NIM : 1102421065
UAS STATISTIK
A. Berikut adalah data hasil penelitian eksperimen yang menguji keefektivan model e-learning
dalam peningkatan keterampilan berpikir kritis SMA. Pada penelitian ini model e-learning
dibedakan atas e-learning based on social networking, e-learning based on gamification,
dan e-learning based on content.
MODEL E-
KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
LEARNING
E-learning based on 66 68 58 66 58 59 54 62 54 62 69 51 47 62 64 55 63
Social Networking 80 72 77 76 80 82 79 79 85 84 82 84 75 72 73 89 68 80
E-learning based on 68 66 66 57 51 57 61 72 67 63 61 56 57 62 65 60 51
Gamification 76 78 70 66 69 79 73 72 75 74 78 80 84 76 85 83 74 73
E learning based on 65 67 66 66 62 67 61 63 71 62 63 58 52 59 69 66 55
Content 78 73 80 76 77 86 86 82 87 83 85 81 82 83 88 82 78 79
1. Jika hasil pengukuran kemampuan berpikir kritis tersebut secara teoretik berada
pada skor antara 30 s/d 90, dan diklasifikasi menjadi 5 kategori yaitu sangat rendah,
rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi;
a) Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, bagaimana kategori Keterampilan Berpikir
Kritis siswa SMA tersebut?
Penyelesaian:
1. Mean = 70
2. Standar Deviasi = 10
1 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
b) Bagaimana sebaran (distribusi) Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMA tersebut, berapa
% yang termasuk kategori sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi?
Penyelesaian:
1. Nilai Frekuensi
a. Kategori sangat rendah pada data Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMA
memiliki sebaran distribusi sebanyak 6,7%
b. Kategori rendah pada data Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMA memiliki
sebaran distribusi sebanyak : 24,8%
c. Kategori sedang pada data Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMA memiliki
sebaran distribusi sebanyak : 29,5%
d. Kategori tinggi pada data Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMA memiliki
sebaran distribusi sebanyak : 31,4%
e. Kategori sangat tinggi pada data Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMA
memiliki sebaran distribusi sebanyak 7,6%
2 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
Penyelesaian :
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : data tingkat keterampilan berpikir kritis siswa SMA berdistribusi normal
berdistribusi normal
• Ha : data tingkat keterampilan berpikir kritis siswa SMA tidak berdistribusi normal
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
3. Nilai Hitung SW
Nilai Hitung SW = 0,970 dengan p = 0,018
4. Nilai Hitung KS
Nilai Hitung KS = 0,088 dengan p = 0,043
5. Keputusan Statistik :
• Berdasarkan Metode Shapiro Wilk (SW)
(p = 0,018) > (α = 0,05), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
tolak Ho
• Berdasarkan Metode Kolmogorov-smirnov (KS)
(p = 0,043) > (α = 0,05), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
tolak Ho
6. Kesimpulan : berdasarkan keputusan di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu terima
Ha yang berarti bahwa data tingkat keterampilan berpikir kritis siswa SMA tidak
berdistribusi normal
b) Mean atau rerata kemampuan berpikir kritis siswa SMK masuk dalam kategori Tinggi
yaitu 77.
Penyelesaian 1:
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ = 77
• Hi : µ ≠ 77
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
3 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
Terima Ha
Jadi hipotesis yang menyatakan bahwa Mean atau rerata kemampuan berpikir kritis
siswa SMK masuk dalam kategori Tinggi yaitu 77 DITOLAK KEBENARANNYA
c) Dengan standar minimal pencapaian 70, Keterampilan Berpikir Kritis siswa SMK telah
mencapai batas minimal dengan nilai rata-rata (mean) di atas 70.
Penyelesaian 1:
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ ≤ 77
• Hi : µ > 77
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
4 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
b) Ada perbedaan Keterampilan Berpikir Kritis antara siswa kelompok Model E-learning
based on Social Networking, Model E-learning based on Gamification, dan Model E-
learning based on Content.
Penyelesaian :
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ1 = µ2 = µ3
• Ha : µ1 ≠ µ2 = µ3
2. Nilai Kritis Ft(α=0.05;db=2;102) = ± 3.085
5 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
B. Berikut adalah data hasil penelitian eksperimen yang menguji keefektivan LMS Google
Classroom dan LMS Schoology dalam pembelajaran Desain Grafis di Prodi TP. Dengan
rancangan eksperimen pretest posttest control group design diperoleh hasil pretest dan
posttest pada masing-masing kelompok sebagai berikut.
Penyelesaian data hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google Classroom:
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google Classroom
berdistribusi normal.
