DINAS PENDIDIKAN
Jl. Anggrek No. 2, Makassar
SPESIFIKASI TEKNIS
PEKERJAAN
DINAS PENDIDIKAN
TAHUN ANGGARAN 2023
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
DAFTAR ISI
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
3. Target/Sasaran
B. SPESIFIKASI TEKNIS
C. GAMBAR KERJA
2
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Sekolah Dasar adalah bangunan yang dimiliki oleh negara dan berfungsi sebagai tempat
Pelayanan Pendidikan untuk menunjang pelaksanaan tugas Pendidikan
Fasilitas Sekolah Dasar memang disediakan oleh pemerintah guna menambah semangat
dan gairah belajar anak-anak sekolah.
Sehubungan hal tersebut diatas, maka UPT SPF SD Negeri Ujung Tanah I ini menjadi
sangat penting terutama dalam hal fasilitas penunjang Pelayanan Pendidikan UPT SPF SD
Negeri Ujung Tanah I ini. Oleh karena itu melalui Dinas Pendidikan kota Makassar
menyerahkan kepada pihak ketiga yaitu kontraktor pelaksana untuk menyelesaikan bangunan
tersebut. Kontraktor pelaksana akan melakukan pekerjaan pelaksanaan fisik yang menyangkut
beberapa aspek mutu, volume, waktu dan biaya. Disamping itu juga bertanggung jawab atas
semua kegiatan selama pelaksanaan berlangsung. Secara kontraktual, Kontraktor Pelaksana
bertanggung jawab pada Kuasa Pengguna Anggaran (KPA).
3. Target/Sasaran
Sasaran kegiatan adalah terlaksanakannya Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri
Ujung Tanah I
5. Sumber Dana
3
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Pendidikan Kota Makassar TA. 2023
B. SPESIFIKASI TEKNIS
Direksi dan Pengawas Lapangan dan harus memenuhi NI-8. Semen yang
telah mengeras sebagian/seluruhnya tidak dibenarkan untuk digunakan.
Penyimpanan semen portland harus diusahakan sedemikian rupa sehingga
bebas dari kelembaban, bebas dari air dengan lantai terangkat dari tanah
dan tumpukan sesuai dengan syarat penumpukan semen.
2. Agregat (Pasir, Kerikil atau batu pecah)
a. Pasir
Pasir harus terdiri dari butir-butir yang berisi dan bebas dari bahan-
bahan organis, lumpur dan sebagainya; dan harus memenuhi
komposisi butir serta kekerasan yang dicantumkan dalam PBI 1971.
b. Kerikil
Digunakan koral yang bersih, bermutu baik, tidak berpori serta
mempunyai gradasi kekerasan sesuai dengan syarat-syarat PBI 1971.
Penyimpanan/ penimbunan pasir koral beton harus dipisahkan satu
dari yang lain hingga kedua bahan tersebut dijamin mendapatkan
perbandingan adukan beton yang tepat.
3. Air
Air yang digunakan harus air tawar yang bersih dan tidak mengandung
minyak, asam, alkali dan bahan-bahan organis/bahan lain yang dapat
merusak beton dan harus memenuhi NI-3 Pasal 10.
4. Besi Beton
a. Semua besi beton harus memenuhi syarat
1) Peraturan Beton Indonesia (NI.2-1971)
2) Bebas dari kotoran-kotoran, lapisan minyak-minyak, karat dan
tidak cacat (retak-retak, mengelupas, luka dan sebagainya)
3) Dari jenis baja mutu U-24 untuk Diameter Kurang dari 12 mm
dan U-40 untuk lebih besar 12 mm (ulir) bahan tersebut dalam
segala hal harus memenuhi ketentuan-ketentuan PBI-1971.
4) Mempunyai penampang yang sama rata.
