Anda di halaman 1dari 98

SMK N 1 KASREMAN NGAWI

HF JANUARI 2024

GURU AKUNTANSI DAN KEUANGAN


LEMBAGA
MODUL AJAR
LINGKUP KERJA PADA BIDANG AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL
• Nama penyusun : Guru Akuntansi dan Keuangan Lembaga
• Institusi : SMK N 1 KASREMAN
• Jenjang sekolah : SMK
• Kelas X
• Semester : 2/II
• Alokasi Waktu : 5 X 45 menit

B. KOMPETENSI AWAL
• Pengetahuan : Lingkup Kerja Pada Bidang Akuntansi dan Keuangan Lembaga

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


• Bernalar Keritis
Peserta didik dapat mengenal, menganalisis, menjelaskan secara runtut serta
mempraktikkan/menyusun siklus akuntansi pada perusahaan jasa, Persamaan dasar akuntansi,
dokumen transaksi, jurnal umum, buku besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca lajur,
dan laporan keuangan.
Peserta didik memiliki kemampuan analisisi yang baik dalam mengenali suatu hal yang baru,
dalam hal ini adalah menganalisis dan menjelaskan siklus akuntansi pada perusahaan jasa,
Persamaan dasar akuntansi, dokumen transaksi, jurnal umum, buku besar, neraca saldo, jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Gotong Royong
Peserta Didik mampu mengenal, menganalisis, menjelaskan secara runtut serta
mempraktikkan/menyusun siklus akuntansi pada perusahaan jasa, Persamaan dasar akuntansi,
dokumen transaksi, jurnal umum, buku besar, neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca lajur,
dan laporan keuangan secara berkelompok.
D. SARANA DAN PRASARANA
Sarana
• Alat : Papan tulis, boardmarker, penghapus, laptop/komputer/HP, LCD
• Bahan : Kertas

Prasarana
• Materi : Pertemuan 1 = Siklus Akuntansi Jasa, Persamaan dasar akuntansi, dan
dokumen transaksi,
Pertemuan 2 = Jurnal umum, buku besar, neraca saldo.
Pertemuan 3 = Jurnal Penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Sumber bahan ajar:
a. Buku
• Adya Barata.2002. Akuntansi Sektor Publik.Jakarta:Salemba Empat.
• Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.
• Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar Buku Pintar”. Cetakan pertama.
Yogyakarta: Deepublish
• Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.
• Buku lain yang relevan
• Munawaroh, Umi dkk. 2008 “Konsep Dasr Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Jilid 1. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.
Departemen Pendidikan Nasional
b. Internet

E. TARGET PESERTA DIDIK


• Peserta didik reguler
• Peserta didik slow learner
• Peserta didik fast learner
F. MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang digunakan pada elemen ini adalah : Discovery Learning

KOMPONEN INTI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Elemen Lingkup Kerja Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan
Pada Bidang Akuntansi proses akuntansi secara menyeluruh pada Perusahaan Jasa.
dan keuangan Lembaga Mampu menjelaskan siklus akuntansi jasa, persamaan dasar
akuntansi, persamaan dasar akuntansi dari transaksi akuntansi,
dan membedakan macam-macam dokumen
transaksi.
Tujuan Pembelajaran : Pertemuan
1. Peserta didik dapat menjelaskan siklus akuntansi jasa secara
pertama
mandiri
2. Peserta didik dapat menjelaskan persamaan dasar akuntansi
secara mandiri
3. Peserta didik dapat menerapkan persamaan dasar akuntansi
dari transaksi akuntansi secara mandiri
4. Peserta didik dapat menganalisis tentang macam dokumen
transaksi secara mandiri.

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan


proses akuntansi dalam menyusun jurnal umum, buku besar,
dan neraca saldo.
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu menjelaskan pengaruh transaksi
untuk menentukan Debet Kredit Pertemuan Kedua
2. Peserta didik mampu menjelaskan fungsi Jurnal Umum
3. Peserta didik mampu menjelaskan pencatatan transaksi
kedalam Jurnal umum
4. Peserta didik mampu mengidentifikasi jurnal umum dalam
menentukan banyaknya Buku besar
5. Peserta didik mampu membuat Buku besar
6. Peserta didik mampu memasukkan (posting) dari Jurnal ke
buku besar
7. Peserta didik mampu menyusun Neraca Saldo

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan Pertemuan ketiga
proses akuntansi dalam menyusun jurnal penyesuaian, neraca
lajur, dan laporan keuangan
Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu membuat Jurnal penyesuaian
2. Peserta didik mampu membuat Neraca Lajur
3. Peserta didik mampu menyusun Laporan Keuangan
4. Peserta didik mampu membuat Jurnal Penutup

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
• Seseorang melakukan analisis, mengidentifikasi, membedakan, menjelaskan, dan
mempraktikkan untuk dapat mengenali sesuatu sesuai dengan kegunaan dan fungsinya.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
• Bagaimana alur siklus akuntansi pada perusahaan jasa?
• Apakah fungsi dan rumus dari persamaan dasar akuntansi, coba jelaskan!
• Mengapa sebelum melakukan pencatatan transaksi perlu dilakukan analisis dan
penggolongan dokumen transaksi?
• Coba jelaskan karakteristik dari jurnal umum!
• Setelah menyusun jurnal kemudian kita memposting kedalam buku besar, apakah kegunaan
dari buku besar? Jelaskan pula macam-macam buku besar yang anda ketahui!.
• Setelah menyusun buku besar perlu disusun neraca saldo, apa fungsi neraca saldo dalam
siklus akuntansi?
• Kenapa akun-akun tertentu pada akhir periode perlu disesuaikan?
• Apa fungsi neraca lajur dalam siklus akuntansi?
• Kenapa laporan keuangan itu penting untuk disusun oleh akuntan, apa sebenarnya peran
laporan keuangan bagi pihak internal maupun eksternal
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (Pertama)
Tahap Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pembelajaran
Pendahuluan • Guru mengucapkan salam pembuka 6 JP
• Guru meminta peserta didik merapikan formasi kelas (6 x @
45 menit
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin
= 270
berdoa untuk mengawali pembelajaran menit)
• Guru mengajak peserta didik bersyukur kepada Tuhan
• Guru menanyakan keadaan peserta didik
• Guru meminta siswa untuk memimpin do’a
• Guru meberikan apersepsi materi siklus akuntansi,
persamaan dasar akuntansi, dan analisis dokumentransaksi
• Guru mengaitkan materi siklus akuntansi, persamaan
dasar akuntansi, dan analisis dokumentransaksi dalam
kehidupan sehari-hari
• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran materisiklus
akuntansi, persamaan dasar akuntansi, dan analisis
dokumen transaksi
• Guru menjelaskan asesmen yang akan dilakukanuntuk
materi siklus akuntansi, persamaan dasar akuntansi, dan
analisis dokumen transaksi

Inti Kegiatan Pembelajaran Elemen Membaca – Memirsa


• Peserta didik menonton video penjelasan guru terkait
siklus akuntansi pada perusahaan jasa, persamaan
dasar akuntansi dan contoh kasus pengerjaannya, serta
penjelasan tentang macam-macam analisis
dokumentransaksi.
• Peserta didik diminta memberi tanggapan terhadap
video yang telah ditonton terkait siklus akuntansi pada
perusahaan jasa, persamaan dasar akuntansi dan contoh
kasus pengerjaannya, serta penjelasan tentang macam-
macam analisis dokumentransaksi.
• Peserta didik membaca materi terkait siklus akuntansi
pada perusahaan jasa, persamaan dasar akuntansi dan
contoh kasus pengerjaannya, serta penjelasan tentang
macam-macam analisis dokumentransaksi sesuai
dengan modul dan video pembelajaran yang
ditayangkan oleh guru.
• Peserta didik mendengarkan penjelasan guru terkait
kegunaan dan contoh penyelesaian kasus siklus
akuntansi pada perusahaan jasa, persamaan dasar
akuntansi, serta penjelasan tentang macam-macam
analisis dokumentransaksi.
• Peserta didik melengkapi beberapa pertanyaan yang
diberikan oleh guru terkait alur siklus akuntansi, rumus
persamaan dasar akuntasi beserta contoh kasusnya,
serta macam-macam jenis
dokumentransaksi.
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnya dan
guru memberikan tanggapan
• Peserta didik membaca materi yang diberikan oleh
guru.
• Peserta didik menjawab pertanyaan berdasarkanmateri
yang telah dibaca
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnyadan
guru memberikan tanggapan
Kegiatan Pembelajaran Elemen Menyimak – Berbicara
• Peserta didik diperlihatkan tahapan alur siklus akuntansi
pada perusahaan jasa dan sebuah kasus soal terkait macam-
macam dokumen transaksi, kemudian peserta didik
menerapkannya dalam persamaan dasar akuntansi.
• Peserta didik dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing
kelompok diminta untuk mengerjakan soal kasus pada
dokumentransaksi yang tersedia kedalam persamaan dasar
akuntansi.
• Peserta didik membentuk kelompok.
• Peserta didik menganalisis dokumen transaksi yang
diberikan oleh guru untuk kemudian di catat dalam PDA
sesuai dengan siklus akuntansi pada perusahaan jasa.
• Peserta didik bersama guru membahas hasil
pengelompokkan tersebut.

Kegiatan Pembelajaran Elemen


Mengkomunikasikan –Mempresentasikan
• Peserta didik diberikan kasus soal oleh guru dalam bentuk
dokumen transaksi pada perusahaan jasa, kemudian siswa
diminta menyusun dan mencatatnya ke dalam PDA.
• Peserta didik menganalisisi kasus soal yang diberikan
guru
• Guru meminta siswa untuk memaparkan/
mempresentasikan hasil pekerjaanya.
• Siswa mempresentasikan hasil pekerjaanya didepan guru
dan peserta didik yang lain.
• Guru membahas hasil pekerjaan siswa dan memberikan
kesimpulan dari hasil pekerjaan tersebut.

Penutup • Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui

Pemahaman peserta didik terhadap materi siklus akuntansi,


PDA, dan analisis dokumentransaksi.
• Guru meminta peserta didik melakukan refleksiterhadap
pembelajaran yang telah dilakukan
• Guru memberikan feedback
• Guru meberikan penugasan untuk pertemuanberikutnya
terkait jurnal umum, buku besar, dan neraca saldo.
• Guru menjelaskan yang akan dipelajari padapertemuan
berikutnya terkait jurnal umum, buku besar, dan neraca
saldo.
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin
berdoa untuk menutup pembelajaran
• Guru mengucapkan salam penutup
E. ASESMEN
• Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
Rancangan Asesmen Diagnostik
Jenjang/ Kelas X
Capaian Elemen Lingkup Kerja Pada Bidang Akuntansi dan Keuangan
Pembelajaran Lembaga
Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan proses
akuntansi secara menyeluruh pada Perusahaan Jasa. Mampu
menjelaskan siklus akuntansi jasa, persamaan dasar akuntansi,
persamaan dasar akuntansi dari transaksi akuntansi, dan membedakan
macam-macam dokumen transaksi.

Tujuan • Peserta didik dapat menganalisis alur siklus akuntansi,


Pembelajaran pengertian dan rumus PDA serta macam-macam jenis
dokumentransaksi yang terjadi di perusahaan jasa.
• Peserta didik dapat memahami alur siklus akuntansi pada
perusahaan jasa, pencatatan pada PDA, serta perbedaa kegunaan
dari macam-macam bukti transaksi dan perbedaan transaksi
bisnis pada perusahaan jasa
• Peserta didik dapat menjelaskan dan menggolongkan bukti
transksi pada perusahaan jasa untuk kemudian dicatat dalam
PDA

a. Asesmen Non-Kognitif
Informasi apa yang ingin digali ? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Kesejahteraan psikologis dan sosial 1. Apa yang sedang kamu rasakan saat ini?
emosi 2. Bagaimana perasaanmu saat di rumah?
Sisiwa
Aktivitas siswa selama belajar di rumah 1. Apa saja kegiatanmu selama
belajar dirumah?
Kondisi keluarga dan pergaaulan siswa 1. Bagaimana keadaan keluargamu ?
2. Bgaimana hubunganmu dengan teman-
temanmu ?
Gaya belajar, karakter, serta minat siswa 1. Cara belajar bagaimana yang membuat kamu
paham dalam mempelajari sesuatu; apakah
dengan mendengarkan saja, atau dengan
melihat saja, atau dengan mendengar dan
melihat, atau dengan mengerjakan sesuatu ?
(pilih salah satu)
2. Apakah kamu seorang yang suka hal-hal yang
gembira, keadaaan yang damai, kondisi yang
rapi, atau mengatur orang lain ? (pilih salah
satu)
3. Apa yang kamu suka lakukan di waktu luang
dan apa harapanmu di masa depan
?
Langkah-langkah apa saja yang ingin Alat bantu apa yang dibutuhkan ?
dilakukan ?
1. memastikan pertanyaan jelas dan - Kertas
mudah dipahami - Laptop/komputer
2. Menyertakan acuan atau stimulus - Printer
informasi yang dapat membantu
siswa menemukan jawabannya
3. Memberikan waktu berpikir pada
siswa sebelum menjawab pertanyaan

b. Asesmen kognitif
Waktu asesmen Setelah akhir Durasi asesmen 10 menit
pembelajaran satu
Kompetensi

Identifikasi Pertanyaan Kemungkinan Skor Rencana


materi yang jawaban (katagori) tindak
akan diujikan Lanjut
Alur siklus Jelaskan alur siklus A. Alur siklus Skor : Pembelajaran
akuntansi pada akuntansi pada 11 – 1 dapat
perusahaan jasa akuntansi pada perusahaan Katagori
perusahaan jasa dilanjutkan
jasa! dimulai dari: A
pada KD
analisis (paham)
dokumentransa berikutnya
ksi, PDA, Skor :
jurnal umu, 6 – 10
buku besar, Katagori Memberikan
neraca saldo, B
(paham pembelajaran
penyesuaian,
neraca saldo (sebagian) remedial
setelah
penyesuain, Skor :
laporan 1-5
keuangan, Katagori
jurnal penutup, C
neraca saldo (tidak
setelah paham)
penutup, dan
jurnal
pembalik.
B. Alur siklus
akuntansi pada
perusahaan jasa
dimulai dari:
analisis
dokumentransa
ksi, PDA,
jurnal umu,
buku besar,
neraca saldo,
penyesuaian,
neraca saldo
setelah
penyesuain,
laporan
keuangan.
C. Alur siklus
akuntansi pada
perusahaan jasa
dimulai dari:
analisis
dokumentransa
ksi, PDA.

