Anda di halaman 1dari 13

LABORATORIUM UJI BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPIL


POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 1/10

I. REFERENSI

 SNI 03-4430-1990, Metode pengujian kuat tekan beton.

 ASTM C.850-97, Standard Spesification for Precast Reinforced


Concrete Box Section.

II. TUJUAN

 Dapat memperkirakan berapa besar nilai kuat tekan beton pada suatu
elemen struktur untuk keperluan pengendalian mutu beton.

III. DASAR TEORI


 Hammer Test (Palu Beton) adalah suatu alat untuk mengetahui nilai
kekuatan beton (mutu beton) di lapangan yang sudah di cor dan
berumur lebih dari 14 hari. Biasanya digunakan untuk struktur beton
yang mengalami kegagalan seperti banyak retak, mengalami
kebakaran maupun gempa. Setelah terjadinya keadaan tersebut
diperkirakan mutu betonnya sudah menurun dari yang direncanakan
semula.
 Kalibrasi adalah kegiatan untuk mengetahui kebenaran nilai
penunjukan suatu alat ukur.
 Nilai lenting adalah nilai pembacaan yang ditunjukkan oleh alat
setelah peluncuran baja memukul permukaan beton.
 Palu beton tipe NR adalah alat uji palu beton yang dapat digunakan
untuk pengujian struktur beton normal dan dilengkapi dengan alat
pencatat data.
 Palu beton tipe N adalah alat uji palu beton yang dapat digunakan
untuk pengujian struktur beton normal yang tidak dilengkapi dengan
alat pencatat data.
 Arah Pukulan
Beberapa sudut penekanan yang terdapat pada alat hammer test
beserta ketentuan yang berlaku.
1. Arah pukulan pada satu lokasi bidang uji harus sama.
2. Pada pengujian dengan arah pukulan tidak horizontal, nilai lenting
rata-rata harus dikoreksi dengan nilai inklinasi sesuai dengan
petunjuk penggunaan alat palu beton.

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 2/10

Tabel 1.1 Correction of the Test Hammer Indication for Nonhorizontal Impacts

ASTM C.850-97, Standard spesification for precast reinforced concrete box section.

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 3/10

 Tabel Hubungan Kuat Tekan Beton dengan Nilai Pantul (rebound


number)

Tabel 1.2 hubungan kuat tekan beton dengan nilai pantul

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 4/10

 Rumus yang digunakan :


1. Mencari angka kalibrasi
N

∑r AK =
80
R=
1
R
N

R terkoreksi=R × AK

N = jumlah pukulan
R = besar pukulan (rebound)
R = angka rebound rata-rata
AK = angka kalibrasi / angka koreksi
80 = standar kalibrasi

Catatan :
AK diperhitungkan bila R berada diantara 78 dengan 82 (rata-rata 80)

2. Menghitung Kuat Tekan Beton Rata-Rata

∑ (σ b)
1
σ br=
N

3. Menghitung Standar Deviasi


N

∑ (σ ¿ ¿ br −σ bi )2
1
Sd= ¿
N −1

4. Menghitung kuat tekan beton karakteristik

σ bk =σ bm−¿(K × S) ¿

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 5/10

K = Konstanta
Catatan: K = 1,64 yaitu konstanta penyesuaian “k” dengan 5%
kemungkinan adanya kuat tekan beton dibawah kuat tekan
beton karakteristik.

 Ketentuan Umum yang Harus Dipenuhi :

1. Setiap elemen struktur yang akan diuji perlu diberi identitas.


2. Beton yang di uji harus dalam keadaan kering udara, tidak boleh
lembab maupun basah.
3. Permukaan beton yang diuji harus rata.
4. Untuk beton yang permukaannya dilapisi plester atau dilapisi sesuatu
maka perlu dibuang terlebih dulu kemudian diratakan.
5. Alat hammer test yang akan digunakan harus sudah dikalibrasi
sebanyak 10 kali dengan alat anvil sesuai dengan ketentuan yang
berlaku untuk mencari nilai koreksi alat agar alat tersebut menjadi
standart.
6. Titik yang akan dipukul harus rata dan tidak terkena butir agregat
maupun rongga.
7. Beton yang di uji dengan alat ini dapat memenuhi syarat bila hasil
evaluasinya mencapai angka minimum 80% dari kuat tekan
karakteristiknya yang direncanakan.

