II. TUJUAN
Menentukan nilai kekentalan (viscocity)/ plastisitas beton segar dengan
mengukur penurunan beton segar setelah dipadatkan dengan alat slump, dalam
satuan panjang (mm).
Nilai slump ditentukan oleh besarnya penurunan adukan dalam slump setelah
alat slump diangkat. Nilai penurunan slump akan dibandingkan dengan nilai slump
rencana, yang dalam percobaan ini digunakan nilai slump rencana 75 mm.
Jika nilai slump lebih besar dari nilai slump rencana maka adukan terlalu encer
sehingga nilai workability-nya akan lebih tinggi, dan sebaliknya jika nilai slump lebih
Kelompok 3
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. GegerkalongHilir Ds. Ciwaruga KotakPos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Kelompok 3
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. GegerkalongHilir Ds. Ciwaruga KotakPos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
2. Bahan
Beton segar dengan fc’= 25 Mpa (yang diambil segera setelah selesai
pengadukan)
Gambar 1 Gambar 2
Gambar 3
VII. KESIMPULAN
Dari hasil pengujian slump test pada rancangan beton yang sudah di rencanakan,
rancangan tersebut dapat di pakai di lapangan di karenakan telah lolos uji slump test.
Karena hasil dari pengujian menunjukan rata-rata penurunan yang terjadi sebesar 9,5
sehingga dapat di gukanan karena batas uji slump yaitu dari 5-10 cm sehingga
rancangan beton di atas telah memenuhi persyaratan uji slump.
Kelompok 3
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. GegerkalongHilir Ds. Ciwaruga KotakPos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Kelompok 3
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. GegerkalongHilir Ds. Ciwaruga KotakPos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Fax. (022) 2016150 Ext. 266 Bandung
Kelompok 3