Memahami Apa yang dimaksud dengan A. Nota Debet


macam- adalah
nota debit ?
macam dokumen
dokumen transaksi
transaksi pengembalian
barang yang
telah dibeli
dengan cara
kredit atau
pengurangan
harga faktur
karena barang
sebagian rusak
atau kualitas
yang tidak
sesuai pesanan.
B. Nota Debet
adalah
dokumen
transaksi
pengembalian
barang yang
telah dibeli
C. Nota Debet
adalah
dokumen
transaksi
pengembalian
barang
Menganalisis Persamaan dasar akuntansi A. Yang menjadi
rumus dan memiliki rumus Asset= komponen
kewajiban+ modal. Dari modal yaitu:
penerapan persamaan tersebut apa
persamaan sajakah yang menjadi Pendapatan
dasar akuntansi komponen modal? bersifat
menambah
modal, beban
bersifat
mengurangi
modal, prive
bersifat
mengurangi
modal.
B. Yang menjadi
komponen
modal yaitu:
pendapatan,
beban, dan
prive
C. Yang menjadi
komponen
modal
yaitu:kas,
pendapatan,
dan piutang.

Langkah-langkah apa saja yang akan Alat bantu apa yang dibutuhkan
dilakukan
1. Pelaksanaan - Kertas
2. Diagnosis dan Tindak Lanjut - laptop/komputer
- printer

• Asesmen selama proses pembelajaran (formatif)


a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila)
Teknik penilaian : Observasi
Instrumen penilaian : Lembar observasi

Lembar Observasi
No. Nama Siswa Sikap yang dinilai Kategori Penilaian
Sudah Mulai Belum
Terlihat Terlihat Terlihat
1. - Peserta didik dapat
mengenal, menganalisis,
menjelaskan secara runtut
dan mempraktikkan
siklus akuntansi pada
perusahaan jasa,
Persamaan dasar
akuntansi, dan dokumen
transaksi.

2. - Peserta didik memiliki


kemampuan analisisi yang
baik dalam mengenali
suatu hal yang baru, dalam
hal ini adalah menganalisis
dan menjelaskan siklus
akuntansi pada perusahaan
jasa, Persamaan dasar
akuntansi, dan dokumen
transaksi.
b. Performa

Teknik penilaian : Tes praktik


Instrumen penilaian : Soal dengan instruksi untuk praktik menganalisis dokumen
transaksi dan mencatatnya ke dalam PDA
1. Tugas I: Analisislah soal-soal transaksi dibawah ini, kemudian tentukan bukti
transaksi apa yang sesuai untuk digunakan

Transaksi Bukti Transaksi


yang digunakan

PT. Maju Jaya membeli barang dagang pada tanggal


13 juni 2020 berupa 1unit AC kepada PT LG secara
kredit sebesar Rp 2000.000,-
dengan termin pembayaran 2/10,n/30

PT Maju jaya menjual barang dagang berupa


5 unit laptop asus secara tunai seharga 10.000.000

Tuan Hendra selaku pemilik perusahaan PT


Maju Jaya pada tanggal 21 juni 2020 membuat perintah
kepada bagian bendahara untuk mecairkan dana sebesar
30.000.000
guna membayar gaji karyawan.
Pada tanggal 20 juni PT Maju jaya
mengembalikan barang dagang yang dibeli dari PT LG
karena barang tersebut rusak
Pada tanggal 15 juni 2020 PT Maju Jaya menjual barang
dagang kepada mitra com, laptop merek hp sebanyak 4
unit dengan
harga 28.000.000, termin penjualan n/30
Pada tanggal 17 juni 2020 Mitra com mengembalikan 2
unit laptop merek hp kepada PT Maju Jaya karena
laptop tersebut
tidak sesuai dengan pesanan.
PT Maju Jaya memiliki rekening di bank BCA pada
tanggal 28 PT Maju Jaya ingin memindahkan sebagian
saldonya ke rekening Bank BNI, oleh karena itu PT
Maju Jaya
membuat surat permohonan pindah rekening
Pada tanggal 22 Juni diterima kas masuk
sebesar 500.000 untuk pengisian dana kas kecil
Pada tanggal 18 Juni dikeluarkan uang
perusahaan untuk membeli peralatan kantor
Tuan Hendra membuat surat perintah kepada bank untuk
mencairkan dana senilai
10.000.000 guna diberikan pada tuan dito
sebagai uang untuk membayar utangnya.
Total skor : 100 dengan rincian masing-masing soal jika dijawab dengan
tepat skor 20.
2. Tugas II: Kerjakan soal transaksi pada perusahaan jasa berikut ini
kedalam Persamaan dasar akuntansi!
Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No .47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada Karyawan Salon Indah Bandung


Jumlah Rp. 7.500.000,00
Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran gaji karyawan bulan November 2009

Raisa
(………………)

Dokumen Transaksi No.2

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-1
Tanggal : 2 Desember 2009

Dibayarkan Kepada Percetakan ”OLYMPIA”, Jl. Supratman 21, Bandung


Jumlah Rp. 750.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus lima puluh ribu rupiah.
Keterangan Pembuatan brosur perusahaan untuk keperluan iklan.

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (………………)
(Raisa)
Dokumen Transaksi No.3

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Ria, Geger Kalong Bandung


Jumlah Rp. 2.000.000,00
Dengan Huruf Dua juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-12 tertanggal 25 Nopember 2009

Raisa
(………………)

Dokumen Transaksi No.4

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-2
Tanggal : 4 Desember 2009

Dibayarkan Kepada Kantor PLN dan PT Telkom


Jumlah Rp. 700.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus ribu Rupiah
Keterangan Rekening listrik bulan November 2009 Rp. 400.000,-
Rekening telepon bulan November 2009 Rp. 300.000,-

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.5

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-1

Ny. Rinda Tgl. Kirim 6 Desember 2009


Jl. Cimahi Raya No.63 Purchase Order # 121
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 8.000.000,-


Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Biaya jasa rias pengantin

(………………)

Dokumen Transaksi No.6

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No, 47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada PT Paragon – Tangerang


Jumlah Rp. 3.500.000,00
Dengan Huruf Tiga juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur C.15234 tertanggal 23 Nopember 2009

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.7

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Toko Alfa Niaga, Jl. Dewi Sartika, Bandung


Jumlah Rp. 250.000,-
Dengan Huruf Dua ratus lima puluh ribu rupiah
Keterangan Pembelian perlengkapan

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.8

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada PT Martina-Jakarta


Jumlah Rp. 1.500.000,-
Dengan Huruf Satu juta lima raus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur F1289 tertanggal 20 Nopember 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.9

PT MITRA JAYA COPY


Jalan Merdeka No. 45 Tanggal : 10 Des. 2009
Bandung

FAKTUR No. F05


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 10 Desember 2009
Jl. Mendut Barat No 47 Purchase Order # 14A
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 7.500.000,00


Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Qty Description Price (Rp.) Jumlah


1 Kursi Cream Bath Rp 2.500.000,- Rp 2.500,000,-
2 Steamer merk LG Rp 2.500.000,- Rp 5.000.000,-
Rp 7.500.000,-

Bag. Pembukuan
:
Mengetahui :
Faisal

( Faisal) (.................... )

Dokumen Transaksi No.10

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS Nomor : BKM12-2


Tanggal : 12 Desember 2009

Uang Tunai -- Cek Nomor Cek : SS142 Tanggal Cek : 12/12/2009

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63 Bandung


Jumlah Rp. 8.000.000
Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F12-1 tertanggal 6 Desember 2009

Diketahui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.11

Salon Indah COPY


Jl. Soekarno Hatta No. 47 NOTA KONTAN
Bandung
No. KN01 Tanggal : 13 Desember 2009
Kepada Yth.
Tgl 13 Desember 2009
Pendapatan tunai Purchase Order # 122
Termin N/30

Jumlah Rp.6.000.000,-
Dengan Huruf Enam juta rupiah.
Keterangan Pendapatan usaha salon

Disetujui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) ( ........................ )

Dokumen Transaksi No.12

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63Bandung


Jumlah Rp. 3.800.000,-
Dengan Huruf Tiga juta delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-25 tertanggal 29 November 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.13

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Ny. Indah, pemilik perusahaan


Jumlah Rp. 1.000.000,-
Dengan Huruf Satu juta rupiah
Keterangan Untuk keperluan pribadi pemilik perusahaan.

Disetujui oleh: Dibayar oleh ; Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (.......................)

Dokumen Transaksi No.14

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-2

Tgl. Kirim 18 Desember 2009


SMK Pasundan Purchase Order # 123
Termin N/30

Jumlah Rp. 4.500.000


Dengan Huruf Empat juta lima ratus ribu rupiah.
Keterangan Paket Beauty Class 45 orang siswa

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

(………………)
(Iqbal) (Ny. Iqbal) (........................ )
Dokumen Transaksi No.15

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Dewi, Bandung


Perincian (Rp.) Rp. 2.500.000,-
Dengan Huruf Dua juta lima ratus rupiah
Keterangan Piutang sebesar Rp. 5.000.000,- yang telah dihapuskan dalam
bulan Oktober 2009 atas nama pelanggan Ny.Dewi, ternyata
dapat di bayar kembali per tanggal tersebut sebesar 50%-nya.

Diketahui oleh :

Raisa
(Indah)
(………………)

Dokumen Transaksi No.16

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47
Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Bp. Rochiman, Jl. Dewi Sartika, Bandung


Jumlah Rp. 800.000,-
Dengan Huruf Delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Perbaikan atap toko yang rusak.
(Masukan sebagai beban operasi lain-lain/ Other Operating
Exp)

Raisa
Dokumen Transaksi No.17
PT. Martina COPY
Jakarta Tanggal : 29 Desember 2009

FAKTUR No. G11


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 29 Desember 2009
Jl. Soekarno Hatta No 47 Purchase # 34C
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 1.300.000


Dengan Huruf Satu juta tiga ratus ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Qty Description Price (Rp.) Jumlah


5 btl Pewarna rambut 60.000,- 300.000,-
20 btl Shampo 50.000,- 1.000.000,-
Jumlah 1.300.000,-

Mengetahui : Bag. Penjualan Bag. Pembukuan :

Aditya Levi Dwi


(Aditya) (Reza Levi) (Dwi)

Dokumen Transaksi No.18

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47
Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-4

Dibayar kpd Bank Permata, KC-Moh. Toha, Bandung


Perincian Pinjaman (Loan) Bunga Jumlah
Rp. 5.000.000,- Rp 200.000,- Rp. 5.200.000,-
Dengan Huruf Lima juta dua ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran angsuran bulanan pinjaman jangka panjang
(Loan) dari Bank Permata ditambah bunga.

Raisa
(………………)
F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL
• Perencanaan Remidial
- Remedial performa
Peserta didik mengualang tes performa
- Remedial tes tertulis
Guru mengulang materi yang belum dikuasai dan memerikan tes tertulis ulang
• Perencanaan Pengayaan:
Memberikan lembar kerja yang berbeda

G. LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK UNTUK PENGAYAAN
NAMA SISWA :
No. Absen :
Kelas :

Petunjuk : Dibawah ini terdapat dua nota yaitu nota debit dan nota kredit, tugas kalian sekarang
adalah silahkan menganalisisi kegunaan dan perbedaan kedua bukti transaksi tersebut!
MATERI AJAR

Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa

Perusahaan jasa adalah sebuah usaha yang bergerak dibidang penyediaan pelayanan kepada
pelanggan atau perusahaan lainnya. Contohnya, sebuah firma akuntansi yang menyediakan jasa
akuntansi untuk perorangan ataupun usaha lainnya. Sementara, sebuah salon menawarkan potong
rambut, styling, dan perawatan lainnya untuk pelanggannya. Sebuah perusahaan penyedia barang
membeli perlengkapan secara grosir dan mengirimkannya kepada pelanggan. Sebuah butik
membeli pernak-pernik pakaiannya dari sebuah perusahaan lain yang menyediakan barang khusus
pakaian.

Walaupun demikian, tidak menutup kemungkinan bagi perusahaan jasa memiliki persediaan
barang (Salon bisa saja memiliki persediaan apabila salon tersebut juga menjual perawatan rambut,
shampoo dan lainnya).

8 Tahapan Siklus Akuntansi


Untuk perusahaan jasa umumnya siklus akuntansinya sama seperti pada umumnya. Transaksi
dibukukan ke Jurnal Umum, dan jumlahnya dimasukkan ke Buku Besar. Pada akhir siklus
akuntansi, baik itu bulanan, caturwulan, atau setahun, perhitungan di Buku Besar akan disesuaikan
dan pernyataan keuangan dipersiapkan. Setelah akun tutup periode, nantinya akan dibuka kembali
setelah dilakukan penyesuaian.

Ini urutannya:
Analisa Transaksi
Di tahap ini Anda harus mengumpulkan semua data transaksi perusahaan jasa. Bentuk transaksi
perusahaan jasa biasanya berupa: pembelian asuransi, pembelian persediaan alat, biaya sewa,
biaya iklan, dan biaya lainnya. Setelah semua terkumpul dan dianalisa, baru Anda masukkan ke
jurnal umum.
Membuat Jurnal
Pada tahapan membuat jurnal umum, semua transaksi sudah dianalisa dan bisa diposting ke buku
besar.

