Anda di halaman 1dari 6

RESENSI

BUKU KUMPULAN PUISI

“Puisi-Puisi Cinta”

Karya W.S Rendra

A. JUDUL RESENSI

 Cinta Itu Unik

B. IDENTITAS BUKU

 Judul buku : Puisi-Puisi Cinta


 Pengarang : W.S Rendra
 Penerbit : Bentang (PT Bentang Pustaka), Yogyakarta
 Tahun Terbit : September 2015
 Tebal Halaman : 84 halaman
 Ilustrasi : 20,5 cm
 Harga buku : Rp29.500

C. PENDAHULUAN

Buku ini merupakan kumpulan dari puisi-puisi romantis karya W.S Rendra dari tiga
masa. Maksud dari tiga masa di sini adalah rangkuman kisah perjalanan cintanya yang
dituangkan ke dalam puisi yang terbagi menjadi tiga bagian yaitu Puber Pertama (1954-1958);
Puisi masa mudanya yang sederhana, tapi manis dan jenaka, Puber Kedua (1968-1977); Puisi
masa dewasanya yang terasa kompleks, mendalam, dan serius dalam mengarungi bahtera cinta,
Puber Ketiga (1992-2003); Puisi masa tuanya adalah sebentuk rasa syukur dari nikmat cinta
sejati yang telah teruji.
D. LATAR BELAKANG KEPENGARANGAN

Dalam jagad kepangarangan nama W.S Rendra sudah pasti dikenal, seseorang yang memiliki
nama asli Willibrordus Surendra Broto Rendra ini adalah seorang sastrawan berkebangsaan
Indonesia. W.S Rendra dianggap sebagai master dari puisi-puisi dan skenario drama. Karya-
karyanya selalu mencerminkan kondisi sosial di masanya. Beberapa puisi karangan W.S Rendra
yang terkenal diantaranya yang berjudul “Kisah”, “Seni”, “Konfrontasi”, dan “Siasat Baru”. Di
dalam buku yang berjudul “Puisi-Puisi Cinta” terdapat kumpulan puisi romantis karya W.S
Rendra.

E. UNSUR UNSUR YANG MEMBANGUN PUISI


a. Struktur Fisik
 Tipografi
Tipografi adalah penataan bentuk larik/baris dalam puisi yang dapat menambah
aspek kekuatan makna dan ekspresi penyair. Dalam hal ini, kumpulan puisi dalam
buku yang bejudul “Puisi-Puisi Cinta” memiliki tipografi atau bentuk yang biasa,
W.S Rendra tidak melakukan eksperimen pada bentuk puisi. Namun, isi dan unsur
lain yang terkandung dalam puisi ini sudah cukup untuk menjadi kekuatan makna
dan ekspresi W.S Rendra.
 Diksi
Dalam puisi-puisi yang terdapat dalam buku ini, W.S Rendra menggunakan
pilihan kata yang tepat sehingga menimbulkan daya/kekuatan yang
diinginkannya. Seperti pada salah satu bait puisi W.S Rendra yang berjudul
“Balik Kamu Balik (halaman 36)”
Hidungku mengendus bau anak-anak
Menyongsong hari sekolahnya.
Penyair memilih kata mengendus untuk menggantikan kata mencium, dengan
tujuan untuk menambah nilai estetis puisi. Diksi yang digunakan dalam buku
kumpulan puisi ini cukup sederhana. Namun, dalam kesederhanaan itulah letak
kekuatan dan keindahan puisi-puisi yang ada dalam buku ini.
 Gaya Bahasa
1) Repetisi
Adalah dua burung
Bersama membuat sarang.
Kami berdua serupa burung
Terbang tanpa sarang.

(Dua Burung; halaman 17)

Pengulangan kata burung dan sarang di atas merupakan bentuk majas


repetisi, dengan tujuan untuk mengibaratkan hubungan seseorang.
2) Simile
Rok hijau kekasihku
Seperti kulit dari dagingnya.
Kami tak pernah membosaninya
Karena ia penuh kenang-kenangan.

(Rok Hijau; halaman 9)

Kata “Seperti” menunjukkan bahwa bait tersebut merupakan majas simile.


3) Personalisasi
Jadilah angin
Membelai rambutku.

