Anda di halaman 1dari 3

NAMA: SALMA RIZKY AWALYA

NIM: 232010200218

PRODI/KELAS: MANAJEMEN/A4

1. Jelaskan ciri-ciri orang yang beriman yang disebutkan dalam al-Qur’an ?


Jawaban: Ciri-ciri orang yang beriman adalah sebagai berikut:
a. Beriman kepada Allah:
Mereka percaya pada keberadaan Allah sebagai Tuhan yang Maha Esa dan
mencintai-Nya dengan sepenuh hati."Orang-orang yang beriman kepada yang
ghaib, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezki yang Kami berikan
kepada mereka." (Al-Baqarah: 3)
b. Menjauhkan diri dari kegiatan yang sia-sia
Artinya; Dalam hal ini sudah tercantum dalam Q.S Al-Mu’minun yang
berbunyi “dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan
perkataan) yang sia-sia (Q.S. Al-Mukminun 23: 3)”
c. Senang mendengarkan bacaan Al-Qur’an
Artinya: Senang mendengar bacaan ayat Al-Aur’an merupakan salah satu dari
ciri-ciri orang beriman. Bukan hanya itu, keimanan dalam hati mereka juga
semakin bertambah ketika mendengar ayat-ayat Allah SWT. Allah Ta’ala pun
berfirman: Artinya: “dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman
mereka (karenanya)” (QS. Al-Anfal: 2)
2. Jenis Syirik dikelompokkan menjadi dua, syirik besar dan syirik kecil, sebutkan
contoh masing-masing 3 ?
Jawban:
a. Contoh syirik besar (Syirik besar itu seperti ketika kita melakukan sesuatu
atau percaya kepada sesuatu yang seharusnya hanya dimiliki oleh Allah.
Contohnya, seperti menyembah berhala atau menganggap makhluk ciptaan
Allah memiliki kekuatan dan keutamaan yang seharusnya hanya dimiliki oleh
Allah. Jadi, syirik besar itu seperti memberikan tempat atau kedudukan yang
seharusnya hanya untuk Allah kepada sesuatu atau seseorang yang lain.)
 Menyembah berhala atau menyembah selain allah
 Meyakini adanya tuhan selain allah
 Percaya bahwa selain allah yang menciptakan alam semesta ini
b. Contoh syirik kecil (Syirik kecil itu seperti ketika kita terlibat dalam tindakan
atau keyakinan yang tidak sesuai dengan aturan ke-Esaan Allah. Jadi,
meskipun tidak secara langsung menyekutukan Allah, tetapi kita masih terlibat
dalam hal-hal yang bertentangan dengan prinsip bahwa hanya Allah yang
memiliki kekuasaan dan keutamaan tertinggi.
 Melakukan hal baik hanya untuk sombong (Riya’)
 Bersumpah dengan selain nama allah
 Mendahulukan hawa nafsu dari pada perintah allah

3. Sebutkan 3 bentuk tradisi kesyirikan yang ada disekitar anda, dan bagaimana sikap
yang anda lakukan terhadap perbuatan syirik tersebut?
Jawaban:
1. Mengadakan sedekah laut
2. Mengadakan tasyakuran di Tengah Tengah makam kuburan (dengan
niat selain allah)
3. Menyembah selain allah, seperti keris, patung, dupa dll (untuk
menambah kekayaan)
4. Memncari Solusi dengan datang di rumah dukun
Sikap yang harus saya lakukan adalah Menggalang Pendidikan dan Kesadaran dengan
mengajak dialog terbuka, menunjukkan contoh kehidupan Islami, membangun dukungan
komunitas, menggunakan sarana informasi modern, berkolaborasi dengan pemuka agama,
menyajikan alternatif positif, serta menghadapi dengan kesabaran dan doa, untuk merubah
pemahaman dan praktik masyarakat terkait tauhid dan mengatasi praktik-praktik kesyirikan.
4. Dalam islam dikenal dengan istilah Tauhid rububiyah, uluhiyah, asma was shifat,
jelaskan berikan contoh masing-masing?
Jawaban: Dalam Islam dikenal beberapa bentuk tauhid, yaitu:
1. Tauhid Rububiyah
Tauhid Rububiyah yaitu mentauhidkan Allah dalam hal penciptaan, pemeliharaan, dan
pengaturan alam semesta. Contohnya meyakini bahwa Allah yang menciptakan langit
dan bumi, memiliki dan mengendalikan semua makhluk di alam ini.
2. Tauhid Uluhiyah
Tauhid Uluhiyah yaitu mentauhidkan Allah dalam hal ibadah, dimana hanya Allah
yang berhak disembah dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Contohnya hanya berdoa,
bersujud, nazar, dan memohon hanya kepada Allah SWT.
3. Tauhid Asma wa Sifat
Tauhid Asma wa Sifat yaitu mentauhidkan nama-nama dan sifat-sifat Allah.
Contohnya meyakini bahwa Allah Maha Pengasih, Maha Penyayang, Maha Perkasa,
Maha Mengetahui; serta nama dan sifat Allah tersebut tidak sama dengan makhluk-
Nya.
Kesimpulannya, tauhid dalam Islam mewajibkan umatnya untuk mengesakan Allah
dalam hal rububiyah, uluhiyah, dan asma wa sifat-Nya. Tidak menyerupakan Allah
dengan makhluk ciptaan-Nya.

5. Setiap muslim dilarang memiliki sifat nifaq, berikan min 3 contoh prilaku mahasiswa
yang memiliki sifat tersebut dan bagaimana cara menanggulanginya ?
Jawaban:
Nifaq adalah dikap atau perilaku munafik yang terjadi ketika seseorang bersikap atau
menunjukkan kepada orang lain bahwa dia sangat beriman atau taat kepada Allah,
tetapi sebenarnya hatinya tidak sepenuhnya sesuai dengan tindakan atau keyakinan
tersebut. Ini seperti berpura-pura menjadi baik di depan orang lain, tetapi sebenarnya
tidak tulus dalam hati.
Contoh prilaku nifaq yang ada dalam diri mahasiswa adalah:
a. Menunjukkan Ketaatan Hanya di Depan Dosen
Mahasiswa yang bersikap sangat sopan dan taat ketika berada di kelas atau dalam
pertemuan dengan dosen, tetapi ketika di luar kelas atau di lingkungan yang lebih
santai, perilakunya berubah menjadi kurang bermoral atau tidak sesuai dengan nilai-
nilai agama.
b. Partisipasi Aktif di Kegiatan Keagamaan Sekadar Formalitas:
Mahasiswa yang tampak aktif dalam kegiatan keagamaan, seperti kuliah subuh atau
ceramah agama, tetapi sebenarnya hanya hadir secara fisik tanpa mengambil manfaat
atau tanpa mengubah perilaku mereka ke arah yang lebih baik.
c. Menjadi Anggota Aktif dalam Organisasi Keagamaan Tetapi Bermoral Buruk:
Mahasiswa yang terlibat dalam organisasi keagamaan tetapi memiliki perilaku buruk
di luar kegiatan tersebut, seperti terlibat dalam perilaku merusak atau melanggar
norma etika.

Anda mungkin juga menyukai