Anda di halaman 1dari 30

MODUL AJAR

LINGKUP KERJA PADA BIDANG AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL
• Nama penyusun : Guru Akuntansi dan Keuangan Lembaga
• Institusi : SMK N 1 Lubuk Sikaping
• Tahun 2021
• Jenjang sekolah : SMK
• Kelas X
• Semester : 2/II
• Alokasi Waktu : 18 X 45  Pertemuan : 6X3 JP

B. KOMPETENSI AWAL
• Pengetahuan : Lingkup Kerja Pada Bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


• Bernalar Keritis
Peserta didik dapat mengenal, menganalisis, menjelaskan secara runtut serta
mempraktikkan/menyusun siklus akuntansi pada perusahaan jasa, Persamaan dasar
akuntansi, dokumen transaksi, jurnal umum, buku besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian,
neraca lajur, dan laporan keuangan.
Peserta didik memiliki kemampuan analisisi yang baik dalam mengenali suatu hal yang
baru, dalam hal ini adalah menganalisis dan menjelaskan siklus akuntansi pada perusahaan
jasa, Persamaan dasar akuntansi, dokumen transaksi, jurnal umum, buku besar, neraca
saldo, jurnal penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Gotong Royong
Peserta Didik mampu mengenal, menganalisis, menjelaskan secara runtut serta
mempraktikkan/menyusun siklus akuntansi pada perusahaan jasa, Persamaan dasar
akuntansi, dokumen transaksi, jurnal umum, buku besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian,
neraca lajur, dan laporan keuangan secara berkelompok.
D. SARANA DAN PRASARANA
Sarana
• Alat : Papan tulis, boardmarker, penghapus, laptop/komputer/HP, LCD
• Bahan : Kertas

Prasarana
• Materi : Pertemuan 1 = Siklus Akuntansi Jasa, Persamaan dasar akuntansi, dan
dokumen transaksi,
Pertemuan 2 = Jurnal umum, buku besar, neraca saldo.
Pertemuan 3 = Jurnal Penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Sumber bahan ajar:
a. Buku
• Adya Barata.2002. Akuntansi Sektor Publik.Jakarta:Salemba Empat.
• Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.
• Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar Buku Pintar”. Cetakan pertama. Yogyakarta:
Deepublish
• Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.
• Buku lain yang relevan
• Munawaroh, Umi dkk. 2008 “Konsep Dasr Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Jilid 1.
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Departemen Pendidikan Nasional
b. Internet

E. TARGET PESERTA DIDIK


• Peserta didik reguler
• Peserta didik slow learner
• Peserta didik fast learner
F. MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang digunakan pada elemen ini adalah : Discovery Learning

KOMPONEN INTI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Elemen Lingkup Kerja Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan
Pada Bidang Akuntansi proses akuntansi secara menyeluruh pada Perusahaan Jasa.
dan keuangan Mampu menjelaskan siklus akuntansi jasa, persamaan dasar
Lembaga akuntansi, persamaan dasar akuntansi dari transaksi
akuntansi, dan membedakan macam-macam dokumen
transaksi.

Tujuan Pembelajaran : Pertemuan


1. Peserta didik dapat menjelaskan siklus akuntansi jasa secara pertama

mandiri
2. Peserta didik dapat menjelaskan persamaan dasar akuntansi
secara mandiri
3. Peserta didik dapat menerapkan persamaan dasar akuntansi
dari transaksi akuntansi secara mandiri
4. Peserta didik dapat menganalisis tentang macam dokumen
transaksi secara mandiri.

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan


proses akuntansi dalam menyusun jurnal umum, buku besar,
dan neraca saldo.
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menjelaskan pengaruh transaksi
untuk menentukan Debet Kredit Pertemuan Kedua
2. Peserta didik mampu menjelaskan fungsi Jurnal Umum
3. Peserta didik mampu menjelaskan pencatatan transaksi
kedalam Jurnal umum
4. Peserta didik mampu mengidentifikasi jurnal umum dalam
menentukan banyaknya Buku besar
5. Peserta didik mampu membuat Buku besar
6. Peserta didik mampu memasukkan (posting) dari Jurnal ke
buku besar
7. Peserta didik mampu menyusun Neraca Saldo

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan Pertemuan ketiga
proses akuntansi dalam menyusun jurnal penyesuaian, neraca
lajur, dan laporan keuangan

Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu membuat Jurnal penyesuaian
2. Peserta didik mampu membuat Neraca Lajur
3. Peserta didik mampu menyusun Laporan Keuangan
4. Peserta didik mampu membuat Jurnal Penutup

