulkan penjelasan alkitab efesus 4:11-15, kolose 1:7-12 dengan cara membaca bahan
alkitab tersebut melalui kajian literatur
Menyimpulkan pemahaman tentang tanggung jawab di indonesia
Menemukan pemahaman tentang tanggung jawab sebagai remaja melalui kajian literatur
Menyimpulkan penjelasan bahan alkitab kejadian 3:1-13, hakim-hakim 13-16, nehemia 2:1-7,
matius 25:31-46 dan lukas 10:30-37 dengan cara membaca bahan alkitab tersebut
c. Prinsip
Mencontohkan perilaku sebagai pribadi yang terus bertumbuh menjadi dewasa
Menampilkan sikap tidak mudah diombang-ambingkan oleh bujuk rayu oleh ajaran-ajaran yang
sesat, baik dari dunia keyakinan agama, maupun nilai-nilai masyarakat di masa kini.
d. Prosedur
Menciptakan karya yang berkaitan dengan ciri-ciri pribadi yang terus bertumbuh menjadi
dewasa melalui kajian literatur
Menyusun kajian tentang perilaku seorang yang berkepribadian matang dalam diri tuhan yesus,
tokoh-tokoh alkitab lainnya, dan melalui mazmur 90, menyimpulkan, apa saja hal-hal yang
harus dilakukan untuk menjadi dewasa dan bertanggung jawab, melalui kajian literature
2. Pembelajaran remedial
Menganalisis ciri-ciri pribadi yang terus bertumbuh menjadi dewasa
3. Pembelajaran pengayaan
Menganalisis ciri-ciri pribadi yang terus bertumbuh menjadi dewasa
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi dan Penugasan
1.Media/alat:
a. LCD Projector
b. Speaker aktif
c. Note book
2.Bahan:
a. Kertas karton
b. Spidol
c. whiteboard
3.Sumber Belajar:
a. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Kristen & Budi Pekerti Kelas X Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Kristen & Budi Pekerti Kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
c. Modul/bahan ajar,
d. internet,
e. Sumber lain yang relevan
G. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 15
Guru : menit
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran,
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta
membiasakan membaca dan memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya
yang berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya pada
Kelas IX
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi/tema/kegiatan ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh
ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
tentang:
Bertumbuh dan Semakin Berhikmat
Kematangan Pribadi dan Emosi
Ekspresi Emosi
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan
ini berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portopolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
1. Pertemuan Ke-1 ( 3 x 45 menit ) Waktu
EVALUASI
KUNCI JAWABAN
1. Pertumbuan adalah perkembangan yang dialami oleh setiap manusia tahap demi tahap
2. Tahap-tahap nyan adalah ;Sel telur,bayi,anak anak,remaja dan dewasa serta lansia
3. Pertumbuhan secara fisik adalah : Pada laki-laki tumbuhnya jangkun,kumis serta
memilki suara yang besar,sedangkan pada perempuan tumbuhnya buah dada dan
pinggul yang semakin membesar
4. Pertumbuhan dan perkembangan remaja adalah :sudah mampu mengendalikan diri
dengan baik
5. Perbedaanya adalah remaja masih banyakmemiliki rasa malu sedangkan orang
dewasa sudah mampu beradaptasi dengan baik
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus)perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan Perpecahan
di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/ Berpikir kritis dan
bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi
membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah
(Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto yang berkaitan dengan
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan:
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
tentang
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
2. Pertemuan Ke-2 ( 3 x 45 menit )
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengamati obyek/kejadian,
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling
berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu
dan pantang menyerah (Karakter)
Membaca sumber lain selain buku teks,tentang
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Saling tukar informasi tentang :
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam
(Mengolah data) diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada
yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan
secara klasikal.
Berdiskusi
yang sudah dikumpulkan/terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan
(memverifikasi); data melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga
menjadi suatu kesimpulan melalui kegiatan :
2. Pertemuan Ke-2 ( 3 x 45 menit )
Memperaktekan
Pemeriksaan data/ Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan
temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing
yang berkaitan dengan:
Bertumbuh dan Semakin Berhikmat
Kematangan Pribadi dan Emosi
Ekspresi Emosi
Mempresentasikan ulang
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan
Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
3. Pertemuan Ke-3 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan
memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Belajar dari Alkitab: Samuel dan Hofni-Pinehas dan Perpecahan di Gereja Korintus
Bertumbuh menjadi Berhikmat
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan ini
berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portopolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus) perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/ Berpikir kritis dan
bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi
membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah
(Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto yang berkaitan dengan
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan:
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Peserta didik diminta membaca puisi Rudyard Kipling
(1865-1936),yang berjudul “If” (“Jika”).terjemahannya
oleh S. Belen dalam bahasa Indonesia.
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
tentang
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Peserta didik mempelajari pemahaman konsep mengenai proses
menjadi dewasa. Peserta didik dibimbing untuk memahami
bahwa yang terpenting adalah bagaimana seseorang mencapai
kematangan dalam bersikap dan berperilaku. Pembelajaran
dilanjutkan dengan memahami kedewasaan menurut Alkitab
dengan mengacu pada Kitab Efesus 4: 11-15.
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas (Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling
berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu
dan pantang menyerah (Karakter)
Membaca sumber lain selain buku teks, tentang
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Saling tukar informasi tentang :
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam
(Mengolah data) diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada
yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan
secara klasikal.
