Pengertian Bekisting dan Beton

Bekisting dan beton adalah dua komponen penting dalam konstruksi bangunan
dan struktur. Mereka sering digunakan bersama-sama untuk membentuk elemen
struktural seperti dinding, lantai, kolom, balok, dan lain-lain. Adapun pegertian
bekisting dan beton adalah sebagai berikut:
Bekisting adalah konstruksi temporary yang digunakan dalam proses konstruksi
untuk memberikan bentuk sementara dan dukungan terhadap beton atau material
konstruksi lainnya yang sedang dicor atau ditempatkan. Fungsi utama bekisting
adalah membentuk beton ke dalam bentuk yang diinginkan, mendukungnya
selama proses pengeringan dan pengerasan, serta memberikan stabilitas dan
bentuk sementara sampai material mencapai kekuatan yang cukup. Setelah beton
mengeras, bekisting dapat dihapus untuk digunakan kembali atau sebagai langkah
persiapan untuk tahap konstruksi berikutnya.
Beton adalah material komposit yang terdiri dari campuran semen, agregat (pasir,
kerikil, atau batu pecah), dan air. Campuran ini membentuk pasta yang mengikat
agregat bersama-sama dan mengeras menjadi material yang kuat dan tahan lama.
Beton digunakan secara luas dalam konstruksi untuk berbagai aplikasi, termasuk
lantai, dinding, kolom, jembatan, dan struktur bangunan lainnya. Keunggulan
beton meliputi daya tahan, kekuatan, dan kemampuan untuk membentuk berbagai
bentuk sesuai dengan desain yang diinginkan.