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
• Seseorang melakukan analisis, mengidentifikasi, membedakan, menjelaskan, dan mempraktikkan
untuk dapat mengenali sesuatu sesuai dengan kegunaan dan fungsinya.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
• Bagaimana alur siklus akuntansi pada perusahaan jasa?
• Apakah fungsi dan rumus dari persamaan dasar akuntansi, coba jelaskan!
• Mengapa sebelum melakukan pencatatan transaksi perlu dilakukan analisis dan penggolongan
dokumen transaksi?
• Coba jelaskan karakteristik dari jurnal umum!
• Setelah menyusun jurnal kemudian kita memposting kedalam buku besar, apakah kegunaan dari buku
besar? Jelaskan pula macam-macam buku besar yang anda ketahui!.
• Setelah menyusun buku besar perlu disusun neraca saldo, apa fungsi neraca saldo dalam siklus akuntansi?
• Kenapa akun-akun tertentu pada akhir periode perlu disesuaikan?
• Apa fungsi neraca lajur dalam siklus akuntansi?
• Kenapa laporan keuangan itu penting untuk disusun oleh akuntan, apa sebenarnya peran laporan keuangan
bagi pihak internal maupun eksternal
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (Pertama)
Tahap Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pembelajaran
Pendahuluan • Guru mengucapkan salam pembuka 6 JP
• Guru meminta peserta didik merapikan formasi kelas (6 x @
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin 45
berdoa untuk mengawali pembelajaran menit =
• Guru mengajak peserta didik bersyukur kepada Tuhan 270
• Guru menanyakan keadaan peserta didik menit)
• Guru meminta siswa untuk memimpin do’a
• Guru meberikan apersepsi materi siklus akuntansi,
persamaan dasar akuntansi, dan analisis
dokumentransaksi
• Guru mengaitkan materi siklus akuntansi, persamaan
dasar akuntansi, dan analisis dokumentransaksi dalam
kehidupan sehari-hari
• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran materisiklus
akuntansi, persamaan dasar akuntansi, dan analisis
dokumen transaksi
• Guru menjelaskan asesmen yang akan dilakukanuntuk
materi siklus akuntansi, persamaan dasar akuntansi,
dan analisis dokumen transaksi

Inti Kegiatan Pembelajaran Elemen Membaca – Memirsa


• Peserta didik menonton video penjelasan guru terkait
siklus akuntansi pada perusahaan jasa, persamaan
dasar akuntansi dan contoh kasus pengerjaannya,
serta penjelasan tentang macam-macam analisis
dokumentransaksi.
• Peserta didik diminta memberi tanggapan terhadap
video yang telah ditonton terkait siklus akuntansi
pada perusahaan jasa, persamaan dasar akuntansi
dan contoh kasus pengerjaannya, serta penjelasan
tentang macam-macam analisis dokumentransaksi.
• Peserta didik membaca materi terkait siklus
akuntansi pada perusahaan jasa, persamaan dasar
akuntansi dan contoh kasus pengerjaannya, serta
penjelasan tentang macam-macam analisis
dokumentransaksi sesuai dengan modul dan video
pembelajaran yang ditayangkan oleh guru.
• Peserta didik mendengarkan penjelasan guru terkait
kegunaan dan contoh penyelesaian kasus siklus
akuntansi pada perusahaan jasa, persamaan dasar
akuntansi, serta penjelasan tentang macam-macam
analisis dokumentransaksi.
• Peserta didik melengkapi beberapa pertanyaan yang
diberikan oleh guru terkait alur siklus akuntansi,
rumus persamaan dasar akuntasi beserta contoh
kasusnya, serta macam-macam jenis
dokumentransaksi.
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnya dan
guru memberikan tanggapan
• Peserta didik membaca materi yang diberikan oleh
guru.
• Peserta didik menjawab pertanyaan berdasarkanmateri
yang telah dibaca
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnyadan
guru memberikan tanggapan
Kegiatan Pembelajaran Elemen Menyimak – Berbicara
• Peserta didik diperlihatkan tahapan alur siklus akuntansi
pada perusahaan jasa dan sebuah kasus soal terkait
macam-macam dokumen transaksi, kemudian peserta
didik menerapkannya dalam persamaan dasar akuntansi.
• Peserta didik dibagi menjadi 4 kelompok, masing-
masing kelompok diminta untuk mengerjakan soal kasus
pada dokumentransaksi yang tersedia kedalam
persamaan dasar akuntansi.
• Peserta didik membentuk kelompok.
• Peserta didik menganalisis dokumen transaksi yang
diberikan oleh guru untuk kemudian di catat dalam PDA
sesuai dengan siklus akuntansi pada perusahaan jasa.
• Peserta didik bersama guru membahas hasil
pengelompokkan tersebut.

Kegiatan Pembelajaran Elemen


Mengkomunikasikan –Mempresentasikan
• Peserta didik diberikan kasus soal oleh guru dalam
bentuk dokumen transaksi pada perusahaan jasa,
kemudian siswa diminta menyusun dan mencatatnya ke
dalam PDA.
• Peserta didik menganalisisi kasus soal yang diberikan
guru
• Guru meminta siswa untuk memaparkan/
mempresentasikan hasil pekerjaanya.
• Siswa mempresentasikan hasil pekerjaanya didepan guru
dan peserta didik yang lain.
• Guru membahas hasil pekerjaan siswa dan memberikan
kesimpulan dari hasil pekerjaan tersebut.
Penutup  Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui
Pemahaman peserta didik terhadap materi siklus akuntansi,
PDA, dan analisis dokumentransaksi.
 Guru meminta peserta didik melakukan refleksiterhadap
pembelajaran yang telah dilakukan
 Guru memberikan feedback
 Guru meberikan penugasan untuk pertemuanberikutnya
terkait jurnal umum, buku besar, dan neraca saldo.
 Guru menjelaskan yang akan dipelajari padapertemuan
berikutnya terkait jurnal umum, buku besar, dan neraca
saldo.
 Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin berdoa
untuk menutup pembelajaran
 Guru mengucapkan salam penutup
E. ASESMEN
• Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
Rancangan Asesmen Diagnostik
Jenjang/ Kelas X
Capaian Elemen Lingkup Kerja Pada Bidang Akuntansi dan Keuangan
Pembelajaran Lembaga
Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan proses
akuntansi secara menyeluruh pada Perusahaan Jasa. Mampu
menjelaskan siklus akuntansi jasa, persamaan dasar akuntansi,
persamaan dasar akuntansi dari transaksi akuntansi, dan membedakan
macam-macam dokumen transaksi.