5) Ukuran disesuaikan dengan gambar-gambar DED.
b. Pemakaian besi beton dari jenis yang berlainan dari ketentuan-
ketentuan diatas, harus mendapat persetujuan perencana/konsultan
5
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
pengawas.
c. Besi beton harus disuplay dari satu sumber (manufacture) dan tidak
diperkenankan untuk mencampurkan bermacam-macam besi beton
tersebut untuk pekerjaan konstruksi. Setiap pengiriman ke site harus
disertakan Mil Certaificate.
d. Kontraktor bilamana diminta harus pengujian mutu besi yang akan
dipakai, sesuai dengan petunjuk konsultan pengawas. Percobaan
mutu besi beton juga akan dilakukan setiap saat bilamana dipandang
perlu oleh konsultan pengawas.
e. Pemasangan besi beton dilakukan sesuai dengan gambar-gambar
atau mendapat persetujuan konsultan pengawas. Hubungan antara
besi beton dilakukan sesuai dengan yang lain harus menggunakan
kawat beton, diikat teguh, tidak bergeser selama pengecoran beton
dan tidak menyentuh lantai kerja atau papan acuan. Sebelum beton
dicor besi beton harus bebas dari minyak, kotoran cat, karet, kulit
giling atau bahan-bahan yang merusak. Semua besi beton harus
dipasang pada posisi yang tepat.
f. Besi beton yang tidak memenuhi syarat karena ukuran maupun
kwalitas tidak sesuai dengan spesifikasi (RKS) diatas, harus segera
dikeluarkan dari site setelah penerimaan instruksi tertulis dari
konsultan pengawas dalam waktu 2x24 jam.
g. Membengkok dan meluruskan tulangan untuk beton bertulang harus
dilakukan dalam keadaan dingin. Batang tulangan harus dipotong
dan dibengkokkan sesuai dengan gambar kerja. Bila tidak tercantum
dalam gambar kerja, harus dimintakan persetujuan direksi terlebih
dahulu.
h. Tulangan harus bebas dari kotoran-kotoran dan karat, serta bahan-
bahan lain yang mengurangi daya rekat.
i. Tulangan harus dipasang sedemikian rupa hingga sebelum dan
selama pengecoran tidak berubah tempat.
j. Tulangan lengkung tidak boleh menempel pada papan cetakan atau
tumpuan lain. Untuk itu harus dibuat beton tahu (beton decking)
dengan tebal dan pemasangan sesuai dengan PBI ’71 / SKSNI – T15
6
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
– 1991-03
k. Untuk mengatur jarak tulangan tarik dan tulangan tekan pada pelat
digunakan cakar ayam, yang sebelumnya telah disetujui oleh
Konsultan Pengawas / Direksi.
l. Pertemuan dengan tulangan Plat / balok / kolom / pondasi yang
sudah dicor harus distek dengan overlapping sesuai dengan PBI ‘71.
5. Bahan Campuran Tambahan (Additive)
a. Penggunaan admixture dapat digunakan setelah diizinkan Pengawas
Proyek. Dimana penggunaan admixture diizinkan, maka bahan ini
harus ditambahkan pada beton dalam tempat pengadukannya dengan
mempergunakan alat pengukur otomatis, dan petunjuk – petunjuk
pabrik mengenai penggunaannya.
b. Istilah – istilah kimia, rumus – rumus dan jumlah bahan – bahan
yang aktif, ukuran yang harus dipakai dan efek mengenai
bertambahnya atau berkurangnya penggunaan dosis bahan – bahan
secara terus menerus pada sifat – sifat fisik dan kimia beton basah
dan yang sudah mengeras dan akan diserahkan kepada Pengawas
Proyek untuk persetujuannya.
c. Pemborong harus menyediakan sampel – sampel dan melaksanakan
percobaan – percobaan tersebut sebagaimana diperintahkan oleh
Pengawas Proyek sebelum izin penggunaan admixture diizinkan
dipakai pada pelaksanaan test menjadi tanggungan Pemborong.
6. Bekisting, Cetakan Atau Acuan
Bahan Bekesting, cetakan atau acuan yang dipergunakan dapat
berbentuk beton, baja, pasangan bata yang diplester, kayu atau material
lain yang dapat dipertanggung jawabkan kualitasnya. Penggunaan acuan
siap pakai produksi pabrik tertentu diizinkan untuk dipergunakan,
selama dapat disetujui oleh Konsultan Pengawas. Acuan yang terbuat
dari multipleks yang dilapisi dengan sejenis kertas film yang khusus
digunakan untuk acuan multipleks dengan tebal minimal 12 mm.