• Ha : Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google Classroom tidak
berdistribusi normal.
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
3. Nilai Hitung SW
Nilai Hitung SW Pretest GC = 0,921 dengan p = 0,079
4. Keputusan Statistik :
• Berdasarkan Metode Shapiro Wilk (SW)
(p = 0,079) > (α = 0,05), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
terima Ho
5. Kesimpulan : berdasarkan keputusan di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu
tolak Ha yang berarti bahwa data Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas
Google Classroom berdistribusi normal
Penyelesaian data hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas Schoology:
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas Schoology berdistribusi
normal.
• Ha : Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas Schoology tidak
berdistribusi normal.
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
6 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
3. Nilai Hitung SW
Nilai Hitung SW Pretest Schoology = 0,893 dengan p = 0,022
4. Keputusan Statistik :
• Berdasarkan Metode Shapiro Wilk (SW)
(p = 0,022) < (α = 0,05), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
tolak Ho
5. Kesimpulan : berdasarkan keputusan di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu
terima Ha yang berarti bahwa data Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA Kelas
Schoology tidak berdistribusi normal
b) Varians Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA antara Kelas Google Classroom dan
Kelas Schoology homogen.
Penyelesaian :
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ1 = µ2
• Ha : µ1 ≠ µ2
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
c) Ada perbedaan Hasil Pretest Desain Grafis siswa SMA antara Kelas Google
Classroom dengan Kelas Schoology.
Penyelesaian :
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ1 = µ2
• Ha : µ1 ≠ µ2
2. Nilai Kritis / Batas Penolakan Ho Alpha (α) = 0,05
7 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
Penyelesaian data hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google Classroom:
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : Hasil Postest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google Classroom
berdistribusi normal.
• Ha : Hasil Postest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google Classroom tidak
berdistribusi normal.
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
3. Nilai Hitung SW
Nilai Hitung SW Pretest GC = 0,926 dengan p = 0,103
4. Keputusan Statistik :
• Berdasarkan Metode Shapiro Wilk (SW)
(p = 0,103) > (α = 0,05), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
terima Ho
5. Kesimpulan : berdasarkan keputusan di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu tolak
Ha yang berarti bahwa data Hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA Kelas Google
Classroom berdistribusi normal
8 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
Penyelesaian data hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA Kelas Schoology:
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : Hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA Kelas Schoology berdistribusi
normal.
• Ha : Hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA Kelas Schoology tidak
berdistribusi normal.
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
3. Nilai Hitung SW
Nilai Hitung SW Pretest Schoology = 0,880 dengan p = 0,012
4. Keputusan Statistik :
• Berdasarkan Metode Shapiro Wilk (SW)
(p = 0,012) < (α = 0,05), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
tolak Ho
5. Kesimpulan : berdasarkan keputusan di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu
terima Ha yang berarti bahwa data Hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA Kelas
Schoology tidak berdistribusi normal
b) Varians Hasil Posttest Desain Grafis siswa SMA antara Kelas Google Classroom dan
Kelas Schoology homogen.
Penyelesaian :
1. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ1 = µ2
• Ha : µ1 ≠ µ2
2. Batas penolakan Ho (α) = 0,05 (5%)
9 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
c) Ada perbedaan Hasil Posttest Desain Grafis siswa SMK antara Kelas Google
Classroom dengan Kelas Schoology.
Penyelesaian :
6. Rumusan Hipotesis
• Ho : µ1 = µ2
• Ha : µ1 ≠ µ2
7. Nilai Kritis / Batas Penolakan Ho Alpha (α) = 0,05
3. Nilai Hitung SW
Nilai Hitung SW Pretest = 0,937 dengan p = 0,019
Nilai Hitung SW Posttest = 0,930 dengan p = 0,010
4. Keputusan Statistik :
• Berdasarkan Metode Shapiro Wilk (SW) Data Hasil Prettest
(p = 0,019) < (α = 0,01), jadi keputusan statistik berdasarkan metode ini adalah
terima Ho
10 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
d) “Ada perbedaan antara Hasil Pretest dengan Hasil Posttest Desain Grafis pada Siswa
SMA”.