Tujuan  Peserta didik dapat menganalisis alur siklus akuntansi,


Pembelajaran pengertian dan rumus PDA serta macam-macam jenis
dokumentransaksi yang terjadi di perusahaan jasa.
 Peserta didik dapat memahami alur siklus akuntansi pada
perusahaan jasa, pencatatan pada PDA, serta perbedaa
kegunaan dari macam-macam bukti transaksi dan perbedaan
transaksi bisnis pada perusahaan jasa
a.  Peserta didik dapat menjelaskan dan menggolongkan bukti
Asesmen transksi pada perusahaan jasa untuk kemudian dicatat dalam
Non- PDA

Kognitif
Informasi apa yang ingin digali ? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Kesejahteraan psikologis dan 1. Apa yang sedang kamu rasakan saat ini?
sosial emosi Sisiwa 2. Bagaimana perasaanmu saat di rumah?

Aktivitas siswa selama belajar di rumah 1. Apa saja kegiatanmu selama


belajar dirumah?
Kondisi keluarga dan pergaaulan siswa 1. Bagaimana keadaan keluargamu ?
2. Bgaimana hubunganmu dengan teman-
temanmu ?
Gaya belajar, karakter, serta minat siswa 1. Cara belajar bagaimana yang membuat kamu
paham dalam mempelajari sesuatu; apakah
dengan mendengarkan saja, atau dengan
melihat saja, atau dengan mendengar dan
melihat, atau dengan mengerjakan sesuatu ?
(pilih salah satu)
2. Apakah kamu seorang yang suka hal-hal yang
gembira, keadaaan yang damai, kondisi yang
rapi, atau mengatur orang lain ? (pilih salah
satu)
3. Apa yang kamu suka lakukan di waktu luang
dan apa harapanmu di masa depan
?

Langkah-langkah apa saja yang ingin Alat bantu apa yang dibutuhkan ?
dilakukan ?
1. memastikan pertanyaan jelas dan - Kertas
mudah dipahami - Laptop/komputer
2. Menyertakan acuan atau stimulus - Printer
informasi yang dapat membantu
siswa menemukan jawabannya
3. Memberikan waktu berpikir pada
siswa sebelum menjawab pertanyaan
b. Asesmen kognitif
Waktu asesmen Setelah akhir Durasi asesmen 10 menit
pembelajaran satu
Kompetensi

Identifikasi Pertanyaan Kemungkinan Skor Rencana


materi yang jawaban (katagori) tindak
akan Lanjut
diujikan
Alur siklus Jelaskan alur siklus A. Alur siklus Skor : Pembelajara
akuntansi pada akuntansi pada n
akuntansi pada dapat
perusahaan perusahaan jasa 11 – 15
jasa perusahaan jasa! dimulai dari: Katagori dilanjutkan
analisis A pada KD
dokumentransa (paham) berikutnya
ksi, PDA, Skor :
jurnal umu, 6 – 10
buku besar, Katagori
neraca saldo, B Memberikan
penyesuaian, (paham pembelajaran
(sebagian remedial
neraca saldo
setelah )
penyesuain, Skor :
laporan 1-5
keuangan, Katagori
jurnal penutup,C
neraca saldo (tidak
setelah paham)
penutup, dan
jurnal
pembalik.
B. Alur siklus
akuntansi pada
perusahaan jasa
dimulai dari:
analisis
dokumentransa
ksi, PDA,
jurnal umu,
buku besar,
neraca saldo,
penyesuaian,
neraca
saldo setelah
penyesuain,
laporan
keuangan.
C. Alur siklus
akuntansi pada
perusahaan jasa
dimulai dari:
analisis
dokumentransa
ksi, PDA.

Memahami Apa yang dimaksud dengan A. Nota Debet


macam- nota debit ? adalah
macam dokumen
dokumen transaksi
transaksi pengembalian
barang yang
telah dibeli
dengan cara
kredit atau
pengurangan
harga faktur
karena barang
sebagian rusak
atau kualitas
yang tidak
sesuai pesanan.
B. Nota Debet
adalah
dokumen
transaksi
pengembalian
barang yang
telah dibeli
C. Nota Debet
adalah
dokumen
transaksi
pengembalian
barang
Menganalisis Persamaan dasar akuntansi A. Yang menjadi
rumus dan memiliki rumus Asset= komponen
penerapan kewajiban+ modal. Dari modal yaitu:
persamaan persamaan tersebut apa Pendapatan
dasar sajakah yang menjadi bersifat
akuntansi komponen modal? menambah
modal, beban
bersifat
mengurangi
modal, prive
bersifat
mengurangi
modal.
B. Yang menjadi
komponen
modal yaitu:
pendapatan,
beban, dan
prive
C. Yang menjadi
komponen
modal
yaitu:kas,
pendapatan,
dan piutang.