Pengaku harus dibuat dengan benar agar tidak terjadi perubahan bentuk/
ukuran dari elemen beton yang dibuat. Penyanggah yang terbuat dari
baja lebih disukai, walau penggunaan material penyanggah dari kayu
7
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
b. Pasir
Pasir harus terdiri dari butir-butir yang berisi dan bebas dari bahan-
bahan organis, lumpur dan sebagainya; dan harus memenuhi
komposisi butir serta kekerasan yang dicantumkan dalam PBI 1971.
c. Semen dan Air
Harus memakai mutu yang terbaik dari satu jenis merk atas
persetujuan Direksi dan Pengawas Lapangan dan harus memenuhi
NI-8. Semen yang telah mengeras sebagian/seluruhnya tidak
dibenarkan untuk digunakan. Penyimpanan semen portland harus
diusahakan sedemikian rupa sehingga bebas dari kelembaban, bebas
dari air dengan lantai terangkat dari tanah dan tumpukan sesuai
dengan syarat penumpukan semen.
2. Pekerjaan Plesteran
Bahan pasir, semen dan air mengikuti persyaratan yang telah digariskan
dalam pasal beton bertulang.
D. PEKERJAAN LANTAI
Semen yang digunakan harus memakai mutu yang terbaik dari satu
jenis merk atas persetujuan Direksi dan Pengawas Lapangan dan
harus memenuhi NI-8.
Pasir pasangan harus terdiri dari butir-butir yang berisi dan bebas
dari bahan-bahan organis, lumpur dan sebagainya; dan harus
memenuhi komposisi butir serta kekerasan yang dicantumkan dalam
9
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
PBI 1971.
Bahan Keramik :
Jenis : Keramik
Permukaan : Kasar
Ketebalan : 10 mm
Warna Corak : Abu-abu motif kasar
Ukuran : 60 x 60 cm (Untuk Ruangan)
Kualitas : Premium
Produk : Setara merk Roman
. Tahapan Pekerjaan
Kusen dipasang sebelum tembok dikerjakan atau sebagian tembok
dikerjakan
2. Bahan – bahan kusen Dan Pintu meliputi :
a. Kusen aluminium tebal 4” warna hitam
b. Daun pintu ACP .
Pekerjaan kusen, daun pintu dan jendela, kayu tersebut harus diketam
rapi dan diprofil yang sama. Kusen, daun pintu dan daun jendela dibuat
rapi, tidak baling dan siku pada sudut-sudutnya
10
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
11
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
Tinggi gelombang : 40 mm
ketebalan 0.35mm
warna : merah (wajib)
5. Pekerjaan Nok Atap terbuat dari bahan jenis Spandek Halus
35x27x0,30mm
6. Pekerjaan Listplan terbuat dari bahan kalsiplank GRC 8/300 mm
G. PEKERJAAN PLAFOND
1. Rangka Plafon menggunakan :
Bahan menggunakan rangka hollow 40x40 mm
Semua material rangka yang digunakan harus berkualitas baik, lurus
dan tidak cacat.
Semua ukuran rangka plafond dan penggantung tersebut diatas
disesuaikan dengan gambar.
2. Langit-langit/plafond menggunakan bahan :
Plafond kalsibord.
Ketebalan plafond untuk Akustik 3 mm dengan ukuran 120 cm x
240 cm.
Untuk bagian-bagian ruang yang akan di-plafond, pelaksana harus
memeriksa gambar kerja.
Semua `bahan harus berkualitas baik, rata dan tidak pecah-pecah.
Sebelum pemasangan plafon sebaiknya dilakukan pemeriksaan atap
apakah sudah aman dari kebocoran.
H. PEKERJAAN PENGECATAN
Cat tembok, yang digunakan jenis : MOWILEX
Plamur, bahan dan kualitas utama produk ex local mutu terbaik
Cat dasar setara Aries
Keaslian cat
Kontraktor wajib membuktikan keaslian cat yang akan dipakai untuk
mengetahui kemurnian cat. Pembuktian dapat dilakukan dengan
melihat segel kaleng cat yang masih utuh atau tidak rusak dan hasil
akhir pengecatan.
12
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
a. Daftar bahan dan Contoh Pekerjaan Listrik Arus Lemah dan Kuat
Dalam waktu tidak lebih dari 30 (tiga puluh) hari setelah kontraktor
menerima pemberitahuan meneruskan pekerjaan, kecuali apabila
ditunjuk lain oleh konsultan Pengawas, Kontraktor diharuskan
menyerahkan daftar dari material-material yangakan digunakan,
minimun 3(tiga) contoh material.
Kontraktor harus menyerahkan contoh bahan-bahan yang akan dipasang
kepada Konsultan Pengawas. Semua biaya yang berkenaan dengan
penyerahan dan pengambilan contoh-contoh ini adalah menjadi tanggung
jawab kontraktor.
