RANGKUMAN MATERI TUGAS FIQIH

Disusun untuk memenuhi ujian Akhir semester (UAS) mata kuliah Fiqih
Semester 1 pendidikan Agama islam

Disusun oleh:
Rifan faisal

Dosen pengampu:
Syamsudin AK,M.Ag

STAI AL-MASTHURIYAH
SUKABUMI 2022-2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkankehadiratallah SWT yang telahmemberikanrahmat dan

karunianya, sehingga di beriumur Panjang dalam keaadan sehat walafiat
serta dapa menyelesaikan tugas penilaian akhir semester (UAS) mata kuliah fiqih
dengan judul RANGKUMAN MATERI TUGAS FIQIH pada semester 1 pendidikan Agama
Islam (PAI) STAI AL- MASTHURIAH.
Penulisan makalah ini merupakan sebuah tugas dari dosen mata kuliah Pendidikan Agama
Islam. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menambah wawasan dan
pengetahuan pada mata kuliah yang sedang dipelajari, agar kami semua menjadi mahasiswa
yang bergunabagi agama, bangsa dan negara.
Dengan tersusun nya makalah ini kami menyadari masih banyak terdapat kekurangan dan
kelemahan, demi kesempurnaan makalah ini kami sangat berharap perbaikan, kritik dan saran
yang sifatnya membangun apabila terdapat kesalahan.
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua,
khususnya bagi saya sendiri umumnya para pembaca makalahini.

SUKABUMI 14 DESEMBER 2022

PENYUSUN
RIFAN FAISAL
 DAFTAR ISI

BAB 1
PENDAHULUAN…………………………………………………………………………..1
1.1 LATAR
BELAKANG……………………………………………………………………………1
BAB2……………………………………………………………………………………………
……..1
2.1 PEMBAHASAN…………………………………………………………………….1
2.2 MACAM MACAM ILMU……………………………………………………………1
2.3 Menetaptafakur………………………………………………………………..1
2.4 Meraihcintailahi……………………………………………………………….2
2.5 Hawanafsu……………………………………………………………………….2
2.6Mewujudkantasawwuf………………………………………………………..2
2.7Menyingkapkegelapan, menemukancahaya……………………………..2
2.8nurani……………………………………………………………………………..3
2.9Godaan para pejalan……………………………………………………………3
2.10 Syahadat…………………………………………………………………………..3
2.11 Penyucian…………………………………………………………………………..4
2.12 Sholat………………………………………………………………………………4
2.13 Zakat………………………………………………………………………………..4
2.14 NGAJI FILSAFAT SYEKH SITI JENAR ( SHOLAT )……………………………..5
2.15 Kritik ulama dan santri………………………………………………………….5
2.16 Kepalsuan para pelakusyariat…………………………………………………5
2.17 Surga dan nerakabukantujuanshalat……………………………………….6
2.18 Syahadatfondasisholat…………………………………………………………6
1.19 Shalatsyariat( sembah raga )…………………………………………………..7
2.20 Mode syariat :keragaman………………………………………………………..7
2.21 Shalattarek / tarekat( sembahcipta )…………………………………………7
2.22 Shalathakekat / da’im( sembah rasa )………………………………………...8
2.24 Menyembahkekosongan…………………………………………………………8
2.25 Shalat yang “ mencuri “……………………………………………………………9
2.26 Komparasi……………………………………………………………………………9

BAB 3………………………………………………………………………………………..10
PENUTUP……………………………………………………………………………………10
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Dibentuk dasar ada nya tugas merangkum semua bab dalam materi
perkuliahan Ilmu Fiqih Semoga makalah merangkum ini membantu pembacaa
tau penulis agar lebih memahami materi yang di bahas dalam meteri perkuliahan
IlmuFiqih.