Langkah-langkah apa saja yang akan Alat bantu apa yang dibutuhkan
dilakukan
1. Pelaksanaan - Kertas
2. Diagnosis dan Tindak Lanjut - laptop/komputer
- printer

 Asesmen selama proses pembelajaran (formatif)


a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila)
Teknik penilaian : Observasi Instrumen
penilaian : Lembar observasi

Lembar Observasi
No. Nama Siswa Sikap yang dinilai Kategori Penilaian
Sudah Mulai Belum
Terlihat Terlihat Terlihat
1. - Peserta didik dapat
mengenal, menganalisis,
menjelaskan secara runtut
dan mempraktikkan
siklus akuntansi pada
perusahaan jasa,
Persamaan dasar
akuntansi, dan dokumen
transaksi.

2. - Peserta didik memiliki


kemampuan analisisi yang
baik dalam mengenali
suatu hal yang baru, dalam
hal ini adalah menganalisis
dan menjelaskan siklus
akuntansi pada perusahaan
jasa, Persamaan dasar
akuntansi, dan dokumen
transaksi.
b. Performa

Teknik penilaian : Tes praktik


Instrumen penilaian : Soal dengan instruksi untuk praktik menganalisis dokumen transaksi
dan mencatatnya ke dalam PDA
1. Tugas I: Analisislah soal-soal transaksi dibawah ini, kemudian tentukan bukti
transaksi apa yang sesuai untuk digunakan

Transaksi Bukti Transaksi


yang digunakan

PT. Maju Jaya membeli barang dagang pada tanggal


13 juni 2020 berupa 1unit AC kepada PT LG secara
kredit sebesar Rp 2000.000,- dengan termin
pembayaran 2/10,n/30

PT Maju jaya menjual barang dagang berupa


5 unit laptop asus secara tunai seharga 10.000.000

Tuan Hendra selaku pemilik perusahaan PT


Maju Jaya pada tanggal 21 juni 2020 membuat perintah
kepada bagian bendahara untuk mecairkan dana sebesar
30.000.000 guna membayar
gaji karyawan.
Pada tanggal 20 juni PT Maju jaya
mengembalikan barang dagang yang dibeli dari PT LG
karena barang tersebut rusak
Pada tanggal 15 juni 2020 PT Maju Jaya menjual
barang dagang kepada mitra com, laptop merek hp
sebanyak 4 unit dengan
harga 28.000.000, termin penjualan n/30
Pada tanggal 17 juni 2020 Mitra com mengembalikan
2 unit laptop merek hp kepada PT Maju Jaya karena
laptop tersebut tidak sesuai dengan pesanan.

PT Maju Jaya memiliki rekening di bank BCA pada


tanggal 28 PT Maju Jaya ingin memindahkan sebagian
saldonya ke rekening Bank BNI, oleh karena itu PT
Maju Jaya
membuat surat permohonan pindah rekening
Pada tanggal 22 Juni diterima kas masuk
sebesar 500.000 untuk pengisian dana kas kecil
Pada tanggal 18 Juni dikeluarkan uang
perusahaan untuk membeli peralatan kantor
Tuan Hendra membuat surat perintah kepada bank untuk
mencairkan dana senilai
10.000.000 guna diberikan pada tuan dito
sebagai uang untuk membayar utangnya.
Total skor : 100 dengan rincian masing-masing soal jika dijawab dengan tepat
skor 20.
2. Tugas II: Kerjakan soal transaksi pada perusahaan jasa berikut ini kedalam
Persamaan dasar akuntansi!
Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No .47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-1


Tanggal : 1 Desember 2009

Cek Nomor Cek : CP12-001 Tanggal Cek : 6/12/2009


Dibayar kepada Karyawan Salon Indah Bandung
Jumlah Rp. 7.500.000,00
Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran gaji karyawan bulan November 2009
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.2


Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-1
Tanggal : 2 Desember 2009
Dibayarkan Kepada Percetakan ”OLYMPIA”, Jl. Supratman 21, Bandung
Jumlah Rp. 750.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus lima puluh ribu rupiah.
Keterangan Pembuatan brosur perusahaan untuk keperluan iklan.
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.3

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS Nomor : BKM12-1


Tanggal : 3 Desember 2009

Uang Tunai -- Cek Nomor Cek : BS21 Tanggal Cek : 3/12/2009


Diterima Dari Ny. Ria, Geger Kalong Bandung
Jumlah Rp. 2.000.000,00
Dengan Huruf Dua juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-12 tertanggal 25 Nopember 2009
Diketahui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.4

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-2
Tanggal : 4 Desember 2009
Dibayarkan Kepada Kantor PLN dan PT Telkom
Jumlah Rp. 700.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus ribu Rupiah
Keterangan Rekening listrik bulan November 2009 Rp. 400.000,-
Rekening telepon bulan November 2009 Rp. 300.000,-

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :


Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.5

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR Bandung

No. F12-1 Tanggal : 6 Desember 2009

Kepada Yth.
Ny. Rinda Tgl. Kirim 6 Desember 2009
Jl. Cimahi Raya No.63 Purchase Order # 121
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 8.000.000,-


Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Biaya jasa rias pengantin
Disetujui oleh : Dibukukan oleh :

Indah
(Indah) (………………)

