Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ulmi Dina Nuranisa

NIM : 2398011368
Eksplorasi Konsep LK Individu
Topik 3 Pendidikan Berkelanjutan Berbasis Konservasi dan Teknologi

1. Menurut Anda, apakah upaya konservasi yang dilakukan telah menggambarkan untuk
mengatasi permasalahan degradasi nilai, karakter dan lingkungan? Mengapa Anda
mengatakan demikian?
Jawaban :
Menurut pendapat saya, konservasi merupakan salah satu upaya yang dapat
dilakukan dalam mengatasi permasalahan degradasi nilai, karakter dan lingkungan. Salah
satu bentuk upaya konservasi yang menggambarkan penanganan degradasi nilai, karakter
dan lingkungan oleh Universitas Negeri Semarang adalah dengan menerapkan prinsip
universitas yang berwawasan konservasi guna mencetak generasi yang unggul dalam
pengetahuan konservasi. Hal tersebut terbukti pada beberapa program kegiatan yang
dilakukan oleh dosen dan mahasiswa dalam menangani degradasi nilai, karakter, dan
lingkungan melalui konservasi. Beberapa kegiatan yang dilakukan adalah melakukan
penyuluhan oleh lembaga pemerintah, non pemerintah ataupun organisasi pecinta
lingkungan untuk menanamkan nilai konservasi sedini mungkin termasuk dalam
pendidikan nilai di dalam keluarga sebagai upaya pembentukan karakter. Sebagai
universitas berwawasan konservasi UNNES (1) mendukung upaya pemerintah ikut
mengelola SDA hayati, non hayati, dan eksosistem, (2) melindungi, mengawetkan, dan
memanfaatkan SDA melalui kegiatan tri dharma dan keseimbangan ekosistem tetap
terjaga, dan 3) menumbuhkan sikap mental, perilaku, yang bertanggungjawab sivitas
UNNES dalam upaya konservasi keanekaragaman hayati, pelestarian lingkungan, seni,
budaya, dan olahraga. Dalam penyelenggaraan pendidikannya, UNNES mengembangkan
dan mengimplementasikan nilai-nilai aspiratif, humanis, peduli, inovatif, kreatif, sportif,
jujur dan adil.

2. Menurut Anda, melalui agen konservasi apakah kegiatan konservasi akan berkelanjutan?
Jawaban :
Menurut pendapat saya, melalui agen konservasi kegiatan konservasi akan
berkelanjutan. Di dalam masyarakat perlu adanya seseorang yang menjadi pelopor
pentingnya menerapkan perilaku peduli lingkungan dan sesama. Hal tersebut dapat
menumbuhkan ciri-ciri seorang agen konservasi yang peduli dengan lingkungan, karena
apabila tidak ada seorang yang menjadi agen konservasi maka lingkungan akan mengalami
degradasi oleh beberapa faktor terutama perbuatan manusia sendiri. Agen konservasi harus
memiliki pengetahuan, kemampuan, serta kesadaran mengenai konservasi sumber daya
dan mampu mengajak masyarakat untuk sadar pentingnya peduli dengan lingkungan.
Adanya agen konservasi diharapkan banyak masyarakat yang sadar pentingnya konservasi
nilai, karakter, dan lingkungan serta masyarakat mulai menerapkan upaya-upaya
konservasi seperti hidup sehat, pendidikan karakter, menjaga kebersihan lingkungan, dan
memperhatikan keselarasan antara kebutuhan dengan terbatasnya sumber daya yang ada
sehingga akan tercipta dunia yang damai dan lingkungan yang sehat. Serta mengurangi
degradasi nilai, karakter dan lingkungan saat ini dan di masa mendatang.
3. Apa kesan Anda terkait konservasi secara keseluruhan?
Jawaban :
Kesan saya terkait konservasi secara keseluruhan yaitu ilmu tentang konservasi
sangat berguna bagi masyarakat. Konservasi merupakan bagian dari pembangunan
berkelanjutan yang dapat menjadi upaya penanganan pembangunan berkelanjutan.
Konservasi dapat ditanamkan pada masyarakat sejak dini mulai dari anak-anak hingga
dewasa. Sikap konservasi dapat di mulai dari diri sendiri, keluarga, sekolah, hingga ke
masyarakat luas. Sehingga setiap orang dapat menjadi agen konservasi yang mampu
memberikan dampak positif bagi lingkungan, namun tetap dengan pengetahuan dan
keterampilan yang memadai. Selain itu, sebagai masyarakat kita dapat berperan saling
mendukung konservasi untuk kehidupan berkelanjutan agar manfaat dari konservasi
sampai pada generasi selanjutnya.

Anda mungkin juga menyukai