Anda di halaman 1dari 2

Kepemimpinan Pancasila dan Berintegritas dalam Menjaga Kesatuan

dan Persatuan Bangsa Indonesia

Pendahuluan
Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri dari berbagai pulau, suku bangsa, agama,
dan ras. Keanekaragaman tersebut menjadi sebuah tantangan dalam menjaga persatuan dan
kesatuan bangsa. Pancasila sebagai landasan bangsa indonesia, merupakan alat yang ampuh
untuk mempersatukan Negara Indonesia. Sebab Pancasila merupakan falsafah hidup
Indonesia yang mengandung nilai-nilai serta norma-norma yang oleh Indonesia diyakini
paling benar, adil, bijaksana serta tepat bagi Bangsa Indonesia untuk mempersatukan bangsa
indonesia. Pancasila selain menjadi dasar negara Indonesia ini juga memiliki fungsi serta
peranan yang luas dalam kehidupan bermasyarakat, bangsa serta negara.
Dalam kehidupan berorganisasi (apalagi tingkat negara), pemimpin merupakan seseorang
yang mutlak diperlukan agar tujuan organisasi yang diinginkan dapat tercapai.
Kepemimpinan adalah suatu proses dalam mengerahkan segenap kecakapan seseorang untuk
mempengaruhi, menggerakkan, membimbing, serta mengarahkan orang lain dengan
memanfaatkan daya, dana, sarana, dan tenaga yang tersedia untuk mencapai tujuan tertentu.
Indonesia menganut sistem demokrasi yang berlandaskan pancasila dan UUD 1945 dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga setiap tindakan dan kebijakan pemimpin harus
senantiasa mempertimbangkan nilai-nilai pancasila.
Dengan kondisi bangsa indonesia yang demikian beranekaragam, maka diperlukan berbagai
upaya agar persatuan dan kesatuan bangsa indonesia tetap utuh dan terjaga. Pemimpin
sebagai penentu arah kebijakan tentu mempunyai peranan penting dalam menjaga persatuan
dan kesatuan bangsa indonesia.

Analisis Kondisi Saat ini


Dengan kondisi keberagaman yang ada di indonesia saat ini, maka kita dapat analisis kondisi
Kesatuan dan Persatuan Bangsa Indonesia:
a. Ancaman
1. Maraknya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
2. Narkoba
3. Penggantian ideologi bangsa
4. Intoleransi dan Radikalisme
5. Terorisme
b. Tantangan
1. Perkembangan teknologi modern
2. Kondisi geografis indonesia yang luas
3. Perkembangan perekonomian global
4. Keanekaragaman bangsa indonesia
c. Hambatan
1. Ketimpangan pembangunan antar daerah
2. Kemiskinan yang masih banyak ditemui di lapangan
d. Gangguan
1. Ancaman pertahanan dan Keamanan dari negara lain
2. Provokasi negara lain
3. Penyebaran kebudayaan asing
Solusi Alternatif
Untuk mengendalikan kondisi diatas, maka peran seorang pemimpin sangat penting.
Pemimpin dalam ruang lingkup ASN harus memiliki cara untuk mengembangkan
integritasnya agar sesuai dengan nilai-nilai luhur pancasila dalam menjaga persatuan bangsa.
Dalam kehidupan berorganisasi, integritas harus dimulai dari para pemimpin atau atasannya.
Pemimpin yang baik akan selalu berusaha menanamkan jiwa integritas dan bertanggung
jawab terhadap setiap tindakan yang diambilnya. Oleh karena itu, pemimpin pancasila dan
berintegritas menjadi hal mutlak dalam mendukung terwujudnya persatuan dan kesatuan
bangsa.
Untuk mewujudkan kepemimpinan pancasila dan berintergritas, maka perlu dilakukan
pelatihan dan penyegaran pengetahuan tentang nilai-nilai pancasila kepada para pemimpin,
serta menjaga integritas pemimpin dalam kehidupan sehari-hari. Tindakan pemimpin yang
selalu menunjukkan integritas dalam keseharian akan menjadi cara yang paling efektif untuk
mengembangkan integritas dalam menjalankan kepemimpinan.

Anda mungkin juga menyukai