Anda di halaman 1dari 10

LABORATORIUM UJI BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

I. REFERENSI
- Bata Merah Pejal Untuk Pemasangan Dinding (SNI 15-2094-2000)
- Manual Book ASTM Standar 1982 (ASTM D 2016-76)

II. TUJUAN
Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya daya serap dari
bata pejal press dan bata berongga kecil.

III. DASAR TEORI


Bata merah adalah unsur bangunan yang digunakan untuk
pembuatan konstruksi bangunan, dibuat dari, dengan atau tanpa
campuran bahan lain. Pembakaran dilakukan pada suhu yang cukup tinggi
hingga tidak dapat hancur bila direndam dalam air. Dalam menggunakan
batu bata ini harus diperhatikan daya serapnya terhadap air, dimana dalam
hal ini telah ditetapkan batas maksimal daya serap batu bata terhadap air
yaitu 20 gr/dm' per menit. Bila batu bata mempunyai daya serap melebihi
batas tersebut kemungkinan pada pasangan batu bata terjadi retak, dan
untuk mencegahnya bata tersebut direndam terlebih dahulu.

- Jika daya serap air atau section rate (SR) > 20 gr/dm2 /menit, berarti
daya serap air tinggi sehingga perlu direndam dalam air dahulu
sebelum digunakan agar adukan dapat merekat dengan batu bata.

- Jika daya serap air atausection rate (SR) < 20 gr/dm2 /menit, berarti
daya serap air kecil sehingga bisa langsung digunakan tidak perlu
direndam di dalam air. dalam air. Untuk menghitung daya serap air
atau section rate (SR), rumus yang digunakan adalah:

1
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

𝐵−𝐴
𝑆𝐹 =
𝐹

B= Berat basah batu bata (gram)

A = Berat kering batu bata (gram)

F = Luas permukaan bawah yang bersentuhan dengan air (dm²)

IV. PERALATAN DAN BAHAN


A. Peralatan

Gambar
No Nama Alat Keterangan

Oven pengering
Untuk mengeringkan benda
1 dengan suhu 110
uji
±5º C

Untuk mengukur dimensi


2 Jangka sorong
benda uji.

Timbangan
Untuk menimbang berat
3 dengan ketelitian
benda uji.
0,01gr

2
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

Digunakan untuk
4 Penggaris siku mengukur panjang benda
uji.

Digunakan untuk mencatat


5 Alat tulis hasil pengujian yang
dilakukan.

Sebagai penyangga bahan


6 Besi siku-siku uji agar terendam sempurna
bagian bawahnya.

Digunakan sebagai tempat


7 Pan
untuk merendam benda uji.

Digunakan sebagai tempat


8 Cawan
untuk wadah air

3
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

B. Bahan

No. Nama Bahan Gambar Keterangan

1 Bata pejal press 2 buah

2 Bata berongga 2 buah

V. PROSEDUR PENGUJIAN
1. Siapkan alat & bahan
2. Masukkan bata pejal press dan bata berongga kecil kedalam oven
selama 2 jam, agar bata tersebut kering sehingga beratnya tetap.

4
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

3. Timbang berat bata dalam keadaan kering (W1).

4. Tandai semua benda uji menggunakan spidol di salah satu sisinya,


kemudian ukur dimensi batu bata sebanyak 3 kali pada panjang (P),
lebar (L), tinggi (T) menggunakan jangka sorong, lalu rata-ratakan
hasilnya.

5
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

5. Simpan besi siku ke dalam pan, lalu ukur jarak besi siku sejauh 3/4
panjang dari bata, kemudian isi air ke dalam pan.

6. Masukkan bata ke dalam pan dengan meletakkannya pada kaki


penyangga. Pada saat memasukkan ke dalam air, bidang bata harus
bersamaan menyentuh permukaan air dan mulai stopwatch ketika
bata menyentuh air.

6
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

7. Biarkan bata terendam air selama 1 menit.

8. Angkat bata jika sudah terendam 1 menit, pada waktu mengangkat


bata, bidang bawah permukaan terangkat bersamaan.

7
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

9. Timbang berat bata setelah direndam (W2).

10. Hitung section rate.

8
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

VI. DATA DAN PERHITUNGAN


a. Data
Ukuran Berat Berat
Jenis Luas SR
No P Kering Basah
Batu Bata L(mm) T(mm) (dm²) (gr/dm²/menit)
(mm) (gr) (gr)
1 Bata
pejal 198,9 97,11 52,55 193,15 1509 1561 0,269
press
2 Bata
pejal 196,3 96,65 54,79 189,72 1435 1507 0,379
press
3 Bata
berongga 208,0 107,3 50,86 223,18 1361 1391 0,134
kecil
4 Bata
berongga 206,4 107,4 48,86 221,67 1331 1353 0,099
kecil

Perhitungan:
- Luas (dm²)
198,9𝑚𝑚 𝑥 97,11𝑚𝑚 = 19315,179 𝑚𝑚²
= 193,15 𝑑𝑚²
- Section Rate (gr/dm²/menit)
1561𝑔𝑟 − 1509𝑔𝑟
𝑆𝑅 =
193,15 𝑑𝑚²
= 0,269 𝑔𝑟/𝑑𝑚²/𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

9
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789-
2013898 Ext. 266 Bandung
No. Uji : 13
Subjek : Pengujian Batu Bata
Tempat Pengujian : Laboratorium Uji Bahan
Topik : Uji Daya Serap Batu Bata
Tanggal Uji : 5 Maret 2024

VII. KESIMPULAN
Dari hasil pengujian daya serap batu bata yang telah dilakukan,
dapat disimpulkan bahwa:
a. Bata Pejal Press
Dari hasil pengujian 2 bata pejal press, telah didapatkan section rate
untuk masing-masing bata, yaitu:
SR bata 1 = 0,269 gr/dm²/menit
SR bata 2 = 0,379 gr/dm²/menit
Maka, dapat disimpulkan untuk batu bata pejal press ini dapat langsung
digunakan dan tidak perlu direndam air terlebih dahulu, karena
SR<20gr/dm².

b. Bata Berongga Kecil


Dari hasil pengujian 2 bata berongga kecil, telah didapatkan section
rate untuk masing-masing bata, yaitu:
SR bata 1 = 0,134 gr/dm²/menit
SR bata 2 = 0,099 gr/dm²/menit
Maka, dapat disimpulkan untuk batu bata berongga kecil ini dapat
langsung digunakan dan tidak perlu direndam air terlebih dahulu, karena
SR<20gr/dm².

Diperiksa, Bandung, 9 Maret 2024

Dr-Ing. Luthfi Muhammad Riska Marta Pratiwi


Mauludin, SST, MSAHC NIM. 221111059
NIP. 197703062005011001

10

Anda mungkin juga menyukai