Posting
Menyiapkan Neraca Lajur
Neraca lajur berupa worksheet yang berisi informasi data keuangan tersusun dari jurnal umum.
Kolom yang terbagi adalah nama akun, neraca saldo, penyesuaian, neraca saldo setelah
disesuaikan, laba rugi, neraca.

Menyiapkan Laporan Keuangan


Jika sudah pada tahapan ini, Anda harus berhati-hati memasukaan data jurnal ke dalam laporan
keuangan supaya tidak terjadi kesalahan penghitungan.
Di dalam laporan keuangan akan berisi kolom debit dan kredit yang akan ditutup.

Catat Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Penutup


Jurnal Penyesuaian akan ditutup dan dimasukkan ke dalam jurnal penutup.
Masih sama seperti kolom sebelumnya, akan terdapat kolom debit dan kredit dari laporan
keuangan.
Di akhir akan terlihat jelas kesimpulan pemasukan yaitu jumlah debit yang akan ditutup.
Posting Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Penutup
Setelah semua debit dan kredit tercatat, maka Anda harus posting kedua jurnal penyesuaian dan
jurnal penutup ke buku besar.
Menyiapkan Neraca Saldo
Ini adalah tahapan terakhir dalam siklus akuntansi perusahaan jasa.
Fungsi neraca saldo adalah untuk memeriksa keseimbangan kolom debit dan kredit yang ada di
buku besar, dengan menghitung setiap saldo akun didalamnya.
Kesimpulan
Siklus akuntansi perusahaan jasa bukan tidak rumit walaupun sedikit barang fisik yang
dimasukkan ke dalam transaksi.
Tapi Anda harus tetap teliti dalam melakukan setiap tahapannya supaya Anda tidak banyak
merugi saat membuat laporan keuangan.
Apakah artikel ini membantu? Share artikel ini ke teman dan rekan yang membutuhkan!
Persamaan dasar akuntansi
adalah merupakan pondasi untuk semua sistem akuntansi. Faktanya, seluruh konsep dan kerangka
akuntansi didasarkan pada persamaan ini. Persamaan dasar akuntansi adalah sebuah perhitungan
yang bertujuan untuk memproyeksikan hutang, kekayaan, serta modal yang dimiliki oleh sebuah
perusahaan. Adapun prinsip yang selalu dipegang dalam akuntansi adalah adanya keseimbangan
antara pemasukan dan pengeluaran. Persamaan dasar akuntansi menyamakan aset perusahaan
dengan kewajiban dan ekuitasnya. Kemudian, kedua hal tersebut perlu dianalisis lebih mendetail
dengan persamaan dasar akuntansi di mana digunakan juga untuk menilai keampuan perusahaan
dalam mengelola keuangan. Oleh karena itu, harta atau aset yang dimiliki oleh perusahaan harus
seimbang dengan liabilitas atau kewajiban. Ini menunjukkan semua aset perusahaan diperoleh baik
pendanaan dari utang atau ekuitas. Misalnya ketika sebuah perusahaan baru dibangun, aset pertama
yang dibeli berasal dari dana yang diterima dari investor atau dari pinjaman (utang). Dengan
demikian semua aset perusahaan yang berasal dari kreditor atau investor disebut kewajiban dan
ekuitas.
Jika digambarkan dengan rumus persamaan dasar akuntansi, formulasinya adalah sebagai
berikut:

Aset = Kewajiban + Ekuitas

atau bisa juga berupa:

Harta (Aktiva) = Hutang + Modal (Pasiva)

Seperti yang Anda lihat, sisi aset setara dengan jumlah kewajiban dan ekuitas pemilik. Ini masuk
akal jika kerangka berpikirnya adalah kewajiban dan ekuitas pada dasarnya hanya sumber
pendanaan bagi perusahaan untuk membeli aset. Persamaan ini umumnya ditulis dengan posisi
kewajiban yang ditempatkan lebih dahulu sebelum ekuitas pemilik. Karena utang terhadap kreditur
harus dilunasi terlebih dahulu sebelum investor ketika perusahaan mengalami kebangkrutan.
Dengan kata lain, kewajiban dianggap lebih lancar atau likuid daripada ekuitas.
Hal ini terbukti konsisten dengan contoh pelaporan keuangan di mana aset lancar (Current Assets)
dan kewajiban lancar (Current Liabilities) selalu dilaporkan sebelum aset tetap (Fixed Assets/PPE)
dan liabilitas jangka panjang (Long-Term Debt).
Persamaan ini berlaku untuk semua aktivitas dan transaksi bisnis. Aset akan selalu setara dengan
kewajiban dan ekuitas pemilik. Jika aset meningkat, baik kewajiban atau ekuitas pemilik harus
meningkat untuk menyeimbangkan persamaan. Begitu pula sebaliknya, jika aset menurun maka
kewajiban dan ekuitas pemilik juga ikut menurun.
Komponen-komponen Persamaan Dasar Akuntansi

1. Aset
Aset adalah sumber daya yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan untuk digunakan
manfaatnya di masa depan.
Aset atau aktiva adalah hal-hal yang mendatangkan manfaat bagi perusahaan. contohnya seperti
bangunan gedung, kendaraan, tanah, uang kas yang tunai maupun cek kontan
Bagian aktiva nantinya akan bertambah jika aset perusahaan bertambah, dan berkurang jika
sebaliknya.
Ada nilai penyusutan pada aset yang berupa barang, contohnya peralatan mesin yang pasti akan
mengalami kerusakan pada suatu waktu.
Selain itu mesin tersebut juga akan mengalami penurunan nilai atau dikenal dengan istilah
depresiasi.
Beberapa aset bersifat tangible seperti kas dan ada juga yang bersifat intangible bersifat atau
tidak berwujud seperti goodwill atau hak cipta.
Berikut beberapa contoh akun aset:
• Aset lancar: Kas, Piutang, Biaya Dibayar Di muka.
• Aset Tetap: Kendaraan, Bangunan.
• Aset Tidak Berwujud: Goodwill, Hak Cipta, Paten

2. Kewajiban atau Liabilitas


Kewajiban atau biasa disebut dengan istilah liabilitas adalah sejumlah dana yang perusahaan
pinjam dari pihak lain (kreditur) dan harus dilunasi sesuai waktu yang sudah disepakati.
Bentuk kewajiban yang umum adalah utang. Utang merupakan kebalikan dari piutang. Dan
ini harus dicatat pada laporan keuangan.
Ketika sebuah perusahaan membeli barang atau jasa dari perusahaan lain secara kredit, utang
dicatat untuk menunjukkan bahwa perusahaan berjanji untuk membayar di kemudian hari.
Berikut beberapa contoh dari akun kewajiban yang paling umum.
• Utang Jangka Pendek: Utang Dagang, Utang Bank, Utang Gaji, Utang Pajak.
• Utang Jangka Panjang: Utang Obligasi

3. Ekuitas
Ekuitas adalah bagian dari aset perusahaan yang dimiliki oleh pemegang saham atau pihak
ketiga, dan masuk ke dalam rumus persamaan dasar akuntansi.
Pemilik dapat meningkatkan bagian kepemilikan mereka dengan menginvestasikan dana kepada
perusahaan atau mengurangi ekuitas dengan menarik dana perusahaan (prive).
Demikian pula, pendapatan meningkatkan sisi ekuitas sementara biaya-biaya menurunkan
ekuitas.
Beberapa akun ekuitas umum seperti:
• Modal Pemilik
• Penarikan Pemilik (prive)
• Laba Ditahan
• Saham Biasa
• Modal Disetor
• Biasanya akun ekuitas merupakan bagian dari aset yang dipegang oleh third party (pihak
ketiga), seperti pemilik saham atau stakeholders dimana kepemilikan tersebut bisa
bertambah dan berkurang sesuai dengan kondisi real-nya.
Contoh Persamaan Dasar Akuntansi
Gus adalah seorang pengusaha yang ingin memulai sebuah perusahaan yang menjual alat-alat
musik. Setelah menabung uang selama setahun, Gus memutuskan untuk secara resmi memulai
bisnisnya. Dia membentuk Guitars, Inc. dan meginvestasikan dana sebesar Rp100.000.000 kepada
perusahaan barunya. Transaksi bisnis ini meningkatkan kas perusahaan dan meningkatkan ekuitas
dengan jumlah yang sama. Di bawah ini adalah contoh persamaan dasar akuntansi yang dapat
dibuat:
Persamaan Dasar Akuntansi

Aset Kewajiban Ekuitas

Kas Modal pemilik

Rp100.000.000 Rp100.000.000

Aset = Kewajiban + Ekuitas


Setelah pembentukan perusahaan, Guitars, Inc. perlu membeli beberapa persediaan gitar yang
kemudian akan dijual kembali dengan total Rp80.000.000. Dalam hal ini, Guitars, Inc.
menggunakan uang tunai untuk membeli aset berupa persediaan, sehingga akun kas menurun dan
akun persediaan meningkat. Berikut adalah contoh persamaan dasar akuntansi yang dapat dibuat:

Persamaan Dasar Akuntansi


Aset Kewajiban Ekuitas
Kas Persediaan Modal pemilik
Rp 20.000.000 Rp 80.000.000 Rp 100.000.000
Aset = Kewajiban + Ekuitas

Macam-macam dokumentransaksi pada perusahaan jasa

Secara garis besar, bukti transaksi perusahaan jasa terbagi menjadi dua yakni bukti eksternal
dan bukti internal. Bukti eksternal ialah bukti transaksi antara perusahaan dengan pihak luar
perusahaan. misalnya aja antara perusahaan penyedia jasa dengan penggunanya. Kalau bukti
eksternal merupakan bukti digunakan untuk kegiatan transaksi di dalam lingkungan perusahaan.
macam-macam bukti transaksi tersebut. Berikut macam-macam Bukti transaksi Internal maupun
eksternal:
a. Kwitansi
Kwitansi merupakan bukti bahwa perusahaan telah menerima atau membayar sejumlah uang.
Biasanya kuitansi dibuat rangkap. Lembar pertama diberikan kepada pihak yang membayar
sedangkan lembar ke dua dan seterusnya digunakan sebagai arsip.
b. Faktur
Coba cek BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) kendaraan yang kamu atau orang tua kamu
punya deh. Biasanya di bagian belakang BPKB ada faktur yang disertakan. Faktur merupakan
bukti transaksi penjualan atau pembelian secara kredit (tidak tunai). Sama halnya dengan kuitansi,
faktur juga biasanya dibuat rangkap. Lembar pertama merupakan bukti bagi penjual yang disebut
dengan faktur penjualan. Sedangkan lembar kedua merupakan bukti bagi pembeli yang disebut
dengan faktur pembelian.
c. Nota kredit
Nota kredit itu bukti transaksi yang digunakan untuk mengurangi nominal transaksi sebelumnya
yang bersifat kredit. Nota kredit dikeluarkan oleh penjual untuk mengurangi nominal transaksi
dikarenakan barang yang dijual diterima kembali sebagian.
d. Nota debit
Nota debit hampir sama dengan nota kredit, namun yang mengeluarkannya adalah pembeli. Jadi
ketika pembeli melakukan komplain atas barang yang telah dibeli secara kredit biasanya pembeli
akan mengembalikan barang tersebut lalu membuat bukti berupa nota debit agar penjual
mengurangi nominal transaksi sebelumnya.
a. Memo
Memo itu semacam surat perintah dari atasan kepada bawahan untuk melakukan aktivitas tertentu
yang berkaitan dengan keuangan. Contohnya begini, kamu jadi supervisor di sebuah perusahaan
jasa. Nah, direktur pemasaran kamu memerintahkan untuk membuat hasil laporan penjualan bulan
ini
b. Bukti kas masuk
Bukti kas masuk merupakan bukti yang dikeluarkan bagian keuangan sebagai tanda telah terjadi
aliran kas masuk ke perusahaan.
c. Bukti kas keluar
Kebalikan dari bukti kas masuk, yakni bukti yang dikeluarkan bagian keuangan sebagai tanda telah
terjadi aliran kas keluar dari perusahaan.
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

Bacaan guru

• Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.


• Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI..
• Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.
Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.

Bacaan peserta didik


• Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.
• Buku lain yang relevan

GLOSARIUM
A
Asset L
B Liabilities/kewajiban
Buku besar
Laporan keuangan
D
Dokumen transaksi N
E Neraca saldo
ekuitas Nota Debet
Equities
P
G
General Journal Persamaan Dasar Akuntansi (PDA)
J S
Jurnal penyesuaian
Siklus Akuntansi
Jurnal umum
Jurnal penutup Subsidiary Leger
Jurnal pembalik

DAFTAR PUSTAKA

Jusup, Haryono 2019.” Dasar-dasar Akuntansi”. Yogyakarta: STIE YKPN

Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar Buku Pintar”. Cetakan pertama. Yogyakarta: Deepublish

Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.

Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.

Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.


A. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 2 (Ke dua)
Tahap Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pembelajaran
Pendahuluan • Guru mengucapkan salam pembuka 6 JP
• Guru meminta peserta didik merapikan formasi kelas (6 x @
45 menit
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin
= 270
berdoa untuk mengawali pembelajaran menit)
• Guru mengajak peserta didik bersyukur kepada Tuhan
• Guru menanyakan keadaan peserta didik
• Guru meminta siswa untuk memimpin do’a
• Guru meberikan apersepsi materi Jurnal Umum, Buku
Besar, dan Neraca Saldo.
• Guru mengaitkan materi Jurnal Umum, Buku Besar, dan
Neraca Saldo dalamkehidupan sehari-hari
• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran materiJurnal
Umum, Buku Besar, dan Neraca Saldo
• Guru menjelaskan asesmen yang akan dilakukanuntuk
materi Jurnal Umum, Buku Besar, dan Neraca Saldo
Inti Kegiatan Pembelajaran Elemen Membaca – Memirsa
• Peserta didik menonton video dan pspsrsn PPT
penjelasan guru terkait materi jurnal umum, buku
besar, dan neraca saldo.
• Peserta didik diminta memberi tanggapan terhadap
materi yang telah dipaparkan guru terkait jurnal umum,
buku besar, dan neraca saldo.
• Peserta didik membaca materi terkait Jurnal Umum,
Buku Besar, dan Neraca Saldo sesuai dengan modul
dan video pembelajaran yang ditayangkan oleh guru.
• Peserta didik mendengarkan penjelasan guru terkait
kegunaan dan contoh penyelesaian kasus
dokumentransaksi perusahaan jasa yang diinput ke
dalam jurnal umum kemudian di posting ke buku besar
dan neraca saldo.
• Peserta didik melengkapi beberapa pertanyaan yang
diberikan oleh guru terkait definisi dan kegunaan jurnal
umum, buku besar, neraca salso serta cara praktik
menginput transaksi ke dalam jurnal umum, buku
besar, dan neraca saldo.
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnya dan
guru memberikan tanggapan
• Peserta didik membaca materi yang diberikan oleh
guru.
• Peserta didik menjawab pertanyaan berdasarkan materi
yang telah dibaca
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnya dan
guru memberikan tanggapan
Kegiatan Pembelajaran Elemen Menyimak – Berbicara
• Peserta didik diperlihatkan tahapan menyusun jurnal
umum, buku besar, dan neraca saldo .
• Peserta didik dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing
kelompok diminta untuk mengerjakan soal kasus pada
dokumentransaksi yang tersedia kedalam jurnal umum,
buku besar, dan neraca saldo.
• Peserta didik membentuk kelompok.
• Peserta didik menganalisis dokumen transaksi yang
diberikan oleh guru untuk kemudian di catat dalam jurnal
umum, buku besar, dan neraca saldo.
• Peserta didik bersama guru membahas hasil
pengelompokkan tersebut.

Kegiatan Pembelajaran Elemen


Mengkomunikasikan –Mempresentasikan
• Peserta didik diberikan kasus soal oleh guru dalam bentuk
dokumen transaksi kemudian siswa diminta menyusun dan
mencatatnya ke dalam jurnal umum, buku besar, dan
neraca saldo.
• Peserta didik menganalisisi kasus soal yang diberikan
guru
• Guru meminta siswa untuk memaparkan/
mempresentasikan hasil pekerjaanya.
• Siswa mempresentasikan hasil pekerjaanya didepan guru
dan peserta didik yang lain.
• Guru membahas hasil pekerjaan siswa dan memberikan
kesimpulan dari hasil pekerjaan tersebut.
Penutup • Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui

Pemahaman peserta didik terhadap materi jurnal umum,


buku besar, dan neraca saldo.
• Guru meminta peserta didik melakukan refleksi terhadap
pembelajaran yang telah dilakukan
• Guru memberikan feedback
• Guru meberikan penugasan untuk pertemuan berikutnya
terkait jurnal penyesuaian, neraca lajur, dan laporan
keuangan.
• Guru menjelaskan yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya terkait jurnal penyesuaian, neraca lajur, dan
laporan keuangan.
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin berdoa
untuk menutup pembelajaran
Guru mengucapkan salam penutup
B. ASESMEN
• Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
Rancangan Asesmen Diagnostik
Jenjang/ Kelas X
Capaian Elemen Lingkup Kerja Pada Bidang Akuntansi dan Keuangan
Pembelajaran Lembaga

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan proses


akuntansi secara menyeluruh terkait penyusunan jurnal umum, buku
besar dan neraca saldo.

Tujuan • Peserta didik dapat Menjelaskan pengaruh transaksi untuk


Pembelajaran menentukan Debet Kredit
• Peserta didik dapat Menjelaskan fungsi Jurnal Umum
• Peserta didik dapat Menjelaskan pencatatan transaksi kedalam
• Jurnal umum
• Peserta didik dapat Mengidentifikasi jurnal umum dalam
Menentukan banyaknya Buku besar
• Peserta didik dapat Membuat Buku besar
• Peserta didik dapat Memasukkan (posting) dari Jurnal ke buku
besar
• Peserta didik dapat Menyusun Neraca Saldo

a. Asesmen Non-Kognitif
Informasi apa yang ingin digali ? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Kesejahteraan psikologis dan sosial 1. Apa yang sedang kamu rasakan saat ini?
emosi 2. Bagaimana perasaanmu saat di rumah?
Sisiwa
Aktivitas siswa selama belajar di rumah 1. Apa saja kegiatanmu selama
belajar dirumah?
Kondisi keluarga dan pergaaulan siswa 1. Bagaimana keadaan keluargamu ?
2. Bgaimana hubunganmu dengan teman-
temanmu ?
Gaya belajar, karakter, serta minat siswa 1. Cara belajar bagaimana yang membuat kamu
paham dalam mempelajari sesuatu; apakah
dengan mendengarkan saja, atau dengan
melihat saja, atau dengan mendengar dan
melihat, atau dengan mengerjakan sesuatu ?
(pilih salah satu)
2. Apakah kamu seorang yang suka hal-hal yang
gembira, keadaaan yang damai, kondisi yang
rapi, atau mengatur orang lain ? (pilih salah
satu)
3. Apa yang kamu suka lakukan di waktu luang
dan apa harapanmu di masa depan?
Langkah-langkah apa saja yang ingin Alat bantu apa yang dibutuhkan ?
dilakukan ?
1. memastikan pertanyaan jelas dan - Kertas
mudah dipahami - Laptop/komputer
2. Menyertakan acuan atau stimulus - Printer
informasi yang dapat membantu
siswa menemukan jawabannya
3. Memberikan waktu berpikir pada
siswa sebelum menjawab pertanyaan

b. Asesmen kognitif
Waktu asesmen Setelah akhir Durasi asesmen 10 menit
pembelajaran satu
Kompetensi

Identifikasi Pertanyaan Kemungkinan Skor Rencana


materi yang jawaban (katagori) tindak
akan diujikan Lanjut
Jurnal Umum Jelaskan fungsi dari jurnal A. Jurnal umum Skor : Pembelajara
umum! adalah sebuah 11 – 15 ndapat
jurnal yang Katagori
A dilanjutkan
dipergunakan
(paham) pada KD
untuk tempat
melakukan Skor : berikutnya
pencatatan bagi 6 – 10
segala jenis Katagori
bukti transaksi B
(paham Memberika
keuangan pada
(sebagian)
perusahaan n
dalam suatu Skor : pembelajara
periode 1-5
tertentu. Pada Katagori nremedial
dasarnya, salah C
satu fungsi (tidak
paham)
jurnal umum
adalah fungsi
historis artinya
jurnal ini
dipergunakan
dalam
akuntansi
perusahaan jasa
karena pada
prinsipnya
segala transaksi
dalam
perusahaan jasa
dapat dicatat
secara
kronologis.
B. Untuk mencatat
transaksi pada
perusahaan jasa
C. Untuk mencatat
transaksi secara
kronologis pada
semua sector
perusahaan

Memahami Ada berapakah jenis buku A. ada 4 yaitu


macam- buku besar
besar, coba sebutkan!
macam buku bentuk T,
besar stufell dua
kolom, stufell
empat kolom,
buku besar
bentuk
skontro.
B. Ada 3 yaitu
buku besar
bentuk T,
buku besar
stufell, dan
skontro
C. Ada 2 yaitu
buku besar
umum dan
buku besar
debitor.

Menganalisis Jelaskan fungsi dari neraca A. fungsi utama


dari neraca
fungsi neraca saldo ! saldo atau trial
saldo. balance adalah:
Fungsi
Persiapan,
untuk
mempersiapkan
pembuatan
laporan akhir
keuangan pada
suatu
perusahaan.,
Fungsi
Pencatatan,
tempat
melakukan
beberapa
macam
pencatatan,
dalam hal ini
pencatatan
yang di lakukan
adalah
pencatatan
data-data pada
setiap akun
rekening.
Fungsi ini juga
merupakan
bagian utama
dari fungsi ilmu
akuntansi, yaitu
mencatat.,
Fungsi Koreksi,
tempat
melakukan
koreksi
terhadap
seluruh catatan
serta siklus
akuntansi yang
telah dilakukan.
Dalam laporan
neraca saldo,
akan diketahui
apakah ada
kekurangan
atau kesalahan
pencatatan
dengan cara
melihat
kesamaan pada
hasil akhir pada
kolom debit
dan kredit.,
Fungsi
Monitoring,
maksudnya
fungsi neraca
saldo adalah
untuk
melakukan
pengawasan
pada setiap
akun dalam
keuangan
perusa
B. fungsi utama
dari neraca
saldo atau trial
balance adalah:
Fungsi
Persiapan,
untuk
mempersiapkan
pembuatan
laporan akhir
keuangan pada
suatu
perusahaan.,
Fungsi
Pencatatan,
tempat
melakukan
beberapa
macam
pencatatan,
dalam hal ini
pencatatan
yang di lakukan
adalah
pencatatan
data-data pada
setiap akun
rekening.
C. Fungsi neraca
saldo adalah
untuk merekap
saldo akhir
setiap akun
dalam buku
besar dan
diguanakan
sebagai dasar
dalam
penyusunan
laporan
keuangan.

Langkah-langkah apa saja yang akan Alat bantu apa yang dibutuhkan
dilakukan
1. Pelaksanaan - Kertas
2. Diagnosis dan Tindak Lanjut - laptop/komputer
- printer
• Asesmen selama proses pembelajaran (formatif)
a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila)
Teknik penilaian : Observasi
Instrumen penilaian : Lembar observasi
Lembar Observasi
No. Nama Siswa Sikap yang dinilai Kategori Penilaian
Sudah Mulai Belum
Terlihat Terlihat Terlihat
1. - Peserta didik dapat mengenal,
menganalisis, menjelaskan
secara runtut dan
mempraktikkan
penyusunan jurnal umum,
buku besar, dan neraca
saldo.
2. - Peserta didik memiliki
kemampuan analisisi yang
baik dalam mengenali
suatu hal yang baru, dalam
hal ini adalah menganalisis
menjelaskan, dan
mempraktikkan
penyusunan jurnal umum,
buku besar, dan neraca
saldo.

b. Performa

Teknik penilaian : Tes praktik


Instrumen penilaian : Soal dengan instruksi untuk praktik menganalisis dokumen
transaksi dan mencatatnya ke dalam jurnal umum, posting buku
besar, dan neraca saldo.

1. Tugas I: Analisislah soal-soal transaksi dibawah ini kemudian catatlah ke dalam


jurnal umum, posting ke buku besar bentuk stafell 4 kolom beserta neraca saldonya!

I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Perusahaan Dan Usaha Pokok
Nama Perusahaan : Salon Indah
Alamat : Jl. Soekarno Hatta No 47 Bandung
No. Telepon : (022) 420 0117
No. Faksimili : (022) 420 0117
E-mail address : indah@salon.com
Salon Indah adalah perusahaan perorangan yang bergerak dalam jasa kecantikan. Perusahaan dijalankan
oleh Ny. Indah sebagai pemilik dibantu oleh empat orang pegawai.
B. Kebijakan Akuntansi
Salon Indah mengambil kebijakan akuntansinya sebagai berikut :
1. Umum
a. Sistem berpasangan, dengan dasar akrual basis.
b. Periode akuntansi tahunan (1 Januari s.d. 31 Desember) dibagi dalam 12 periode bulanan.
c. Pada setiap akhir bulan disusun neraca saldo.
d. Dipergunakan General Journal untuk mencatat transaksi.
e. Mata uang menggunakan Rupiah
2. Pengeluaran Kas
a. Pengeluaran kas diatas Rp. 1.000.000,00 dibayar dengan cek dan didukung dengan Bukti
Pengeluaran Kas.
b. Untuk pengeluaran sebesar Rp. 1.000.000,00 atau kurang dibayar dengan dana kas kecil, dan
sistem pencatatannya menggunakan sistem dana tidak tetap (sistem fluktuasi).
3. Penerimaan Kas
a. Setiap penerimaan kas akan disetor ke bank sesegera mungkin pada hari yang sama dan
sedapat mungkin tidak menyimpan dana dalam jumlah besar di dalam brankas perusahaan.
b. Dana perusahaan disimpan dalam rekening giro nomor 0011-10-12663 Bank Permata, KC-Moch.
Toha Bandung.
4. Penyusutan Aktiva Tetap.
a. Penyusutan atau depresiasi aktiva tetap dihitung dengan metode garis lurus nilai residu Rp
3.300.000,00 umur ekonomis 8 tahun.
b. Perhitungan dan pencatatan beban penyusutan dilakukan pada setiap bulan.