Dokumen Transaksi No.6

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No, 47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-2

Tanggal : 6 Desember 2009

Cek Nomor Cek : CP12-002 Tanggal Cek : 6/12/2009


Dibayar kepada PT Paragon – Tangerang
Jumlah Rp. 3.500.000,00
Dengan Huruf Tiga juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur C.15234 tertanggal 23 Nopember 2009
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.7
Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-3
Tanggal : 9 Desember 2009
Dibayarkan Kepada Toko Alfa Niaga, Jl. Dewi Sartika, Bandung
Jumlah Rp. 250.000,-
Dengan Huruf Dua ratus lima puluh ribu rupiah
Keterangan Pembelian perlengkapan
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.8

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-3


Tanggal : 9 Desember 2009

Cek Nomor Cek : CP12-003 Tanggal Cek : 9/12/2009


Dibayar kepada PT Martina-Jakarta
Jumlah Rp. 1.500.000,-
Dengan Huruf Satu juta lima raus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur F1289 tertanggal 20 Nopember 2009
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.9
Dokumen Transaksi No.10

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS Nomor : BKM12-2


Tanggal : 12 Desember 2009

Uang Tunai -- Cek Nomor Cek : SS142 Tanggal Cek : 12/12/2009

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63 Bandung


Jumlah Rp. 8.000.000
Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F12 -1 tertanggal 6 Desember 2009

Diketahui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

I ndah Raisa
(Indah ) (Raisa ) (………………)

Dokumen Transaksi No.11

Salon Indah COPY


Jl. Soekarno Hatta No. 47 NOTA KONTAN Bandung

No. KN01 Tanggal : 13 Desember 2009


Kepada Yth.
Tgl 13 Desember 2009
Pendapatan tunai Purchase Order # 122
Termin N/30

Jumlah Rp.6.000.000,-
Dengan Huruf Enam juta rupiah.
Keterangan Pendapatan usaha salon

Disetujui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) ( ....................... )

Dokumen Transaksi No.12


Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS Nomor : BKM12-3


Tanggal : 14 Desember 2009

Uang Tunai -- Cek Nomor Cek : SS510 Tanggal Cek : 14/12/2009


Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63Bandung
Jumlah Rp. 3.800.000,-
Dengan Huruf Tiga juta delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-25 tertanggal 29 November 2009
Diketahui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.13

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-4
Tanggal : 17 Desember 2009
Dibayarkan Kepada Ny. Indah, pemilik perusahaan
Jumlah Rp. 1.000.000,-
Dengan Huruf Satu juta rupiah
Keterangan Untuk keperluan pribadi pemilik perusahaan.
Disetujui oleh: Dibayar oleh ; Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (.......................)

Dokumen Transaksi No.14


Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-2 Tanggal : 18 Desember 2009


Kepada Yth.
Tgl. Kirim 18 Desember 2009
SMK Pasundan Purchase Order # 123
Termin N/30
Jumlah Rp. 4.500.000
Dengan Huruf Empat juta lima ratus ribu rupiah.
Keterangan Paket Beauty Class 45 orang siswa
Disetujui oleh : Dibukukan oleh :
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :
Indah
(Indah) (………………)
(Iqbal) (Ny. Iqbal) ( ........................ )

Dokumen Transaksi No.15

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS Nomor : BKM12-4


Tanggal : 20 Desember 2009

Uang Tunai Cek Nomor Cek : JC11 Tanggal Cek : 20/12/2009


Diterima Dari Ny. Dewi, Bandung
Perincian (Rp.) Rp. 2.500.000,-
Dengan Huruf Dua juta lima ratus rupiah
Keterangan Piutang sebesar Rp. 5.000.000,- yang telah dihapuskan dalam
bulan Oktober 2009 atas nama pelanggan Ny.Dewi, ternyata
dapat di bayar kembali per tanggal tersebut sebesar 50%-nya.
Diketahui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa)
(………………)

Dokumen Transaksi No.16


Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-5
Tanggal : 26 Desember 2009
Dibayarkan Kepada Bp. Rochiman, Jl. Dewi Sartika, Bandung
Jumlah Rp. 800.000,-
Dengan Huruf Delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Perbaikan atap toko yang rusak.
(Masukan sebagai beban operasi lain-lain/ Other Operating
Exp)
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa)
(………………)

Dokumen Transaksi No.17


PT. Martina COPY
Jakarta Tanggal : 29 Desember 2009

FAKTUR No. G11


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 29 Desember 2009
Jl. Soekarno Hatta No 47 Purchase # 34C
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 1.300.000


Dengan Huruf Satu juta tiga ratus ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Qty Description Price (Rp.) Jumlah


5 btl Pewarna rambut 60.000,- 300.000,-
20 btl Shampo 50.000,- 1.000.000,-
Jumlah 1.300.000,-
Mengetahui : Bag. Penjualan Bag. Pembukuan :

Aditya Levi Dwi


(Aditya) (Reza Levi) (Dwi)

