stoikiometri
oleh :
FAKULTAS TEKNIK
TEKNIK KIMIA
2022
i
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................i
BAB I.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................1
C. Tujuan..............................................................................................................................1
BAB II........................................................................................................................................2
PEMBAHASAN STOIKIOMETRI..................................................................................................2
A. STOIKIOMETRI..................................................................................................................2
B. HUKUM DASAR KIMIA UNTUK STOIKIOMETRI.................................................................3
C. KONSEP KIMIA YANG HARUS DIPAHAMI DALAM STIOKIOMETRI.....................................4
D.PENGERTIAN MOL............................................................................................................5
E. JENIS JENIS STOIKIOMETRI KIMIA.....................................................................................8
BAB III.......................................................................................................................................9
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN..............................................................................................9
BAB IV....................................................................................................................................12
KESIMPULAN..........................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................13
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberi petunjuk, bimbingan dan arahan sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan baik hingga selesai. Makalah ini kami disusun dalam rangka
memenuhi tugas kimia dasar.
Akhir kata, kami sampaikan terimakasih kepada ibu yang telah memberi
bimbingan dan arahan hingga tersusunnya makalah ini,. Apabila ada kesalahan kata
atau kalimat yang kami tuliskan, besar harapan kami agar ibu dapat memaafkannya.
Semoga apa yang tertulis dalam makalah ini dapat bermanfaat untuk kita semua.
i
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seperti yang kita ketahui bahwa air adalah salah satu senyawa paling
sederhana dan paling dijumpai serta paling penting. Bangsa Yunani kuno
menganggap air adalah salath satu dari empat unsur penysun segala sesuatu
(disamping, tanah, udara, dan api). Bagian terkecil daria air adalah molekul air.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana hukum dasar kimia stoikiometri
Apa saja konsep kimia yang harus dipahami
Apa itu mol
Cara penyelesain soal stoikimetri
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahi dasar- dasar Kimia
2. Mengetahui lebih mendalam tentang stoikiometri yang kita temukan dalam
kehidupan.
1
BAB II
PEMBAHASAN STOIKIOMETRI
A. STOIKIOMETRI
Suatu reaksi kimia dapat dikatakan sebagai reaksi stoikiometri apabila reaktan
dalam reaksi habis seluruhnya. Adapun rumus-rumus yang biasa digunakan
dalam menyelesaikan materi Kimia Stoikiometri adalah sebagai berikut:
Angka 22,4 L merupakan volume gas ideal dalam keadaan STP (Standard
Temperature and Pressure), dengan tekanan gas (P) = 1 atm, dan suhu (T) =
273 K. Sementara angka 6,02 x 1023 merupakan besaran tetapan Avogadro.
Jadi, 1 mol zat apa pun memiliki jumlah partikel yang sama yaitu sebanyak
6,02 x 1023 partikel.
Ada beberapa hukum dasar kimia yang digunakan untuk stoikiometri, yaitu
hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, hukum perbandingan
2
berganda, hukum Boyle, hukum Gay Lussac, dan Hipotesis Avogadro. Mari
kita bahas satu per satu hukum dasar kimia tersebut.
3
Avogadro menyatakan bahwa partikel unsur tidak selalu berupa atom
yang berdiri sendiri, melainkan bisa berbentuk molekul unsur.
Contohnya, H2, O2, N2, dan P4.
• Konsep Mol
4
Dalam konsep mol, satu mol suatu zat dinyatakan sebagai banyaknya zat
tersebut yang mengandung 6,02 x 1023 buah partikel. Hubungan mol dan
jumlah partikel tersebut ditetapkan sesuai hipotesis Avogadro. Selain itu,
massa satu mol suatu zat tersebut sama dengan Ar atau Mr yang dinyatakan
dalam gram. Contohnya, Ar C = 12 sma, maka massa molar karbon = 12
gram/mol.
• Molaritas
Molaritas adalah jumlah mol zat terlarut dalam setiap 1 liter larutan. Konsep
molaritas ini sering dikaitkan dengan stoikiometri larutan. Umumnya,
molaritas dirumuskan dengan M = n/V (volume).
D.PENGERTIAN MOL
Mol menyatakan jumlah zat. Mol diperkenalkan untuk memudahkan kita
menghubungkan antara ukuran massa, ukuran volum, dan jumlah partikel suatu zat.
Mol adalah satuan zat.
P.V = n.R.T
5
Volume Molar
Volume satu mol zat dalam wujud gas dinamakan volume molar, yang dilambangkan
dengan Vm. Berapakah volume molar gas? Bagaimana menghitung volume sejumlah
tertentu gas pada suhu dan tekanan tertentu?