BAB 2
PEMBAHASAN

Macam-MacamIlmu
- Ilmulahir (syari’ah) yaitumeliputilarangan, perintah dan semuajenishokum
- Ilmubatin (batinsyari’ah) yaituilmutariqah
- Ilmubatin (batintariqah) yaituilmuma’rifah
- Ilmubatin (batinsegala yang batin/batin al-bawatin) yaituilmuhakekat
Syaratmenujuhakekat
- adatingkatanpertamaseseorangperlupengetahuansyari’at, melaluipendidikan yang
mengenalkandalil-daliltentangzat Allah yang nyata.
- Kemudianpendidikanrohanitenangrahasia-rahasia, dimanaseseorangitumasukke
dalambidangmakrifat yang murniuntukmengetahui yang sebenarnya.
- perbuatan yang baikmestilahdilakukandengancara yang benar”
- berhati-hatilah di dalamberamal agar
amalanitudilakukanbukanuntukdipertontonkanataudiperdengarkankepada orang lain.
Semuanyamestilahdilakukansematamatakarena Allah, demi mencarikeredaan-Nya”.
Menetapitafakkur
- Nilai sesuatuamalanitutersembunyididalamhakikatnya. Untukmenemukannya
diperlukantafakkur.
MenurutSyaikh Abdul Qadir Al-Jailaniada 3 jenistafakkur, yaitu :
1. Merenungisesuatu dan mencarisebabnya, mencaribagian-bagiannyasampai
kemudianketemu Allah. Nilainyasamasepertiberibadah 1 tahun.
2. Merenungiperbuatannyaterusmencariakarnya. Nilainyasamasepertiberibadah 70
tahun.
3. Merenungi hikmah kebijaksaanIllahidalamsegalahalbahwaapapun yang ditetapkan
Allah disituadailmu, adapelajaran, adakebaikan. Nilainyasamasepertiberibadah
1000 tahun.
Meraihcintaillahi
- Agar cintaIllahidapatmenempatihatimu, pertamakamuharusmenyucikandrimudari
hawanafsu.
- Perangilahlebihdahulunafsuhewanimu (rakus, tidurberlebihan, lalai/malas) dan
sifathewanbuas (amarah, keras, sukamenyakiti, kejam),
lalujauhkandirimudarikebiassanjahat (angkuh, sombong, iri, demdam, tamak, dan
semuapenyakitlahirmaupunbatin).
- Setelah itukamuakanmemilikikesadaranmeskipuntidaksepenuhnyabersihdaridosa.
Kamuakanmemiliki rasa bersalah.
Mewujudkantasawwuf
- Hurufpertama t, adalahsingkatandaritawbah, tobat.
- Hurufkedua s, dari kata shafa, suci, tenteram dan bahagia. Ketenteraman dating
darihati yang bebasdarikecemasan. Kecemasandisebabkan oleh kesenangan dunia.
- Hurufketigayaitu w, singkatandari wilayah, yaknitingkatankewalian para pecinta dan
kekasih Allah (tidakadaketakutan dan kesedihan, sepenuhnyamencintai dan
terhubungdengan Allah).
- Hurufkeempat f, merupakansingkatandari kata Fana, penidadaandiri. Diri yang batil
dan keakuanluruhmusnahketikasifat-sifatIllahimemasukijiwa. Keakuandigantikan
oleh keEsaan.
Menyingkapkegelapan, menemukancahaya
Cahayaada di qolbu (hati).
- Ibadahsejatihanyadapatdilakukanjikatabir yang
menutupihatitelahdiangakatsehinggacahayaillahidapatmeneranginya.
Hanyasetelahitulahjiwaakanmelihatmelaluipelati

nurani.
- Hatimenjadigelapterhijabdisebabkan oleh kelalaian, yang
membuatseseoranglupakepada Allah dan lupakepadakewajiban, tujuan, dan
ikrarmerekakepada Allah. Sebabutamakelalaianadalahkejahilanterhadaphakikat
(kebenaran) ajaranTuhan.
- Untukbebasdarikegelapaniniperlumenyucikancerminhati.
Penyucianinidilakukandenganmendapatkanpengetahuan,
denganberamalmenurutpengetahuanitu, denganusaha dan keberanian, melawan ego
diri.
Godaan para pejalan
- Alammateriiniadalahgodaanbagi orang beriman.
Alammalakutadalahgodaanbagikaumbijak, dan alamsifat-
sifatillahiadalahgodaanbagiahlihakikat.
- Siapasaja yang puas pada salah satunya, iatertolakdarikarunia Allah yang
akanmembuatnyalebihdekatkepada-Nya.
- jikaseseorangterpedaya oleh semuagodaanini, iaakanberhenti,
takbisameneruskanlangkah, dan takkuasabergerakketempat yang lebihtinggilagi.
Meskipunbertujuanuntukmendekatkandirikepada Sang Pencipta,
iatakkanpernahbisamencapainya. Iaterhalang; iahanyamemilikisebelahsayap.