Bahan yang digunakan adalah sesuai dengan yang dimaksud di dalam
spesifikasi teknis ini dan harus dalam keadaan baru. Pekerjaan haruslah
dikerjakan oleh orang orang yang ahli dibidangnya.
Kontraktor diwajibkan untuk memeriksa kembali atas segala
ukuran/kapasitas peralatan (equipment) yang akan dipasang. Apabila
terdapat keragu-raguan kontraktor harus segera menghubungi konsultan
Pengawas untuk berkonsultaasi.
Pengambilan ukuran atau pemilihan kapasitas equipment, yang
sebelumnya tidakdikonsultasikan dengan Konsultan Pengawas, apabila
terjadi kekeliruan maka hal tersebut menjadi beban tanggung jawab
kontraktor.untuk pemilihan equipment dan material harus mendapatkan
persetujuan dari Konsultan Pengawas.
b. Standar dan referensi yang digunakan disini adalah sesuai dengan standar:
Peraturan Pemerintah / Pemerintah Daerah tentang pemasangan instalasi
system tata suara dalam gedung.
Peraturan PT. TELKOM tentang syarat-syarat penyambungan telepon
Peraturan Pemerintah / Pemerintah Daerah tentang pemsangan instalasi
sistem tata, suara dalam gedung
Juga dijadikan standar pegangan antara lain :
~ Standar CCITT
~ Standar NF.PA
~ Standar yang dikeluarkan oleh pabrik
14
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
15
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
3. Lokasi Pekerjaan : Jl. Sabutung No. 66, Kel. Pattingaloang Baru, Kec.
Ujung Tanah, Kota Makassar.
C. MEMULAI KERJA
Selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah tanggal Penunjukan atau Surat
Perintah Kerja (SPK), Pihak Pemborong harus sudah memulai melaksanakan
pekerjaan fisik secara nyata di lapangan.
Sebelum pelaksanaan dimaksud, Pemborong harus memberitahukan kepada
Pihak pertama secara tertulis.
D. MOBILISASI
1. Transportasi peralatan kerja sesuai daftar alat-alat dan barang- barang
yang diajukan dalam penawaran, dari tempat pembuatannya (pabrik) ke
lokasi dimana akan digunakan.
2. Pembuatan kantor pemborong, gudang dan lain-lain dilokasi pekerjaan
untuk keperluan pekerjaan
3. Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari sejak pemberitahuan memulai kerja,
kontraktor/Pemborong harus menyerahkan program mobilisasi kepada
Direksi Pekerjaan untuk disetujui.
E. RENCANA KERJA
1. Sebelum mulai pelaksanaan pekerjaan di lapangan,
kontraktor/pemborong wajib membuat rencana kerja pelaksanaan dari
bagian-bagian pekejaan berupa Bar Chart dan S-Curve Bahan dan tenaga
kerja
16
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
F. TENAGA KERJA
Kontraktor/Pemborong harus menyediakan tenaga kerja yang ahli selama
masa pelaksanaan beriangsung sehingga seluruh pekerjaan selesai dengan
sempuma sampai dengan diserah terimakan pekerjaan tersebut kepada
Direksi Pekerjaan.
G. LAPORAN
1. Untuk kepentingan pengendalian pekerjaan dan pengawasan pekerjaan
di lapangan, Kontraktor wajib membuat laporan harian, laporan
mingguan dan laporan bulanan.
2. Semua laporan pelaksanaan yang dibuat oleh Kontraktor, harus
diperiksa dan disetujui oleh Direksi Pekerjaan / Konsultan Pengawas,
dibuat dalam 3 (tiga) rangkap untuk diserahkan kepada Pemberi
Tugas/Pengguna Jasa melalui Direksi Pekerjaan / Konsultan Pengawas.
3. Laporan Harian, harus berisi : Kuantitas dan macam bahan yang ada di
lapangan; penempatan tenaga untuk setiap macam tugas; jumlah, jenis
dan kondisi peralatan; kuantitas dan jenis pekerjaan yang dilaksanakan;
dan keadaan cuaca termasuk hujan, banjir dan peristiwea alam lainnya
yang berpengaruh terhadap kelancaran pekerjaan.