Berdiskusi
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan
sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan
(memverifikasi); data melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga
menjadi suatu kesimpulan melalui kegiatan :
Memperaktekan
Pemeriksaan data/ Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan
temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing
yang berkaitan dengan:
Bertumbuh dan Semakin Berhikmat
Kematangan Pribadi dan Emosi
Ekspresi Emosi
Mempresentasikan ulang
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan
memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Bertumbuh Menuju Kedewasaan yang Benar
Proses Menjadi Dewasa
Kedewasaan Penuh menurut Alkitab
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Berbagai Ajaran Palsu
Iklan sebagai Ajaran Palsu
Kekayaan dan Sukses dengan Jalan Pintas
Kedewasaan Penuh dalam Hubungan dengan Orang Lain
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan ini
berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portopolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus) perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Berbagai Ajaran Palsu
Iklan sebagai Ajaran Palsu
Kekayaan dan Sukses dengan Jalan Pintas
Kedewasaan Penuh dalam Hubungan dengan Orang Lain
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/ Berpikir kritis dan
bekerjasama (4C) dalam mengamati permasalahan (literasi
membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah
(Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto yang berkaitan dengan
Berbagai Ajaran Palsu
Iklan sebagai Ajaran Palsu
1. Teknik Penilaian
a. Sikap
1) Obeservasi ( Jurnal )
2) Penilaian Diri
3) Penilaian Antar Teman
b. Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
c. Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara’
Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
2) Portofolio / unjuk kerja
Laporan tertulis individu/ kelompok
3) Produk,
2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir)
b. Pertemuan Kedua (Terlampir)
c. Pertemuan Ketiga (Terlampir)
d. Pertemuan Keempat (Terlampir)
e. Pertemuan Kelima (Terlampir)
f. Pertemuan Keenam (Terlampir)
2.2 Meneladani Yesus dalam 2.2.1 Mematuhi yesus dalam mewujudkan nilai-nilai
mewujudkan nilai-nilai Kristiani: kristiani kesetiaan, kasih dan keadilan dalam
kesetiaan, kasih dan keadilan kehidupan soial
dalam kehidupan soial
3.2 Memahami makna nilai-nilai 3.2.1 Menguraikan arti cinta kasih kesetiaan kesediaan
Kristiani: kesetiaan, kasih dan untuk berkurban melalui kajian literatur
keadilan dalam kehidupan 3.2.2 Menafsirkan bahwa cinta kasih adalah kekuatan
yang luar biasa melalui kajian literatur
3.2.3 Menafsirkan bahwa cinta kasih yang memadamkan
api permusuhan melalui kajian literatur
3.2.4 Menerangkan pemahaman tentang khesed dalam
tradisi yahudi dengan cara membaca bahan cerita
tersebut
3.2.5 Menjabarkan penjelasan bahan alkitab lukas 15:21-
24, yohanes 3:16, roma 12:9-21, filipi 2:5-11
dengan cara membaca bahan alkitab tersebut
3.2.6 Mencontohkan hubungan antara kasih dan
kesetiaan
3.2.7 Membedakan kesetiaan yang benar dengan
kesetiaan yang keliru melalui kajian literatur
3.2.8 Menjabarkan bukti-bukti tentang kesetiaannya
kepada allah melalui kajian literatur
3.2.9 Menggali contoh-contoh kesetiaan melalui kajian
literatur
3.2.10 Mengartikan penjelasan bahan alkitab kejadian
29:13-28, mazmur 85:9-14, matius 28:18-20 dan
yohanes 3:16 dengan cara membaca bahan alkitab
tersebut
3.2.11 Membedakan kesetiaan yang benar dengan
kesetiaan yang keliru melalui kajian literatur
3.2.12 Menguraikan dari alkitab, tentang makna kesetiaan,
kasih dan keadilan seperti yang diajarkan para nabi
dan tuhan yesus melalui kajian literatur
4.2 Menerapkan nilai-nilai Kristiani: 4.2.1 Menjalankan nilai-nilai kristiani: kesetiaan, kasih
Kesetiaan, kasih dan keadilan dan keadilan melalui berbagai aktivitas melalui
melalui berbagai aktivitas kajian literatur
4.2.2 Menyusun rencana untuk mengasihi orang yang
selama ini paling sulit ia kasihi melalui kajian
literatur
J. Tujuan Pelajaran
Pertemuan Pertama
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan
metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik untuk
mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di
depan kelas, Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
3. Menguraikan arti cinta kasih kesetiaan kesediaan untuk berkurban melalui kajian literatur
4. Menafsirkan bahwa cinta kasih adalah kekuatan yang luar biasa melalui kajian literatur
5. Menafsirkan bahwa cinta kasih yang memadamkan api permusuhan melalui kajian literatur
6. Menerangkan pemahaman tentang khesed dalam tradisi yahudi dengan cara membaca bahan
cerita tersebut
7. Mencontohkan hubungan antara kasih dan kesetiaan
8. Membedakan kesetiaan yang benar dengan kesetiaan yang keliru melalui kajian literatur
9. Menjabarkan bukti-bukti tentang kesetiaannya kepada allah melalui kajian literatur
10. Menggali contoh-contoh kesetiaan melalui kajian literatur
11. Mengartikan penjelasan bahan alkitab kejadian 29:13-28, mazmur 85:9-14, matius 28:18-20 dan
yohanes 3:16 dengan cara membaca bahan alkitab tersebut
12. Membedakan kesetiaan yang benar dengan kesetiaan yang keliru melalui kajian literatur
13. Menguraikan dari alkitab, tentang makna kesetiaan, kasih dan keadilan seperti yang diajarkan para
nabi dan tuhan yesus melalui kajian literatur
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur,
santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-
aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
K. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran reguler
e. Fakta:
Kisah Cinta Seorang AyahJames Kim (1971-2006
Cinta Kasih yang Mengubah dan MendamaikanDr. Martin Luther King, Jr
f. Konsep
Menguraikan arti cinta kasih kesetiaan kesediaan untuk berkurban melalui kajian literatur
Menerangkan pemahaman tentang khesed dalam tradisi yahudi dengan cara membaca bahan
cerita tersebut
Menjabarkan penjelasan bahan alkitab lukas 15:21-24, yohanes 3:16, roma 12:9-21, filipi 2:5-
11 dengan cara membaca bahan alkitab tersebut
Membedakan kesetiaan yang benar dengan kesetiaan yang keliru melalui kajian literatur
Menjabarkan bukti-bukti tentang kesetiaannya kepada allah melalui kajian literatur