Dokumen Transaksi No.18


Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-4


Tanggal : 30 Desember 2009 Cek
Nomor Cek : CP12-007 Tanggal Cek : 30/12/2009
Dibayar kpd Bank Permata, KC-Moh. Toha, Bandung
Perincian Pinjaman (Loan) Bunga Jumlah
Rp. 5.000.000,- Rp 200.000,- Rp. 5.200.000,-
Dengan Huruf Lima juta dua ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran angsuran bulanan pinjaman jangka panjang
(Loan) dari Bank Permata ditambah bunga.
Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL  Perencanaan
Remidial
- Remedial performa
Peserta didik mengualang tes performa
- Remedial tes tertulis
Guru mengulang materi yang belum dikuasai dan memerikan tes tertulis ulang
 Perencanaan Pengayaan:
Memberikan lembar kerja yang berbeda

G. LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK PENGAYAAN
NAMA SISWA : No. Absen :
Kelas :

Petunjuk : Dibawah ini terdapat dua nota yaitu nota debit dan nota kredit, tugas kalian
sekarang adalah silahkan menganalisisi kegunaan dan perbedaan kedua bukti transaksi tersebut!
MATERI AJAR

Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa

Perusahaan jasa adalah sebuah usaha yang bergerak dibidang penyediaan pelayanan kepada
pelanggan atau perusahaan lainnya. Contohnya, sebuah firma akuntansi yang menyediakan jasa
akuntansi untuk perorangan ataupun usaha lainnya. Sementara, sebuah salon menawarkan potong
rambut, styling, dan perawatan lainnya untuk pelanggannya. Sebuah perusahaan penyedia barang
membeli perlengkapan secara grosir dan mengirimkannya kepada pelanggan. Sebuah butik
membeli pernak-pernik pakaiannya dari sebuah perusahaan lain yang menyediakan barang
khusus pakaian.

Walaupun demikian, tidak menutup kemungkinan bagi perusahaan jasa memiliki persediaan
barang (Salon bisa saja memiliki persediaan apabila salon tersebut juga menjual perawatan
rambut, shampoo dan lainnya).

8 Tahapan Siklus Akuntansi


Untuk perusahaan jasa umumnya siklus akuntansinya sama seperti pada umumnya. Transaksi
dibukukan ke Jurnal Umum, dan jumlahnya dimasukkan ke Buku Besar. Pada akhir siklus
akuntansi, baik itu bulanan, caturwulan, atau setahun, perhitungan di Buku Besar akan
disesuaikan dan pernyataan keuangan dipersiapkan. Setelah akun tutup periode, nantinya akan
dibuka kembali setelah dilakukan penyesuaian.

Ini urutannya:
Analisa Transaksi
Di tahap ini Anda harus mengumpulkan semua data transaksi perusahaan jasa. Bentuk transaksi
perusahaan jasa biasanya berupa: pembelian asuransi, pembelian persediaan alat, biaya sewa,
biaya iklan, dan biaya lainnya. Setelah semua terkumpul dan dianalisa, baru Anda masukkan ke
jurnal umum.
Membuat Jurnal
Pada tahapan membuat jurnal umum, semua transaksi sudah dianalisa dan bisa diposting ke buku
besar.
Posting Menyiapkan Neraca Lajur
Neraca lajur berupa worksheet yang berisi informasi data keuangan tersusun dari jurnal umum.
Kolom yang terbagi adalah nama akun, neraca saldo, penyesuaian, neraca saldo setelah
disesuaikan, laba rugi, neraca.

Menyiapkan Laporan Keuangan


Jika sudah pada tahapan ini, Anda harus berhati-hati memasukaan data jurnal ke dalam laporan
keuangan supaya tidak terjadi kesalahan penghitungan. Di dalam laporan keuangan akan berisi
kolom debit dan kredit yang akan ditutup.

Catat Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Penutup


Jurnal Penyesuaian akan ditutup dan dimasukkan ke dalam jurnal penutup.
Masih sama seperti kolom sebelumnya, akan terdapat kolom debit dan kredit dari laporan
keuangan.
Di akhir akan terlihat jelas kesimpulan pemasukan yaitu jumlah debit yang akan ditutup.
Posting Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Penutup
Setelah semua debit dan kredit tercatat, maka Anda harus posting kedua jurnal penyesuaian dan
jurnal penutup ke buku besar.
Menyiapkan Neraca Saldo
Ini adalah tahapan terakhir dalam siklus akuntansi perusahaan jasa.
Fungsi neraca saldo adalah untuk memeriksa keseimbangan kolom debit dan kredit yang ada di
buku besar, dengan menghitung setiap saldo akun didalamnya.
Kesimpulan
Siklus akuntansi perusahaan jasa bukan tidak rumit walaupun sedikit barang fisik yang
dimasukkan ke dalam transaksi.
Tapi Anda harus tetap teliti dalam melakukan setiap tahapannya supaya Anda tidak banyak
merugi saat membuat laporan keuangan.
Apakah artikel ini membantu? Share artikel ini ke teman dan rekan yang membutuhkan!
Persamaan dasar akuntansi adalah merupakan pondasi untuk semua sistem akuntansi.
Faktanya, seluruh konsep dan kerangka akuntansi didasarkan pada persamaan ini. Persamaan
dasar akuntansi adalah sebuah perhitungan yang bertujuan untuk memproyeksikan hutang,
kekayaan, serta modal yang dimiliki oleh sebuah perusahaan. Adapun prinsip yang selalu
dipegang dalam akuntansi adalah adanya keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran.
Persamaan dasar akuntansi menyamakan aset perusahaan dengan kewajiban dan ekuitasnya.
Kemudian, kedua hal tersebut perlu dianalisis lebih mendetail dengan persamaan dasar akuntansi
di mana digunakan juga untuk menilai keampuan perusahaan dalam mengelola keuangan. Oleh
karena itu, harta atau aset yang dimiliki oleh perusahaan harus seimbang dengan liabilitas atau
kewajiban. Ini menunjukkan semua aset perusahaan diperoleh baik pendanaan dari utang atau
ekuitas. Misalnya ketika sebuah perusahaan baru dibangun, aset pertama yang dibeli berasal dari
dana yang diterima dari investor atau dari pinjaman (utang). Dengan demikian semua aset
perusahaan yang berasal dari kreditor atau investor disebut kewajiban dan ekuitas.
Jika digambarkan dengan rumus persamaan dasar akuntansi, formulasinya adalah sebagai
berikut:

