Anda di halaman 1dari 6

Nama NIM : Yunia Jumita Ningrum

Mata Kuliah : 2316698


: Filsafat Ilmu
Dosen Pengampu : Prof. Dr. H. Tatang Herman, M.Ed.

Portofolio Cabang Filsafat

FILSAFAT ILMU: CABANG CABANG FILSAFAT ILMU (LANJUTAN)


1. Aksiologi
Aksiologi adalah cabang filsafat yang mempelajari nilai dan nilai-nilai moral. Fokus utamanya
adalah pada pertanyaan-pertanyaan tentang apa yang dianggap baik atau buruk, indah atau
jelek, dan apa yang memiliki nilai-nilai moral. Dengan kata lain, aksiologi membahas
pertanyaan etika dan estetika. Ada dua sub-bidang utama dalam aksiologi:
1) Etika (Aksiologi Moral): Merupakan bagian dari aksiologi yang mempertanyakan aspek
moral dan etika. Etika mencakup pertimbangan tentang apa yang dianggap baik atau
buruk, benar atau salah, serta tindakan-tindakan yang bermoral atau tidak bermoral. Etika
juga dapat dibagi lagi menjadi beberapa aliran atau teori, seperti etika konsekuensialisme,
etika deontologi, dan etika utilitarianisme. Pada umumnya, etika dibagi menjadi dua.
(1) Etika umum membicarakan kehidupan sehari-hari.
(2) Etika khusus membicarakan etika yang dibatasi problem- problem khusus, misalnya
etika politik, pemerintahan, hukum, dan bisnis.
Beberapa sub-cabang utama dalam etika melibatkan berbagai aspek nilai dan moral adalah
sebagai berikut.
(1) Etika Normatif: Memikirkan tentang standar moral yang memandu perilaku manusia.
Ini mencakup pertimbangan tentang apa yang dianggap baik atau buruk, benar atau
salah, dan tindakan apa yang seharusnya atau tidak seharusnya dilakukan.
(2) Metaetika: Mempertanyakan sifat dan asal-usul nilai-nilai moral. Metaetika mencari
pemahaman tentang keberlanjutan dan objektivitas moral, termasuk apakah nilai-nilai
moral bersifat subjektif atau objektif.
(3) Etika Terapan: Mengaplikasikan prinsip-prinsip etika dalam konteks situasi atau
bidang-bidang tertentu. Beberapa contoh etika terapan termasuk etika bisnis, etika
medis, dan etika lingkungan.
(4) Etika Normatif Khusus: Mempelajari aturan atau prinsip-prinsip moral tertentu,
seperti etika hak asasi manusia, etika keadilan sosial, atau etika hak hewan.
(5) Etika Politik: Mempertanyakan moralitas keputusan dan tindakan di dalam konteks
politik. Ini melibatkan pemikiran tentang hak dan kewajiban pemerintah, hak individu,
dan keadilan sosial.
(6) Etika Profesional: Mempertimbangkan aspek moral dalam praktik-praktik
profesional dan industri tertentu. Ini mencakup etika medis, etika hukum, dan etika
jurnalistik, antara lain.
(7) Etika Keberlanjutan: Memeriksa pertanyaan moral seputar pengelolaan sumber daya
alam, pelestarian lingkungan, dan tanggung jawab kita terhadap g`enerasi mendatang.

Yunia Jumita Ningrum_2316698


(8) Etika Religius: Melibatkan pertimbangan nilai dan norma-norma moral yang berasal
dari keyakinan agama. Etika relisius membahas bagaimana keyakinan agama
memandu perilaku moral.
Setiap sub-cabang etika ini membantu memahami, menganalisis, dan merinci aspek-aspek
moral kehidupan manusia di berbagai konteks. Etika memberikan dasar untuk memahami
bagaimana kita seharusnya berperilaku, membuat keputusan, dan berinteraksi dengan
orang lain dalam masyarakat.
2) Estetika (Aksiologi Estetika): Bagian dari aksiologi yang berkaitan dengan pertanyaan-
pertanyaan tentang keindahan dan seni. Estetika mencari pemahaman tentang apa yang
dianggap indah, bagaimana manusia menghargai keindahan, dan apakah terdapat standar
universal untuk keindahan. Ini mencakup analisis seni, estetika budaya, dan pertimbangan
tentang estetika alam.
Aksiologi secara umum berusaha untuk mengidentifikasi prinsip-prinsip dasar yang menjadi
dasar nilai-nilai dan norma-norma moral dalam masyarakat. Etika dan estetika, sebagai dua
cabang utama aksiologi, berkontribusi pada pemahaman manusia tentang nilai-nilai yang
membimbing tindakan dan penilaian mereka terhadap keindahan dan moralitas.