Menggali contoh-contoh kesetiaan melalui kajian literatur
Mengartikan penjelasan bahan alkitab kejadian 29:13-28, mazmur 85:9-14, matius 28:18-20
dan yohanes 3:16 dengan cara membaca bahan alkitab tersebut
Membedakan kesetiaan yang benar dengan kesetiaan yang keliru melalui kajian literatur
Menguraikan dari alkitab, tentang makna kesetiaan, kasih dan keadilan seperti yang diajarkan
para nabi dan tuhan yesus melalui kajian literatur
g. Prinsip
Menerapkan nilai-nilai Kristiani: Kesetiaan, kasih dan keadilan melalui berbagai aktivitas
Mematuhi yesus dalam mewujudkan nilai-nilai kristiani kesetiaan, kasih dan keadilan dalam
kehidupan soial
h. Prosedur
Menjalankan nilai-nilai kristiani: kesetiaan, kasih dan keadilan melalui berbagai aktivitas
melalui kajian literatur
Menyusun rencana untuk mengasihi orang yang selama ini paling sulit ia kasihi melalui kajian
literature
2. Pembelajaran remedial
Makna nilai-nilai Kristiani: kesetiaan, kasih dan keadilan dalam kehidupan
3. Pembelajaran pengayaan
Makna Kesetiaan dan Contoh Hidup dalam Kesetiaan
L. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi dan Penugasan
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun keolompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
4. Pertemuan Ke- 10 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan
memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Penjelasan Bahan Alkitab Pemahaman tentang khesed dalam tradisi Yahudi
Penjelasan bahan alkitab lukas 15:21-24, yohanes 3:16, roma 12:9-21, filipi 2:5-11
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/kegiatan ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan ini
berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portopolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
4. Pertemuan Ke- 10 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus)perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto tentang
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca kisah tentang contoh-contoh
Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya dan
mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-hal
yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari buku
4. Pertemuan Ke- 10 ( 3 x 45 menit )
paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling
berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu
dan pantang menyerah (Karakter)
Mempraktekan
Peserta didik diminta untuk mempelajari lagu mengenai
kesetiaan Tuhan bagi orang percaya yang tak terbatas.
Membaca sumber lain selain buku teks tentang
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Saling tukar informasi tentang :
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
4. Pertemuan Ke- 10 ( 3 x 45 menit )
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam
(Mengolah data) diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada
yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan
secara klasikal.
Berdiskusi
Peserta didik mendiskusikan makna lagu kesetiaan Tuhan
bagi orang percaya yang tak terbatas
Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok untuk
membahas persoalan berikut ini:
Apa yang kamu temukan dalam cerita ini tentang
kesetiaan? Apa kaitan antara cinta dengan kesetiaan?
Bila kamu menjadi Yakub, bersediakah kamu melakukan
apa yang diminta Laban – bekerja 14 tahun tanpa gaji
untuk mendapatkan Rahel? Kalau ya, jelaskan mengapa
demikian! Kalau tidak, sebutkan alasan-alasan kamu.
Sebutkan dan jelaskan contoh-contoh tentang kesetiaan
di dalam hidup sehari-hari, dan jelaskan pula bagaimana
kesetiaan itu mencerminkan cinta kasih seseorang
kepada orang lain (orangtua, anak, kekasih, dll.)
yang sudah dikumpulkan/terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan
(memverifikasi); data melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga
menjadi suatu kesimpulan melalui kegiatan :
Pemeriksaan data/Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan
temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing
yang berkaitan dengan:
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
4. Pertemuan Ke- 10 ( 3 x 45 menit )
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun keolompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
5. Pertemuan Ke- 11 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan
memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Hidup dalam Kesetiaan
Contoh-contoh Kesetiaan
Kisah Hachiko
Yakub dan Rahel
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/kegiatan ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Kesetiaan dalam Hidup Sehari-hari
Makna Kesetiaan dan Contoh Hidup dalam Kesetiaan
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan ini
berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portopolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
5. Pertemuan Ke- 11 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus) perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Kesetiaan dalam Hidup Sehari-hari
Makna Kesetiaan dan Contoh Hidup dalam Kesetiaan
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto tentang
Kesetiaan dalam Hidup Sehari-hari
Makna Kesetiaan dan Contoh Hidup dalam Kesetiaan
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Kesetiaan dalam Hidup Sehari-hari
Makna Kesetiaan dan Contoh Hidup dalam Kesetiaan
Peserta didik diminta mengamati contoh kasus berikut ini
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus)perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto
Peserta didik diminta melihat/mengamati penayangan
materi/gambar/video tentang
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Peserta didik diminta membaca bahan alkitab Kejadian
29:13-28, Mazmur 85:9-14, Matius 28:18-20 dan Yohanes
3:16
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
6. Pertemuan Ke- 12 ( 3 x 45 menit )
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling
berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu
dan pantang menyerah (Karakter)
Mempraktekan
Membaca sumber lain selain buku teks tentang
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Saling tukar informasi tentang :
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam
(Mengolah data) diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada
yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan
secara klasikal.
