Anda di halaman 1dari 12

IPS

GRADE 7
FASE D
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
GRADE 7
KELUARGA AWAL KEHIDUPAN
MGMP IPS SMP NEGERI 16 SEMARANG
TAHUN AJARAN 2023/2024

DURASI : 2 x 3 JP (6JP)
FASE :D
ELEMEN : Keberadaan Diri dan Keluarga

A.KOMPETENSI AWAL
1.Profil Pelajar Pancasila :Bernalar Kritis,Bergotong Royong, Kreatif
a) Bernalar Kritis : Siswa berani mengemukakan pendapat dan selalu bertanya
b) Bergotong Royong : Siswa akan mengembangkan kemampuan bekerjasama dalam kerja
kelompok
c) Kreatif : Siswa membuat cerita tentang keluarga pada power point dengan
tampilan yang menarik atau membuat poohon keluarga sesuai keinginan
siswa (diferensiasi produk)
2.Sarana & Prasarana : Video Keluarga sedang Makan malam,LCD,Laptop.Jaringan Internet,Power Point,
artikel, infografis, Buku Guru & Siswa dari Kemendikbud,LKPD (diferensiasi konten)
3.Target Peserta Didik: 34 Siswa Reguler setiap kelas 7 dalam pembelajaran offline/Tipikal Umum
4. Model Pembelajaran : Direct Teaching & Diskusi Kelompok dalam tatap muka langsung.

B.KOMPETENSI INTI
1.Tujuan Pembelajaran.

a) Siswa dapat mendiskripsikan sejarah asal usul keluarga.


b) Siswa dapat menjelaskan Interaksi antar wilayah
c) Siswa dapat menguraikan proses sosialisasi di lingkungan keluarga dan masyarakat.
d) Siswa dapat menganalisis pengaruh keluarga dan masyarakat terhadap pembentukan karakter dan gaya hidup
2.Pemahaman Bermakna.
Keluarga merupakan tempat bersandar paling nyaman,merupakan motivator terbaik, tempat belajar yang paling utama
dan tempat menuntun kita dalam mengambil keputusan
3. Pertanyaan pemantik.
Apa yang membuat orang tuamu sepakat untuk hidup bersama membangun rumah tangga?
4.Persiapan Pembelajaran (diferensiasi konten)
• Menyiapkan video durasi 3-5 menit tentang keluarga cemara yang sudah di unduh dari youtube dan telah
diconvert.
• Menyiapkan gambar keluarga yang harmonis & tidak harmonis
• Menyiapkan materi dalam bentuk bacaan, PPT/infografis
• Menyiapkan LKPD, & Lembar assesment
5. KEGIATAN PEMBELAJARAN