(Janganlah Jauh; halaman 22)

Kata “Membelai” yang ditujukan pada angin menunjukkan bahwa bait di


atas merupakan majas personalisasi.
 Imaji
Imaji yang digunakan W.S Rendra sangat tinggi walaupun menggunakan
kata-kata yang sederhana tetapi sangat menyentuh hati pembaca.
 Kata Konkret
Kata-kata yang digunakan oleh W.S Rendra jika dilihat secara denotative sama,
tetapi secara konotatif tidak sama, bergantung pada situasi dan kondisi
pemakainya.
 Rima
Rima adalah pengulangan bunyi untuk membentuk keindahan bunyi. Dalam
kumpulan puisi yang terdapat dalam buku ini W.S Rendra juga bermain dengan
bunyi untuk mencapai keindahan seperti berikut.
Bunga gugur
Di atas tempatmu terkubur.

(Bunga Gugur; halaman 29)

Pada kutipan bait puisi di atas menggunakan rima akhir dengan vokal –ur
sehingga menambah nilai keindahan puisi tersebut.
b. Struktur Batin
 Tema
Tema dari buku kumpulan puisi yang berjudul “Puisi-Puisi Cinta” karya W.S
Rendra ini adalah kisah perjalanan cinta dari masa ke masa.
 Nada
Nada yang digunakan dalam buku kumpulan puisi ini adalah memberitahu,
menasihati, mengingatkan, dan menyadarkan bahwa perjalanan cinta seseorang
pasti memiliki lika-liku yang tidak terduga.
 Rasa
Kekuatan cinta tergambar dahsyat dalam puisi-puisi yang terdapat dalam buku ini,
W.S Rendra selalu mencintai dan menghargai kekasihnya.
c. Pesan
Amanat atau pesan yang terdapat dalam kumpulan puisi pada buku “Puisi-Puisi Cinta” ini
adalah karena begitu dahsyatnya suatu kekuatan cinta terkadang dapat membutakan
seseorang itu sendiri. Dan juga kisah cinta akan berbeda di setiap masa karena waktu
terus berjalan.
F. PENGALAMAN KEBAHASAAN

Sebagai salah satu penyair legenda di Indonesia W.S Rendra memiliki pengalaman
kebahasaan yang tinggi, terlihat dari cara beliau menulis bait demi bait setiap puisinya dalam
buku ini menggunakan kebahasaan yang sangat beragam dan bervariasi.

G. INDRAAN

W.S Rendra sangat banyak menggunakan indraan dalam setiap puisinya dalam buku ini
sehingga dapat memperkuat gambaran pikiran dan perasaan pembaca.

H. NALARAN

Puisi-puisi dalam buku ini, W.S Rendra sangat memperhatikan nalaran yang digunakan
sesuai dengan keadaan dan pemikirannya.

I. MANFAAT YANG DIPEROLEH PENILAINYA

Semua pembaca dari kelas umur remaja hingga dewasa yang ingin tahu lebih dalam
mengenai arti cinta pasti termotivasi setelah membaca Puisi-Puisi Cinta karya W.S Rendra.
Semua hal tentang kisah cinta mulai dari yang sederhana hingga rumit dituangkan dalam puisi
yang indah.

J. KELEBIHAN

Penggunaan gaya bahasa dan diksi yang digunakan bagus dan mudah dipahami bagi pembaca
puisi yang masih awam, kumpulan puisinya ringan tetapi bermakna dalam, desain cover buku
unik sekaligus dapat menarik perhatian pembaca karena mencantumkan nama W.S Rendra yang
sudah terkenal.

K. KEKURANGAN

Kekurangan dari buku ini adalah jumlah halaman yang terbilang sedikit. Akan lebih baik jika
ditambah dengan karya-karya W.S Rendra lainnya yang satu tema dengan buku ini.
L. NILAI BUKU

Saya rasa buku ini cocok untuk para pembaca awam yang ingin tahu mengenai puisi terutama
puisi cinta atau remaja yang bingung akan arti cinta. Dengan pilihan kata yang sering terdengar
dalam kehidupan sehari-hari, buku ini menampilkan karya W.S Rendra yang menakjubkan
dalam kesederhanaannya.

Anda mungkin juga menyukai