KELASA KAYAWAN A
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
makalah ini, yang berjudul Hukum Ekonomi Dan Bisnis Serta Hubungannya
Dengan Islam. Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi tugas Mata Kuliah
oleh banyak pihak, semoga Tuhan Yang Maha Esa membalas kebaikan semua
ini, penulis sangat menghargai kritik dan saran yang membangun. Semoga
makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan menjadi sumbangsih
KATA PENGANTAR.............................................................................................1
Daftar isi...................................................................................................................2
BAB I.......................................................................................................................3
PENDAHULUAN....................................................................................................3
II.Rumusan Masalah.........................................................................................5
Bab II........................................................................................................................6
Pembahasan..............................................................................................................6
Bab III....................................................................................................................32
PENUTUP..............................................................................................................32
Kesimpulan.....................................................................................................32
Daftar Pustaka........................................................................................................33
BAB I
PENDAHULUAN
juga aspek-aspek Ekonomi. Tak dapat dipungkiri bahwa Ekonomi adalah bagian
Hukum. Untuk dapat dipahami tentang hukum dalam perekonomian, maka perlu
untuk lebih mempelajari tentang pengertian hukum dan hukum ekonomi. Dalam
kesempatan ini akan dibahas hal tersebut lewat makalah saya saat ini.
luas, tentang peranan hukum di dalam masyarakat. Lembaga hukum adalah salah
politik, budaya, pendidikan apalagi yang tak kalah pentingnya adalah fungsinya
permintaan atau kebutuhan akan sumber ekonomi dilain pihak sehingga konflik
antara sesama warga dalam memperebutkan sumber-sumber ekonomi tersebut
hukum tersebut haruslah terukur sehingga tidak mematikan inisiatif dan daya
kreasi manusia yang menjadi daya dorong utama dalam pembangunan ekonomi.
Oleh karenanya timbul pertanyaan sampai sejauh mana hukum harus berperan,
dengan cara bagaiamana hukum itu harusnya berperanan dan kepada siapa hukum
ekonomi warganya.
Hal yang terakhir ini perlu diperjelas karena hukum itu sendiri merupakan
lebih dapat bersifat aktif dan nyata bila dilakukan oleh suatu institusi atau
pelaksanaannya mengacu pada kepribadian bangsa dan nilai luhur yang universal
Pembahasan
Hukum adalah peraturan yang berupa norma dan sanksi yang dibuat
dalam masyarakat. Oleh sebab itu setiap masyarat berhak untuk memperoleh
pembelaan didepan hukum. Hukum dapat diartikan sebagai sebuah peraturan atau
ketetapan/ ketentuan yang tertulis ataupun yang tidak tertulis untuk mengatur
hukum.
hukum. Karena memberi definisi hukum adalah hal yang sukar sekali, seperti
yang dinyatakan Van Apeldorn yang menyebut pendapat Kant, bahwa batasan
tentang hukum masih senantiasa dicari dan belum didapatkan. Kesukaran ini
karena hukum mencakup aneka macam segi dan aspek, serta karena luasnya ruang
7
sebagai kaidah, atau sistem kaidah-kaidah, dengan dogmatik hukum dan
sistematik hukum.
Hukum Internasional.
5. Hukum Berdasarkan Isinya: Hukum Publik, Hukum Antar waktu dan Hukum
Private. Hukum Publik sendiri dibagi menjadi Hukum Tata Negara, Hukum
mengatur.
8
Pengertian Hukum menurut Para Ahli
aturan yang tersusun dalam suatu sistem, yang menentukan apa yang boleh dan
apa yang tidak boleh dilakukan oleh manusia sebagai warga masyarakat dalam
sumber lain, yang diakui berlakunya oleh otoritas tertinggi dalam masyarakat
sifatnya eksternal.
hukum adalah peraturan yang bersifat memaksa dan menentukan tingkah laku
manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang
dan hukum berfungsi untuk mengatur tingkah laku para hakim dan putusannya di
9
kekuasaan secara diam-diam. Hukum berakar pada sejarah manusia, dimana
laku anggota suatu masyarakat, dimana aturan tersebut daya penggunaannya pada
kepentingan bersama dan jika ada yang melanggar, maka akan menimbulkan
pelanggaran itu.