KEGIATAN PENUTUP
PENDAHULUAN
▪ Guru memfasilitasi siswa dalam
▪ Guru memasuki kelas & mengucapkan salam menemukan kesimpulan terkait materi
▪ Guru memandu peserta didik untuk berdo’a keberadaan diri dan keluarga
▪ Guru menanyakan kehadiran peserta didik ▪ Guru keluar ruang kelas dan
▪ Guru memberi motivasi kepada peserta didik menyampaikan salam.
▪ Apersepsi guru mengaitkan materi yang pernah
didapat oleh peserta didik dengan materi yang akan
disampaikan 6. ASSESMENT
▪ Guru menyampaikan Tujuan pembelajaran yang
a. Diagnostik awal : Guru memberikan soal
akan dicapai
jawaban singkat mengenai materi yang
▪ Menginformasikan Model Pembelajaran yang akan
pernah dipelajari siswa di tingkat SD dan
dipakai
materi pembelajaran yang akan dipelajari
▪ Guru memberikan asesmen awal
b. Formatif : Dilakukan setelah akhir
pembelajaran dan penugasan pada siswa
untuk membuat pohon keluarga sesuai
KEGIATAN INTI
kemampuan (gambar/poster/canva
▪ Guru menayangkan video yotube melalui link dsbnya) Diferensiasi produk
sebagaiberikut: c. Sumatif : Penilaian harian ( Terlampir)
https://www.youtube.com/watch?v=uc4NceyFT7I Proyek ( Terlampir)
▪ Siswa mengamati dan memperhatikan video tersebut
judul video: Kenapa Pendidikan keluarga penting? Dan
7.REMIDIAL & PENGAYAAN
menunjukkan materi lain dalam bentuk artikel,
PPT/infografis yang dapat dibaca siswa yang menyukai a. Remedial
bacaan, dan menyediakan gambar yang dipajang Program pembelajaran remedial
▪ Siswa mengemukakan contoh kasus – kasus dalam dilaksanakan oleh guru apabila
peserta didik tidak mencapai nilai
keluarga & Guru menginventarisasi pernyataan siswa
yang dipersyaratkan
▪ Satu atau dua siswa mencoba menanggapi
b. Pengayaan
▪ Guru menampilkan LKPD keluarga bahagia dan & Program pembelajaran pengayaan
Keluarga yang bercerai berai dilaksanakan bagi peserta didik yang
▪ siswa di bagi menjadi 4 kelompok dua kelompok telah tuntas sesuai dengan tujuan
membaas keluarga bahagia dan 2 kelompok lainnya pembelajaran yang dikehendaki
membahas keluarga yang bercerai berai. oleh guru dengan cara belajar
▪ Siswa saling menanggapi setelah presentasi mandiri untuk lebih mendalami
▪ Ice breaking materi.

8. REFLEKSI PESERTA DIDIK & GURU

▪ Guru bersama sama dengan siswa melakukan refleksi setelah KBM selesai terkait materi yang telah
dipelajari yang sudah dipahami dan yang belum dipahami.
▪ Guru mengkomunikasikan dengan siswa ,apakah model dan metode pembelajaran yang digunakan
sudah sesuai atau belum atau ada perubahan sesuai dengan kebutuhan.
6.LAMPIRAN

a. Lembar Kerja Peserta didik


Memiliki keluarga bahagia bisa jadi impian semua orang. Kehadiran keluarga membuat seseorang bisa tumbuh menjadi pribadi yang
mempengaruhinya saat ia dewasa.Bagi anak, salah satu sumber kebahagiaannya, yakni bisa menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga.
Sementara kebahagiaan orang tua adalah melihat anak tumbuh dan berkembang dengan baik.
Orang tua yang sering menghabiskan waktu bersama dengan anak, akan membuat mereka semakin mengenal sosok anak dan diri sendiri lebih baik
lagi.
Sayangnya, memiliki keluarga bahagia cenderung tidak mudah. Tak jarang, faktor kesibukan orang tua yang bekerja serta anak yang sibuk dengan
kegiatan sekolah dan sosialnya membuat intensitas kebersamaan keluarga jadi berkurang.
Untuk meraih impian keluarga bahagia, coba terapkan tips berikut ini.

Makan Bersama Tingkatkan Komunikasi Keluarga


Meski terlihat sederhana, kebiasaan makan bersama dengan keluarga baik saat sarapan atau makan malam bukan hanya memberi asupan gizi bagi
tubuh, tetapi juga bisa memberikan semangat dan membangun kebersamaan. Saat makan bersama pun bisa menjadi sarana untuk bertukar cerita
antar anggota keluarga sehingga saling mendukung antar anggota keluarga dan memahami yang sedang dialami masing-masing anggota
keluargaSebagai contoh, bercerita soal apa saja kegiatan yang akan dilakukan, bagaimana mereka menjalani hari ini, atau bisa saling berbagi ketika
menghadapi suatu masalah. Selain itu, kita juga bisa mengajarkan tata cara makan yang baik dan benar serta mengenalkan berbagai jenis makanan
yang sehat pada anak.

Melakukan Kegiatan Bersama


Menciptakan keluarga bahagia juga bisa diraih dengan melakukan berbagai aktivitas seru bersama-sama. Bisa mengajak anak maupun pasangan untuk
melakukan kegiatan seperti memasak, membantu menyiapkan makanan, maupun aktivitas lainnya. Bisa juga dengan menciptakan momen spesial
misalnya membuat camilan sehat, makan di tempat favorit satu minggu sekali, atau melakukan hobi bersama di akhir pekan.

