Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN BUDIDAYA IKAN HIAS

(GLOFISH)

Disusun oleh:
Annabelle Lingkan Mumbunan

SMPK WR SOEPRATMAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa yang telah berkesempatan
dalam memberikan limpahan kesehatan, rahmat, dan karunia-Nya sehingga makalah yang
berjudul “Budidaya Ikan Glofish” ini dapat diselesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun dalam hal Ujian Praktek Prakarya. Atas tersusunnya makalah ini,
saya ucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Guru Prakarya
2. Semua pihak yang telah mendukung dalam penyelesaian makalah ini.
Saya menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terlalu banyak kekurangan.
Oleh karena itu, saya harap kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak demi makalah
ini bisa lebih baik lagi. Penulis juga berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat dalam hal
ilmu pengetahuan bagi kita semua.

Berau, 23 Februari 2024


Penulis
Annabelle Lingkan Mumbunan
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan ilmu rekayasa
genetika diberbagai bidang
kehidupan menyebabkan terciptanya
poduk-produk baru hasil rekayasan
genetika. Pada tahun 1999, Dr
Zhiyuan Gongdan rekan-rekannya di
National University of Singapore
bekerja dengan gen yang
mengkodekan Green Flourescent
Protein (GFP) atau protein hijau
berpendar yang awalnya diekstraksi
dari ubur-ubur. Mereka memasukkan
gen tersebut ke dalam embrio ikan
Zebra yang memungkinkan untuk
diintegrasi ke dalam genom ikan
Zebra. Setelah diuji, ternyata ikan Zebra yang disisipi gen ubur-ubur tadi menjadi berpendar
terang di bawah cahaya putih alami dan sinar ultraviolet. Ikan Zebra yang bisa berpendar inilah
yang disebut dengan Glofish (ikan bercahaya). Penemuan ikan Zebra yang bisa berpendar hijau
ini adalah langkah awal dalam proses memodifikasi organisme. Selanjutnya, National University
of Singapore (NUS) mengajukan permohonan paten pada pekerjaan ini sehingga tak lama
kemudian didapatkan ikan Zebra yang tidak hanya berpendar hijau namun juga berpendar merah
dari penambahan gen karang laut, dan orange-kuning dengan penambahan varian gen ubur-ubur.
Setelah ditemukan banyak variasi warna dari ikan yang bisa berpendar, para ilmuan dari NUS,
pengusaha Alan Blake dan Richard Crockett dari Yorktown Technologies, sebuah perusahaan di
Austin Texas bertemu dan menyepakati dengan ditandatangani suatu perjanjian dimana
yorktown memperoleh hak di seluruh dunia untuk memasarkan ikan Zebra yang bisa berpendar.
Ikan Zebra kemudian dipatenkan dengan nama Glofish. Glofish adalah sebutan yang diberikan
untuk jenis ikan Zebra yang memiliki nama latin Brachy danio rerio yang telah dimodifikasi
secara genetik.

1.2 Tujuan
1. Mengetahui jenis ikan Glofish
2. Mengetahui budidaya ikan Glofish
3. Mengetahui klasifikasinya
4. Mengetahui morfologi dan anatomi ikan Glofish
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Klasifikasi Ikan Glofish


Glofish adalah sebutan yang diberikan untuk jenis ikan Zebra yang memiliki nama latin
Brachydanio rerio yang telah dimodifikasi secara genetik. Sebelum mengetahui lebihdalam
mengenai Glofish lebih baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu rekayasagenetika, karena
artikel ini memiliki kaitan penting dengan rekayasa genetika. Menurut Sitorus (1999). Rekayasa
genetika adalah pembentukan tumbuhan, jasad renik, atau hewan dengan sifat-sifat baru dengan
cara merekayasa material genetika DNA secara buatan.

Adapun klasifikasi dari Glofish yaitu:

Kingdom Animalia
Phylum Chordata
Class Actinopterygii
Order Cypriniformes
Family Cyprinidae
Genus Danio
Species Danio rerio Carlinaquariums.com.

Danio rerio atau yang biasa dikenal dengan Glofish ini terkadang disebut Glowfish, kesalahan
penyebutan seperti ini biasa terjadi karena memang ikan mungil yang memiliki warna seperti
neon ini akan memancarkan cahaynya pada saat mereka berada di lingkungan yang tercemar
oleh racun atau polusi air. Glofish yang dulu lebih dikenal dengan nama ZebraLuminescent
mulai dipasarkan secara komersial pada tahun 2004, yang awalnya hanya dikembangkan oleh
para peneliti Singapura untuk menjadi bio indikator adanya polusi di dalam air.

