Anda di halaman 1dari 2

Tatalaksana Diabetes Tips Menjaga Kesehatan

bagi Ibu Hamil Penderita


Pada Kehamilan
Menjaga
Diabetes
Semua ibu hamil dengan diabetes pada
kehamilan disarankan untuk Oleh karena itu, ibu hamil dengan

Kesehatan bagi
memeriksakan diri langsung ke dokter diabetes ataupun tidak dengan
spesialis penyakit dalam untuk diabetes harus mendapat asupan
karbohidrat yang seimbang dengan

Ibu Hamil
mendapatkan tatalaksana dan
pengawasan komprehensif sebelum memperbanyak konsumsi sayur-
persalinan sayuran dan biji-bijian. Lalu, hindari

Penderita
juga makanan yang banyak
Mungkinkah Ibu Hamil mengandung tepung dan sukrosa
Dengan Diabetes Melakukan atau secara garis besar hindari
Persalinan Normal?
Tentu saja bisa. Jika kadar gula darah normal
dan tidak ada komplikasi yang terjadi, baik
“makan yang manis-manis" . Sumber
energi yang disarankan kedua adalah
protein, bisa didapat dari susu,
Diabetes
daging, ikan, dan lain-lain.
pada ibu maupun janin, persalinan normal
dapat dilakukan dengan pengawasan dokter.
Pemeriksaan gula darah ibu harus dilakukan Dengan menjaga gizi seimbang, olah
lebih sering saat mendekati persalinan dan raga ringan selama hamil, ante natal
selama proses persalinan karena care yang teratur diyakinkan akan
dikhawatirkan gula darah belum stabil. Bila
menghindari komplikasi-komplikasi
terjadi komplikasi saat persalinan, maka dokter
akan menyarankan untuk dilakukan operasi
yang mungkin timbul selama hamil
Sectio Caesaria maupun setelah kelahiran.
Last but not least, yang paling
Kapan Perlu penting juga adalah menjalani masa
Memeriksakan Diri? kehamilan dengan rasa BAHAGIA.
Mari kita bersama-sama ikut
Skrining untuk diabetes gestasional biasanya
dilakukan pada usia kehamilan 24 hingga 28 berperan menciptakan generasi yang PUSKESMAS
optimal, kreatif, inovatif, dan
SALIMBATU
minggu. Skrining dini dianjurkan pada wanita
dengan faktor risiko (yaitu, riwayat diabetes kompetitif. Karena untuk menjadi
gestasional, gangguan metabolisme glukosa yang
diketahui, atau obesitas [indeks massa tubuh 30
negara yang HEBAT dan
atau lebih]). Jika hasil skrining awal negatif, memBANGGAkan, kita harus Jln. Datu Iqro RT.005, Desa
skrining harus diulang pada usia kehamilan 24 menciptakan generasi penerus yang Salimbatu,
hingga 28 minggu HEBAT dan memBANGGAkan juga Kec. Tanjung Palas Tengah
DIABETES PADA FAKTOR RESIKO
IBU HAMIL
Faktor risiko yang dapat meyebabkan
Ibu hamil dengan diabetes semakin penyakit diabetes melitus menurut
lama semakin meningkat. Di (Perkumpulan Endrokrinologi
samping itu, Berat Badan Bayi baru Indonesia (PERKENI), 2021) yaitu:
lahir lebih dari 3800 gr disebut Faktor risiko yang dapat dirubah
"obesitas dini" juga meningkat, di Berat badan berlebih (IMT > 23
mana ini sangat mempengaruhi Kg/m2 )
kesehatan dan kesejahteraan bayi Aktivitas fisik kurang
pada masa pertumbuhan dan saat Displidemia (HDL 250 mg/dl)
dewasa.
Hipertensi (>140/mg mmHg)
Diet yang tidak sehat. Diet tinggi
gula dan rendah serat dapat
meningkatkan resiko menderita
prediabetes/intoleransi glukosa
dan DM tipe 2
Faktor risiko yang tidak dapat dirubah
Riwayat keluarga dengan diabetes
Temuan penelitian menunjukkan mellitus
bahwa hiperglikemia ibu secara Ras dan etnik
independen meningkatkan risiko Usia Risiko untuk menderita
intoleransi glukosa meningkat
kelahiran prematur, persalinan sesar,
seiring dengan meningkatnya usia
bayi lahir besar untuk usia
kehamilan, masuk ke unit perawatan Faktor lain yang terkait dengan risiko DM
intensif neonatal, hipoglikemia tipe 2
neonatal, dan hiperbilirubinemia. Pasien sindrom metabolik yang
Risiko obstetri yang terkait dengan memiliki riwayat TGT atau GDPT
diabetes, seperti hipertensi akibat sebelumnya
kehamilan, makrosomia, kelainan Pesien yang memiliki riwayat penyakit
bawaan, dan hipoglikemia neonatal, kardiovaskular, seperti stroke, PJK
telah dilaporkan dalam beberapa atau PAD
penelitian skala besar (Ye, W., dkk.
2022).

Anda mungkin juga menyukai