II. DAFTAR AKUN

NOMOR NAMA AKUN FUNGSI UNTUK MENCATAT MUTASI NILAI:


Current Assets :
1-1100 Cash in Bank kas di bank
1-1200 Petty Cash kas kecil
1-1300 Accounts Receivable piutang dagang
1-1400 Allowance of Doubtful Debt penyisihan atau cadangan kerugian piutang
1-1500 Supplies Perlengkapan
1-1600 Prepaid Insurance Asuransi dibayar dimuka
1-1700 Prepaid Rent Sewa dibayar dimuka

Fixed Assets :
1-2100 Equipment at Cost Peralatan
1-2110 Accum depreciation equipment akumulasi penyusutan peralatan

Current Liabilities :
2-1100 Accounts Payable hutang dagang
2-1200 Accrued Expense hutang biaya
Long Term Liabilities :
2-2100 Bank Permata Loan hutang jangka panjang

Equity :
3-1100 Indah Capital modal pemilik
3-1200 Indah Drawing pengambilan pribadi pemilik
3-1300 Income Summary Ikhtisar laba-rugi

Revenues :
4-1100 Fees Incomes Pendapatan Jasa

Operating Expenses :
6-1000 Advertising Expenses beban iklan
6-1100 Utilities Expenses beban telepon, air, dan listrik

6-1200 Office Supplies Expenses beban perlengkapan kantor


6-1300 Doubtful Debts Expenses beban penyisihan kerugian piutang
6-1400 Depreciation expenses beban depresiasi aktiva tetap (peralatan)
6-1500 Insurance expense beban asuransi
6-1600 Rent Expense beban sewa took
6-1700 Wages & Salaries beban upah dan gaji
6-1800 Other Operating Expenses beban-beban operasi lainnya

Other Revenues and Gains :


7-1100 Interest Revenue pendapatan bunga

Other Expenses and Losses :


8-1100 Interest Expense beban bungan
8-1200 Bank Service Charge beban administrasi bank

III. Neraca Saldo per 30 Nopember 2009

SALON INDAH
TRIAL BALANCE, PER 30 NOVEMBER 2009
(Dalam ribuan rupiah)
KODE NAMA AKUN DEBET KREDIT
1-1100 Cash in Bank Rp50.800
1-1200 Petty Cash Rp3.700
1-1300 Accounts Receivable Rp5.800
1-1400 Allowance of Doubtful Debt Rp800
1-1500 Supplies Rp8.800
1-1600 Prepaid Insurance Rp7.500
1-1700 Prepaid Rent Rp24.000
1-2100 Equipment at Cost Rp12.000
1-2110 Accum depreciation equipment Rp6.500
2-1100 Accounts Payable Rp5.000
2-1200 Accrued Expense Rp8.200
2-2100 Bank Permata Loan Rp10.000
3-1100 Indah Capital Rp50.000
3-1200 Indah Drawing Rp12.500
4-1100 Fees Incomes Rp102.500
6-1000 Advertising Expenses Rp4.400
6-1100 Utilities Expenses Rp12.900
6-1200 Supplies Expenses Rp4.950
6-1300 Doubtful Debt Expense Rp1.500
6-1400 Depreciation Expense Rp6.500
6-1500 Insurance Expense Rp3.500
6-1600 Rent Expense Rp4.500
6-1700 Wages & Salaries Rp20.100
6-1800 Other Operating Expense Rp950
7-1100 Interest Revenue Rp3.800
8-1100 Interest Expense Rp1.800
8-1200 Bank Service Charge Rp600
Rp186.800 Rp186.800

Catatan Neraca Saldo, per 30 Nopember 2009


• Umur ekonomis Equipment adalah 4 tahun dan Nilai Residunya sebesar Rp. 3.300.000,-

IV. DAFTAR CUSTOMER DAN SUPPLIER

Daftar Customer

Daftar Supplier
No. Nama Alamat Telepon
S001 PT. Paragon Tangerang 021 630 3334
S002 PT. Martina Jakarta 021 380 2900
S003 PT Mitra Jaya Bandung 022 630 1234

V. DAFTAR SALDO PIUTANG USAHA


Per 30 Nopember 2009
No.
Nama
Faktur
Tanggal JUMLAH
Ny. Ria F-11/12 25/11/2009 2.000.000
Ny. Rinda F-11/25 29/11/2009 3.800.000
Jumlah 5.800.000

VI. DAFTAR SALDO UTANG USAHA


Per 30 Nopember 2009
No.
Nama
Faktur
Tanggal JUMLAH
PT. Paragon C.15234 23/11/2009 3.500.000
PT.Martina F.1289 20/11/2009 1.500.000
Jumlah 5.000.000
Dokumen Transaksi No 1

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No .47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada Karyawan Salon Indah Bandung


Jumlah Rp. 7.500.000,00
Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran gaji karyawan bulan November 2009

(………………)

Dokumen Transaksi No.2

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-1
Tanggal : 2 Desember 2009

Dibayarkan Kepada Percetakan ”OLYMPIA”, Jl. Supratman 21, Bandung


Jumlah Rp. 750.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus lima puluh ribu rupiah.
Keterangan Pembuatan brosur perusahaan untuk keperluan iklan.

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (………………)
(Raisa)
Dokumen Transaksi No.3

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Ria, Geger Kalong Bandung


Jumlah Rp. 2.000.000,00
Dengan Huruf Dua juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-12 tertanggal 25 Nopember 2009

Raisa
(………………)

Dokumen Transaksi No.4

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-2
Tanggal : 4 Desember 2009

Dibayarkan Kepada Kantor PLN dan PT Telkom


Jumlah Rp. 700.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus ribu Rupiah
Keterangan Rekening listrik bulan November 2009 Rp. 400.000,-
Rekening telepon bulan November 2009 Rp. 300.000,-

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.5

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-1

Ny. Rinda Tgl. Kirim 6 Desember 2009


Jl. Cimahi Raya No.63 Purchase Order # 121
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 8.000.000,-


Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Biaya jasa rias pengantin

(………………)

Dokumen Transaksi No.6

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No, 47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada PT Paragon – Tangerang


Jumlah Rp. 3.500.000,00
Dengan Huruf Tiga juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur C.15234 tertanggal 23 Nopember 2009

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.7

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Toko Alfa Niaga, Jl. Dewi Sartika, Bandung


Jumlah Rp. 250.000,-
Dengan Huruf Dua ratus lima puluh ribu rupiah
Keterangan Pembelian perlengkapan

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.8

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada PT Martina-Jakarta


Jumlah Rp. 1.500.000,-
Dengan Huruf Satu juta lima raus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur F1289 tertanggal 20 Nopember 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.9

PT MITRA JAYA COPY


Jalan Merdeka No. 45 Tanggal : 10 Des. 2009
Bandung

FAKTUR No. F05


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 10 Desember 2009
Jl. Mendut Barat No 47 Purchase Order # 14A
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 7.500.000,00


Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Steamer merk LG

Bag. Pembukuan
Mengetahui :
Faisal
( Faisal) (.................... )

Dokumen Transaksi No.10

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63 Bandung


Jumlah Rp. 8.000.000
Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F12-1 tertanggal 6 Desember 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.11

Salon Indah COPY


Jl. Soekarno Hatta No. 47 NOTA KONTAN
Bandung
No. KN01 Tanggal : 13 Desember 2009
Kepada Yth.
Tgl 13 Desember 2009
Pendapatan tunai Purchase Order # 122
Termin N/30

Jumlah Rp.6.000.000,-
Dengan Huruf Enam juta rupiah.
Keterangan Pendapatan usaha salon

Disetujui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) ( ....................... )

Dokumen Transaksi No.12

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63Bandung


Jumlah Rp. 3.800.000,-
Dengan Huruf Tiga juta delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-25 tertanggal 29 November 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.13

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Ny. Indah, pemilik perusahaan


Jumlah Rp. 1.000.000,-
Dengan Huruf Satu juta rupiah
Keterangan Untuk keperluan pribadi pemilik perusahaan.

Disetujui oleh: Dibayar oleh ; Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (.......................)

Dokumen Transaksi No.14

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-2
Tgl. Kirim 18 Desember 2009
SMK Pasundan Purchase Order # 123
Termin N/30

Jumlah Rp. 4.500.000


Dengan Huruf Empat juta lima ratus ribu rupiah.
Keterangan Paket Beauty Class 45 orang siswa

(………………)

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

(Iqbal) (Ny. Iqbal) ( ....................... )


Dokumen Transaksi No.15

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Dewi, Bandung


Perincian (Rp.) Rp. 2.500.000,-
Dengan Huruf Dua juta lima ratus rupiah
Keterangan Piutang sebesar Rp. 5.000.000,- yang telah dihapuskan dalam
bulan Oktober 2009 atas nama pelanggan Ny.Dewi, ternyata
dapat di bayar kembali per tanggal tersebut sebesar 50%-nya.

Diketahui oleh :

Raisa
(Indah)
(………………)

Dokumen Transaksi No.16

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Bp. Rochiman, Jl. Dewi Sartika, Bandung


Jumlah Rp. 800.000,-
Dengan Huruf Delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Perbaikan atap toko yang rusak.
(Masukan sebagai beban operasi lain-lain/ Other Operating
Exp)

Raisa
Dokumen Transaksi No.17
PT. Martina COPY
Jakarta Tanggal : 29 Desember 2009

FAKTUR No. G11


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 29 Desember 2009
Jl. Soekarno Hatta No 47 Purchase # 34C
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 1.300.000


Dengan Huruf Satu juta tiga ratus ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Mengetahui : Bag. Penjualan Bag. Pembukuan :

Aditya Levi Dwi


(Aditya) (Reza Levi) (Dwi)

Dokumen Transaksi No.18

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-4

Dibayar kpd Bank Permata, KC-Moh. Toha, Bandung


Perincian Pinjaman (Loan) Bunga Jumlah
Rp. 5.000.000,- Rp 200.000,- Rp. 5.200.000,-
Dengan Huruf Lima juta dua ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran angsuran bulanan pinjaman jangka panjang
(Loan) dari Bank Permata ditambah bunga.

Raisa
(………………)
Total skor : 100 dengan rincian masing-masing soal jika dijawab dengan
tepat skor 20x3+40.

F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL


• Perencanaan Remidial
- Remedial performa
Peserta didik mengualang tes performa
- Remedial tes tertulis
Guru mengulang materi yang belum dikuasai dan memerikan tes tertulis ulang
• Perencanaan Pengayaan:
Memberikan lembar kerja yang berbeda

G. LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
SALON INDAH
JURNAL UMUM
PER 31 DESEMBER 2009
TANGGAL KETERANGAN REF DEBET KREDIT
BUKU BESAR
SALON INDAH
Nama Akun: No. Akun
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit
SALON INDAH
NERACA SALDO
PER 31 DESEMBER 2009

KODE KETERANGAN DEBET KREDIT


AKUN
JURNAL, BUKU BESAR, NERACA SALDO

Jurnal
Jurnal adalah suatu buku harian tempat mencatat semua transaksi yang terjadi dalam perusahaan
secara sistematis dan kronologis, pencatatan dilakukan berdasarkan bukti-bukti dengan
menyebutkan rekening yang didebet dan dikredit. Prosesnya disebut menjurnal (journalizing).
Berikut ini bentuk jurnal.

Penjelasan kolom-kolom jurnal :


a. Kolom tanggal diisi tanggal, bulan dan tahun.
b. Kolom No. bukti diisi nomor bukti transaksi. Adakalanya kolom ini ditiadakan.
c. Kolom Keterangan diisi nama perkiraan atau akun yang dijurnal.
d. Kolom Ref (referensi) diisi nomor kode akun.
e. Kolom Debet diisi jumlah atau nilai perkiraan yang akan didebet.
f. Kolom Kredit diisi jumlah atau nilai perkiraan yang akan dikredit.
Fungsi jurnal
Fungsi jurnal umum sebagaiberikut :
a. Mencatat/record : mencatat semua transaksi dan kejadian atau peristiwa yang mengakibatkan
perubahan posisi harta,utang dan modal.
b. Historis : mencatat transaksi/kejadian yang telah berlalu secara urut waktu/kronologis
c. Analisis : menganalisis pengaturan transaksi/kejadian terhadap posisi harta, utang dan modal
sehingga dapat diketahui akun mana yang bertambah dan berkurang
d. Instruktif : memberikan instruksi atau perintah untuk mencatat (menggolong-golongkan)
e. Informatif : memberikan penjelasan tentang waktu dan peristiwa ekonomi yang terjadi,
pengaruhnya terhadap akun yang bersangkutan, nama debitur atau kreditur dan sebagainya..
Contoh jurnal dan buku besar untuk perusahaan yang sudah beroperasi lebih dari satu periode
akuntansi.
Saldo berbagai akun pada tanggal 1 Desember 2011 dan bukti-bukti transaksi selama bulan
Desember pada Salon “Jessica”.

Untuk lebihi jelasnya bawah ini contoh jurnal umum.


Buku Besar
Pengertian Buku Besar
Buku besar adalah himpunan rekening-rekening yang saling berhubungan yang menggambarkan
pengaruh transaksi terhadap perubahan harta, utang dan modal. Pemindahbukuan semua pos-pos
jurnal ke buku besar disebut posting. Nama akun yang dipakai pada ayat-ayat jurnal harus sama
dengan nama akun di buku besar.
posting
Neraca Saldo (Trial Balance)
Adalah daftar seluruh akun dengan mencatat di debet dan kredit untuk melihat apakah saldonya
sudah seimbang.
Apabila perkiraan-perkiraan buku besar telah didebet dan dikredit untuk setiap transaksi selama
satu periode akuntansi, besarnya saldo sudah tampak. Jadi, jumlah saldo-saldo debet akan sama
dengan jumlah saldo-saldo kredit.
Untuk itu, secara berkala dibuat daftar yang disebut neraca saldo. Penyusunan sebuah neraca saldo
pada akhir suatu periode akuntansi merupakan tahap pengikhtisaran atau ringkasa.
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

Bacaan guru

• Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.


• Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI..
• Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.
Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.

Bacaan peserta didik


• Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.
• Buku lain yang relevan

GLOSARIUM
A L
Asset Liabilities/kewajiban
B Laporan keuangan
Buku besar leger
D N
Dokumen transaksi Neraca saldo
Nota Debet
G P
General Journal Persamaan Dasar Akuntansi
J (PDA)
Jurnal umum S
Siklus Akuntansi
Subsidiary Leger
T
Trial Balance
DAFTAR PUSTAKA

Jusup, Haryono 2019.” Dasar-dasar Akuntansi”. Yogyakarta: STIE YKPN

Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar Buku Pintar”. Cetakan pertama. Yogyakarta: Deepublish

Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.

Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.

Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.


A. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 3 (Ke Tiga)
Tahap Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan
Pembelajaran
Pendahuluan • Guru mengucapkan salam pembuka 6 JP
• Guru meminta peserta didik merapikan formasi kelas (6 x @
45 menit
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin
= 270
berdoa untuk mengawali pembelajaran menit)
• Guru mengajak peserta didik bersyukur kepada Tuhan
• Guru menanyakan keadaan peserta didik
• Guru meminta siswa untuk memimpin do’a
• Guru meberikan apersepsi materi Jurnal penyesuaian,
neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Guru mengaitkan materi Jurnal penyesuaian, neraca
lajur, dan laporan keuangan dalamkehidupan sehari-hari
• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran materi Jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan
• Guru menjelaskan asesmen yang akan dilakukanuntuk
materi Jurnal penyesuaian, neraca lajur, dan laporan
keuangan.
Inti Kegiatan Pembelajaran Elemen Membaca – Memirsa
• Peserta didik menonton video dan paparan PPT
penjelasan guru terkait materi Jurnal penyesuaian,
neraca lajur, dan laporan keuangan
• Peserta didik diminta memberi tanggapan terhadap
materi yang telah dipaparkan guru terkait Jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Peserta didik membaca materi terkait Jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan sesuai
dengan modul dan video pembelajaran yang
ditayangkan oleh guru.
• Peserta didik mendengarkan penjelasan guru terkait
kegunaan dan contoh penyelesaian kasus
dokumentransaksi yang diinput ke dalam jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Peserta didik melengkapi beberapa pertanyaan yang
diberikan oleh guru terkait definisi dan kegunaan jurnal
penyesuaian, neraca lajur, laporan keuangan serta cara
praktik menginput transaksi ke dalam jurnal
penyesuaian,neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnya dan
guru memberikan tanggapan
• Peserta didik membaca materi yang diberikan oleh
guru.
• Peserta didik menjawab pertanyaan berdasarkan materi
yang telah dibaca
• Peserta didik bersama-sama membahas hasilnya dan
guru memberikan tanggapan
Kegiatan Pembelajaran Elemen Menyimak – Berbicara
• Peserta didik diperlihatkan tahapan menyusun jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Peserta didik dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing
kelompok diminta untuk mengerjakan soal kasus pada
dokumentransaksi yang tersedia kedalam jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Peserta didik membentuk kelompok.
• Peserta didik menganalisis dokumen transaksi yang
diberikan oleh guru untuk kemudian di catat dalam jurnal
penyesuaian, neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Peserta didik bersama guru membahas hasil
pengelompokkan tersebut.

Kegiatan Pembelajaran Elemen


Mengkomunikasikan –Mempresentasikan
• Peserta didik diberikan kasus soal oleh guru dalam bentuk
dokumen transaksi kemudian siswa diminta menyusun dan
mencatatnya ke dalam jurnal penyesuaian,neraca lajur dan
laporan keuangan.
• Peserta didik menganalisisi kasus soal yang diberikan
guru
• Guru meminta siswa untuk memaparkan/
mempresentasikan hasil pekerjaanya.
• Siswa mempresentasikan hasil pekerjaanya didepan guru
dan peserta didik yang lain.
• Guru membahas hasil pekerjaan siswa dan memberikan
kesimpulan dari hasil pekerjaan tersebut.
Penutup • Guru memberikan pertanyaan untuk mengetahui

Pemahaman peserta didik terhadap materi jurnal


penyesuaian,neraca lajur, dan laporan keuangan.
• Guru meminta peserta didik melakukan refleksiterhadap
pembelajaran yang telah dilakukan
• Guru memberikan feedback
• Guru meberikan penugasan untuk pertemuan berikutnya
Terkait siklus akuntansi pada perusahaan dagang.
• Guru menjelaskan yang akan dipelajari pada pertemuan
berikutnya terkait siklus akuntansi perusahaan dagang.
• Guru meminta satu peserta didik untuk memimpin berdoa
untuk menutup pembelajaran
• Guru mengucapkan salam penutup
B. ASESMEN
• Asesmen sebelum pembelajaran (diagnostik)
Rancangan Asesmen Diagnostik
Jenjang/ Kelas X
Capaian Elemen Lingkup Kerja Pada Bidang Akuntansi dan Keuangan
Pembelajaran Lembaga

Pada akhir fase E peserta didik mampu memahami tahapan proses


akuntansi secara menyeluruh terkait penyusunan jurnal penyesuaian,
neraca lajur, dan laporan keuangan.

Tujuan • Peserta didik dapat membuat Jurnal penyesuaian


Pembelajaran • Peserta didik dapat membuat Neraca Lajur
• Peserta didik dapat menyusun Laporan Keuangan

a. Asesmen Non-Kognitif
Informasi apa yang ingin digali ? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Kesejahteraan psikologis dan sosial 1. Apa yang sedang kamu rasakan saat ini?
emosi 2. Bagaimana perasaanmu saat di rumah?
Sisiwa
Aktivitas siswa selama belajar di rumah 1. Apa saja kegiatanmu selama
belajar dirumah?
Kondisi keluarga dan pergaaulan siswa 1. Bagaimana keadaan keluargamu ?
2. Bgaimana hubunganmu dengan teman-
temanmu ?
Gaya belajar, karakter, serta minat siswa 1. Cara belajar bagaimana yang membuat kamu
paham dalam mempelajari sesuatu; apakah
dengan mendengarkan saja, atau dengan
melihat saja, atau dengan mendengar dan
melihat, atau dengan mengerjakan sesuatu ?
(pilih salah satu)
2. Apakah kamu seorang yang suka hal-hal yang
gembira, keadaaan yang damai, kondisi yang
rapi, atau mengatur orang lain ? (pilih salah
satu)
3. Apa yang kamu suka lakukan di waktu luang
dan apa harapanmu di masa depan?

Langkah-langkah apa saja yang ingin Alat bantu apa yang dibutuhkan ?
dilakukan ?
1. memastikan pertanyaan jelas dan - Kertas
mudah dipahami - Laptop/komputer
2. Menyertakan acuan atau stimulus - Printer
informasi yang dapat membantu
siswa menemukan jawabannya
3. Memberikan waktu berpikir pada
siswa sebelum menjawab pertanyaan
b. Asesmen kognitif
Waktu asesmen Setelah akhir Durasi asesmen 10 menit
pembelajaran satu
Kompetensi

Identifikasi Pertanyaan Kemungkinan Skor Rencana


materi yang jawaban (katagori) tindak
akan diujikan Lanjut
Jurnal Penyesuain Sebutkan akun-akun atau A. Penyusutan Skor : Pembelajaran
Aktiva Tetap, 11 – dapat
transaksi yang perlu 15
Katagori
Persediaan dilanjutkan
disesuaikan diakhir A
Barang
periode! (paham) pada KD
Dagang,
berikutnya
Pemakaian Skor :
Perlengkapan, 6 – 10
Beban yang Katagori
Masih Harus B Memberikan
(paham
Dibayar, pembelajaran
(sebagian)
Pendapatan remedial
yang Masih Skor :
Harus 1-5
Diterima, Katagori
Beban Dibayar C
di Muka, (tidak
paham)
Pendapatan
Diterima di
Muka, Piutang
Tidak Tertagih.
B. Penyusutan
Aktiva Tetap,
Persediaan
Barang
Dagang,
Pemakaian
Perlengkapan,
Beban yang
Masih Harus
Dibayar,
Pendapatan
yang Masih
Harus
Diterima.
C. Penyesuaian
bangunan,
gedung dan
asset.
Memahami Apakah fungsi dari neraca A. Digunakan
fungsi dari untuk
lajur?
neraca lajur Meringkas
Data,
Mengevaluasi
Transaksi yang
Ada,Sarana
Menyusun
Laporan,
Prosedur
Perusahaan
yang Kredibel,
Melihat
Kegiatan
Harian
Perusahaan.
B. Digunakan
untuk
Meringkas
Data,
Mengevaluasi
Transaksi yang
Ada,Sarana
Menyusun
Laporan.
C. Digunakan
untuk
Meringkas Data
Menganalisis Sebutkan macam-macam A. Laporan laba-
rugi, posisi
macam-macam laporan keuangan yang kamu keuangan(nerac
laporan ketahui! a), laporan
ekuitas, laporan
keuangan. arus kas,
laporan CALK
B. Laporan laba-
rugi, posisi
keuangan(nerac
a), laporan
ekuitas, laporan
arus kas,
C. Laporan laba-
rugi, posisi
keuangan(nerac
a) , laporan
ekuitas.

Langkah-langkah apa saja yang akan Alat bantu apa yang dibutuhkan
dilakukan
1. Pelaksanaan - Kertas
2. Diagnosis dan Tindak Lanjut - laptop/komputer
- printer
• Asesmen selama proses pembelajaran (formatif)
a. Sikap (Profil Pelajar Pancasila)
Teknik penilaian : Observasi
Instrumen penilaian : Lembar observasi
Lembar Observasi
No. Nama Siswa Sikap yang dinilai Kategori Penilaian
Sudah Mulai Belum
Terlihat Terlihat Terlihat
1. - Peserta didik dapat mengenal,
menganalisis, menjelaskan
secara runtut dan
mempraktikkan
penyusunan jurnal
penyesuaian, neraca lajur,
dan laporan keuangan.
2. - Peserta didik memiliki
kemampuan analisisi yang
baik dalam mengenali
suatu hal yang baru, dalam
hal ini adalah menganalisis
menjelaskan, dan
mempraktikkan
penyusunan jurnal
penyesuaian, neraca lajur,
dan laporan keuangan.

b. Performa

Teknik penilaian : Tes praktik


Instrumen penilaian : Soal dengan instruksi untuk praktik menganalisis dokumen
transaksi dan mencatatnya ke dalam jurnal umum, posting buku
besar, dan neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca lajur, dan
laporan keuangan.

1. Tugas I: Analisislah soal-soal transaksi dibawah ini kemudian tugas kalian adalah
menyusun:

• General Journal
• Ledger
• Trial Balance
• Adjusting Journal
• Worksheet
• Financial Statement
I. INFORMASI UMUM
A. Identitas Perusahaan Dan Usaha Pokok
Nama Perusahaan : Salon Indah
Alamat : Jl. Soekarno Hatta No 47 Bandung
No. Telepon : (022) 420 0117
No. Faksimili : (022) 420 0117
E-mail address : indah@salon.com
Salon Indah adalah perusahaan perorangan yang bergerak dalam jasa kecantikan. Perusahaan dijalankan
oleh Ny. Indah sebagai pemilik dibantu oleh empat orang pegawai

B. Kebijakan Akuntansi

Salon Indah mengambil kebijakan akuntansinya sebagai berikut :


1. Umum
a. Sistem berpasangan, dengan dasar akrual basis.
b. Periode akuntansi tahunan (1 Januari s.d. 31 Desember) dibagi dalam 12 periode bulanan.
c. Pada setiap akhir bulan disusun neraca saldo.
d. Dipergunakan General Journal untuk mencatat transaksi.
e. Mata uang menggunakan Rupiah
2. Pengeluaran Kas
a. Pengeluaran kas diatas Rp. 1.000.000,00 dibayar dengan cek dan didukung dengan Bukti
Pengeluaran Kas.
b. Untuk pengeluaran sebesar Rp. 1.000.000,00 atau kurang dibayar dengan dana kas kecil, dan
sistem pencatatannya menggunakan sistem dana tidak tetap (sistem fluktuasi).
3. Penerimaan Kas
a. Setiap penerimaan kas akan disetor ke bank sesegera mungkin pada hari yang sama dan
sedapat mungkin tidak menyimpan dana dalam jumlah besar di dalam brankas perusahaan.
b. Dana perusahaan disimpan dalam rekening giro nomor 0011-10-12663 Bank Permata, KC-Moch.
Toha Bandung.
4. Penyusutan Aktiva Tetap.
a. Penyusutan atau depresiasi aktiva tetap dihitung dengan metode garis lurus nilai residu Rp
3.300.000,00 umur ekonomis 8 tahun.
b. Perhitungan dan pencatatan beban penyusutan dilakukan pada setiap bulan.
II. DAFTAR AKUN

NOMOR NAMA AKUN FUNGSI UNTUK MENCATAT MUTASI NILAI:


Current Assets :
1-1100 Cash in Bank kas di bank
1-1200 Petty Cash kas kecil
1-1300 Accounts Receivable piutang dagang
1-1400 Allowance of Doubtful Debt penyisihan atau cadangan kerugian piutang
1-1500 Supplies Perlengkapan
1-1600 Prepaid Insurance Asuransi dibayar dimuka
1-1700 Prepaid Rent Sewa dibayar dimuka

Fixed Assets :
1-2100 Equipment at Cost Peralatan
1-2110 Accum depreciation equipment akumulasi penyusutan peralatan

Current Liabilities :
2-1100 Accounts Payable hutang dagang
2-1200 Accrued Expense hutang biaya
Long Term Liabilities :
2-2100 Bank Permata Loan hutang jangka panjang

Equity :
3-1100 Indah Capital modal pemilik
3-1200 Indah Drawing pengambilan pribadi pemilik
3-1300 Income Summary Ikhtisar laba-rugi

Revenues :
4-1100 Fees Incomes Pendapatan Jasa

Operating Expenses :
6-1000 Advertising Expenses beban iklan
6-1100 Utilities Expenses beban telepon, air, dan listrik

6-1200 Office Supplies Expenses beban perlengkapan kantor


6-1300 Doubtful Debts Expenses beban penyisihan kerugian piutang
6-1400 Depreciation expenses beban depresiasi aktiva tetap (peralatan)
6-1500 Insurance expense beban asuransi
6-1600 Rent Expense beban sewa took
6-1700 Wages & Salaries beban upah dan gaji
6-1800 Other Operating Expenses beban-beban operasi lainnya

Other Revenues and Gains :


7-1100 Interest Revenue pendapatan bunga

Other Expenses and Losses :


8-1100 Interest Expense beban bungan
8-1200 Bank Service Charge beban administrasi bank
III. Neraca Saldo per 30 Nopember 2009