17
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
18
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
19
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
A. PEKERJAAN BETON
1. LINGKUP PEKERJAAN
a. Pekerjaan yang disyaratkan dalam Seksi ini harus mencakup
pelaksanaan seluruh pekerjaan Struktur Beton, acuan, persiapan dan
pemeliharaannya.
b. Pekerjaan ini juga mencakup semua tenaga, alat-alat dan bahan
untuk menyelesaikan semua pekerjaan beton sesuai dengan gambar-
gambar Konstruksi, Spesifikasi, dengan memperhatikan ketentuan-
ketentuan tambahan dari Direksi.
c. Mutu beton yang akan digunakan pada masing-masing bagian
pekerjaan dalam kontrak harus sesuai dengan yang ditunjukkan pada
Gambar atau Seksi lain yang berhubungan dengan Spesifikasi ini,
20
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
3. SYARAT-SYARAT PELAKSANAAN
a. Shop drawing : perhitungan konstruksi
Sebelum melaksanakan pekerjaan beton, kontraktor diharuskan :
1) Membuat shop drawing untuk mendapatkan persetujuan
konsultan
2) Memeriksa gambar yang dibuat oleh Konsultan Perencana,
jika terdapat kesalahan yang membahayakan, kontraktor
harus melaporkan kepada Konsultan Pengawas yang
selanjutnya akan meneruskan kepada Konsultan Perencana.
Sebelum ada kepastian mengenai kebenaran gambar
tersebut, Kontraktor tidak diijinkan melaksanakan bagian
pekerjaan tersebut.
b. Campuran beton
Beton menggunakan ready-mix untuk mempercepat pengecoran
dilapangan karena beton saat sampai dilokasi sudah ready, mutuk
beton disesuaikan dengan rab dan konsultasi dengan pengawas
21
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
22
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
23
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
24
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
boleh lebih dari 1,5 jam atau waktu total sampai dengan
pengecoran selesai tidaklebih dari tiga jam dan nilai slump
masih memenuhi syarat
f. Persipan bekisting
1) Persiapkan site dengan baik, termasuk pada joint bekisting,
pastikan bahwa penempatan tulangan sudah benar (jika ada),
pastikan bekisting sudah rata, kuat dan tersangga dengan benar.
2) Semua sampah, kotoran dan genangan air harus dihilangkan
dari cetakan yang akan diisi beton.
3) Cetakan harus dilapisi zat pelumas permukaan sehingga mudah
dibongkar.
4) Bila ada bagian yang menggunakan batu bata, bagian dinding
bata pengisi yang akan bersentuhan dengan beton segar harus
dalam kondisi basah.
5) Tulangan harus benar-benar bersih dari lapisan yang
mengganggu
6) Sebelum beton dicor, air harus dibuang dari tempat pengecoran,
kecuali bila digunakan tremie.
7) Semua kotoran dan bagian permukaan yang dapat lepas atau
yang kualitasnya kurang baik harus dibersihkan sebelum
pengecoran lanjutan dilakukan pada permukaan beton yang
telah mengeras.
8) Pengecoran diatas beton lama/batuan harus dibersihkan,
dikasari, dibasahi dan dilapisi dengan mortar/semen yang dibuat
dengan menggunakan air dan semen yang sama dengan yang
dicor dan nilai slump 15 cm terlebih dahulu, setebal 4-10 cm
untuk mencegah lubang-lubang dan menciptakan ikatan yang
rapat. Atau gunakan bonding agent.
9) Penundaan pengecoran ketika beton sudah siap di cor
menyebabkan penurunan kualitas akhir. Pastikan semua
kegiatan diatas sudah terlaksana sebelum beton siap dicor.
g. Pembongkaran bekisting
1) Cetakan harus dibuat rapi, kuat dan kaku, sehingga setelah
25
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
26
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
27
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
28
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
2. PEKERJAAN PLESTERAN
a. Lingkup pekerjaan
1) Pekerjaan ini meliputi pengadaan tenaga kerja, bahan-bahan,
biaya, peralatan dan alat-alat bantu yang diperlukan dalam
pelaksanaan pekerjaan ini, sehingga dapat tercapai hasil
pekerjaan yang bermutu baik dan sempurna.
2) Lingkup pekerjaan ini meliputi seluruh plesteran dinding batu
bata & bata ringan pada kedua sisi bidangnya (dalam dan
luar), plesteran dinding beton, pengisi dan perekat pada
pemasangan bahan finishing, serta seluruh detail yang
ditunjukkan dalam gambar.
b. Persayaratan bahan
1) Campuran pasir (aggregate) untuk plester harus dipilih
yang benar-benar bersih dan bebas dari segala macam
kotoran, serta harus melalui ayakan 1,6 – 2,0 mm.
