Kalsium, stronsium, barium, dan radium membentuk senyawa ion bermuatan +2. Magnesium
kadang-kadang bersifat kovalen dan berilium lebih dominan kovalen. Sifat-sifat golongan
alkali tanah ditunjukkan pada Tabel 1. [1]
Kekerasan logam alkali tanah berkurang dari atas ke bawah akibat kekuatan ikatan antaratom
menurun. Hal ini disebabkan jarak antar atom pada logam alkali tanah bertambah panjang.
Berilium merupakan logam berwarna abu dan kekerasannya mirip dengan besi, serta cukup
kuat untuk menggores kaca. Logam alkali tanah yang lain umumnya berwarna perak dan
lebih lunak dari berilium, tetapi lebih keras jika dibandingkan dengan logam alkali. [1]
Titik leleh dan titik didih logam alkali menurun dari atas ke bawah dalam sistem periodik.
Hal ini disebabkan oleh jari-jari atom yang bertambah panjang. Energi ionisasi kedua dari
unsur-unsur golongan IIA relatif rendah sehingga mudah membentuk kation +2. Akibatnya,
unsur-unsur cukup reaktif. Kereaktifan logam alkali meningkat dari atas ke bawah dalam
sistem periodik. [1]
Sifat kimia unsur alkali tanah sama dengan sifat kimia unsur alkali. Unsur alkali tanah
terdapat dalam alam sebagai ion dipositif (positif dua). Kalsium, stronsium, dan barium
memiliki sifat yang serupa, namun magnesium dan berelium berbeda dengan ketiga unsur
tersebut yaitu kurang aktif. Semua unsur alkali tanah merupakan penyumbang elektron.
Unsur alkali tanah tergolong reduktor yang kuat.
Unsur alkali tanah mudah bereaksi dengan unsur non logam membentuk senyawa ion misal
halida, hidrida, oksida, dan sulfida. Unsur alkali tanah, kecuali berelium dan magnesium
bereaksi dengan air.
1) Reaksi-reaksi kimia yang utama pada alkali tanah adalah seperti berikut.
2M + O2 → 2MO
M + O2 → MO2
b) Reaksi logam alkali (M) dengan unsur-unsur halogen, S, N2, H2O, dan H2.
M + X2 → MX2
M + S → MS
M + H2 → MH2
M + 2H2O → M(OH)2 + H2
3M + N2 → M3N2
M + 2H+ → M2+ + H2
M + 2NH3 → M(NH2)2 + H2
Pada suhu kamar, berilium tidak bereaksi dengan air, magnesium bereaksi agak lambat
dengan air, tetapi lebih cepat dengan uap air. Adapun kalsium dan logam alkali tanah yang di
bawahnya bereaksi dengan air pada suhu kamar. Reaksinya : [1]
Logam alkali tanah bereaksi dengan oksigen membentuk oksida. Barium dapat membentuk
peroksida. Barium peroksida terbentuk pada suhu rendah dan terurai menjadi oksida pada 700
°C. [1]
Kalsium, stronsium, dan barium bereaksi dengan hidrogen membentuk logam hidrida.
Adapun magnesium dapat bereaksi dengan hidrogen pada tekanan tinggi dengan bantuan
katalis MgI2. [1]
∆/MgCl2
Mg(s) + H2(g) → MgH2(s)
Semua unsur alkali tanah bereaksi langsung dengan halogen membentuk halida, dengan
nitrogen dapat membentuk nitrida pada suhu tinggi, misalnya magnesium nitrida:
Mg(s) + N2(g) → Mg3N2(s)
Pembakaran unsur-unsur alkali tanah atau garamnya dalam nyala bunsen dapat memancarkan
spektrum warna khas. Stronsium berwarna krimson, barium hijau-kuning, dan magnesium
putih terang. [1]
2) Kelarutan
Garam-garam oksalat, sulfat, kromat, dan karbonat dari alkali tanah umumnya sukar larut
dalam air. Kamu sudah mempelajari sifat-sifat unsur alkali dan alkali tanah, bagaimana cara
mengidentifikasi sifat-sifat umum dari unsur alkali dan alkali tanah tersebut?
Percobaan / Praktikum Identifikasi Sifat Umum Unsur Alkali dan Alkali Tanah :
A. Tujuan
- Tabung reaksi
- Penjepit
- Gelas piala
- Kawat nikrom
- Pemanas bunsen
- Kaca kobalt
- Larutan kalsium klorida
- Larutan stronsium klorida
- Larutan barium klorida
- Larutan asam klorida encer
- Larutan magnesium uranil asetat
- Larutan natrium kobalt nitrit
- Larutan kalium kromat
- Larutan asam klorida pekat
- Larutan asam sulfat
- Larutan kalium klorida
- Larutan barium nitrat
- Larutan natrium klorida
- Larutan litium klorida
C. Cara Kerja
1. Uji Nyala
a. Celupkan ujung kawat nikrom yang pijar ke dalam larutan asam klorida encer untuk
membersihkannya.
b. Celupkan ujung kawat nikrom yang telah bersih ke dalam larutan asam klorida pekat,
kemudian ke dalam larutan litium klorida yang diperiksa. Selanjutnya masukkan ujung kawat
ke dalam nyala api.
c. Catat warna nyala yang ditimbulkannya.
d. Ulangi langkah a sampai dengan c untuk:
2. Pengendapan Unsur
Ambil 4 tabung reaksi dan masukkan masing-masing ke dalam tabung reaksi seperti berikut.
D. Hasil Percobaan
1. Uji nyala
2. Pengendapan
1. Bagaimana warna nyala dari unsur alkali dan unsur alkali tanah?
2. Bagaimana reaksi yang terjadi pada percobaan pengendapan?
3. Apakah kesimpulan dari percobaan ini?
Jawaban :
Berdasarkan kelarutannya dalam air, diketahui bahwa MgSO4 larut dalam air,
sedangkan BaSO4 tidak larut.
Anda sekarang sudah mengetahui Golongan IIA atau Alkali Tanah. Terima kasih anda
sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Referensi Lainnya :
[1] Sunarya, Y. dan A. Setiabudi. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Kimia 3 : Untuk Kelas XII
Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan
Nasional, Jakarta, p. 298.