Bermain Bersama
Di malam hari, saat akhir pekan, atau di waktu senggang cobalah untuk melakukan permainan seru bersama anak dan pasangan. Misalnya bermain
puzzle, menyusun balok, lego, ular tangga, tebak gambar, ludo, tebak lagu, truth or dare, dan lain-lain.
Dengan bermain bersama bisa memberikan manfaat seperti mempererat hubungan keluarga, lebih mengenal karakter masing-masing, membangun
komunikasi agar lebih efektif, belajar bekerja sama, dan mengurangi stres yang dialami.

Saling Bercerita
Biasanya anak lebih suka bercerita pada ibunya. Kemudian ibunya menyampaikan cerita anak pada ayahnya atau anggota keluarga lain. Dalam
keluarga bahagia baiknya semua anggota keluarga secara terbuka melakukan komunikasi atau bercerita satu sama lain.
Jadi, tanpa harus diminta anak maupun anggota keluarga lain tanpa takut atau malu akan bercerita soal apa yang mereka alami, rasakan, atau ada hal
yang ingin ditanyakan.

Seimbangkan Waktu Bekerja dengan Family Time


Jika berbicara soal pekerjaan memang tidak ada habisnya. Bila orang tua tidak mengontrol dan membatasi diri untuk melakukannya, tentu waktu
berharga bersama keluarga menjadi berkurang. Anak akan merasa bahwa orang tua mereka tidak perhatian, sehingga seorang anak akan merasa
bahwa diri mereka tidak berharga.
Cobalah untuk mengatur waktu dengan baik setiap hari. Pastikan saat sudah sampai di rumah, hindari mengerjakan urusan pekerjaan, jauhi gadget,
serta sempatkan waktu mengobrol dengan anak dan pasangan.

Bantu Anak Mengatur Jadwal Harian


Wajar saja jika anak memiliki aktivitas lain setelah jam sekolah mereka. Namun, pastikan porsinya tepat, ya! Jangan sampai anak jadi terlalu sibuk
dengan aktivitas di luar rumah, sehingga ia lebih banyak menghabiskan waktu dengan orang lain dibandingkan dengan keluarga utamanya.
Coba ciptakan kegiatan menyenangkan bersama anak setelah ia pulang sekolah, misalnya berenang atau bermain sepatu roda setelah pulang sekolah.

Ciptakan Lingkungan yang Nyaman di Rumah


Untuk di rumah, ada baiknya jika Anda dan pasangan berupaya menciptakan lingkungan yang kondusif dan tenang. Saat berbicara pada anak apapun
kondisinya jangan sampai mengeluarkan suara keras atau berteriak dan kehilangan kendali.

Utamakan Keluarga
Pekerjaan dan hubungan dengan teman memang penting, tapi saat Anda sudah menikah apalagi memiliki anak fokus utama yang perlu diperhatikan
adalah keluarga. Dengan memperhatikan keluarga di atas segalanya, maka sesama anggota keluarga pun bisa merasa saling memiliki dan dicintai.
Anak juga akan meniru Anda dan pasangan untuk mendahulukan keluarga, bila saat mereka sudah berkeluarga nanti.

PERTANYAAN :
apakah anda merasa nyaman berada pada lingkungan keluarga anda?
apa yang membuat anda merasa bahagia saat bersama keluarga?
apa yang anda rasakan jika salah satu seorang anggota eluarga mengalami masalah?
apa yang membuat anda bangga dilahirkan dari keluarga tersebut?
.apa motivasi anda untuk selalu membuat suasana menjadi menyenangkan?
.apa yang akan anda lakukan jika salah satu anggota keluarga membuat masalah?
.bagaimana cara untuk meningkatkan rasa kekeluargaan?
.apa yang paling membuat anda merasa kecewa?
siapa anggota keluarga anda yang menjadi panutan?
apa kata-kata yang sesuai untuk menggambarkan suasana kekeluargaan anda?
b. Lampiran Kerja Peserta Didik

Lembar Kerja Peserta Didik


Sekolah : SMP

Mata Pelajaran : IPS


Materi :

NAMA :……………… KELAS: ……


KELOMPOK : …………….. NO ABSEN : ……
KETUA
ANGGOTA : …………….. : ……
……………... : ……
…………….. : ……
…………….. : …….

TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan metode
diskusi dan model Problem Based Learning peserta didik mampu:

1. Menjelaskan pengertian keluarga dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.


2. Mengidentifikasi fungsi keluarga dalam kegiatan ekonomi dengan tepat
3. Menganalisis konsep keluarga dalam kehidupan sehari-hari dengan tepat
4. Menyajikan hasil analisis konsep lembaga keluarga dalam kehidupan sehari-hari
yang dipresentasikan menggunakan power point dengan disiplin dan tanggung
jawab
Petunjuk Penggunaan LKPD
1. Sediakan alat dan bahan yang akan digunakan dalam menyelesaikan LKPD
2. Kerjakan tugas yang ada dalam LKPD secara berkelompok
3. Amati dan analisislah masalah yang diberikan dengan seksama
4. Selesaikanlah masalah yang diberikan dengan menggunakan strategi yang
telah didiskusikan bersama.
5. Silahkan untuk mencari pemecahan masalah dengan memanfaatkan Hand out,
browsing internet, bahan bacaan lainnya yang relevan.
6. Jika ada pertanyaan yang kurang jelas, silahkan bertanya kepada guru yang mengajar
KEGIATAN BELAJAR 1
Amatilah gambar berikut!

Setelah kalian mengamati gambar


keluarga maka deskripsikan
pengertian lembaga keluarga dan
kemukakanlah bagaimana
seharusnya agar sebuah keluarga
bisa harmonis!
Tuliskan jawaban kalian pada kolom berikut

Sumber:https://www.tehsariwangi.com

Jawab :
KEGIATAN BELAJAR 2
Sesuai dengan pengamatanmu pada gambar dan vidio yang disajikan, Ungkapkanlah
pendapatmu pada tempat yang disediakan !

Anggota Peran dalam keluarga


keluarga
Ayah

Ibu

Anak
KEGIATAN BELAJAR 3

Amatilah Gambar berikut ini!

Sumber: https://asset.kompas.com/

1. Masalah apakah yang terjadi pada gambar tersebut?


2. Apakah penyebab terjadinya masalah tersebut?
2. Bagaimana solusi atau cara mengatasinya?
Tulislah pendapatmu di dalam kotak yang sudah tersedia!

Jawab :
Refleksi

Setelah kamu melaksanakan aktivitas pembelajaran di atas, tuliskan hal-hal sebagai berikut.
1. Pengetahuan tentang apa saja yang kamu peroleh setelah melaksanakan proses belajar?
2. Sikap apa saja yang dapat kamu kembangkan setelah belajar materi di atas?

3. Hal-hal apa yang menurut kamu sulit dikuasai dalam mempelajari materi ini?

No Jawaban

Sumber Belajar :
1. Iwan Setiawan, Dedi, Suciati, dan A. Mushlih.2017. Buku IPS Kelas VII Edisi Revisi 2017,
Jakarta: Kemendikbud RI tahun 2017.
2. Murwantono.”Peningkatan Hasil Belajar IPS Dengan Model Problem Based Learning
Berbantuan Media Stimulan Gambar” Jurnal Pendidikan IPS, volume 2 nomor 1 2015 (
online https://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi/article/view/4601 diakses tanggal 6 Mei
2021)
3. Nunung Sri Rochaniningsih. ” Dampak Pergeseran Peran Dan Fungsi Keluarga Pada
Perilaku Menyimpang Remaja”, Jurnal Pembangunan Pendidikan, volume 2 nomor 1 2014
(online
https://www.google.com/search?q=dampak+tidak+berjalannya+fungsi+keluarga+dan+pendidik
an&oq=&aqs=chrome.1.69i59i450l8.637551651j0j15&sourceid=chrome&ie=UTF-8 diakses
tanggal 6 Mei 2021)

