MAKALAH
disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan perkuliahan
Kesehatan dan Gizi Anak
Disusun Oleh:
EKA SELPI OKTARIANI
NIM.23862070002
Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
dengan judul “Sejarah Perkembangan Gizi dan Perannya pada Tumbuh Kembang
Anak” guna memenuhi salah satu syarat perkuliahan Kesehatan dan Gizi Anak.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca umumnya dan khususnya bagi
penulis.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................2
C. Tujuan ........................................................................................................2
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
purba sampai sekarang. Dahulu manusia purba mencari makanana hanya untuk
Kehidupan, tak luput dari yang namanya masalah. Hingga saat ini,
Berbagai permasalahan gizi, seperti gizi buruk pada balita, kekurangan berbagai
untuk mengetahui lebih jauh tentang sejarah perkemabngan ilmu gizi yang
1
terjadi di Indonesia serta permasalahn—permasalahan gizi yang dihadapai saat
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Gizi
Kata gizi berasal dari bahasa Arab “gizzah”, dalam bahasa latin “nutrire”
artinya makanan atau zat makanan sehat. Sedangkan Ilmu gizi adalah ilmu
ilmu gizi adalah proses tubuh memanfaatkan makanan yang dimulai dari
3
zat gizi yang diperlukan tubuh baik kualitas maupun kuantintasnya, dalam
pelajaran ilmu gizi biasa disebut triguna makanan yaitu, makanan yang
kekurangan atas kelengkapan salah satu zat gizi tertentu pada satu jenis
makanan, akan dilengkapi oleh zat gizi serupa dari makanan yang lain. Jadi
SM), yang dikenal sebagai Bapak Ilmu Kedokteran, dalam salah satu tulisannya
4
berspekulasi tentang peran makanan dalam “pemeliharaan kesehatan dan
Misalnya Cornaro, yang hidup lebih dari 100 tahun (1366-1464) dan Francis
Bacon (1561-1626) berpendapat bahwa “makan yang diatur dengan baik dapat
dengan kesehatan semakin banyak dan jelas, baik yang bersifat kebetulan
ilmu yang mendasari ilmu gizi. Satu diantaranya yang terpenting adalah
(kelinci). Oleh karena itu Lavoisier selain sebagai Bapak Ilmu Kimia,
dikalangan ilmuwan gizi dikenal juga sebagai Bapak Ilmu Gizi Dunia.
5
Pada Abad ke 19 hingga memasuki Abad ke 20, tokoh-tokoh dunia
penetapan ini mengatur tentang makanan yang baik untuk tubuh dan yang tidak
sendiri yaitu Ilmu Gizi adalah Ilmu pengetahuan yang membahas sifat-sifat
bermunculan secara kompleks yang tidak dapat ditanggulangi oleh para ahli
gizi dan sarjana gizi saja, sehingga muncul Ilmu gizi yang menurut komite
Thomas dan Earl (1994) adalah “The NUTRITION SCIENCES are the most
Agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara normal, maka peranan
sebagai zat pembangun dan vitamin atau mineral sebagai zat pengatur, akan
6
pertumbuhan dan perkembangan anak. Susunan gizi yang tepat akan memacu
makanan yang disesuaikan dengan tingkat usia dan jenis aktivitasnya. Anak usia
0-60 bulan yang disebut dengan istilah balita, pada masa ini anak mengalami
pertumbuhan dan perkembangan yang pesat dan tergolong pada periode emas
sekaligus periode kritis. Bayi dan anak pada masa ini mereka membutuhkan
makan yang sesuai dengan kebutuhan gizi sehingga tumbuh kembang anak
tidak terganggu
adalah faktor gizi. Kekurangan gizi pada anak dapat menyebabkan terlambatnya
menghambat perkembangan anak. Oleh karena itu anak perlu memperoleh gizi
dari makanan sehari-hari dalam jumlah yang tepat dan berkualitas baik. Status
gizi buruk pada balita dapat mempengaruhi akan adanya penghambat fisik,
diberikan kepada bayi hingga usia 6 bulan itu terdapat pada pemberian ASI ibu.
Kemudian setelah memasuki usia 6 tahun keatas bayi sudah bisa diberikan susu
sesuai dengan upaya pemberian asupan gizi yang sesuai dengan usia anak, agar
7
sama melintasi lintasan yang sama. Tetapi setelah masa pubertas diantara anak
laki-laki dan perempuan terlihat berbeda, terutama pada perempuang yang telah
Kurang gizi pada anak usia dibawah 5 tahun antara lain stunting, wasting,
dan underweight. Stunting pada anak adalah bentuk kekurangan gizi yang
paling umum di Indonesia. wasting adalah bentuk kekurangan gizi yang sangat
kekurangan gizi jangka pendek (wasting) atau kronis stunting. Jenis makanan
gizi anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Praktik pemberian makan bayi
dan anak yang buruk berkaitan dengan kejadian stunting pada anak di Indonesia
pendamping ASI yang aman dan bergizi serta dilanjutkan menyusui sampai
setidaknya anak berusia dua tahun. Waktu dan durasi pemberian ASI pada anak
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengertian gizi, berubah seiring dengan berjalannya waktu. Pada masa
sebagai obat-obatan dan berkembang terus sampai gizi menjadi sebuah ilmu.
B. Saran
penulis akan lebih fokus dan detail dalam menjelaskan tentang makalah di atas
dengan sumber – sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung
jawabkan.
9
DAFTAR PUSTAKA