1. Sumber Hukum
yang mengikat dan memaksa, sehingga apabila aturan-aturan itu dilanggar akan
hukum dalam arti material dan sumber hukum dalam arti formal.
a. Sumber Hukum dalam arti material, yaitu: suatu keyakinan/ perasaan hukum
individu dan pendapat umum yang menentukan isi hukum. Dengan demikian
10
pendapat umum yang merupakan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi
b. sumber hukum dalam arti Formal, yaitu: bentuk atau kenyataan dimana kita
dapat menemukan hukum yang berlaku. Jadi karena bentuknya itulah yang
bentuk uandang-undang.
Kebiasaan atau hukum tak tertulis (adat) kebiasaan yang lazim dilakukan
masyarakat
2. Tujuan Hukum
Tujuan hukum menjamin kepastian hUkum, ada beberapa pendapat dari para ahli
a. Aristoteles Teori Etis Buku The Ethics of Aristoteles Tujuan hukum semata-
mata mencapai keadilan. Artinya, memberikan kepada setiap orang, apa yang
menjadi haknya. Disebut teori etis karena isi hukum semata-mata ditentukan
11
oleh kesadaran etis mengenai apa yang adil dan apa yang tidak adil. Dalam
keadilan semata-mata dan isi dari pada hukum ditentukan oleh kesadaran etis
mengenai apa yang dikatakan adil dan apa yang tidak adil.
sebanyak-banyaknya orang/masyarakat.
d. Van Apeldorn Tujuan hukum ialah mengatur pergaulan hidup manusia secara
“keadilan”. Dari mana asalnya Keadilan itu? Keadilan, menurut Prof. Subekti,
S.H, berasal dari Tuhan Yang Maha Esa, tetapi seorang manusia diberi
dinamakan adil.
12
f. Purnadi dan Soerjono Soekanto Tujuan hukum adalah kedaimaian hidup
pribadi.
bagi masyarakat dan harus mampu menjamin kepastian hukum. Dengan demikian
(fungsi pembangunan).
13
2.3 Kodifikasi Hukum
sebagai suatu kodifikasi nasional pertama adalah Code Civil Prancis atau Code
1.Jenis-jenis hukum tertentu, misalnya : Hukum Perdata, Hukum Pidana, dan lain-
lain.
2.Sistematis.
3.Lengkap.
Subjek hukum terdiri dari dua jenis yaitu manusia biasa dan badan hukum.
14
a. Manusia Biasa
mempunyai hak dan mampu menjalankan haknya dan dijamin oleh hukum yang
berlaku dalam hal itu menurut pasal 1 KUH Perdata menyatakan bahwa
dinyatakan tidak cakap seperti halnya dalam hukum telah dibedakan dari segi
b. Badan Hukum
15
Badan hukum sebagai Subjek hukum dapat bertindak hukum (melakukan
pembawa hak dan tidak berjiwa dapat melalukan sebagai pembawa hak manusia
sama sekali terlepas dari kekayaan anggota-anggotanya, oleh karena itu badan
dengan cara:
dan HAM, sedangkan khusus untuk badan hukum dana pensiun pengesahan
Badan Hukum Publik (Publiek Rechts Persoon) adalah badan hukum yang
16
Dengan demikian badan hukum publik merupakan badan hukum negara
yang diberikan tugas untuk itu, seperti Negara Republik Indonesia, Pemerintah
Badan Hukum Privat (Privat Recths Persoon) adalah badan hukum yang
yang didirikan orang untuk tujuan tertentu yakni keuntungan, sosial, pendidikan,
ilmu pengetahuan, dan lain-lain menurut hukum yang berlaku secara sah misalnya
Objek hukum menurut pasal 499 KUH Perdata, yakni benda. Benda adalah
segala sesuatu yang berguna bagi Subjek hukum atau segala sesuatu yang menjadi
pokok permasalahan dan kepentingan bagi para Subjek hukum atau segala sesuatu
17
(Materiekegoderen), dan benda yang bersifat tidak kebendaan
(Immateriekegoderan).