Syahadat
- LA ILAHA ILLALLAH
- ALLAHU
- HAQQ
- HAY
- QAYYUM
- QAHHAR
- FATTAH
- WAHHAB
- WAHID
- AHAD
- SHAMAD
Semuanamainiharusdilafalkanbukanhanya oleh lisan, melainkan juga oleh hati. Hanyasetelah
itumatahatiakanmelihatcahayahakikat.

Penyucian
Penyucianadaduajenis, yaitu
- Penyucianzahir, ditentukan oleh peraturan agama dan
dilakukandenagnmembasuhtubuh badan denagn air yang bersih.
- Penyucianbatin, dilakukandenganmenyadarikekotoran di dalamdiri,
menyadaridosanya dan bertaubatdenganikhlas.
Penyucianbatinmemerlukanperjalanankerohanian dan dibimbing oleh guru
kerohanian.
Shalat
 - S. Al-Baqarah : 238_Hafidhu’Ala al-Shalawati...(shalat lima waktu) Was-
ShalatalWustho....(shalatqalbu)
- Disebutshalatwusthokarenahatiituletaknya di tengahrangkaiantubuhmanusia.
- Hakekatshalatadalahshalatnyaqalbu, sebagaimanasabda Nabi SAW:”Lashalatailla bi
- Hudur al-Qalb”.
- ShalatituadalahMunajatdenganTuhan, dan tempatMunajatituadalahhati.
- Shalatqalbutakmengenalwaktu dan tanpaakhir.
- Shalatqalbudilakukansepanjangumur.
- Masjidnyaadalahhati.
- Harusberjamaah :semuakekuatanbatinbersama-samamengingat dan
melafalkannamanama Allah.
- Imamnyaadalahkerinduan dan ketundukan total kepada-Nya.
- Arahkiblatnyaadalah Allah Yang MahaEsa-yang adadimana-mana besertasegalasifat
dan keindahan-Nya kekal.
- Prinsip :”Hanyakepada-Mu kami menyembah dan hanyakepada-Mu kami
memohonpertolongan.

Zakat
- Zakat, ‘sedekah yang indah’ adalahperbuatan yang baik. Sebagiandarirezeki yang kita
- terima, baikkebendaan dan kerohanian, belanjakanlahkarena Allah, kepada Allah.
- Walaupunbalasanberlipatdijanjikan, janganmelakukannyakarenabalasantersebut.
Janganmeminta dan mengharapkanfaedahkeduniaanbagiperbuatanbaikkamu.
Lakukanlahkarena Allah semata.
- Faedah lain daripadasedekahialahkesanpenyuciannya. Iamenyucikanharta dan
diriseseorang. Jikadiridibersihkandaripadasifat-sifat ego makatujuansedekahatau zakat

NGAJI FILSAFAT SYEKH SITI JENAR ( SHOLAT )