Pada mulanya, Glofish dibuat untuk digunakan sebagai indikator polusi. Para peneliti
memasukkan gen pemicu yang akan mengaktifkan pancaran cahaya (darigen ubur-ubur) pada
ikan Zebra sehingga ikan zebra ini berada dalam lingkungan yang mengandung zat tertentuyang
berbahaya bagi lingkungannya. Namun, seiring dengan berjalannya waktu para ilmuan
melakukan penelitian dan ditemukanlah berbagai warna. Sampaisaat ini, modifikasi gen yang
dilakukan terhadap jenisikan Zebra tersebut telah mendapatkan 5 warna berbeda yaitu Starfire-
Red, Sunburst Orange, Electrik Green, Cosmic Blue dan Galactic Purple yang tentu saja
dengankemajuandalam bidang rekayasa genetia ini mampu memanipulasi warna lain dari glofish
ini yang semua glofish akan bersinar ketika berada di bawah sinar yang redup, produk ikan Zebra
yangbisa berpendar ini telah dipatenkan untuk dijual sebagai ikan hias atau ikan aquarium
(Amunuma,2008).
Glofish telah berhasil dipasarkan di seluruh Amerika Serikat. Sejak diperkenalkan pada akhir
tahun 2003, belum ada laporan dari setiap masalah ekologi terkait dengan penjualan mereka.
Bahkan saat ini sedang terkenal di restoran makanan Jepang di Amerika pemuatan Sushi
glow in the dark (dikenal juga dengan glowing sushi ) yaitu sushiyang dibuat dari daging
Glofish (Aji,L. 2012).

2.2 Jenis
Berikut adalah beberapa jenis Glofish yang populer:

1. Glofish Zebra: Jenis ikan hias Glofish pertama yang diciptakan dan harganya sekarang
paling murah. Berasal dari ikan Danio Zebra.
2. Glofish Tetra: jenis ikan hias Glofish yang berasal dari jenis black skirt tetra albino yang
direkayasa genetiknya.
3. Glofish Tiger Barb: jenis ikan hias Glofish yang berasal dari ikan Tiger barb atau ikan
Sumatera.
4. Glofish Rainbow Shark: jenis ikan hias Glofish yang berasal dari ikan Rainbow Shark
atau ikan Redfin.
5. Glofish Betta: jenis ikan hias glofish yang berasal dari ikan Cupang.
6. Glofish Corydoras: jenis ikan hias glofish yang berasal dari ikan Corydoras.

2.3 Glofish zebra


Dari semua jenis glofish itu hanya jenis zebra dan tetra yang paling mudah dijumpai di pasaran.
Kalau jenis-jenis yang lain masih cukup langka dan harganya mahal.
Perbedaan ikan zebra biasa dengan Glofish ini terletak pada gennya, pada ikan Glofish para
peneliti di Singapura telah menambahkan gen fluoresensi yang berasal darikarang laut yang
kemudian di suntikkan pada telur dari ikan Zebra agar menghasilkan Glofish. Gen ini
menyebabkan rekayasa genetika pada ikan Zebra berpendar
atau menyala jika menghadapi lingkungan yang beracun. Selain itu, jika pada ikan Zebra asli me
milikiwarna emas dengan garis yang berwarna biru, maka dari hasil rekayasa genetika ini
menghasilkan warna neon yang indah pada Glofish. Namun, kedua ikan Zebra yang asli maupun
yang telah di modifikasi ikan ini merupakan ikan yang ramah lingkungan.

2.4 Budidaya Ikan Glofish


Berikut adalah beberapa langkah untuk merawat Glofish:
1. Aquarium: Pastikan wadah aquarium yang sesuai dengan ukuran dan jenis ikan hias
Glofish. Aquarium harus memiliki filtrasi air yang baik dan sistem pemanas untuk
mempertahankan suhu air yang stabil.
2. Suhu air: Glofish membutuhkan suhu air yang stabil antara 22 sampai 25 derajat
3. Pemeliharaan air: Ganti air secara berkala untuk mempertahankan kualitas air yang baik
dan mencegah penumpukan kotoran.
4. Makan: Berikan Glofish makan yang sesuai dengan jenis dan ukuran mereka, seperti
makanan kering atau hidup. Hindari memberikan makan yang berlebihan karena dapat
menimbulkan masalah pada kualitas air.
5. Perlindungan dari sinar matahari: Glofish membutuhkan perlindungan dari sinar matahari
langsung, karena sinar matahari dapat mempengaruhi bioluminesensi mereka.
6. Jangan Overstocking: Jangan memasukkan terlalu banyak ikan dalam satu aquarium,
karena ini dapat mempengaruhi kualitas air dan menimbulkan masalah kesehatan pada
ikan.

BAB III
KESIMPULAN

3.1 Kesimpulan
1. Perawatan yang baik dan tepat akan membantu Glofish tetap sehat dan memiliki
bioluminesensi yang indah.
2. Glofish dapat mengeluarkan cahaya dalam gelap karena mereka menghasilkan bahan
luciferin yang membuat mereka bersinar dalam kegelapan.
3. Glofish dapat dibiakkan seperti ikan biasa dan mudah ditemukan di toko-toko akuarium.
4. Budidaya ikan glofish memerlukan kondisi lingkungan yang sesuai, seperti suhu air yang
stabil, tingkat pH yang sesuai, dan ketersediaan makanan.
3.2. Saran
Glofish juga dapat dipelihara bersama dengan ikan lain dalam akuarium yang sesuai, namun
perlu diperhatikan bahwa mereka memerlukan perawatan yang berbeda dibandingkan dengan
ikan lain, tergantung pada jenis Glofish dan kebutuhan lingkungan mereka. Sebaiknya
memelihara glofish dengan ikan-ikan yang ukurannya lebih kecil atau sama dan sifatnya jinak.

Anda mungkin juga menyukai