Berdiskusi
Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok tentang
6. Pertemuan Ke- 12 ( 3 x 45 menit )
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
yang sudah dikumpulkan/terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan
(memverifikasi); data melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga
menjadi suatu kesimpulan melalui kegiatan :
Pemeriksaan data/Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan
temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing
yang berkaitan dengan:
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
Kesetiaan menurut Alkitab
Kesetiaan kepada Tuhan
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Susunlah sebuah doa yang berisi janji setia kamu kepada Allah yang setia kepada
kamu
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Menyanyikan lagu kerohanian
Nyanyian Penutup: KJ 446 “Setialah”
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun keolompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
4. Teknik Penilaian
d. Sikap
4) Obeservasi ( Jurnal )
5) Penilaian Diri
6) Penilaian Antar Teman
e. Pengetahuan
3) Tes Tertulis
c) Pilihan ganda
d) Uraian/esai
4) Tes Lisan
f. Keterampilan
4) Proyek, pengamatan, wawancara’
Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
5) Portofolio / unjuk kerja
Laporan tertulis individu/ kelompok
6) Produk,
5. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir)
b. Pertemuan Kedua (Terlampir)
c. Pertemuan Ketiga (Terlampir)
d. Pertemuan Keempat (Terlampir)
e. Pertemuan Kelima (Terlampir)
f. Pertemuan Keenam (Terlampir)
O. Kompetensi Inti
9. menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
10. menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
11. memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
12. mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
2.3 Bersedia hidup baru sebagai wujud 2.3.1 Menata hidup baru sebagai wujud percaya pada
percaya pada peran Roh Kudus peran roh kudus sebagai pembaharu
sebagai pembaharu
3.3 Memahami peran Roh Kudus 3.3.1 Menguraikan bagaimana roh kudus berperan
dalam membaharui kehidupan dalam terbentuknya Gereja perdanamelalui
orang beriman membaca literatur.
3.3.2 Mengemukakan beberapa contoh tentang gereja
sebagai komunitas baru melalui membaca
literatur.Yang inklusif (terbuka) terhadap orang-
orang yang ditolak masyarakat.
3.3.3 Menerangkan langkah-langkah untuk menjadikan
gerejanya lebih inklusifmelalui membaca literatur.
3.3.4 Menafsirkan bahan alkitab yeremia 31:31-33,
kisah para rasul 2:17-18, lukas 4:17-22, lukas
4:17-22 galatia 5:18melalui membaca literatur.
3.3.5 Mengartikan roh kudus sebagai agen menjabarkan
perubahan dalam gerejamelalui membaca literatur.
3.3.6 Menjabarkan mengenai keterbukaan gereja
3.3.7 Menjabarkan pemahaman tentang roh kudus
dalam pengakuan iman gereja melalui membaca
literatur.
3.3.8 Menjabarkan pemahaman tentang roh kudus
menurut alkitab melalui membaca literatur.
3.3.9 Menafsirkan pemahaman tentang roh memberikan
keberanian melalui membaca literatur.
3.3.10 Menafsirkan pemahaman tentang roh memberikan
hidup dalam kekudusanmelalui membaca literatur.
3.3.11 Menafsirkan bahan alkitab 2 timotius 1:7 1
samuel 16melalui membaca literatur.
3.3.12 Memprediksi apa yang terjadi apabila hidup kita
tidak dipimpin oleh roh melalui membaca
literatur.
3.3.13 Menguraikan apa hubungan antara hidup yang
dipimpin oleh roh dengan hidup kudus melalui
membaca literatur.
4.3 Menyajikan presentasi berkaitan 4.3.1 Menyusun presentasi berkaitan dengan peran roh
dengan peran Roh Kudus sebagai kudus sebagai pembaharu mengacu pada
pembaharu mengacu pada Alkitab alkitabmelalui membaca literatur.
4.3.2 Membuat karya tulis mengenai keterbukaan
Terhadap kaum perempuan melalui membaca
literatur
Q. Tujuan Pelajaran
Pertemuan Pertama
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan
metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik untuk
mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di
depan kelas, Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
14. Bersedia hidup baru sebagai wujud percaya pada peran Roh Kudus sebagai pembaharu
15. Memahami peran Roh Kudus dalam membaharui kehidupan orang beriman
16. Menyajikan presentasi berkaitan dengan peran Roh Kudus sebagai pembaharu mengacu pada
Alkitab
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur,
santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-
aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
Focus nilai-nilai Sikap
11. Religious
12. Disiplin
13. Mandiri
14. Kerja keras
15. Integritas
R. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran reguler
i. Fakta:
Kehadiran Orang-orang Helenis
j. Konsep
Menguraikan bagaimana roh kudus berperan dalam terbentuknya Gereja perdanamelalui
membaca literatur.
Mengemukakan beberapa contoh tentang gereja sebagai komunitas baru melalui membaca
literatur.Yang inklusif (terbuka) terhadap orang-orang yang ditolak masyarakat.
Menerangkan langkah-langkah untuk menjadikan gerejanya lebih inklusifmelalui membaca
literatur.
Menafsirkan bahan alkitab yeremia 31:31-33, kisah para rasul 2:17-18, lukas 4:17-22, lukas
4:17-22 galatia 5:18melalui membaca literatur.
Mengartikan roh kudus sebagai agen menjabarkan perubahan dalam gerejamelalui membaca
literatur.