yang sifatnya dapat dilihat, diraba, dirasakan dengan panca indera, terdiri dari
a. Benda bergerak / tidak tetap, berupa benda yang dapat dihabiskan dan benda
Benda bergerak karena sifatnya, menurut pasal 509 KUH Perdata adalah
benda yang dapat dipindahkan, misalnya meja, kursi, dan yang dapat berpindah
Perdata adalah hak-hak atas benda bergerak, misalnya hak memungut hasil
Benda tidak bergerak karena sifatnya, yakni tanah dan segala sesuatu yang
18
Benda tidak bergerak karena tujuannya yakni mesin alat-alat yang dipakai
dalam pabrik. Mesin senebar benda bergerak, tetapi yang oleh pemakainya
hak atas benda-benda yang tidak bergerak misalnya hak memungut hasil atas
benda yang tidak dapat bergerak, hak pakai atas benda tidak bergerak dan hipotik.
Dengan demikian, membedakan benda bergerak dan tidak bergerak ini penting,
Pemilikan (Bezit)
Pemilikan (Bezit) yakni dalam hal benda bergerak berlaku azas yang
tercantum dalam pasal 1977 KUH Perdata, yaitu berzitter dari barang bergerak
adalah pemilik (eigenaar) dari barang tersebut. Sedangkan untuk barang tidak
Penyerahan (Levering)
penyerahan secara nyata (hand by hand) atau dari tangan ke tangan, sedangkan
Daluwarsa (Verjaring)
daluwarsa, sebab bezit di sini sama dengan pemilikan (eigendom) atas benda
19
bergerak tersebut sedangkan untuk benda-benda tidak bergerak mengenal adanya
daluwarsa.
Pembebanan (Bezwaring)
dilakukan pand (gadai, fidusia) sedangkan untuk benda tidak bergerak dengan
hipotik adalah hak tanggungan untuk tanah serta benda-benda selain tanah
digunakan fidusia.
benda yang dirasakan oleh panca indera saja (tidak dapat dilihat) dan kemudian
bertingkah laku didalam masyarakat. dengan demikian norma atau kaidah tersebut
berisi perintah atau larangan,setiap orang hendaknya menaati norma atau kaidah
itu agar dapat hidup tenteram dan damai. Hukum merupakan seperangkat norma
atau kaidah, dan kaidah itu bermacam-macam, tetapi tetap sebagai satu kesatuan.
karena kaidah itu berisi perintah atau larangan maka sudah selayaknya kaidah
20
yang merupakan petunjuk hidup tersebut mempunyai sifat yang memaksa yang
B.Hakikat Kaidah
aman,tenteram dan damai diperlukan satu tata. tata yang berwujud aturan yang
Dalam sistem hukum Barat yang berasal dari hukum Romawi itu, dikenal
1. Impere (perintah)
2. Prohibere (larangan)
Dalam sistem hukum Islam ada lima macam kaidah atau norma hukum
yang dirangkum dalam istilah al-ahkam al-khamsah. Kelima kaidah itu adalah[ R.
1. Fard (kewajiban)
2. sunnat (anjuran)
21
4. makruh (celaan)
5. haram (larangan).
hukum yang berlaku sekarang ditanah air kita. Di dalam kehidupan masyarakat
pengertian.
Berbagai konsep dan pengertian yang berasal dari hukum Islam dan
hukum Barat telah ditafsirkan menurut perasaan dan kesadaran hukum yang
terdapat dalam hukum adat. Karena itu, ketiga sistem hukum tersebut perlu
dipelajari dengan seksama, khususnya tentang hukum Islam dan hukum adat yang
b. bersifat mengikat
c. memaksa.