Sesuai dengan hukum Avogadro yang menyatakan bahwa pada suhu dan tekanan
yang sama, volume gas yang sama mengandung jumlah molekul yang sama atau
banyaknya mol dari tiap-tiap gas volumenya sama, maka berlaku volume 1 mol setiap
gas dalam keadaan standar (STP) :
6
STP (Standard Temperature and Pressure) adalah suatu keadaan dengan suhu 0oC
dan tekanan 1 atm. Pada keadaan STP, volume molar gas (Vm) = 22,4 liter/mol.
Perumusan volume sebagai berikut.
Keterangan :
V = volume gas
Sementara itu, RTP (Room Temperature and Pressure) adalah suatu keadaan dengan
suhu 25oC dan tekanan 1 atm. Pada keadaan RTP, volume molar gas (Vm) = 24
liter/mol.
V = n mol x 24 L/mol
Keterangan:
V = volume gas
Molaritas
Molaritas menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam satu liter larutan. Dalam
stoikiometri, istilah larutan berarti gabungan dari zat pelarut dan zat terlarut.
Perhatikan bahwa :
7
E. JENIS JENIS STOIKIOMETRI KIMIA
Ada tiga macam stoikiometri dalam ilmu Kimia, antara lain stoikiometri reaksi, komposisi
(senyawa), dan stoikiometri gas. Berikut penjelasan jenis-jenis stoikiometri tersebut:
• Stoikiometri reaksi: Membahas tentang hubungan kuantitatif antara zat yang terlibat
dalam suatu reaksi kimia. Stoikiometri reaksi sering digunakan untuk menyetarakan
persamaan reaksi.
• Stoikiometri komposisi: Membahas tentang hubungan kuantitatif massa atau jumlah
zat antarunsur dalam suatu senyawa. Dalam penerapannya, stoikiometri ini sering
digunakan untuk menggambarkan jumlah zat Nitrogen dan Hidrogen yang bergabung
menjadi amonia kompleks (NH3).
• Stoikiometri gas: Jenis stoikiometri ini berkaitan dengan reaksi kimia yang
melibatkan gas, di mana gas pada suhu, tekanan, dan volume tertentu dianggap
sebagai gas ideal. Persamaan gas ideal sering dirumuskan dengan PV = nRT (P =
tekanan dalam satuan atm, V = volume gas dalam satuan liter, n = jumlah mol, R =
tetapan gas 0,082 L atm/mol K, dan T = suhu 273 K).
8
BAB III
CONTOH SOAL & PEMBAHASAN
1. Jika 2,7 gram aluminium (Ar Al =27) dilarutkan dalam 500 ml larutan H2SO4
menghaslikan aluminium sulfat dan gas hidrogen. Maka molaritas H2SO4…
A. 0,3 M
B. 0,6 M
C. 0,03 M
D. 0,06 M
E. 0,9 M
Pembahasan soal:
Massa Al =
H2SO4 500 mL = 0,5 L
Persamaan reaksi :
2 Al + 3 H2SO4 → Al2 (SO4)3 + 3H2
0,1 mol 3/2 x 0,1 = 0,15 mol
9
2. Jika diketahui massa atom relatif Ar : N = 14; H = 1 dan tetapan Avogadro = 6 ×
1023, dalam 8 gram N2H4 terdapat atom nitrogen sebanyak…
A. 3 × 1023 atom
B. 6× 1022 atom
C. 9× 1023 atom
D. 12× 1023 atom
E. 15× 1022 atom
Pembahasan :
3. Sebanyak 100 mL gas NxOy terurai menjadi 100 mL gas nitrogen oksida dan 50
mL gas oksigen. Tentukan rumus kimia gas NxOy tersebut!
10
4. Sebanyak 10 gram padatan kalium klorat dipanaskan dalam wadah tertutup,
sehingga terjadi reaksi sesuai persamaan :
Massa zat yang dihasilkan padatan kalium klorat adalah sama dengan yang
direaksikan.Sesuai dengan hukum kekekalan massa “Dalam sistem tertutup, massa
zatsebelum dan sesudah reaksi adalah sama“.
Jadi jawabannya C
5. Delapan liter campuran gas CH4 dan C3H8 memerlukan 25 liter gas oksigen untuk
membakar campuran tersebut sesuai reaksi:
CH4 + 2 O2 → CO2 + 2 H2O
C3H8 + 5 O2 → 3 CO2 + 4 H2O
Tentukan komposisi masing-masing gas tersebut!
11
BAB IV
KESIMPULAN
12
DAFTAR PUSTAKA
(dewanty, pahamify.com, 2021)
(pendidikan, 2021)
(info, 2021)
13