Aset = Kewajiban + Ekuitas


atau bisa juga berupa:

Harta (Aktiva) = Hutang + Modal (Pasiva)

Seperti yang Anda lihat, sisi aset setara dengan jumlah kewajiban dan ekuitas pemilik. Ini masuk
akal jika kerangka berpikirnya adalah kewajiban dan ekuitas pada dasarnya hanya sumber
pendanaan bagi perusahaan untuk membeli aset. Persamaan ini umumnya ditulis dengan posisi
kewajiban yang ditempatkan lebih dahulu sebelum ekuitas pemilik. Karena utang terhadap
kreditur harus dilunasi terlebih dahulu sebelum investor ketika perusahaan mengalami
kebangkrutan. Dengan kata lain, kewajiban dianggap lebih lancar atau likuid daripada ekuitas.
Hal ini terbukti konsisten dengan contoh pelaporan keuangan di mana aset lancar (Current
Assets) dan kewajiban lancar (Current Liabilities) selalu dilaporkan sebelum aset tetap (Fixed
Assets/PPE) dan liabilitas jangka panjang (Long-Term Debt).
Persamaan ini berlaku untuk semua aktivitas dan transaksi bisnis. Aset akan selalu setara dengan
kewajiban dan ekuitas pemilik. Jika aset meningkat, baik kewajiban atau ekuitas pemilik harus
meningkat untuk menyeimbangkan persamaan. Begitu pula sebaliknya, jika aset menurun maka
kewajiban dan ekuitas pemilik juga ikut menurun. Komponen-komponen Persamaan Dasar
Akuntansi

1. Aset
Aset adalah sumber daya yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan untuk digunakan
manfaatnya di masa depan.
Aset atau aktiva adalah hal-hal yang mendatangkan manfaat bagi perusahaan. contohnya seperti
bangunan gedung, kendaraan, tanah, uang kas yang tunai maupun cek kontan
Bagian aktiva nantinya akan bertambah jika aset perusahaan bertambah, dan berkurang jika
sebaliknya.
Ada nilai penyusutan pada aset yang berupa barang, contohnya peralatan mesin yang pasti akan
mengalami kerusakan pada suatu waktu.
Selain itu mesin tersebut juga akan mengalami penurunan nilai atau dikenal dengan istilah
depresiasi.
Beberapa aset bersifat tangible seperti kas dan ada juga yang bersifat intangible bersifat atau
tidak berwujud seperti goodwill atau hak cipta.
Berikut beberapa contoh akun aset:
• Aset lancar: Kas, Piutang, Biaya Dibayar Di muka.  Aset Tetap:
Kendaraan, Bangunan.
• Aset Tidak Berwujud: Goodwill, Hak Cipta, Paten

2. Kewajiban atau Liabilitas


Kewajiban atau biasa disebut dengan istilah liabilitas adalah sejumlah dana yang perusahaan
pinjam dari pihak lain (kreditur) dan harus dilunasi sesuai waktu yang sudah disepakati. Bentuk
kewajiban yang umum adalah utang. Utang merupakan kebalikan dari piutang. Dan ini harus
dicatat pada laporan keuangan.
Ketika sebuah perusahaan membeli barang atau jasa dari perusahaan lain secara kredit, utang
dicatat untuk menunjukkan bahwa perusahaan berjanji untuk membayar di kemudian hari.
Berikut beberapa contoh dari akun kewajiban yang paling umum.
• Utang Jangka Pendek: Utang Dagang, Utang Bank, Utang Gaji, Utang Pajak.
• Utang Jangka Panjang: Utang Obligasi

3. Ekuitas
Ekuitas adalah bagian dari aset perusahaan yang dimiliki oleh pemegang saham atau pihak
ketiga, dan masuk ke dalam rumus persamaan dasar akuntansi.
Pemilik dapat meningkatkan bagian kepemilikan mereka dengan menginvestasikan dana kepada
perusahaan atau mengurangi ekuitas dengan menarik dana perusahaan (prive).
Demikian pula, pendapatan meningkatkan sisi ekuitas sementara biaya-biaya menurunkan
ekuitas.
Beberapa akun ekuitas umum seperti:
• Modal Pemilik
• Penarikan Pemilik (prive)
• Laba Ditahan
• Saham Biasa
• Modal Disetor
• Biasanya akun ekuitas merupakan bagian dari aset yang dipegang oleh third party (pihak
ketiga), seperti pemilik saham atau stakeholders dimana kepemilikan tersebut bisa
bertambah dan berkurang sesuai dengan kondisi real-nya.
Contoh Persamaan Dasar Akuntansi
Gus adalah seorang pengusaha yang ingin memulai sebuah perusahaan yang menjual alat-alat
musik. Setelah menabung uang selama setahun, Gus memutuskan untuk secara resmi memulai
bisnisnya. Dia membentuk Guitars, Inc. dan meginvestasikan dana sebesar Rp100.000.000
kepada perusahaan barunya. Transaksi bisnis ini meningkatkan kas perusahaan dan
meningkatkan ekuitas dengan jumlah yang sama. Di bawah ini adalah contoh persamaan dasar
akuntansi yang dapat dibuat:

