Anda di halaman 1dari 14

LABORATORIUM UJI BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 1/15

I. REFERENSI
1. SNI 03-6825-2002: Metode Pengujian Kuat Tekan Mortar Semen Portland Dengan
Untuk Pekerjaan Sipil.
2. ASTM C 270: Standard Specification for Mortar for Unit Masonory

II. TUJUAN
1. Untuk mendapatkan nilai kekuatan tekan mortar pada umur tertentu yang
digunakan untuk menentukan mutu semen Portland
2. Mengetahui alat yang digunakan sesuai dengan ketentuannya
3. Mengetahui tipe adukan mortar menurut ASTM C 270

III. DASAR TEORI


Mortar adalah adukan yang terdiri dari pasir, bahan perkerat dan air. Bahan perekatnya
dapat berupa tanah liat, kapur maupun semen Portland. Bila memakai tanah liat disebut
mortar lumpur (mud mortar) bila dari kapur disebut mortar kapur dan begitu pula semen
Portland yang dipakai sebagai bahan perekat disebut mortar semen.
Kuat tekan mortar sering digunakan sebagai kriteria dasar pembagian jenis mortar,
karena pengukuran kuat tekan mortar lebih mudah dan biasanya dapat langsung
dihubungkan dengan kemampuan mortar lainnya seperti kuat tarik dan daya serap mortar
(ASTM C 270).
• Kekuatan tekan mortar dihitung dengan rumus:
𝑃𝑚𝑎𝑘𝑠
𝜎𝑚 =
𝐴
Keterangan:
σm = Kekuatan tekan mortar (MPa)
Pmaks = Gaya tekan maksimum (N)
A = Luas penampang benda uji (mm²)

• Kuat tekan beton


𝑃
F’c = 𝐴 (MPa)

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 2/15

• Kuat tekan spesifik atau karakteristik yang dipakai


f’ck = f’cr – k x SD
n
n k an−k
∑ (k)x
SD =√ k=0 n−1

• Berat isi Mortar


𝐵𝑚
𝛾𝑚 =
𝐴
Keterangan:
Γm = Berat isi mortar (Kg/ml)
Bm = Berat benda uji (Kg)
V = Volume benda uji (ml)

Beberapa syarat kekuatan aduk mortar menurut ASTM C270 sebagai berikut:
a. Adukan Type M
Jenis adukan dengan kekuatan tekan yang tinggi dipakai untuk tembok bata
bertulang, tembok dekat tanah/pasangan pondasi. Kuat tekan minimum 2500 Psi
atau +175 Kg/cm²
b. Adukan Type S
Jenis adukan dengan kekuatan sedang, dipakai bila tidak diisyaratkan
menggunakan type M, tetapi diperlukan daya rekat tinggi serta adanya pengaruh
gaya samping. Kuat tekan minimum 124 Kg/cm²
c. Adukan Type N
Jenis adukan dengan kuat tekan sedang, dipakai untuk aduk pasangan terbuka
diatas tanah. Kuat tekan minimum 52.5 Kg/cm²
d. Adukan Type O
Jenis adukan dengan kekuatan yang agak rendah, dipakai untuk konstruksi
tembok yang tidak menahan beban tekan tidak lebih dari 7 Kg/cm² dan gangguan
cuaca tidak berat. Kuat tekan minimum 24.5 Kg/cm²

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 3/15

IV. PERALATAN DAN BAHAN


4.1. Peralatan
No. Nama Peralatan Gambar Keterangan
1. Meja Getar Standar C-230 dengan
cincin leleh dibuat dari baja
55 HRB dan penumbuk

2. Mixer/ mesin Untuk mengaduk benda uji


pengaduk terdiri dari pengaduk,
bejana dan mesin,Standar
ASTM C-230 yang
kecepatan perputarannya
dapat diatur dilengkapi
dengan manfkok pengaduk
kapasitas 2500cc
3. Timbangan Ketelitian 0.01gram untuk
meninmbang beban

4. Cawan Sebagai wadah benda uji

6. Sendok Perata Untuk meratakan


permukaan benda uji

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 4/15

7. Cetakan Benda Uji Berbentuk kubus dengan


ukuran 3 x 3 x 3 cm

8. Jangka Sorong Untuk mengukur diameter


benda uji

9. Mesin Tekan Untuk uji kekuatan tekan


mortar

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 5/15

4.2. Bahan
a. Semen

b. Air

c. Pasir

d. Superplastisizer

V. PROSEDUR PENGUJIAN
A. Pembuatan benda uji

1. Persiapkan alat dan bahan

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 6/15

2. Timbang semen, superplasticizer dan air

3. Masukan air, superplasticizer dan semen ke dalam mesin pengaduk, kemudian


mulai pengadukan dengan kecepatan 1 selama 30 detik

4. Setelah selesai 30 detik, matikan mesin lalu bersihkan behan-bahan yang tertempel
pada sisi wadah dan alat pengaduk kemudian lanjutkan pengadukan dengan
kecepatan 2 selama 1 menit

5. Matikan mesin dan keluarkan wadah mortar

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 7/15

B. Pengujian Konsistensi Mortar

1. Tempatkan cetakan diatas meja getar

2. Masukkan mortar kedalam cetakan dengan dua lapisan, lapisan pertama


ditumbuk sebanyak 20 kali secara merata dan untuk lapisan kedua lakukan juga
seperti lapisan pertama