2. Logika
membicarakan penalaran, pengertian pendapat, kesimpulan, dan sesat pikir. Ini
merupakan dinamika pemikiran untuk mencari kebenaran. Logika merupakan masa kecil dari
matematika dan matematika merupakan masa tua dari logika. Logika membahas penalaran.
Salah satu ragam penalaran disebut penyimpulan, yaitu rangkaian aktivitas pemikiran
untuk tiba pada suatu keterangan baru (dinamakan kesimpulan) dari satu atau lebih
keterangan lain yang telah diketahui (dinamakan pangkal pikir/premis) dan
kesimpulan itu haruslah merupakan kelanjutan atau akibat yang runtut dari pangkal
pikir yang bersangkutan.Logika terbagi menjadi dua.
(1) Logika tradisional menerapkan metafisika, epistemologi, dan etika.
(2) Logika modern secara khusus membicarakan logika simbolis yang diterapkan dalam
berbagai ilmu, misalnya fisika, biologi, dan psikologi.
Dalam kerangka logika, terdapat beberapa sub-cabang yang mencakup berbagai aspek
pemikiran dan penalaran. Beberapa di antaranya termasuk:
1) Logika Formal: Mempelajari struktur argumen independen dari konten atau materi yang
spesifik. Logika formal terfokus pada hubungan formal antara proposisi, termasuk konsep
seperti proposisi, konjungsi, disjungsi, implikasi, dan kuantifikasi.
2) Logika Informal: Melibatkan penerapan prinsip-prinsip logika dalam konteks pemikiran
sehari-hari dan argumen non-formal. Logika informal membantu menganalisis dan
mengevaluasi argumen-argumen yang tidak selalu mengikuti struktur formal.
3) Logika Simbolik: Menggunakan simbol-simbol untuk merepresentasikan hubungan dan
struktur argumen. Ini memungkinkan penyederhanaan dan analisis yang lebih mudah
terhadap argumen-argumen kompleks.
4) Logika Matematika: Menggabungkan elemen logika formal dengan konsep-konsep
matematika. Logika matematika memiliki aplikasi dalam pengembangan sistem-sistem
formal, matematika dasar, dan dalam komputasi.

Yunia Jumita Ningrum_2316698


5) Logika Fuzzy: Mempertimbangkan tingkat kebenaran atau ketidakbenaran suatu
pernyataan, yang tidak hanya terbatas pada kebenaran atau ketidakbenaran mutlak. Logika
fuzzy lebih sesuai untuk situasi di mana ketidakpastian atau ambiguitas hadir.
6) Logika Modal: Menyelidiki aspek-aspek modalitas, seperti kemungkinan, keharusan, dan
kontingensi, dalam konteks argumen. Logika modal berguna dalam memahami hubungan
antara kebenaran proposisi dan dunia mungkin.

Hasil Diskusi Kamis, 29 Februari 2024


Jawaban Dari Hasil Refleksi Bacaan Ilmiah
No. Topik Pertanyaan
Dan Diskusi
1. Cabang filsafat: Apa yang anda Aksiologi adalah cabang filsafat yang
Aksiologi pahami dari mempelajari nilai-nilai, prinsip-prinsip moral,
cabang filsafat manfaat ilmu-ilmu, kegunaan ilmu serta
aksiologi? berusaha memahami sifat dasar dari nilai-nilai
tersebut. Aksiologi membahas pertanyaan-
pertanyaan mengenai apa yang dianggap baik
atau buruk, benar atau salah, dan bagaimana
manusia seharusnya bertindak berdasarkan
nilai-nilai tersebut.
2. Berikan contoh Siapa penemu lampu? Penemuan lampu pijar
cabang ilmu filsafat umumnya dikaitkan dengan Thomas Alva
aksiologi! Edison, seorang penemu Amerika Serikat. Dari
hasil penemuan ini, lampu dapat bermanfaat
untuk orang banyak.
3. Cabang filsafat: Apa yang anda Etika adalah cabang filsafat yang
Etika pahami dari mempertanyakan dan mempertimbangkan
cabang filsafat aspek moral kehidupan manusia. Ini
etika? melibatkan pemeriksaan nilai-nilai, norma-
norma moral, dan konsep-konsep seperti
kebaikan, keadilan, dan kewajiban. Etika juga
membicarakan moralitas yang berkaitan
dengan baik dan buruk dari tingkah laku
manusia yang disadari, dipilih, dan disengaja.
4. Berikan contoh Dalam pembuatan nuklir, tentu mempunyai
cabang ilmu filsafat etika tertentu sehingga dapat digunakan untuk
etika! kebermanfaatan manusia. Etika pembuatan
nuklir mencakup pertimbangan moral dan
prinsip-prinsip etika yang terlibat dalam
pengembangan, penggunaan, dan pengelolaan
teknologi nuklir. Beberapa aspek etika yang
terkait dengan nuklir melibatkan keamanan,
lingkungan, dampak kesehatan masyarakat,
dan kebijakan internasional.