IV. PERALATAN DAN BAHAN


1. Peralatan

Alat yang digunakan terdapat pada tabel berikut :

No Nama Peralatan Gambar Keterangan

1. Alat Hammer Alat untuk


Test Manual N- menguji nilai kuat
34 96640 tekan suatu beton
dan dibaca secara
manual.

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 6/10

Alat untuk
mengkalibrasi
Alat Kalibrasi
hammer test
2. Hammer Test
sebelum dilakukan
(ANVIL)
pengujian kuat
tekan beton.

Untuk menandai
titik titik pada
3. Penggaris siku
benda uji beton
agar lurus.

Untuk membuat
4. Kapur tanda pada benda
uji beton.

Sebagai pelindung
untuk pakaian
agar tidak terkena
5. Jas Laboratorium
kotoran maupun
debu pada saat di
laboratorium.

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 7/10

2. Bahan

Benda yang di uji terdapat pada tabel berikut :

No. Nama Bahan Gambar Keterangan

Kolom beton
Benda uji
selasar
berjumlah 2
Gudang
kolom, yang
1. Politeknik
masing masing
Negeri
hanya di uji 1 sisi
Bandung.
saja.

Plat lantai
Laboratorium
Uji Bahan
Benda uji hanya
2. Gedung
diuji di 1 sisi saja.
Jurusan
Teknik Sipil

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 8/10

V. PROSEDUR PENGUJIAN

1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan pada pengujian yang akan
dilakukan.
2. Kalibrasi alat hammer test manual terlebih dahulu menggunakan alat anvil.
3. Masukan hammer test, lalu tekan plunger ke dalam alat kalibrasi (anvil).
(Gambar 1)
4. Baca lalu catat besar pukulan atau rebound (r) pada hammer test. (Gambar
2)

Gambar 1 Gambar 2

5. Lakukan langkah tersebut secara berulang sampai 10 kali.


6. Setelah pemukulan selesai dan didapat nilai rebound (r) dari masing-masing
pukulan, dapat dihitung angka kalibrasinya.
7. Setelah hammer test dikalibrasi, kemudian buatlah bidang pada permukaan
beton yang akan diuji ukuran 10x10 cm dengan menggunakan kapur, lalu
buat petak-petak dengan ukuran 2,5 cm sebagai titik uji hammer nantinya
dengan bantuan penggaris siku. Jangan lupa diberi nomor tiap titiknya.
Gambar petak tersebut hanya di 1 sisi kolom yang diuji. (Gambar 3)

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 9/10

Gambar 3

8. Jika sudah bisa langsung tekan ujung peluncur alat hammer test pada titik-
titik uji tersebut sampai terdapat getaran atau pantulan yang terasa pada
tangan. (Gambar 4)

Gambar 4

9. Tekan penguncinya lalu baca dan catat berapa besar pukulan atau rebound
(r) pada hammer test di titik tersebut. karena sesuai pada Gambar 4 arah
penekanan horizontal maka sudut pukulan = 0˚
10. Catat semua nilai hasil pembacaan tersebut pada formulir pengujian.
11. Dari angka-angka rebound tersebut dapat dihitung nilai rata-ratanya.

Catatan :

Jika terdapat salah satu pukulan yang menghasilkan nilai dengan selisih 6
terhadap nilai rata-rata (R), maka pukulan tersebut perlu diulangi pada titik
pukulan di dekatnya.

12. Dari hasil nilai rata-rata (R) yang telah didapat kemudian dikalikan dengan
angka kalibrasi (AK), dan koreksikan dengan arah pukulan, lalu
dikonfirmasikan kepada kekuatan tekan, sesuai dengan grafik kalibrasi alat
dan sudut pukulan.

