ENTERPRISE NETWORKING
Nama:Khalilul Rahman
NIM: 2201082029
SUMATERA BARAT
2023/2024
A. Tujuan
Dengan demikian, tujuan utama dari aktivitas "Packet Tracer - Point-to-Point Single-Area
OSPFv2 Configuration" adalah memberikan pemahaman praktis dan keterampilan dalam
mengkonfigurasi OSPFv2 dalam konteks jaringan point-to-point.
Tujuan utama dari laporan ini adalah memberikan panduan langkah demi langkah tentang
konfigurasi OSPFv2 dalam konteks jaringan point-to-point dengan menggunakan
perangkat Packet Tracer. Laporan ini bertujuan membantu pembaca memahami secara
mendalam bagaimana mengimplementasikan OSPFv2 dalam lingkungan jaringan yang
berskala kecil, khususnya dalam skenario yang melibatkan koneksi point-to-point.
B. Teori Dasar
OSPF adalah protokol routing interior yang digunakan untuk menentukan jalur tercepat
untuk mengirimkan paket data dalam jaringan IP. Protokol ini digunakan untuk
menghindari loop dan memastikan pengiriman paket yang efisien. OSPFv2 adalah versi
OSPF yang digunakan untuk jaringan IPv4. OSPFv2 bekerja dengan menggunakan
database topologi untuk menghitung jalur tercepat (shortest path) ke tujuan. Point-to-
point link adalah adalah jenis koneksi langsung antara dua perangkat, seperti dua router.
Dalam konfigurasi point-to-point, OSPF akan berperilaku berbeda daripada dalam
jaringan broadcast yang lebih besar. OSPF membagi jaringan menjadi area untuk
mengurangi overhead pemrosesan dan mengoptimalkan routing. Laporan ini akan
membahas konfigurasi OSPFv2 pada area OSPF tunggal. Packet Tracer adalah perangkat
lunak simulasi jaringan yang memungkinkan pengguna untuk membuat,
mengkonfigurasi, dan menguji jaringan. Ini merupakan alat yang berguna untuk melatih
dan memahami konsep konfigurasi OSPFv2 dalam lingkungan yang aman dan terkendali.
D. Langkah Kerja
1. Buka Packet Tracer dan buat atau buka topologi jaringan yang ingin Anda gunakan.
2. Mulai proses perutean OSPF di ketiga router. Gunakan ID proses 10 lalu
Buka jendela konfigurasi.
3. Gunakan perintah router-id untuk mengatur ID OSPF ketiga router
- R1 : 1.1.1.1
- R2 : 2.2.2.2
- R3 : 3.3.3.3
5. Pada router R2, konfigurasikan OSPF menggunakan perintah jaringan dengan alamat IP
antarmuka dan masker quad-zero.
- R2
- R3
- R3
F. Pembahasan
Dalam pratikum ini langkah-langkah ini bermanfaat untuk memahami konsep
OSPFv2 dan bagaimana mengimplementasikannya dalam lingkungan jaringan kecil.
G. Kesimpulan
Praktikum ini berhasil mencapai tujuannya, yaitu memberikan panduan langkah
demi langkah tentang cara mengkonfigurasi OSPFv2 pada jaringan point-to-point
menggunakan Packet Tracer. Ini membantu memahami konsep OSPFv2 dan bagaimana
mengimplementasikannya dalam lingkungan jaringan kecil.
H. Referensi
https://contenthub.netacad.com/ensa-dl/2.2.13