Menjabarkan mengenai keterbukaan gereja
Menjabarkan pemahaman tentang roh kudus dalam pengakuan iman gereja melalui membaca
literatur.
Menjabarkan pemahaman tentang roh kudus menurut alkitab melalui membaca literatur.
k. Prinsip
Mengakui peran Roh Kudus dalam membaharui kehidupan orang beriman
Mengikuti peran roh kudus dalam membaharui kehidupan orang beriman
Bersedia hidup baru sebagai wujud percaya pada peran Roh Kudus sebagai pembaharu
Menata hidup baru sebagai wujud percaya pada peran roh kudus sebagai pembahar
l. Prosedur
Menyusun presentasi berkaitan dengan peran roh kudus sebagai pembaharu mengacu pada
alkitabmelalui membaca literatur.
Membuat karya tulis mengenai keterbukaanTerhadap kaum perempuan melalui membaca
literatu
2. Pembelajaran remedial
Sida-sida dan Ritual Yahudi
Peranan Roh di dalam Hidup Kita
3. Pembelajaran pengayaan
Peran Roh Kudus dalam membaharui kehidupan orang berimann
S. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi dan Penugasan
3.Sumber Belajar:
k. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Kristen & Budi Pekerti Kelas X Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
l. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Kristen & Budi Pekerti Kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
m. Modul/bahan ajar,
n. internet,
o. Sumber lain yang relevan
U. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-13 ( 3 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan 15
Guru : menit
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran,
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta
membiasakan membaca dan memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoauntuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya
yang berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Memahami makna nilai-nilai Kristiani kesetiaan, kasih dan keadilan
dalam kehidupan
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari.
Apabila materi/tema/kegiatan ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh
ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan
tentang:
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan
ini berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portofolio / unjuk kerja
1. Pertemuan Ke-13 ( 3 x 45 menit ) Waktu
Produk, hasil karya
Kegiatan Inti 105
Sintak menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus)perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto yang berkaitan tentang
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
1. Pertemuan Ke-13 ( 3 x 45 menit ) Waktu
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C)
Peserta didik diminta menuliskan pandangannya mengenai
pembaharuan apa yang ingin peserta didik lihat di dalam
gereja kamu!
Peserta didik diminta menuliskan perubahan-perubahan apa
yang dapat kamu temukan dalam bacaan Kisah para Rasul2
Mendiskusikan
Mempraktekan
Membaca sumber lain selain buku teks,tentang
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Saling tukar informasi tentang :
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
1. Pertemuan Ke-13 ( 3 x 45 menit ) Waktu
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam
(Mengolah data) diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada
yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan
secara klasikal.
Berdiskusi
yang sudah dikumpulkan/terangkum dalam kegiatan
sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan
(memverifikasi); data melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga
menjadi suatu kesimpulan melalui kegiatan :
Pemeriksaan data/Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan
temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing
yang berkaitan dengan:
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
1. Pertemuan Ke-13 ( 3 x 45 menit ) Waktu
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 15
Kegiatan guru bersama peserta didik menit
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial,
program pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun
keolompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
2. Pertemuan Ke-14 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan
memaknai (Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Roh Kudus Membaharui Gereja
Gereja sebagai Komunitas Baru
Taurat yang Ditulis di dalam Hati
Roh Kudus sebagai Agen Pembaharuan Gereja
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/kegiatan ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan ini
berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portofolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
2. Pertemuan Ke-14 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus) perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat) Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto tentang
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
Peserta didik diminta membaca Kisah Para Rasul 2 dan
meminta mereka menuliskan perubahan-perubahan
dasyat yang terjadi pada murid-
muridYesussetelahperistiwa turunnyaRoh Kudus.
Peserta didik diminta membaca Kisah Para Rasul
16:14-15 dan 40
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Komunitas yang Inklusif
2. Pertemuan Ke-14 ( 3 x 45 menit )
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya dan
mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-hal
yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari buku
paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjina
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal Data atau informasi dapat
diperoleh dari internet, atau berbagai sumber lainnya. Kegiatan
ini dapat melatih ketelitian, akurasi, dan kejujuran, serta
membiasakan peserta didik untuk mencari atau merumuskan
berbagai alternatif pemecahan masalah, jika satu alternatif
mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Komunitas yang Inklusif
Kehadiran Orang-orang Helenis
Keterbukaan terhadap Perempuan
Karya Tulis
Keterbukaan kepada Kaum Marjinal
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Peserta didik diminta menyebutkan dari mana saja
datangnya orangorangyangmendengar
pemberitaanPetruspada hariPentakostayangpertama:
2. Pertemuan Ke-14 ( 3 x 45 menit )
7. Teknik Penilaian
g. Sikap
7) Obeservasi ( Jurnal )
8) Penilaian Diri
9) Penilaian Antar Teman
h. Pengetahuan
5) Tes Tertulis
e) Pilihan ganda
f) Uraian/esai
6) Tes Lisan
i. Keterampilan
7) Proyek, pengamatan, wawancara’
Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
8) Portofolio / unjuk kerja
Laporan tertulis individu/ kelompok
9) Produk,
8. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir)
b. Pertemuan Kedua (Terlampir)
c. Pertemuan Ketiga (Terlampir)
d. Pertemuan Keempat (Terlampir)
e. Pertemuan Kelima (Terlampir)
f. Pertemuan Keenam (Terlampir)