2. Hukum yang fakultatif maksudnya ialah hukum itu tidak secara priori
yaitu
1. Norma Agama
22
Norma Agama adalah peraturan hidup yang berisi pengertian-pengertian,
2. Norma Kesusilaan
hati. Peraturan ini berisi suara batin yang diakui oleh sebagian orang sebagai
3. Norma Kesopanan
4. Norma Hukum
Norma Hukum adalah peraturan-peraturan hidup yang diakui oleh negara dan
bahwa norma hukum ini mengikat tiap warganegara dalam wilayah negara
23
2.6 Pengertian ekonomi dan hukum ekonomi
1. Pengertian Ekonomi
Arti dalam Pengertian Ekonomi, menurut bhs datang dari bhs Yunani
yakni Oikos bermakna keluarga atau rumah tangga sedang Nomos bermakna
aturan atau peraturan. Sedang menurut istilah yakni manajemen rumah tangga
baru, paling menggairahkan dan menantang dari disiplin ilmu yang lebih luas
yaitu ilmu ekonomi (economics) dan politik ekonomi (pilitical economy). Pada
makhluk sosial serta makhluk ekonomi yaitu jumlah keperluan manusia tak
terbatas sedang jumlah alat pemuas keperluan manusia terbatas. Ada banyak
aspek yang memengaruhi jumlah keperluan seorang tidak sama dengan jumlah
1.Aspek fisik
2.Aspek moral
3.Aspek pendidikan
24
4.Aspek ekonomi
ada gerakan duit atau duit digunakann sebagai alat tukar-menukar dalam orang-
keperluan, oleh karena itu ekonomi adalah satu diantara ilmu yang begitu utama
dalam kehidupan manusia. Diluar itu, ekonomi sebagai alat untuk mengukur
tingkat perkembangan dalam satu negara, apakah kondisi ekonomi yang baik atau
bagian kajian ilmu yang terkait mengenai pengurusan sumber daya material
manusia. Oleh karena itu, ekonomi adalah satu diantara ilmu yang terkait
mengenai aksi serta tingkah laku manusia dalam memenuhi keperluan hidupnya
25
yang berkembang dengan sumber daya yang ada lewat aktivitas mengkonsumsi,
pengeluaran.
Adam Smith ekonomi yaitu penyelidikan yang terkait mengenai kondisi serta
Abraham Maslow ekonomi yaitu satu diantara bagian kajian yang coba
semua sumber ekonomi yang ada dengan berdasar pada prinsip serta teori dalam
terbatas dan mengenai cara-cara ataupun pertimbangan yang baik itu guna peroleh
barang atau layanan sebagai alat pemuas keperluan manusia yang condong relatif
tidak terbatas. Barang serta layanan juga bakal selekasnya didistribusikan atau
diarahkan sebagai mengkonsumsi pada saat saat ini serta saat mendatang.
26
Bentuk Analisa Ilmu Ekonomi:
tingkah laku yang terkait dengan bentuk pada aktivitas Ilmu Ekonomi dan
satu kondisi itu yang dipengaruhinya itu mengalami sedikit serta bahkan juga
fakta ini mempunyai karakter yang kompleks, oleh karena itu diperlukan satu
ekonomi deskritif.
27
Maksud Kebijakan Pengetahuan Ekonomi, yakni :
4. Membuat distribusi pendapatan yang stabil serta rata dengan cara keseluruhan
berikut :
sebagai tempat berlangsungnya satu produksi serta sebagai bentuk organisasi yang
b. Dari sisi para pemakai aspek produksi yakni untuk memakai aspek produksi.
c. Dari sisi mitra sisi pembangunan yakni untuk mendukung pemerintah dalam
28
Ini adalah sisi dari pelaku ekonomi yang paling kecil. Rumah tangga
konsumsi adalah sang penyedia layanan. Aspek produksi ini dari rumah tangga
yang bakal digunakan untuk perusahaan dalam membuahkan barang atau layanan.