SALON INDAH
TRIAL BALANCE, PER 30 NOVEMBER 2009
(Dalam ribuan rupiah)
KODE NAMA AKUN DEBET KREDIT
1-1100 Cash in Bank Rp50.800
1-1200 Petty Cash Rp3.700
1-1300 Accounts Receivable Rp5.800
1-1400 Allowance of Doubtful Debt Rp800
1-1500 Supplies Rp8.800
1-1600 Prepaid Insurance Rp7.500
1-1700 Prepaid Rent Rp24.000
1-2100 Equipment at Cost Rp12.000
1-2110 Accum depreciation equipment Rp6.500
2-1100 Accounts Payable Rp5.000
2-1200 Accrued Expense Rp8.200
2-2100 Bank Permata Loan Rp10.000
3-1100 Indah Capital Rp50.000
3-1200 Indah Drawing Rp12.500
4-1100 Fees Incomes Rp102.500
6-1000 Advertising Expenses Rp4.400
6-1100 Utilities Expenses Rp12.900
6-1200 Supplies Expenses Rp4.950
6-1300 Doubtful Debt Expense Rp1.500
6-1400 Depreciation Expense Rp6.500
6-1500 Insurance Expense Rp3.500
6-1600 Rent Expense Rp4.500
6-1700 Wages & Salaries Rp20.100
6-1800 Other Operating Expense Rp950
7-1100 Interest Revenue Rp3.800
8-1100 Interest Expense Rp1.800
8-1200 Bank Service Charge Rp600
Rp186.800 Rp186.800

Catatan Neraca Saldo, per 30 Nopember 2009


• Umur ekonomis Equipment adalah 4 tahun dan Nilai Residunya sebesar Rp. 3.300.000,-

IV. DAFTAR CUSTOMER DAN SUPPLIER

Daftar Customer
Daftar Supplier
No. Nama Alamat Telepon
S001 PT. Paragon Tangerang 021 630 3334
S002 PT. Martina Jakarta 021 380 2900
S003 PT Mitra Jaya Bandung 022 630 1234

V. DAFTAR SALDO PIUTANG USAHA


Per 30 Nopember 2009
No.
Nama
Faktur
Tanggal JUMLAH
Ny. Ria F-11/12 25/11/2009 2.000.000
Ny. Rinda F-11/25 29/11/2009 3.800.000
Jumlah 5.800.000

VI. DAFTAR SALDO UTANG USAHA


Per 30 Nopember 2009
No.
Nama
Faktur
Tanggal JUMLAH
PT. Paragon C.15234 23/11/2009 3.500.000
PT.Martina F.1289 20/11/2009 1.500.000
Jumlah 5.000.000
Dokumen Transaksi No 1

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No .47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada Karyawan Salon Indah Bandung


Jumlah Rp. 7.500.000,00
Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran gaji karyawan bulan November 2009

(………………)

Dokumen Transaksi No.2

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-1
Tanggal : 2 Desember 2009

Dibayarkan Kepada Percetakan ”OLYMPIA”, Jl. Supratman 21, Bandung


Jumlah Rp. 750.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus lima puluh ribu rupiah.
Keterangan Pembuatan brosur perusahaan untuk keperluan iklan.

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (………………)
(Raisa)
Dokumen Transaksi No.3

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Ria, Geger Kalong Bandung


Jumlah Rp. 2.000.000,00
Dengan Huruf Dua juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-12 tertanggal 25 Nopember 2009

Raisa
(………………)

Dokumen Transaksi No.4

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL


Nomor : V12-2
Tanggal : 4 Desember 2009

Dibayarkan Kepada Kantor PLN dan PT Telkom


Jumlah Rp. 700.000,00
Dengan Huruf Tujuh ratus ribu Rupiah
Keterangan Rekening listrik bulan November 2009 Rp. 400.000,-
Rekening telepon bulan November 2009 Rp. 300.000,-

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.5

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-1

Ny. Rinda Tgl. Kirim 6 Desember 2009


Jl. Cimahi Raya No.63 Purchase Order # 121
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 8.000.000,-


Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Biaya jasa rias pengantin

(………………)

Dokumen Transaksi No.6

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No, 47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada PT Paragon – Tangerang


Jumlah Rp. 3.500.000,00
Dengan Huruf Tiga juta lima ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur C.15234 tertanggal 23 Nopember 2009

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)
Dokumen Transaksi No.7

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Toko Alfa Niaga, Jl. Dewi Sartika, Bandung


Jumlah Rp. 250.000,-
Dengan Huruf Dua ratus lima puluh ribu rupiah
Keterangan Pembelian perlengkapan

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (………………)

Dokumen Transaksi No.8

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS

Dibayar kepada PT Martina-Jakarta


Jumlah Rp. 1.500.000,-
Dengan Huruf Satu juta lima raus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan Faktur F1289 tertanggal 20 Nopember 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.9

PT MITRA JAYA COPY


Jalan Merdeka No. 45 Tanggal : 10 Des. 2009
Bandung

FAKTUR No. F05


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 10 Desember 2009
Jl. Mendut Barat No 47 Purchase Order # 14A
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 7.500.000,00


Dengan Huruf Tujuh juta lima ratus ribu rupiah ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Steamer merk LG

Bag. Pembukuan
Mengetahui :
Faisal
( Faisal) (.................... )

Dokumen Transaksi No.10

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63 Bandung


Jumlah Rp. 8.000.000
Dengan Huruf Delapan juta rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F12-1 tertanggal 6 Desember 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.11

Salon Indah COPY


Jl. Soekarno Hatta No. 47 NOTA KONTAN
Bandung
No. KN01 Tanggal : 13 Desember 2009
Kepada Yth.
Tgl 13 Desember 2009
Pendapatan tunai Purchase Order # 122
Termin N/30

Jumlah Rp.6.000.000,-
Dengan Huruf Enam juta rupiah.
Keterangan Pendapatan usaha salon

Disetujui oleh : Diterima oleh : Dibukukan oleh :

Indah Raisa
(Indah) (Raisa) ( ....................... )

Dokumen Transaksi No.12

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Rinda, Jl. Cimahi Raya No.63Bandung


Jumlah Rp. 3.800.000,-
Dengan Huruf Tiga juta delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Pelunasan faktur F11-25 tertanggal 29 November 2009

Raisa
(………………)
Dokumen Transaksi No.13

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Ny. Indah, pemilik perusahaan


Jumlah Rp. 1.000.000,-
Dengan Huruf Satu juta rupiah
Keterangan Untuk keperluan pribadi pemilik perusahaan.

Disetujui oleh: Dibayar oleh ; Dibukukan oleh :

Raisa
(Indah) (Raisa) (.......................)

Dokumen Transaksi No.14

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47 FAKTUR
Bandung

No. F12-2
Tgl. Kirim 18 Desember 2009
SMK Pasundan Purchase Order # 123
Termin N/30

Jumlah Rp. 4.500.000


Dengan Huruf Empat juta lima ratus ribu rupiah.
Keterangan Paket Beauty Class 45 orang siswa

(………………)

Disetujui oleh : Dibayar oleh : Dibukukan oleh :

(Iqbal) (Ny. Iqbal) (........................)


Dokumen Transaksi No.15

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENERIMAAN KAS

Diterima Dari Ny. Dewi, Bandung


Perincian (Rp.) Rp. 2.500.000,-
Dengan Huruf Dua juta lima ratus rupiah
Keterangan Piutang sebesar Rp. 5.000.000,- yang telah dihapuskan dalam
bulan Oktober 2009 atas nama pelanggan Ny.Dewi, ternyata
dapat di bayar kembali per tanggal tersebut sebesar 50%-nya.

Diketahui oleh :

Raisa
(Indah)
(………………)

Dokumen Transaksi No.16

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No. 47Bandung

VOUCHER KAS KECIL

Dibayarkan Kepada Bp. Rochiman, Jl. Dewi Sartika, Bandung


Jumlah Rp. 800.000,-
Dengan Huruf Delapan ratus ribu rupiah
Keterangan Perbaikan atap toko yang rusak.
(Masukan sebagai beban operasi lain-lain/ Other Operating
Exp)

Raisa
Dokumen Transaksi No.17
PT. Martina COPY
Jakarta Tanggal : 29 Desember 2009

FAKTUR No. G11


Kepada Yth.
Salon Indah Tgl. Kirim 29 Desember 2009
Jl. Soekarno Hatta No 47 Purchase # 34C
Bandung Termin N/30

Jumlah Rp. 1.300.000


Dengan Huruf Satu juta tiga ratus ribu rupiah
Keterangan Perincian sbb :

Mengetahui : Bag. Penjualan Bag. Pembukuan :

Aditya Levi Dwi


(Aditya) (Reza Levi) (Dwi)

Dokumen Transaksi No.18

Salon Indah
Jl. Soekarno Hatta No 47Bandung

BUKTI PENGELUARAN KAS Nomor : BKK12-4

Dibayar kpd Bank Permata, KC-Moh. Toha, Bandung


Perincian Pinjaman (Loan) Bunga Jumlah
Rp. 5.000.000,- Rp 200.000,- Rp. 5.200.000,-
Dengan Huruf Lima juta dua ratus ribu rupiah
Keterangan Pembayaran angsuran bulanan pinjaman jangka panjang
(Loan) dari Bank Permata ditambah bunga.

Raisa
(………………)
Total skor : 100 dengan rincian masing-masing soal jika dijawab dengan
tepat skor 10x6+40.

F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL


• Perencanaan Remidial
- Remedial performa
Peserta didik mengualang tes performa
- Remedial tes tertulis
Guru mengulang materi yang belum dikuasai dan memerikan tes tertulis ulang
• Perencanaan Pengayaan:
Memberikan lembar kerja yang berbeda

Guru Mapel

Irma Paramita Sudiarni, SE


NIP. 19740329 202221 2 006
G. LAMPIRAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
NAMA :
NO. ABSEN :
KELAS:
PROGRAM KEAHLIAN :

SALON INDAH
GENERAL JOURNAL
PER 31 DESEMBER 2009
TANGGAL KETERANGAN REF DEBET KREDIT
LEDGER
SALON INDAH
Nama Akun: No. Akun
Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit

Nama Akun: No. Akun


Tanggal Keterangan Ref Debet Kredit Saldo
Debet Kredit
SALON INDAH
TRIAL BALANCE
PER 31 DESEMBER 2009

KODE KETERANGAN DEBET KREDIT


AKUN
SALON INDAH
ADJUSTING JOURNAL
PER 31 DESEMBER 2009

TANGGAL KETERANGAN REF DEBET KREDIT


SALON INDAH
WORKSHEET
PER 31 DESEMBER 2009

NO NAMA AKUN NERACA SALDO AJP NSSD LABA-RUGI NERACA


AKUN
FINANCIAL STATEMENT

KETERANGAN JUMLAH

PENJUALAN
PENDAPATAN LAIN-LAIN
TOTAL PENDAPATAN -
HARGA POKOK PENJUALAN
LABA KOTOR USAHA -

BIAYA-BIAYA USAHA
BIAYA LISTRIK
BIAYA TELPON
TRANSPORTASI
GAJI PEGAWAI
BEBAN PENYUSUTAN ALAT SALON
BEBAN AMORTISASI SEWA TEMPAT
PIUTANG TAK TERTAGIH
BY PEMAKAIAN OBAT
JUMLAH BIAYA USAHA -
LABA BERSIH USAHA -
SALON INDAH
NERACA
PER 31 DESEMBER 2009

KETERANGAN JUMLAH KETERANGAN JUMLAH


ASET KEWAJIBAN
ASET LANCAR KEWAJIBAN LANCAR
KAS UTANG
PIUTANG JUMLAH KEWAJIBAN LANCAR -
PERSEDIAAN
BIAYA DIBYR DIMUKA
TOTAL ASET LANCAR -

ASET TETAP EKUITAS


PERALATAN SALON INVESTASI
AK.PENY. PERALTN SALON LABA(RUGI) BERJALAN
LABA(RUGI) TAHUN LALU
LABA YANG DIBAGI
- -

TOTAL ASET - TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS -


SALON INDAH
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
PERIODE 31 DESEMBER 2009

KETERANGAN SUBJUMLAH JUMLAH

SALDO AWAL
Laba(rugi) tahun lalu
Laba(rugi) periode berjalan
Investasi baru
Jumlah Penambahan modal

Pengurangan Modal
Laba yang dibagi
Prive

SALDO AKHIR MODAL


SALON INDAH
LAPORAN ARUS KAS
PERIODE 31 DESEMBER 2009

KETERANGAN SUBJUMLAH JUMLAH


ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
- Pembayaran biaya dibayar dimuka -
- Pengeluaran kas ke supplier/pihak lain
+ Penerimaan dari penjualan tunai
+ Penerimaan dari customer/pihak lain
Jumlah arus kas dari aktivitas operasi
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
- Penambahan nilai aktiva tetap -
+ Penurunan nilai aktiva tetap -
Jumlah arus kas dari aktivitas investasi -
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
+ Penambahan modal -
- Pengurangan modal -
Jumlah arus kas dari aktivitas pendanaan -
Kenaikan (penurunan) bersih kas -
Kas awal periode
Kas akhir periode
MATERI PEMBELAJARAN
Jurnal Penyesuaian (Adjusment)
Anggaran mengenai kebenaran jumlah-jumlah dalam neraca saldo tidak berlaku untuk semua
perkiraan. Ada beberapa perkiraan tidak mencerminkan keadaan yang sebenarnya. salah satu
penyebabnya ialah belum dibuatnya dokumen pada akhir periode sehingga transaksi belum dicatat.
Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat karena :
1. suatu transaksi sudah terjadi tetapi belum dicatat dalam perkiraan
2. transaksi sudah dicatat, tetapi saldonya perlu dikoreksi
Ayat jurnal penyesuaian (adjusting journal entries) terhadap perkiraan-perkiraan tertentu, dibuat
untukmengoreksi perkiraan-perkiraan tersebut sehingga mencerminkan keadaan harta, utang,
modal, pendapatan dan beban yang sebenarnya.
Beberapa transaksi yang terjadi di akhir periode dan perlu dibuatkan jurnal penyesuaiannya adalah
:
a. Penyusutan aktiva tetap
Misal : mesin, peralatan, kendaraan dan gedung. Nilai atau jumlah yang dicatat adalah sebesar
yang disusutkan.