Syekh Siti Jenarmengkritikpelaksanaanhukumfikih pada masa walisangakarena
ibadah-ibadah formal tersebuttelahkehilanganmakna dan tujuan, kehilanganarti, dan
hikmah
kehidupan. Hal itumenjadikansemuaajaran agama yang diajarkan oleh para ulama
ketikaitu
menjadikebohongan yang meninabobokkanpublikdenganhanyamenginginkansurgakelak
 yang belumadakenyataanya.
A. Kritik ulama dan santri
Alasan yang mendasarimengapasyekhsitijenarmengkritikhabis – habisan para ulama
dan santrinyakarenadalamkacamatasyekhsiti, merekahanyaberkutat pada amalan
syariat( sembah raga ) padahalmasihbanyaktugasmanusia yang lebihutamaharus
dilakukanuntukmencapaitatarankemuliaan yang sejati. Dogma – dogma, dan
ketakutannerakasertabujukrayusurgajustrumembelenggu raga, akalbudi, dan jiwa
manusia. Makamanusiamenjaditerkungkungrutinitaslalulupaakantugas – tugas
beratnya. Manusiademikianmenjadigagaldalamupayamenemukantuhannya.
B. Kepalsuan para pelakusyariat
Syahadat, shalat, dan puasaitu, sesuatu yang tidakdiinginkan, jaditidakperlu. Adapun
zakat dan naik haji kemekah, itusudahpalsusemua( wuspalsonkabeh ). Itu
seluruhnyakedurjananbudi, penipuanterhadapsesamamanusia. Orang – orang dungu
yang menurutiaulia, karenadiberiharapansurgadikelakkemudianhari, itu
sesungguhnyakeduanya orang yang tidaktahu. Lain halnyadengansaya, sitijenar.
Tiadapernahsayamenurutiperintahbudi, bersujud – sujud dimesjidmengenakan
jubah, pahalanyabesoksaja, biladahisudahmenjaditebal, kepalaberbelulang.
Sesungguhnyainitidakmasukakal ! Di dunia inisemuamanusiaadalahsama. Mereka
semuamengalamisukaduka, menderitasakit dan dukanestapa, tiadabedasatudengan
yang lain, oleh karenaitusaya, sitijenar, hanyasetia pada satuhalsaja, yaitugustizat
maulana.
C. Surga dan nerakabukantujuanshalat
• Menurutsyekhsitijenar, surga dan nerakadalahdalamhidupini.
• Menurutsyekhsiti, orang mukmintelahkelirukarenamengerjakanshalat
jungkirbalikmengharap – harapsurga. Para ulama telahmenyesatkanmanusia
denganmenipumerekajungkirbalik lima kali, pagi, siang sore. Malam hanya
untukmemohon – mohonimbalansurgakelak. Orang sepertiitusungguhbodoh
dan tak tau dirijikalaupunseseorangmenyadaribahwasholatitudilakukan
karenamerupakankebutuhandirimanusiasendiriuntukmenyembahtuhannya.
Manusiaternyatatidakmenyadarikeserakahannya, denganminta – minta
imbalan/ haadiahsurga orang – orang telahterbius oleh para ulama, sehingga
merekasukaberdzikir, dan disibukkan oleh kegiatanmenghitung – hitung
pahalanyatiaphari.
• Surga dan nerakaletaknya pada manusiaMasing – masing. Orang bergemilang
harta. Hidupnyamerasaselaluterancam oleh para pesaingbisnisnyatidurtidak
nyenyak, makantakenak, jalan pun gelisah. Itulahneraka. Sebaliknya, seorang
petanidilerenggunungterpencil, hasilbercocoktanamcukupuntukmakan
keluarga, menempatirumahkecil yang tenang, tiap sore dapat duduk bersantai
dihalamanrumahsambilmemandanghamparansawahhijau yang menghampar
hatinyasesejukudara, tenangjiwanya, itulahsurgakehidupaninitelahmemberi
manusia mana surga mana neraka.

D. Syahadatfondasisholat
• Syahadat“ asyhadu an ala ilahaillahallah, waasyhadu anna muhammad al –
rasulallah “. Bukansekedarikrarnamun“ kesaksian “.
• Kesaksianituhadirseiringatausetelahmengalamu( laku ) kesaksiantersebut
diperolehberdasarkanlelaku.
• Lelakudilakukandenganmeng – heneng – kandiri dan mengheningkacipta
sertakarsasehinggakembaliterciptakesatuanhati, pikiran dan rasa hidup.
• Biasanyapraktiksasahidaniniakanberujung pada bercampurnya rasa hati dan
hilangnyasegenapperasaan. Kalausudahmencapaikondisiini, makaharus
diturunkankedalamjiwa dan menyebarkeseluruhsel – sel dan syaraftubuh.
Sehinggaakantercapailahketiadaan rasa apapun dan akanmemunculkansikap
ke - waskitha – an ( elinglanwaspadha ).

E. Shalatsyariat( sembah raga )

• Buktiketundukankepadaallah
• Dilakukanberdasarkangerakragawi
• Syaratkesucianragawidengansarana air
• Manifestasi :penghambaan, ketundukan, kepatuhan, kebersamaan, harmonidiri
dan sesama.

F. Mode syariat :keragaman

“ shalat lima kali sehari, puji dan dzikirituadalahkebijaksanaandalamhatimenurut
kehendakpribadi. Benaratau salah pribadisendiri yang akanmenerima, dengansegala
keberanian yang dimiliki “.
• Syekhsitijenarmenuturkanbahwasebenarnyashalatsehari – hariituhanyalah
bentuk tata krama dan bukanmerupakanshalat yang sesungguhnyayaknishalat
sebagaiwahanamemasrahkandirisecara total kepadaallahdalam
kemanunggalan. Oleh karenanyadalamtingkatanaplikatik, pelaksanaannya
hanyamerupakankehendak( sesuaipemahaman ) masing – masingpribadi.
• Demikian pula, masalah salah dan benarnyapelaksanaanshalat yang lima waktu
dan ibadahsejenisnya, bukanlahesensidari agama.

