Oleh :
A. Kesimpulan
Studi-studi ini menguji berbagai faktor yang mempengaruhi
kesehatan wanita dan persalinan yang aman di Pakistan, Wirosari, dan
Mulyorejo, serta peran suami sebagai pendamping isteri selama kehamilan
dan persalinan di Indonesia. Studi-studi ini menggunakan data sekunder
dari PMMS, survei nasional yang dilakukan oleh NIPS, dan data primer
dari responden suami dan isteri. Studi-studi ini menemukan bahwa status
perkawinan wanita, pemberdayaan wanita, masalah kesehatan fisik wanita,
struktur sosial, aktor sosial, dukungan keluarga, perubahan multidimensi,
dan masalah yang muncul dari perubahan tersebut adalah faktor-faktor
penting yang berhubungan dengan perilaku, sikap, keputusan, dan hasil
kesehatan wanita dan bayi mereka. Studi-studi ini juga menunjukkan
bahwa ada hubungan positif antara dukungan suami dan perilaku
penerimaan diri wanita hamil usia dini. Studi-studi ini merekomendasikan
agar pemerintah dan lembaga kesehatan meningkatkan kualitas dan
ketersediaan layanan kesehatan maternal terampil, serta memberikan
edukasi dan dukungan kepada wanita hamil dan suami mereka. Studi-studi
ini juga menyarankan agar suami memberikan dukungan penuh kepada
isteri mereka selama kehamilan dan persalinan dengan cara memahami,
memperhatikan, membantu, dan melayani wanita hamil.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, penulis memberikan beberapa
saran untuk meningkatkan kesehatan wanita dan persalinan yang aman,
serta peran suami sebagai pendamping istri. Pertama, pemerintah dan
lembaga kesehatan harus meningkatkan kualitas dan ketersediaan layanan
kesehatan maternal terampil, seperti pemeriksaan antenatal, persalinan
bersih dan aman, imunisasi, dan pencegahan infeksi. Kedua, pemerintah
dan lembaga kesehatan harus memberikan edukasi dan dukungan kepada
wanita hamil dan suami mereka tentang pentingnya perawatan kehamilan,
persalinan, dan masa nifas, serta cara mengatasi masalah-masalah yang
mungkin timbul. Ketiga, suami harus memberikan dukungan penuh
kepada isteri mereka selama kehamilan dan persalinan dengan cara
memahami, memperhatikan, membantu, dan melayani wanita hamil.
Keempat, suami harus terlibat dalam perencanaan keluarga dan
penggunaan kontrasepsi untuk mengurangi risiko kehamilan yang tidak
diinginkan dan komplikasi kesehatan. Kelima, wanita hamil harus menjaga
kesehatan fisik dan mental mereka dengan mengonsumsi makanan bergizi,
berolahraga secara teratur, menghindari stres, dan berkomunikasi dengan
suami dan keluarga.
REFERENSI