3. Ratakan permukaan cetakan lalu angkat cetakan

4. Angkat cincin leleh secara perlahan sehingga terbentuk kerucut terpancung

5. Putar tuas meja getar sebanyak 25 kali putaran selama 15 detik

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 8/15

6. Ukur diameter dilakukan dengan mengukur 4 posisi, jika diameter bawah


melebihi 11.5 m maka ulangi Langkah sebelum-sebelumnya dengan mengurangi
atau menambahkan air saat pengadukan

C. Pengujian Benda Uji (Kuat Tekan)

1. Masukan mortar yang telah diaduk kedalam cetakan kubus yang telah dilapisi
oli dengan 2 lapisan, lapisan pertama kira-kira setengahnya tinggi cetakan
lakukan penumbukan sebanyak 32 kali dengan 4 kali tumbukan pada setiap sisi,
kemudian lakukan hal yang sama pada lapisan kedua hingga penuh,setelah itu
ratakan permukaan cetakan

2. Diamkan selama 7 hari hingga benda uji mortar mengeras dan siap dilakukan
penekanan

3. Siapkan alat mesin penekan dan bahan benda uji mortar

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 9/15

4. Lakukan pengukuran beban benda uji

5. Lakukan pengukuran dimensi benda uji menggunakan jangka sorong

6. Tempatkan benda uji ditengah mesin tekan

7. Nyalakan mesin tekan digital dan set pada mesin untuk benda uji berbentuk
kubus,masukan data berat dan dimensi benda uji kemudian mulai pengujian
benda uji, perhatikan bacaan hingga benda uji retak atau hancur

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 10
/15

8. Lakukan pembacaan manometer

9. Ulangi Langkah 2-4 pada benda uji yang lain, setelah itu lakukan perhitungan.

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 11
/15

VI. DATA & PERHITUNGAN


DATA
• Kelompok 1
Pasir : 2500 gram
Semen : 875 gram
superplasticizer : 17.5 gram
Air : 596.12 gram
Kode Benda Panjang Tiap sisi Berat
Uji (mm) (gram)
a b c
1. 50.51 51.61 53.27 288.56
2. 50.64 51.63 53.12 284

• Kelompok 2
Pasir : 2990 gram
Semen : 875 gram
Silica fuem : 87.5 gram
Superplasticizer : 19.25 gram
Air : 607.88 gram
Kode Benda Panjang Tiap sisi Berat
Uji (mm) (gram)
a b c
1. 51.54 51.13 51.63 285.6
2. 51.08 51,66 52 281.85

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 12
/15
PERHITUNGAN
• Kelompok 1
Kode Benda Hasil Pengujian Kuat Tekan Hasil
Uji (P) Perhitungan (fc)
kN MPa (MPa)
1 34.4 13.2 13.2
2 26.4 10.12 10.12
Rata-Rata (f’cr) 11.66
Contoh perhitungan pada benda uji 2
a = 50.64 mm
b = 51.61 mm
c = 53.27 mm
Berat = 284 gram
P = 26.4 kN = 26400 N

A=axb
= 50.64 mm x 51.61 mm
= 2613.53 mm2
𝑃
F’c = 𝐴
26400
= 2613.54

= 10.12 MPa
∑𝑛
𝑛=1 𝑓′𝑐
F’cr = 𝑛
13.20 +10.12
= 2

= 11.66 MPa

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 13
/15

• Kelompok 2
Kode Benda Hasil Pengujian Kuat Tekan Hasil
Uji (P) Perhitungan (fc)
kN MPa (MPa)
1 34.2 13.05 13.05
2 34.3 12.99 12.99
Rata-Rata (f’cr) 13.02
Contoh perhitungan pada benda uji 2
a = 51.08 mm
b = 51.66 mm
c = 52 mm
Berat = 281.85 gram
P = 34.3 kN = 34300 N

A=axb
= 51.08 mm x 51.66 mm
= 2638.79 mm2
𝑃
F’c = 𝐴
34300
= 2638.79

= 12.99 MPa
∑𝑛
𝑛=1 𝑓′𝑐
F’cr = 𝑛
𝟏3.05 + 12.99
= 2

= 13.02 MPa

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung

Subjek : Pengujian Mortar No. Uji : 1.3


Topik : Pengujian Uji Kuat Tekan Mortar Halaman : 14
/15
VII. KESIMPULAN
Kode Benda Kuat Tekan (fc)
Uji (MPa)
Kelompok 1 Kelompok 2
1 13.2 13.05
2 10.12 12.99
Rata-Rata (f’cr) 11,66 13.02
Dari hasil pengujian dan dilakukan pengolahan data didapatkan nilai kuat tekan rata-
rata dari kelompok 1 yaitu 11.66 MPa lebih kecil dibandingkan dengan kelompok 2
yaitu 13.02 MPa. Hal ini terjadi karena dalam pembuatan benda uji kelompok 1
menambahkan bahan tambahan yaitu superplastisizer dan kelompok 2 menggunakan
bahan tambahan superplastisizer dan silica fuem yang membuat nilai kuat tekan rata-
rata kelompok 1 lebih kecil daripada kelompok 2 karena superplastisizer mampu
menghasilkan beton dengan kekuatan tinggi dan silica fuem dapat mengisi rongga-
rongga udara sehingga membuat lebih rapat. Selain itu juga factor umur beton yang
masih muda yaitu 3 hari yang mana seharusnya 28 hari atau saat kekuatan beton
mencapai hingga 70 %.

Bandung, 8 Desember 2021


Pembimbing Kelompok Praktikan,

----------------------------------- Muhamad Genta Firdaus


NIP NIM 191144012

Muhamad Genta Firdaus TPPG 8 Desember 2021

Anda mungkin juga menyukai