Yunia Jumita Ningrum_2316698


Jawaban Dari Hasil Refleksi Bacaan Ilmiah
No. Topik Pertanyaan
Dan Diskusi
1. Contohnya manfaat nuklir dalam ilmu
kedokteran:
1) Terapi Radiasi: Radioterapi nuklir
digunakan dalam pengobatan kanker
untuk menghancurkan sel kanker atau
meredakan gejala.
2) Diagnostik Medis: Teknologi nuklir,
seperti pemindaian PET (Positron
Emission Tomography) dan SPECT
(Single PhotonEmission Computed
Tomography), digunakan untuk diagnosis
penyakit dan pemantauan kondisi
kesehatan.
2. Contoh selanjutnya yaitu mengenai
bagaimana seorang dokter memperlalukan
pasien. Etika dokter merujuk pada
seperangkat prinsip moral dan norma-
norma perilaku yang membimbing praktik
medis dan hubungan dokter dengan pasien,
sesama dokter, serta masyarakat secara
umum. Etika dokter mencakup nilai-nilai
yang mendasari praktik medis dan
menetapkan standar moral untuk
memastikan pelayanan kesehatan yang baik
dan berkeadilan.
3. Contoh lain yaitu peneliti. Peneliti tidak
boleh memaksa research yang tidak aman.
Etika peneliti adalah seperangkat prinsip
moral dan norma-norma perilaku yang
membimbing perilaku penelitian ilmiah.
Prinsip-prinsip etika ini dirancang untuk
memastikan bahwa penelitian dilakukan
dengan integritas, kejujuran, dan
mempertimbangkan hak dan kesejahteraan
semua pihak yang terlibat. Etika penelitian
sangat penting untuk memastikan bahwa
penelitian dilakukan dengan integritas dan
rasa tanggung jawab, serta untuk
membangun kepercayaan dalam
masyarakat
ilmiah dan masyarakat umum.
5. Kenapa manusia Dengan memahami dan menerapkan
harus mempunyai pandangan yang baik dalam berprilaku dan

Yunia Jumita Ningrum_2316698


Jawaban Dari Hasil Refleksi Bacaan Ilmiah
No. Topik Pertanyaan
Dan Diskusi
pandangan yang bersikap, individu dapat membangun
baik dalam hubungan yang sehat, mencapai potensi
berprilaku dan penuh, dan memberikan dampak positif pada
bersikap pada diri diri sendiri dan masyarakat secara lebih luas.
sendiri dan orang Pandangan yang baik menjadi dasar untuk
lain? menciptakan dunia yang lebih baik, di mana
nilai-nilai seperti empati, toleransi, dan saling
menghargai dijunjung tinggi.
Selain itu, peran agama juga berpengaruh
terhadap pandangan hidup manusia karena
agama dapat menuntun manusia dalam
hidupnya. Peran agama dalam menuntun
manusia sangat bervariasi dan tergantung
pada kepercayaan agama yang diikuti serta
interpretasi individu terhadap ajaran agama
tersebut. Misalnya dalam hal moral dan etika.
Agama sering memberikan kerangka moral
dan etika yang menjadi panduan bagi perilaku
manusia. Ajaran agama dapat mencakup
norma-norma moral dan prinsip-prinsip etika
yang membimbing individu dalam membuat
keputusan sehari-hari.
6. Cabang filsafat: Apa yang anda Cabang filsafat logika membicarakan
Logika pahami dari penalaran, pengertian pendapat, kesimpulan,
cabang filsafat dan sesat pikir. Salah satu ragam penalaran
logika? disebut penyimpulan, yaitu rangkaian
aktivitas pemikiran untuk tiba pada suatu
keterangan baru (dinamakan kesimpulan) dari
satu atau lebih keterangan lain yang telah
diketahui (dinamakan pangkal pikir/premis)
dan kesimpulan itu haruslah merupakan
kelanjutan atau akibat yang runtut dari
pangkal pikir yang bersangkutan.Logika
terbagi menjadi dua.
7. Kenapa manusia Konsep bahwa manusia dibekali akal dan
dibekali akal dan fikiran merupakan aspek fundamental dalam
fikiran? banyak tradisi keagamaan, filosofis, dan
ilmiah. Akal dan fikiran bukan hanya alat
untuk bertahan hidup, tetapi juga alat yang
memungkinkan manusia untuk berkembang,
menciptakan, dan mengembangkan aspek-
aspek kompleks dalam kehidupan mereka.

Yunia Jumita Ningrum_2316698


Jawaban Dari Hasil Refleksi Bacaan Ilmiah
No. Topik Pertanyaan
Dan Diskusi
Keberadaan akal dan fikiran memberikan
manusia kapasitas untuk menjalani kehidupan
yang bermakna, lebih dari sekadar bertahan
hidup secara biologis.
Selain itu, level suatu bangsa akan semakin
tinggi salah satunya disebabkan oleh
kemampuan berfikir suatu bangsanya yang
semakin tinggi. Selain kemampuan berfikir,
pendidikan juga menjadi sentral utama dalam
memajukan bangsa sehingga dapat
meningkatkan level suatu suatu bangsa
tersebut. Apabila level suatu bangsa sudah
meningkat, maka ia dapat menciptakan
teknologi-teknologi canggih yang dapat
menunjang kehidupannya. Perkembangan
teknologi merupakan contoh hasil dari akal
dan fikiran manusia.

Yunia Jumita Ningrum_2316698

Anda mungkin juga menyukai