G. Shalattarek / tarekat( sembahcipta )

• Cara bersucinyamemerangihawanafsu
• Manifestasinya :penghayatanmaknashalat yang dikerjakan, bukankeabsolutan
tata carapelaksanaannya. Diawalidarishalatsyari’atdipahamiartinya, dihayati
maknanyalaludiwujudkandalamkehidupansehari – hari. Misalnya :sudahkah
kandungan al – fatihahkitajalankandalamkehidupankita ?Sudahkahhidup,
shalat dan ibadahkitahanya demi allahsemata ? dan lain sebagainya.
• Hasilnya :Tahna’ an al fakhsya’ walmunkar.

H. Shalathakekat / da’im( sembah rasa )

• carabersucinyadenganzuhud, melepaskandiridarikeinginan raga dan jiwa.
• Manifestasinya :kekhusuaan yang sejati dan terusmenerus ( daim ).
• Khusyudalambahasajawa :lerem, yaitusterildariberbagaikeinginan dan
aktivitasduniawisertakesibukanpikiranakankeduniaan.
• Da’im : orang yang memasukishalatinitidakpernahpuruskesadarannyaakan
allahsertaterusmenerusmenjauhkandiridarisemuaperbuatan yang
menjauhkandariallah.
• Hasilnya :ketenangan, keteguhan dan lenyapnyasegala rasa was – was atau
kawatirdalamkehidupan.
I. Menyembahkekosongan
• Ki lonthangberkata :bersujud – sujud tiapharijuma’atdimesjid, menyembah
kesunyian, kesenyapan dan kekosongan, itulah yang kalian lakukankalau
menurutwejangan guru saya, orang sembahyangitusiangmalamtiadaputusnya
dilakukan. Hai bonang, keluarnyanafaskumenjadipuji. Masuknyanafasku
menjadisholat( doa ) karenatuturpenglihatan dan pendengarandisuruh
melepaskandariangan – angan, jadikalaukamushalatmasihmengiaskan
kelanggengandalamalamkematianini, makasesungguhnyakamuini orang
kafir.
• Ki lonthang :sholattanpamemahamihakikatnyasepertimenyembahbumbung,
hatikayu, batangkangkung, kosongmolongpong, hampadampa, kolongangin.
J. Shalat yang “ mencuri “
• “ padawaktusayashalat, budisayamencuri, pada waktusayadzikir, budisaya
melepaskanhati, menaruhhatikepadaseseorang, kadang -kadang
menginginkankeduniaan yang banyak. Lain denganzatallah yang bersama
diriku.”(Seratsyekhsitijenar ).
• Menurutsyekhsitijenar, umumnya orang yang melaksanakansholat,
sebenarnyaakalbudinyamencuri, yaknimencuriesensishalatyaitukeheningan
dan kejernihanbudi, yang melahirkanakhlak al - karimah.
K. Komparasi
denganayat
• Dalam al – qur’an, orang yang melaksanakansholatnamuntetapmemilikisifat
riya’ dan engganmewujudkanpesankemanusiaandisebutmengalamicelaka
dan mendapatkansiksaneraka wail. Sebabiamelupakanmakna dan tujuan
sholat( QS. Al – Maun /107 : 4 – 7 )
• Sedangdalam QS. Al – Mu’ minun / 23 : 1 – 11 disebutkanbahwa orang yang
mendapatkankeuntunganadalah orang yang shalatnyakhusyu. Dan sholat yang
khusyu ‘ituadalahshalat yang disertai oleh akhlakberikut :
1) Menghindarkandiridarihal – hal yang sia – sia dan tidakberguna, juga
tidakmenyia – siakanwaktusertatempat dan setiapkesempatan.
2) Menunaikan zakat dan sejenisnya.
3) Menjagakehormatandiridaritindakannista.
4) Menepatijanji dan amanatsertasumpah.
5) Menjagamaknaesensishalatdalamkehidupannya.
Merekaitulah yang disebutkanakanmewarisitempattinggalabadi :
Kemanunggala

BAB 3
PENUTUP

Dalam pembahasan materi adalah bab ibadah yang dimana disitu ditulis pembagiannya
pembagiannya ada solat,zakat,puasa, solat dikerjakan 5 waktu dan adapun zakat itu dilakukan
diwaktu tertentu yang pertama sebelum sholat idul fitri dan adapun zakat yag lain bisa
dilaksanakan kapan saja, puasa wajib dan sunah yang dimana puasa wajib dilaksanakan pada
bulan suci ramadhan dan puasa sunnat dilaksankan senin kamis dan adapun puasa puasa
sunnah yag lain yg tidak menentu kapan pelaksanaan