UR A
NE
M ELU
GARA
EN
PENGERTIAN LEMBAGA NEGARA
lembaga negara merupakan badan atau organisasi yang tugas, fungsi, dan
kewenangannya secara tegas diatur dalam Undang-Undang Dasar.
Namun, secara terminologi, lembaga negara memiliki arti yang berbeda-beda.
Dalam bahasa Inggris, disebut political institution; dalam bahasa Belanda, disebut
staatsorgaan; dalam bahasa Indonesia, disebut dalam beberapa istilah, yaitu
”lembaga negara”, ”badan negara” atau ”organ negara” (Huda, 2020).
arti lembaga negara sebagai suatu badan, organisasi, dan alat negara yang
dibentuk dalam rangka menjalankan tugas-tugas negara yang diberikan
kepadanya oleh undang-undang dan merupakan bagian dari sistem
pemerintahan.
CIRI-CIRI SUATU LEMBAGA NEGARA
1. Setiap lembaga negara memiliki struktur organisasi yang jelas
dalam pemerintahan.
2. Lembaga negara menjalankan fungsi-fungsi kenegaraan sesuai
dengan bidang politik, agama, ekonomi, sosial, budaya,
pertahanan, dan keamanan.
3. Lembaga negara dapat dibentuk oleh konstitusi (hukum dasar),
undang-undang atau peraturan perundang-undangan yang
berlaku di suatu negara.
4. Keberadaan lembaga negara terdapat di pusat pemerintahan (ibu
kota) ataupun di daerah teritorial kewenangan pemerintahan
LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA DI
INDONESIA
Lembaga-lembaga negara yang ada di Indonesia meliputi lembaga
legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
Lembaga-lembaga negara Indonesia tersebut memiliki peran dan fungsi
masing-masing dalam menjalankan tugasnya:
1. Lembaga legislatif bertugas untuk membuat undang-undang.
2. Lembaga eksekutif bertugas untuk menjalankan dan
mengimplementasikan undang-undang tersebut.
3. Lembaga yudikatif bertugas menegakkan hukum dan keadilan
secara independen.
Dalam menjalankan tugasnya, setiap lembaga negara harus mematuhi
prinsip-prinsip demokrasi dan menjunjung tinggi hak asasi manusia serta
berpegang pada nilai-nilai keadilan, transparansi, akuntabilitas, dan
profesionalitas. Setiap lembaga negara juga harus memperhatikan prinsip-
prinsip pemerintahan yang bersih (good governance).
Selain itu, lembaga negara Indonesia juga harus memastikan bahwa
kepentingan publik diutamakan dalam setiap kebijakan yang dibuat dan
pelaksanaan tugas-tugas negara. Sebagai bagian dari sistem pemerintahan,
lembaga negara Indonesia memiliki peran penting dalam menjalankan
tugas-tugas negara untuk mewujudkan tujuan negara yang telah ditetapkan,
yakni terciptanya kesejahteraan rakyat, keadilan sosial, dan kemajuan
bangsa
KEDUDUKAN DAN FUNGSI LEMBAGA NEGARA
SEBELUM AMANDEMEN
Pada UUD NRI Tahun 1945 sebelum amandemen, MPR memiliki
kedudukan sebagai lembaga tertinggi (superior) pemegang kedaulatan
rakyat sebagaimana ditentukan dalam Pasal 1 ayat (2) “Kedaulatan
adalah di tangan rakyat, dan dilakukan sepenuhnya oleh Majelis
Permusyawaratan Rakyat”. Hal ini mengakibatkan pembagian
kedudukan lembaga negara menjadi 2, yaitu lembaga “tertinggi” negara
dan lembaga “tinggi” negara (TAP MPR III/MPR/1978 tentang
Kedudukan dan Hubungan Tata Kerja Lembaga Tertinggi Negara
dengan/atau antara Lembaga Tinggi Negara).
SETELAH AMANDEMAEN