b. Pemakaian perlengkapan
Nilai yang dicatat adalah sebesar yang terpakai.Jurnalnya :
a. Piutang tak tertagih
Adalah taksiran mengenai jumlah piutang yang mungkin tak dapat diterima pembayarannya.
Jurnalnya :

d. Beban-beban yang dibayar dimuka (sekaligus)


Adalah pembayaran beban yang digunakan untuk beberapa kali pemakaian, misalnya sewa, iklan
dan asuransi.
e. Beban yang masih harus dibayar (utang), misalnya gaji dan bunga bank.
Jurnalnya :

f. Pendapatan yang telah diterima dimuka


Merupakan utang karena pekerjaan harus dilakukan dahulu, misalnya sewa diterima di muka.

g. Pendapatan yang masih harus diterima


Merupakan piutang karena pekerjaan telah selesai, tetapi pembayarannya belum diterima,
misalnya bunga bank.
Jurnalnya :
Sebagai ilustrasi membuat jurnal penyesuaian, perhatikan akun-akun yang terdapat pada neraca
saldo pada Salon “Jessica” diatas.
Data yang digunakan untuk membuat jurnal penyesuaian pada tanggal 31 Desember 2011 adalah
sebagai berikut: :
a. Berdasarkan hasil penilaian akhir, nilai perlengkapan salon tersisa Rp 1.200.000,00.
b.Sewa yang telah digunakan Rp 600.000,00
c.Peralatan salon disusutkan 10% per tahun
b. Gaji karyawan yang masih harus dibayar Rp 400.000,00

KERTAS KERJA (Work Sheet)

Adalah kertas berkolom (neraca lajur) yang digunakan sebagai kertas kerja dalam penyesuaian
laporan keuangan. Penggunaan kertas kerja dapat mengurangi kesalahan. Di samping itu, kertas
kerja juga dapat digunakan untuk memeriksa ketepatan perhitungan yang dilakukan dan
memungkinkan penyesuaian daftar secara logis.
Di dalam kertas kerja memuat kolom-kolom yang terdiri dari :
Neraca saldo, Penyesuaian, Neraca saldo setelah penyesuaian, Rugi/laba dan Neraca. Masing-
masing kolom terdiri dari debet dan kredit.
a) Isilah kolom neraca saldo dengan angka-angka dari saldo masing-masing buku besar.
b) Pindahkan angka-angka yang terdapat dalam ayat jurnal penyesuaian ke dalam kolom
penyesuaian.Jika nama akun belum tercantum di dalam kolom nama akun, tulislah nama
akun yangbaru dibawah jumlah neraca saldo.
c) Hitunglah neraca saldo penyesuaian untuk data yang mengalami penyesuaian, sedangkan
jika tidak mengalami penyesuaian, tuliskan saja angka-angka dari kolom neraca saldo
sesuai debet dan kreditnya.
d) Pindahkan angka-angka neraca saldo penyesuaian untuk kelompok rekening beban dan
pendapatan ke kolom Rugi/laba. Hitunglah selisih jumlah pendapatan dan jumlah beban.
Hasilnya merupakan laba (pendapatan > beban) dan rugi (pendapatan < beban)
e) Pindahkan angka-angka neraca saldo penyesuaian untuk kelompok harta, utang, modal,
prive dan akumulasi penyusutan ke kolom neraca.

Bentuk Kertas Kerja


Pada umumnya kertas kerja yang digunakan dapat berbentuk 6 kolom, 8 kolom, 10 kolom dan
12. Untuk lebih jelasnya, perhatikanlah contoh-contoh bagan berikut :
1. Bentuk kertas kerja 6 kolom

2. Bentuk kertas kerja 8 kolom

3. Bentuk kertas kerja 10 kolom


4. Bentuk kertas kerja 12 kolom

Pengertian Laporan Keuangan

Secara umum laporan keuangan adalah laporan yang berisi pencatatan uang dan transaksi yang
terjadi dalam bisnis, baik transaksi pembelian maupun penjualan dan transaksi lainnya yang
memiliki nilai ekonomi dan moneter.

Biasanya laporan ini dibuat dalam periode tertentu. Penentuannya ditentukan oleh kebijakan
perusahaan apakah dibuat setiap bulan atau setiap satu tahun sekali, terkadang perusahaan juga
menggunakan keduanya.

Laporan keuangan dibuat untuk mengetahui kondisi finansial perusahaan secara keseluruhan.
Sehingga para stakeholder dan pengguna informasi akuntansi bisa melakukan evaluasi dan cara
pencegahan dengan tepat dan cepat jika kondisi keuangan usaha mengalami masalah atau
memerlukan perubahan.

Mengingat pentingnya hal itu, maka laporan ini harus dibuat dengan tepat, cermat dan diperlukan
pertanggungjawaban yang diserahkan secara mutlak kepada orang berkompeten dibidangnya,
seperti seorang akuntan.

Dia yang harus mempresentasikan laporan yang telah dibuatnya dengan detail di depan para
stakeholder yang biasanya ini dilakukan pada saat evaluasi kinerja keuangan tahunan.

Jika melihat dari penjelasan di atas tentu bisa ditarik kesimpulan kalau pengertian laporan
keuangan adalah laporan yang berisi data transaksi keuangan perusahaan pada periode tertentu.
Yang mana laporan tersebut harus dilaporkan dan dipertanggungjawabkan sebagai pembahasan
evaluasi untuk perkembangan usaha ke depan.

Jenis-jenis Laporan Keuangan

Terdapat lima jenis laporan keuangan utama pada bisnis. Semuanya disesuaikan dengan bentuk
transaksi yang terjadi di dalam perusahaan. Karena setiap laporan ini memiliki fungsi dan prinsip
yang berbeda, tentu mereka yang membuat laporan ini harus bisa membedakan pembuatan laporan
keuangan yang sesuai dengan peruntukannya.

1. Laporan Laba Rugi, Laporan laba rugi adalah laporan finansial perusahaan yang dibuat oleh
bisnis untuk mengetahui pengeluaran dan pemasukan bisnis secara mendetail. Isi dari laporan
ini ialah data-data pendapatan sekaligus beban yang ditanggung oleh perusahaan. Biasanya
laporan ini dibuat untuk menjelaskan kondisi keuangan perusahaan pada periode tertentu.
Maka dari itu, sebagian besar laporan dikerjakan pada akhir tahun atau akhir bulan, sesuai
ketentuan di perusahaan tersebut. Dengan adanya laporan laba rugi, para stakeholder bisa
mengetahui kondisi finansial perusahaan yang terkini. Sehingga laporan tersebut bisa dijadikan
sebagai dasar evaluasi untuk langkah kebijakan selanjutnya.
2. Laporan Arus Kas
Jenis laporan keuangan yang kedua adalah laporan arus kas. Laporan arus kas atau yang biasa
disebut dengan cashflow ini sendiri dapat diartikan sebagai catatan keuangan yang berisi
informasi tentang pemasukan dan pengeluaran selama satu periode.
Laporan ini akan sangat berguna ketika Anda akan mengevaluasi struktur keuangan (likuiditas
dan solvabilitas), serta aktiva bersih perusahaan. Tak hanya itu, Anda pun bisa
memanfaatkannya sebagai strategi adaptif menghadapi perubahan keadaan dan peluang.

3. Laporan Perubahan Modal.


Laporan perubahan modal atau ekuitas adalah salah satu jenis laporan keuangan yang penting
terutama untuk perusahaan publik. Tujuan pembuatannya adalah agar perusahaan dapat
menggambarkan peningkatan maupun penurunan dari aktiva bersih (kekayaan) dalam periode
tertentu dengan prinsip pengukuran tertentu untuk dianut. Mengapa laporan keuangan ini akan
ditemukan pada berbagai perusahaan besar atau publik? Sebab, sebagian besarnya mempunyai
struktur kepemilikan yang kompleks dalam perubahan-perubahan akun ekuitas di tahun terkait.
4. Laporan keuangan Neraca
Laporan neraca atau balance sheet biasanya terdapat beberapa informasi mengenai akun-akun
aktiva, serta hal-hal yang menjadi kewajiban perusahaan dalam satu periode. Dalam
penerapannya, laporan neraca terdapat dua macam. Yaitu bentuk stafel atau vertikal serta
bentuk skontro atau horizontal. Pada hakikatnya, laporan neraca adalah gabungan dari segala
laporan keuangan. Ini juga dibuat dalam waktu tertentu yang normalnya adalah satu tahun
sekali. Tujuannya adalah untuk menentukan langkah terkait finansial di tahun selanjutnya.
Laporan neraca merupakan laporan keuangan yang sangat penting karena dalam laporan ini
terdapat segala informasi terkait siapa pemegang saham dari suatu perusahaan, siapa kreditur
yang ada, peraturan pemerintah yang ada, dan berbagai kebijakan lainnya. Beberapa informasi
tersebut sangatlah penting, sehingga tidak boleh bocor, semua informasi tersebut memiliki
beberapa peran untuk kemajuan suatu perusahaan. Jadi hanya orang-orang internal lah yang
boleh mengetahui informasi-informasi tertentu. Selain itu, kegunaan lainnya dari laporan
neraca adalah untuk mengetahui beberapa kondisi keuangan dalam sebuah perusahaan.
Laporan ini menunjukkan apakah perusahaan tersebut memiliki kondisi yang sehat atau tidak.
Laporan keuangan ini menjadi prioritas di perusahaan. Minimal untuk mengetahui apakah data
laporan secara akumulatif memang sesuai dengan data-data yang terpisah di laporan-laporan
sebelumnya. Data dalam laporan neraca tidak boleh selisih serupiah pun. Jika ada selisih berarti
ada yang salah dan harus dilakukan revisi. Ini merupakan tugas akuntan atau bagian keuangan
yang harus melakukan revisi sampai waktu yang ditentukan. Jika tidak di revisi akan terjadi
ambiguitas ketika membaca semua laporan keuangan perusahan.
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

Bacaan guru

• Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.


• Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI..
• Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.
Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.

Bacaan peserta didik


• Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.
• Buku lain yang relevan

GLOSARIUM
A L
Asset Liabilities/kewajiban
Adjusted trial balance Laporan keuangan
B leger
Buku besar N
Neraca saldo
D
Nota Debet
Dokumen transaksi P
F Persamaan Dasar Akuntansi
Finansial statment (PDA)
G S
General Journal Siklus Akuntansi
J Subsidiary Leger
T
Jurnal umum
Trial Balance
Jurnal Penyesuaian W
Worksheet

DAFTAR PUSTAKA

Jusup, Haryono 2019.” Dasar-dasar Akuntansi”. Yogyakarta: STIE YKPN

Bachtiar, Halimah.2019.” Akuntansi Dasar Buku Pintar”. Cetakan pertama. Yogyakarta: Deepublish

Harti, Dwi 2018 “Akuntansi Dasar”. Cetakan ke empat. Jakarta: Erlangga.

Hery. (2016). Akuntansi Dasar. Jakarta: PT. Grasindo.

Ikatan Akuntan Indonesia. (2012). Standar Akuntan Keuangan. Jakarta: IAI.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 1 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Jusup, A. (2011). Dasar - dasar Akuntansi Jilid 2 (7 ed.). Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

YKPN.

Chanifah, Ummi.LKS Akuntansi Dasar Kelas X. Surakarta: Putra Nugraha.


DOKUMEN PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KEPALA SEKOLAH

1. RUBRIK OBSERVASI KINERJA GURU


1.1 Formulir A : Diskusi Persiapan Observasi Kinerja Guru

Nama Guru IRMA PARAMITA SUDIARNI,SE

Nama Kepala Sekolah Drs. WIDY HARSONO Hari/Tanggal Senin, 12 Februari 2024

Periode Januari - Juni


Waktu 08.00 - selesai
Tempat Ruang Guru SMKN 1 Kasreman
1. Guru dan Kepala Sekolah menyepakati target perilaku yang akan diobservasi dan upaya belajar untuk menampilkan
perilaku itu secara efektif
Tujuan
2. Guru dan Kepala Sekolah menyepakati jadwal observasi kinerja beserta kelengkapan yang dibutuhkan dalam
melakukan observasi kinerja Guru

Rencana Observasi Kinerja


Rencana Hasil Kerja Fokus Perilaku Upaya Mempelajari Catatan Lain
Pelajaran/Kelas Hari/ Tanggal Waktu Perangkat Ajar

1. Guru memotivasi semua peserta didik


untuk berperan aktif dalam proses
pembelajaran
Guru memfasilitasi kegiatan 2. Guru menyediakan peran dalam
pembelajaran yang memberi peran pada kelompok untuk memastikan semua
anggota mendapat peran
semua peserta didik
3. Guru memberi dukungan dan
kesempatan pada peserta didik yang pasif
untuk berperan

Upaya pembelajaran
yang memfasilitasi 1. Guru mengajukan pertanyaan terbuka
untuk memancing proses diskusi dan Ruang Lingkup Modul Ajar Ruang
kolaborasi dan
berpikir kritis Kerja dibidang Lingkup Kerja
komunikasi Guru mengajukan pertanyaan yang 2. Guru mengajukan pertanyaan yang Selasa, 26
Akuntansi 08.20 - 10.40 Dibidang Akuntansi
antar peserta didik menstimulasi proses diskusi dan berpikir mengaitkan konsep yang dipelajari Maret 2024
dengan konsep sebelumnya
Keuangan dan Keuangan dan
untuk peningkatan kritis
3. Guru mengajukan yang meminta Lembaga / X Akl 1 lembaga
efektivitas peserta didik membandingkan dua konsep
pembelajaran yang berbeda

1. Guru memotivasi peserta didik


untuk menyampaikan pendapat
secara terbuka
Guru memfasilitasi terjadinya diskusi 2. Guru mengajukan pertanyaan
kelompok yang interaktif, kritis dan yang memicu terjadinya diskusi
kelompok
inklusif
3. Guru berkeliling kelas untuk
memberikan bimbingan pada
kelompok dalam berdiskusi

Guru Mapel

Irma Paramita Sudiarni, SE


NIP. 19740329 202221 2 006

Anda mungkin juga menyukai