V. Kompetensi Inti.
13. menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
14. menunjukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
15. memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
16. mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
2.4 Bersedia hidup bersama dengan 2.4.1 Membiasakan hidup bersama dengan orang lain
orang lain tanpa kehilangan tanpa kehilangan identitas
identitas
X. Tujuan Pelajaran
Pertemuan Pertama
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan model Discovery Learning yang dipadukan dengan
metode mind mapping, teknik ATM, dan pendekatan saintifik yang menuntun peserta didik untuk
mengamati (membaca) permasalahan, menuliskan penyelesaian dan mempresentasikan hasilnya di
depan kelas, Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat
17. Bersedia hidup bersama dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
18. Menganalisis makna kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
19. Membuat proyek mengenai kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
dengan rasa rasa ingin tahu, tanggung jawab, displin selama proses pembelajaran, bersikap jujur,
santun, percaya diri dan pantang menyerah, serta memiliki sikap responsif (berpikir kritis) dan pro-
aktif (kreatif), serta mampu berkomukasi dan bekerjasama dengan baik.
Y. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran reguler
m. Fakta:
Bahan Alkitab 1 Petrus 3:15,Galatia 3:28, Kejadian 1:28, Kejadian 1:1-2:4, Kejadian 11:1-9
Orang Samaria yang Murah Hati (Dalam Lukas 10:25-36)
n. Konsep
Mengaitkan Kepelbagaian Manusia Menurut Alkitab
Menemukan Karunia Allah dalam Kepelbagaian melalui membaca literatur.
Menemukan Penjelasan Bahan Alkitab 1 Petrus 3:15,Galatia 3:28, Kejadian 1:28, Kejadian
1:1-2:4, Kejadian 11:1-9
Menemukan arti cinta dan pacaran melalui membaca literatur.
Mengoreksi arti pacaran tanpa kehilangan identitas sebagai remaja Kristen melalui membaca
literatur.
Menemukan Penjelasan Bahan Alkitab Kejadian 2:18-25, 1 Korintus 13
Menganalisis tujuan orang berpacaran melalui membaca literatur.
Menjelajah bagian Alkitab yang dijadikan acuan mengenai batasa-batas dalam berpacaran
dibandingkan dengan gaya berpacaran remaja masa kini melalui membaca literatur.
Menemukan dampak positif dan negatif dari hubungan pacaran di kalangan remaja melalui
membaca literatur.
Menganalisis beberapa penyimpangan yang terjadi dalam hubungan pacaran melalui membaca
literatur.
Menganalisis Batas-Batas Pacaran menurut Standar Moral Alkitab melalui membaca literatur.
Menemukan Cara-Cara Menyatakan Suka kepada Seseorang melalui membaca literatur.
Menemukan Ekspresi Rasa Suka dan Cinta yang Sesuai dengan Ajaran Iman Kristen
Menemukan Beberapa Penyimpangan dalam Masa Pacaran dan Pergaulan Remaja Masa Kini
melalui membaca literatur.
Menganalisis Penjelasan Bahan Alkitab, Yeremia 29:11, Amsal 23:18, 1 Korintus 3:16
o. Prinsip
Menganalisis makna kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
p. Prosedur
Membuat proyek mengenai kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
2. Pembelajaran remedial
Batas-Batas Pacaran menurut Standar Moral Alkitab
Norma dalam Masyarakat
3. Pembelajaran pengayaan
Makna kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
Z. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
3. Metode : Ceramah, Diskusi dan Penugasan
Mempraktekan
Membaca sumber lain selain buku teks,tentang
Cinta dan Ketertarikan Fisik
Pendalaman Alkitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 dan Kitab
1 Korintus 13
Saling tukar informasi tentang :
Cinta dan Ketertarikan Fisik
Pendalaman Alkitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 dan Kitab
1 Korintus 13
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau
pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam diskusi
(Mengolah data) kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada yang
belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan secara
klasikal:
Berdiskusi
Diskusikan dalam Kitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 yang
menulis tentang keindahan tubuh manusia dan daya tarik fisik
yang menimbulkan hasrat dan cinta. Dan Kitab 1 Korintus 13
mengenai kasih dan bagaimana menerapkannya dalam
hubungan pacaran supaya kamu tidak kehilangan identitas
4. Pertemuan Ke- 4 ( 3 x 45 menit )
sebagai remaja Kristen.
yang sudah dikumpulkan/terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan data
(memverifikasi); melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan baik dari
buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga menjadi suatu
kesimpulan melalui kegiatan :
Pemeriksaan data/Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar
atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan temuan
alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing yang berkaitan
dengan:
Cinta dan Ketertarikan Fisik
Pendalaman Alkitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 dan Kitab
1 Korintus 13
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Cinta dan Ketertarikan Fisik
Pendalaman Alkitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 dan Kitab
1 Korintus 13
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi
kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil
pengamatan secara tertulis tentang
Cinta dan Ketertarikan Fisik
Pendalaman Alkitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 dan Kitab
1 Korintus 13
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar lerja yang telah disediakan secara
individu untuk mengecek penguasaan siswa terhadap materi
pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Berdoa dan Bernyanyi
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun keolompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
5. Pertemuan Ke- 5 ( 3 x 45 menit )
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi :(Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai proses pembelajaran, menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianut (Karakter) serta membiasakan membaca dan memaknai
(Literasi))
Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoauntuk memulai pembelajaran
Melakukan absensi,
Mengatur tempat duduk
Melihat kebersihan kelas,
Menyanyikan lagu kerohanian
Apersepsi
Mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya yang
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya yaitu
Cinta dan Ketertarikan Fisik
Pendalaman Alkitab Kidung Agung 5:9-16 dan 6:1-11 dan Kitab 1 Korintus 13
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
Apabila materi/tema/kegiatan ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk Merasa Tertarik pada Lawan
Jenis
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Mengajukan pertanyaan yang mengarah pada pembelajaran
Pemberian Acuan
Pemberian Acuan
Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar
Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan pada pertemuan ini berupa:
Penilaian Kompetensi Spiritual
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Sosial
Observasi
Jurnal
Penilaian diri sendiri
Teman sebaya
Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Tes Tertulis
- Pilihan ganda
- Uraian/esai
Tes Lisan
Penilaian Kompetensi Keterampilan
Proyek, pengamatan, wawancara
Portofolio / unjuk kerja
Produk, hasil karya
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
(memberi stimulus) perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
5. Pertemuan Ke- 5 ( 3 x 45 menit )
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk Merasa
Tertarik pada Lawan Jenis
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto yang berkaitan tentang
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
5. Pertemuan Ke- 5 ( 3 x 45 menit )
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Wawancara dengan nara sumber
Aktivitas(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Peserta didik diminta menjawab pertanyaan, apakah anak
SMA boleh pacaran?