Penyelesaian :
1. Rumusan Hipotesis
11 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
• Ho : d = 0
• Ha : d ≠ 0
2. Nilai Kritis t(α=0,01; db=43) = ±2,416
3. Nilai Hitung : te = 12,847 dengan p = 0,00
4. Keputusan Statistik :
a. (te = 12,847) > (tt = 2,416), jadi keputusan statistik yang diperoleh adalah tolak
Ho
b. (p = 0,00) < (α = 0,01), jadi keputusan statistik yang diperoleh adalah tolak Ho
5. Kesimpulan : berdasarkan keputusan di atas, dapat diambil kesimpulan yaitu tolak
Ha yang berarti bahwa hipotesis penelitian yang menyatakan “Ada perbedaan
antara Hasil Pretest dengan Hasil Posttest Desain Grafis pada Siswa SMA”
DITERIMA KEBENARANNYA
12 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
C. Berikut adalah data hasil penelitian korelasional untuk menjelaskan hubungan antara
kecenderungan cara berpikir, sikap ilmiah, dan kemampuan proses sains siswa SMA.
62 58 66 58 50 54 62 54 62 69 50 47 62 50 66 47 50 47 50 62
Cara Berpikir (X1) 47 43 50 50 47 31 62 31 54 39 39 31 54 50 43 39 43 39 54 58
47 43 36
57 43 53 68 31 48 59 51 67 55 47 66 41 36 48 47 42 57 43 67
Sikap Ilmiah (X2) 44 34 33 52 31 34 43 42 61 58 47 55 47 55 58 43 36 44 47 51
48 66 56
62 66 72 78 63 78 56 73 54 70 71 57 75 67 58 92 74 68 71 71
Kemampuan Proses Sains
63 79 61 68 58 63 78 67 63 64 57 59 65 72 55 62 83 78 77 68
(Y)
66 65 79
Model hubungan antara cara berpikir dan kemampuan proses sains siswa SMA
dinyatakan dalam persamaan regresi Y = 66,554 + 0.030X1
2. Signifikansi Model
a. α = 0,05 p = 0,826
b. (α = 0,05) < (p = 0,826)
c. Keputusan Statistik : terima Ho
Simpulan : Tolak Ha, artinya model hubungan antara cara berpikir dan kemampuan
proses sains siswa SMA dinyatakan dalam persamaan regresi Y = 66,554 +
0.030X1 “DITOLAK KEBENARANNYA”
13 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
Penyelesaian:
a. α = 0,05 p = 0,862
b. (α = 0,05) < (p = 0,862)
c. Keputusan Statistik : Terima Ho
d. Simpulan : Tolak Ha, artinya model hubungan antara cara berpikir dan
kemampuan proses sains siswa SMA dinyatakan dalam persamaan regresi Y =
66,554 + 0.030X1 berbentuk “LINIER”. Artinya bahwa setiap kenaikan satu
satuan nilai cara berpikir akan meningkatkan kemampuan proses sainsnya sebesar
0,30 pada konstanta 66,554
c) Ada hubungan (korelasi) antara Kemampuan Proses Sains dengan Cara Berpikir
siswa.
Penyelesaian:
1. Rumusan hipotesis
• Ho : p = 0
• Ha : p ≠ 0
d) Besarnya pengaruh Cara Berpikir terhadap Kemampuan Proses Sains siswa, adalah
14 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
Model hubungan antara sikap ilmiah dan kemampuan proses sains siswa SMA
dinyatakan dalam persamaan regresi Y = 74,995 + 0.142X2
2. Signifikansi Model
a. α = 0,05 p = 0,272
b. (α = 0,05) < (p = 0,272)
c. Keputusan Statistik : terima Ho
d. Simpulan : Tolak Ha, artinya model hubungan antara sikap ilmiah dan
kemampuan proses sains siswa SMA dinyatakan dalam persamaan regresi Y
= 74,995 + 0.142X2 “DITOLAK KEBENARANNYA”
Penyelesaian:
a. α = 0,05 p = 0,831
b. (α = 0,05) < (p = 0,831)
c. Keputusan Statistik : Terima Ho
d. Simpulan : Tolak Ha, artinya model hubungan antara sikap ilmiah dan
kemampuan proses sains siswa SMA dinyatakan dalam persamaan regresi Y =
74,995 + 0,142X2 berbentuk “LINIER”. Artinya bahwa setiap kenaikan satu
satuan nilai cara berpikir akan meningkatkan kemampuan proses sainsnya sebesar
0,142 pada konstanta 74,995
15 dari 16
Nama : Adissa Maretha Prayitno
NIM : 1102421065
c) Ada hubungan (korelasi) anatar Kemampuan Proses Sains dengan Sikap Ilmiah
siswa.
Penyelesaian:
1. Rumusan hipotesis
• Ho : p = 0
• Ha : p ≠ 0
d) Besarnya pengaruh Sikap Ilmiah terhadap Kemampuan Proses Sains siswa, adalah
16 dari 16