4. Lingkungan sekitar
5. Sumber lain yang relevan (Google dan Youtube) :
https://www.youtube.com/watch?v=kAAzZoADmuc
https://www.youtube.com/watch?v=QWbl8BhY_oI
6. Sumber gambar
https://www.tehsariwangi.com/uploads/ar/article/286/b32cbec0d49574b1eb8fca2e559d312d.jpg
https://2.bp.blogspot.com/-3J5Mf-
7lu1k/V7MiaLbzf3I/AAAAAAAAABY/aWqzpvtd9cwC2C8hrQ9A0P51hNhI-
fFgACLcB/s1600/Lembaga-Sosial- di-Lembaga-Pendidikan-300x199.jpg
7. https://kabarkan.com/wp-content/uploads/2020/02/lembaga-politik1-1.jpg
B. Bacaan Guru & Peserta Didik

1. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Sosial,M Nur Sa”ban ,Depdikbud 2009


2. Iwan Setiawan, Dedi, Suciati, dan A. Mushlih.2017. Buku IPS Kelas VII Edisi Revisi
2017, Jakarta: Kemendikbud RI tahun 2017.
3. Nunung Sri Rochaniningsih. ” Dampak Pergeseran Peran Dan Fungsi Keluarga Pada
Perilaku Menyimpang Remaja”, Jurnal Pembangunan Pendidikan, volume 2 nomor
1 2014

C. Glosarium
1. Keluarga : kelompok primer yang terdiri dari dua atau lebih orang yang
mempunyai jaringan interaksi interpersonal, hubungan darah, hubungan perkawinan,
dan adopsi.
2. Sosialisasi : usaha memasukkan nilai-nilai kebudayaan terhadap individu
sehingga individu tersebut menjadi bagian masyarakat.
3. Silsilah Keluarga: bagan yang menunjukkan hubungan antar anggota keluarga

Mengetahui Semarang, Juli 2023


Kepala SMP Negeri 16 Semarang Guru Mata Pelajaran IPS

Purnami Subadiyah, S.Pd., M.Pd. Puji Sri Winarni, S.Pd.M.Pd


NIP. 19680807 200501 2 015 NIP. 19700617 199903 2007
ASESMEN AWAL PEMBELAJARAN TAHUN 2023/2024

Satuan Pendidikan : SMPN 16 Semarang Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial


Kurkulum : Kurikulum Merdeka Kelas : VII

Tujuan Tes : Mengetahui kesiapan belajar peserta didik


Teknik Tes : Jawaban singkat
Instrumen Tes :

1. Lingkungan yang paling terdekat dengan kita adalah . . .


2. Keluarga inti terdiri dari . . . .
3. Anggota keluarga dari ayah dan ibu di sebut keluarga . . . .
4. Tata krama dan sopan santun yang diperoleh pertama kali oleh anak di peroleh dari lingkungan
....
5. Keluarga berfungsi sebagai tempat . . . .
6. Hak anak di dalam keluarga adalah . . . .
7. Kewajiban seorang ayah dalam keluarga adalah . . . .
8. Kewajiban seorang ibu dalam keluarga adalah . . . .
9. Kewajiban seorang anak dalam keluarga adalah . . . .
10. Apakah yang kamu pikirkan tentang pohon keluarga?

Kunci Jawaban :
1. Keluarga
2. Ayah, ibu dan anak
3. Keluarga besar
4. Keluarga
5. Mencurahkan kasih sayang dan perlindungan
6. Mendapatkan kasih sayang
7. Mencari nafkah
8. Mengasuh anak
9. Menghormati dan mentaati orang tua
10. Pohon keluarga berisi tentang silsilah keluarga

Skor Penilaian : Jumlah benar X 10

Anda mungkin juga menyukai