Mendiskusikan Berpikir kritis, kreatif, bekerjasama dan saling
berkomunikasi dalam kelompok (4C), dengan rasa ingin tahu
dan pantang menyerah (Karakter)
Mempraktekan
Membaca sumber lain selain buku teks,tentang
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Saling tukar informasi tentang :
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Data processing Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam
(Mengolah data) diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan
masalah(Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C),)
Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat
diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh
pekerjaannya dan bertanya (Nilai Karakter: rasa ingin tahu, jujur,
tanggung jawab, percaya diri dan pantang menyerah)apabila ada
yang belum dipahami, bila diperlukan pendidik memberikan bantuan
secara klasikal.
Berdiskusi
5. Pertemuan Ke- 5 ( 3 x 45 menit )
Diskusikan hasil temuan kamu melalui media cetak maupun
elektronik atau kasus yang ada di lingkungan sekitarmu
mengenai berbagai permasalahan yang terjadi di kalangan
remaja sebagai akibat dari berpacaran. Apa yang terjadi jika
orang berpacaran tetapi tidak memahami arti pacaran?
yang sudah dikumpulkan/terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
Verification Peserta didik mengecek kebenaran atau keabsahan hasil pengolahan
(memverifikasi); data melalui berbagai kegiatan, atau mencari sumber yang relevan
baik dari buku atau media, serta mengasosiasikannya sehingga
menjadi suatu kesimpulan melalui kegiatan :
Pemeriksaan data/Analisis data
Melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan
benar atau tidaknya hipotesis yang ditetapkan tadi dengan
temuan alternatif, dihubungkan dengan hasil data processing
yang berkaitan dengan:
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Generalization Peserta didik digiring untuk menggeneralisasikan hasil simpulannya
(menyimpulkan) sehingga kegiatan ini juga dapat melatih pengetahuan metakognisi
peserta didik.
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
Manusia Diciptakan Tidak Sendirian
Manusia Dianugerahi Tuhan dengan Kemampuan untuk
Merasa Tertarik pada Lawan Jenis
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Kegiatan guru bersama peserta didik
Membuat rangkuman/simpulanpelajaran.
Melakukanrefleksi terhadapkegiatanyang sudahdilaksanakan.
Memberikanumpanbalikterhadapprosesdanhasil pembelajaran.
Berdoa dan Bernyanyi
Kegiatan guru
Melakukanpenilaian.
5. Pertemuan Ke- 5 ( 3 x 45 menit )
Merencanakankegiatantindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program
pengayaan, konseling dan/atau memberikan tugas individual maupun keolompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik.
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
12. Pertemuan Ke-12 ( 3 x 45 menit )
Menelusuri Alkitab
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Peserta didik diminta membaca bagian Alkitab berikut ini
dan tuliskan gambaran mengenai pembaharuan hidup
dalam bagian Alkitab tersebut.
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Peserta didik diminta menyimak percakapan antara Tuhan
Yesus dengan Nikodemus Yohanes 3:1-8):
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Peserta didik diminta menyimak percakapan antara Tuhan
Yesus dengan Nikodemus Yohanes 3:1-8):
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
12. Pertemuan Ke-12 ( 3 x 45 menit )
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Wawancara dengan nara sumber
AktivitasMengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Peserta didik diminta mengisi tiap bagian Alkitab yang
tertera dalam kotak di bawah ini, kemudian isilah kolom
sebelah kiri dengan kata-kata tertentu yang dipakai untuk
menjelaskan pembaharuan dalam tiap bagian Alkitab. Pada
kolom sebelah kanan, tulislah alasan mengapa perlu
pembaharuan
2.5 Merespon keberadaan Allah 2.5.1 Menyambut keberadaan Allah sebagai pembaharu
sebagai pembaharu dalam relasi dalam relasi dengan sesama manusia dan alam
dengan sesama manusia dan alam
3.5 Memahami keberadaan Allah 3.5.1 Menceritakan mengenai allah sebagai pembaharu
sebagai pembaharu kehidupan kehidupan melalui membaca literatur
manusia dan alam 3.5.2 Mengemukakan cara yang tepat dalam perenspons
karya pembaharuan allah bagi dirinya dalam
hubungannya dengan sesama manusia melalui
membaca literatur
3.5.3 Menggali makna pembaharuan bagi manusia dan
alam ciptaan allah melalui membaca literatur
3.5.4 Menguraikan dampak pembaharuan oleh allah
bagi orang percaya melalui membaca literatur
3.5.5 Menguraikan penjelasan bahan alkitab 2 korintus
5:17, galatia 5:22-2
3.5.6 Menerangkan bagaimana allah membaharui
manusia dan alam serta apa dampak bagi peserta
didik melalui membaca literatur
3.5.7 Menggali beberapa bagian alkitab dan
menjabarkan pembaharuan yang dimaksudkan
dalam bagian alkitab itu melalui membaca
literatur
3.5.8 Menguraikan cara menerapkan hidup baru dalam
kehidupan pribadi dan sosial.