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 10/10

13. Hitung nilai kuat tekan rata-rata dan nilai kuat tekan beton.

VI. TABEL DATA

UJI PALU BETON (HAMMER TEST)


(SNI 03-4430-1990/ASTM C.805-97)

Laporan/ No Order : Uji Palu Beton (Hammer Test)


Lokasi/ Site : Lab Uji Bahan POLBAN
Nomor Surat Laporan :
Jumlah Titik Uji : 2
Pemberi Tugas : Retno Utami, SST., MT
Proyek :

Type/Jenis N34 96640


Nomor Seri 70 66 70
Data 60 68 65
Kalibrasi Alat
60 62 65
62
Rata-Rata 64,8
Standar 80
Angka 1,235
Koreksi

Nama Struktur Kolom


Jenis Elemen Struktur Beton
Tebal Elemen Struktur 30,5 cm

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 11/10

Kode Bidang Uji/Sample


Sudut Inklinasi Pukulan 0˚ 0˚
Nilai Lenting 1 47 38
Palu Beton ( R ) 2 42 40
3 48 43
4 42 42
5 42 42
6 44 46
7 44 43
8 46 44
9 48 42
10 42 42
R Rata-Rata 44,5 42,2
R Rata-Rata Terkoreksi Alat 54,94 52,10
Koreksi Non Horizontal 0 0
R Rata-Rata Terkoreksi 54,94 52,10
Perkiraan Kuat Tekan Beton 507 450
Maksimum (kg /cm 2)
Perkiraan Kuat Tekan Beton 432 377
Minimum (kg /cm 2)
Perkiraan Kuat Tekan Beton Rata- 470 414
Rata (kg /cm2)
∑ σbi 883

a. Jumlah Benda Uji = 2


b. Konstanta Statistik 5% cacat = 1,64
c. Standar Deviasi = 30,9 kg/cm 2
d. Kuat Tekan Rata-Rata = 441,5 kg/cm 2

VII. PERHITUNGAN

1. Angka koreksi kalibrasi

80 80
AK = = =1,235
R 64,8

2. Nilai R Rata-Rata

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 12/10

Kolom 1:

47+ 42+48+ 42+42+ 44+ 44+ 46+ 48+42


K 1= =44,5
10

Kolom 2 :

38+40+ 43+ 42+ 42+46 +43+ 44+ 42+42


K 2= =42,2
10

3. Nilai R Rata-Rata Terkoreksi Alat


K1 = R Rata-Rata × Angka Koreksi
= 44,5 × 1,235
= 54,94

K2 = R Rata-Rata × Angka Koreksi


= 42,2 × 1,235
= 52,10

4. Kuat Tekan Beton Rata-Rata


N 2

∑ ( σ bi) ∑ (883) = 441,5 kg/cm 2


1 1
σ br = =
N 2

5. Standar Deviasi

√ √
N 2

∑ (σ ¿ ¿ bm−σ bi) 2
= ∑ (441,5−σ bi)2 = 30,9 kg/cm 2
1 1
Sd= ¿
N −1 2−1

6. Kuat Tekan Beton Karakteristik


σ bk =σ ¿ 390,82 kg/cm
2
br −¿ (K × S)=¿441,5− (1,64 x30,9) =¿¿

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022


LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
Subjek : Pengujian Beton Keras No. Uji : 24
Topik : Uji Palu Beton (Hammer Test) Halaman : 13/10

VIII. KESIMPULAN

Setelah dilakukan penngujian dengan menggunakan alat palu beton (hammer


test), maka didapat hasil sebagai berikut :
 Angka koreksi

80 80
AK = = =1,235
R 64,8
Pembimbing
 σ bk Real = 390,82 kg/cm 2 Praktikan
Sehingga, dari perhitungan yang dilakukan didapat kuat tekan dari beton
yang diuji yaitu sebesar 390,82 kg/cm2

Retno Utami, SST., MT NazwaBandung,


Nabilla Dwiputiandari Rachma
31 Oktober 2022
NIP . 198902132015042002 NIM 211144015

2 TPPG / KELOMPOK 1 Tanggal 22 November 2022

Anda mungkin juga menyukai