Pemakaian barang serta layanan yang sudah dipakai oleh rumah tangga
3. Pemerintahan
pemerintahan baik pusat ataupun daerah yang meliputi tanggung jawab serta
aktif untuk kegiata ekonomi yang sehubungan segera pada perusahaan negara.
perekonomian negara hingga bisa membuat ekonomi yang stabil. Dengan hal
pengatur jadi terdiri jadi dua sisi dalam perekonomian, yakni Pengatur
pekerjaan.
atau layanan yang segera lewat pada BUMN serta BUMD. Sebagai segi
29
pertukaran tenaga kerja, sebagai bentuk perdagangan, penanaman modal serta
2. Hukum Ekonomi
peraturan, khususnya yang telah dibuat oleh pemerintah atau badan pemerintah,
baik itu secara langsung maupun tidak langsung bertujuan untuk mempengaruhi
termasuk rakyatnya.
merupakan sebagian dari keseluruhan norma yang dibuat oleh pemerintah atau
hukum yang mengatur dan mempengaruhi segala sesuatu yang berkaitan dengan
dan kehidupan perekonomian nasional negara, baik kaidah hukum yang bersifat
30
privat maupun publik, tertulis dan tidak tertulis, yang mengatur kegiatan dan
dalam bentuk hukum formal. Hukum formal ini pulalah yang akan mewujudkan
Dengan demikian segala kegiatan ekonomi akan diatur oleh hukum formal
pembangunan ekonomi yang pada gilirannya akan meningkatkan taraf hidup dan
semua kaidah yang bersifat perdata maupun publik yang mengatur kehidupan
kedudukan hukum ekonomi sebagai cabang ilmu hukum. Kemudian ada juga
berpendapat hukum ekonomi sebagai cabang ilmu hukum yang berdiri sendiri dan
31
Dari berbagai pengertian hukum ekonomi yang telah disampaikan oleh
para ahli tersebut, bisa disimpulkan jika inti dari hukum ekonomi ini ialah seluruh
kaidah hukum yang mempengaruhi dan mengatur segala hal yang mempunyai
hukum yang sifatnya privat, ataupun publik, secara tertulis atau pun tidak tertulis.
internasional. Di dalam hal ini, hukum memiliki fungsi untuk membatasi serta
perekonomian tidak mengabaikan kepentingan atau pun hak yang dimiliki oleh
masyarakat.
32
Bab III
PENUTUP
Kesimpulan
Hukum adalah sesuatu yang indah, ia hanyalah alat. Karena renanya agar
alat ini ada artinya, harus ada yang menggunakan alat ini, yaitu para petugas
penegak hukum, dan warga masyarakat di mana hukum ini berlaku. Dan para
pelaksana ini memegang peran penting, dalam mewarnai hukum ini mencapai
but not the song, berlaku dalam upaya dan proses penegakan hukum.
Pengertian Ekonomi yaitu satu diantara bagian pengetahuan sosial yang mengulas
perekonomian nasional negara, baik kaidah hukum yang bersifat privat maupun
publik, tertulis dan tidak tertulis, yang mengatur kegiatan dan kehidupan
33
Daftar Pustaka
KAN Kansil, C.S.T. Pengantar Ilmu Hukum Jilid 1, Jakarta: Balai Pustaka, 1992
https://alumni.stekom.ac.id/artikel/apa-saja-prinsip-prinsip-etika-dalam-berbisnis
https://www.google.com/search?
q=hubungan+hukum+ekonomi+dan+islam+dengan+hukum+nasional
https://ekonomi.bisnis.com/
34
https://id.wikipedia.org/wiki/Hukum_ekonomi
https://www.academia.edu/
https://www.academia.edu/90159059/
Hukum_Ekonomi_Atau_Hukum_Dan_Ekonomi_
35