3.5.9 Menggali makna karya allah dalam membaharui
Kehidupan melalui membaca literatur
3.5.10 Menggali makna pembaharuan dalam kaitannya
dengan pemulihan hidup antara manusia dengan
alam melalui membaca literatur
3.5.11 Menguraikan penjelasan bahan alkitab yohanes
3:1-8, yeremia 31:31-34, 2 korintus 5:17
3.5.12 Menggali makna sebagai pembaharu melalui
membaca literatur
3.5.13 Menceritakan nehemia membangun kembali
tembok kota yerusalem melalui membaca literatur
3.5.14 Mengartikan menjadi garam dan terang kehidupan
melalui membaca literatur
3.5.15 Menguraikan indikator sebagai pembaharu
kehidupan manusia dan Alam
3.5.16 Menguraikan penjelasan bahan alkitab, matius
5:13-15, nehemia 2:1-20
4.5 Membuat karya yang berkaitan 4.5.1 Merancang karya yang berkaitan dengan peran
dengan peran Allah sebagai Allah sebagai pembaharu kehidupan manusia dan
pembaharu kehidupan manusia dan alam
alam
2. Pembelajaran remedial
Makna kebersamaan dengan orang lain tanpa kehilangan identitas
3. Pembelajaran pengayaan
Keberadaan Allah sebagai pembaharu kehidupan manusia dan alam
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
MengamatiBerpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Mengamati penayangan video/gambar/foto yang berkaitan
dengan
4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 45 menit )
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Membaca (Guru menyajikan bahan kajian berupa bacaan),
(Literasi)
Peserta didik diminta membaca materi tentang
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Peserta didik diminta membaca bagian Alkitab berikut ini
dan tuliskan gambaran mengenai pembaharuan hidup
dalam bagian Alkitab tersebut.
Mendengar
Mendengarkan penjelasan/pemberian materi oleh guru yang
berkaitan dengan
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Menyimak,Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam
mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin
tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menyimak penjelasan pengantar kegiatan/materi yang berkaitan
dengan
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Peserta didik diminta menyimak percakapan antara Tuhan
Yesus dengan Nikodemus Yohanes 3:1-8):
Problem Statement Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(mengidentifikasi mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
masalah) dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajarBerpikir kritis dan kreatif (4C) dengan sikap jujur , disiplin,
serta tanggung jawab dan kerja sama yang tingi (Karakter)
Peserta didik diminta mendiskusikan hasil pengamatannya
dan mencatat fakta-fakta yang ditemukan, serta menjawab
pertanyaanberdasarkan hasil pengamatan yang ada pada buku
paket;
Pendidik memfasilitasi peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami berdasarkan hasil pengamatan dari
buku paket yang didiskusikan bersama kelompoknya;
Mengajukan pertanyaan tentang :
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Peserta didik diminta menyimak percakapan antara Tuhan
Yesus dengan Nikodemus Yohanes 3:1-8):
4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 45 menit )
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk
hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat. Misalnya :
Data collection Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi(Berpikir kritis,
(pengumpulan kreatif, bekerjasama dan saling berkomunikasi dalam kelompok (4C),
data) dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab dan pantang menyerah
(Karakter),literasi (membaca) yang dapat mendukung jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku paket maupun
sumber lain seperti internet; melalui kegiatan:
Mengumpulkan informasi
Peserta didik mencari dan mengumpulkan data/informasi yang
dapat digunakan untuk menemukan solusi pemecahan masalah
tentang
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Data atau informasi dapat diperoleh dari internet, atau berbagai
sumber lainnya. Kegiatan ini dapat melatih ketelitian, akurasi,
dan kejujuran, serta membiasakan peserta didik untuk mencari
atau merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah, jika
satu alternatif mengalami kegagalan.
Mengamati obyek/kejadian,
Memahami Makna Karya Allah dalam Membaharui
Kehidupan
Pendalaman Alkitab
Menelusuri Alkitab
Wawancara dengan nara sumber
AktivitasMengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif,
berkomunikasi dan bekerjasama (4C))
Peserta didik diminta mengisi tiap bagian Alkitab yang
tertera dalam kotak di bawah ini, kemudian isilah kolom
sebelah kiri dengan kata-kata tertentu yang dipakai untuk
menjelaskan pembaharuan dalam tiap bagian Alkitab. Pada
kolom sebelah kanan, tulislah alasan mengapa perlu
pembaharuan
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
5. Pertemuan Ke-5 ( 3 x 45 menit )
(memberi stimulus) perhatian(Berpikir kritis dan bekerjasama (4C) dalam mengamati
permasalahan (literasi membaca) dengan rasa ingin tahu, jujur dan
pantang menyerah (Karakter)
pada topic
Hidup Baru Artinya Melakukan Kehendak Allah dalam Hidup
Bencana Alam Makin Meluas
Allah Membaharui Alam
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat) Berpikir kritis dan bekerjasama
(4C) dalam mengamati permasalahan (literasi membaca) dengan
rasa ingin tahu, jujur dan pantang menyerah (Karakter)
Menayangkan Video/gambar/foto yang berkaitan tentang
Hidup Baru Artinya Melakukan Kehendak Allah dalam
Hidup
. .