Persamaan Dasar Akuntansi

Aset Kewajiban Ekuitas

Kas Modal pemilik

Rp100.000.000 Rp100.000.000

Aset = Kewajiban + Ekuitas


Setelah pembentukan perusahaan, Guitars, Inc. perlu membeli beberapa persediaan gitar yang
kemudian akan dijual kembali dengan total Rp80.000.000. Dalam hal ini, Guitars, Inc.
menggunakan uang tunai untuk membeli aset berupa persediaan, sehingga akun kas menurun dan
akun persediaan meningkat. Berikut adalah contoh persamaan dasar akuntansi yang dapat dibuat:
Persamaan Dasar Akuntansi
Aset Kewajiban Ekuitas
Kas Persediaan Modal pemilik
Rp 20.000.000 Rp 80.000.000 Rp 100.000.000
Aset = Kewajiban + Ekuitas

Macam-macam dokumentransaksi pada perusahaan jasa

Secara garis besar, bukti transaksi perusahaan jasa terbagi menjadi dua yakni bukti eksternal
dan bukti internal. Bukti eksternal ialah bukti transaksi antara perusahaan dengan pihak luar
perusahaan. misalnya aja antara perusahaan penyedia jasa dengan penggunanya. Kalau bukti
eksternal merupakan bukti digunakan untuk kegiatan transaksi di dalam lingkungan perusahaan.
macam-macam bukti transaksi tersebut. Berikut macam-macam Bukti transaksi Internal maupun
eksternal:
a. Kwitansi
Kwitansi merupakan bukti bahwa perusahaan telah menerima atau membayar sejumlah uang.
Biasanya kuitansi dibuat rangkap. Lembar pertama diberikan kepada pihak yang membayar
sedangkan lembar ke dua dan seterusnya digunakan sebagai arsip.

b. Faktur
Coba cek BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) kendaraan yang kamu atau orang tua
kamu punya deh. Biasanya di bagian belakang BPKB ada faktur yang disertakan. Faktur
merupakan bukti transaksi penjualan atau pembelian secara kredit (tidak tunai). Sama halnya
dengan kuitansi, faktur juga biasanya dibuat rangkap. Lembar pertama merupakan bukti bagi
penjual yang disebut dengan faktur penjualan. Sedangkan lembar kedua merupakan bukti bagi
pembeli yang disebut dengan faktur pembelian. c. Nota kredit
Nota kredit itu bukti transaksi yang digunakan untuk mengurangi nominal transaksi sebelumnya
yang bersifat kredit. Nota kredit dikeluarkan oleh penjual untuk mengurangi nominal transaksi
dikarenakan barang yang dijual diterima kembali sebagian. d. Nota debit
Nota debit hampir sama dengan nota kredit, namun yang mengeluarkannya adalah pembeli. Jadi
ketika pembeli melakukan komplain atas barang yang telah dibeli secara kredit biasanya pembeli
akan mengembalikan barang tersebut lalu membuat bukti berupa nota debit agar penjual
mengurangi nominal transaksi sebelumnya. a. Memo
Memo itu semacam surat perintah dari atasan kepada bawahan untuk melakukan aktivitas
tertentu yang berkaitan dengan keuangan. Contohnya begini, kamu jadi supervisor di sebuah
perusahaan jasa. Nah, direktur pemasaran kamu memerintahkan untuk membuat hasil laporan
penjualan bulan ini
b. Bukti kas masuk
Bukti kas masuk merupakan bukti yang dikeluarkan bagian keuangan sebagai tanda telah terjadi
aliran kas masuk ke perusahaan. c. Bukti kas keluar
Kebalikan dari bukti kas masuk, yakni bukti yang dikeluarkan bagian keuangan sebagai tanda
telah terjadi aliran kas keluar dari perusahaan.
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

Bacaan guru

• Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.


• Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI..
• Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi YKPN.
Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi
Ilmu Ekonomi YKPN.

Bacaan peserta didik


• Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.
• Buku lain yang relevan

GLOSARIUM

Asset L
B Liabilities/kewajiban
Buku besar Laporan keuangan

D
Dokumen transaksi N
E Neraca saldo
ekuitas Nota Debet
Equities
P

G
General Journal Persamaan Dasar Akuntansi (PDA)
J S
Jurnal penyesuaian
Siklus Akuntansi
Jurnal umum
Jurnal penutup Subsidiary Leger
Jurnal pembalik

DAFTAR PUSTAKA

Jusup, Haryono 2019.” Dasar-dasar Akuntansi”. Yogyakarta: STIE YKPN

Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar Buku Pintar”. Cetakan pertama. Yogyakarta: Deepublish

Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.

Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.

Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Anda mungkin juga menyukai