2) Untuk area yang tidak memakai finishing bahan lain, dipakai
campuran DURACOAT ex. Durabuilt atau yang setara
dengan pemakaian sesuai dengan standar pabrik yang
bersangkutan, agar dapat diperoleh sifat tahan / kedap air
(watertight).
3) Pada pemasangan aduk / spesi agar menggunakan :
Pada setiap pertemuan 2 (dua) bahan yang berbeda, seperti
: pertemuan kolom dinding bata ringan, plat beton dinding
bata ringan, kolom baja yang difinish plaster dan
29
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
30
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
31
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
32
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
33
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
3. PEKERJAAN KERAMIK
a. Lingkup pekerjaan
1) Pekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-bahan,
peralatan termasuk alat-alat bantu dan alat angkut yang
diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan plesteran, sehingga
dapat dicapai hasil pekerjaan yang bermutu baik.
2) Pekerjaan keramik ini meliputi lantai keramik, dinding keramik
dan seluruh detail yang disebutkan/ditunjuk dalam gambar.
b. Persyaratan bahan
1) Bahan keramik
Jenis : lantai ukuran 600x600 mm
Bahan perekat : adukan spesi 1 PC : 3 pasir pasang
Warna : abu-abu
2) Pengendalian seluruh pekerjaan ini harus sesuai dengan
peraturan-peraturan ASTM, peraturan keramik Indonesia (NI-
34
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
35
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
36
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
dari :
Bahan penutup atap menggunakan atap Spandek 0.35 mm
Nok Spandek dari jenis yang sama dengan penutup atap
yang akan digunakan.
Warna atap di koordinasikan dengan pengawas lapangan
atau sesua dengan gambar rencana.
c. Syarat-syarat pelaksanaan
1) Rangka atap baja ringan konvensional
Untuk persyaratan pelaksanaan pekerjaan atap baja
konvensional, mengikuti persyaratan dalam Pekerjaan Baja
ringan dalam RKS ini.
2) Penutup atap
Sebelum mendatangkan bahan ke lokasi pekerjaan,
Kontraktor harus menyerahkan contoh bahan beserta
spesifikasinya kepada Direksi dan Pengawas Lapangan
untuk mendapatkan persetujuan
Spandek dan bubungan/nok harus dari type yang sama,
ukuran seragam, tidak ada lobang dan cacat-cacat lainnya.
Spandek Dan bubungan/nok yang tidak lolos seleksi harus
dikeluarkan dari lokasi pekerjaan dalam tempo 1x24 jam
Pemasangan Spandek Dan bubungan bubungan/nok
menurut konstruksi dan petunjuk pemasangan dari pabrik
pembuat atap yang dipakai atau atas petunjuk dari
Direksi/Pengawas Lapangan.
Setelah Spandek terpasang, bidang permukaan harus rata,
lurus dan tidak ada bagian yang bergelombang yang dapat
mengakibatkan terjadinya kebocoran.
3) Listplank atap
Papan lisplank GRC yang digunakan tebal 8 mm lebar 30
cm kualitas terbaik, kering, lurus/tidak melengkung dan
tidak retak-retak.
Bila diperlukan adanya penyambungan, maka harus
memakai sambungan sekrup
37
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
E. PEKERJAAN PLAFOND
1. PEKERJAAN PLAFOND KALSIBOARD
a. Lingkup pekerjaan
1) Pekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-bahan,
peralatan termasuk alat-alat bantu dan alat angkut yang
diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan plafond kalsiboard,
sehingga dapat dicapai hasil pekerjaan yang bermutu baik.
2) Pekerjaan plafond meliputi, seluruh detail yang
disebutkan/ditunjuk dalam gambar.
b. Syarat-syarat pelaksanaan
1) Untuk menjamin tersedianya bahan pada waktunya, bahan harus
dipesan paling lambat 1 minggu sebelum dipasang, untuk mana
Kontraktor harus menunjukkan penegasan pesanan setelah
contoh bahan disetujui oleh Konsultan Pengawas dan
Perencana. Untuk menjaga mutu dan kualitas bahan yang
terpasang, pemasangan harus dilaksanakan oleh agen yang
resmi ditunjuk oleh pabrik.
2) Rangka merupakan “grid” yang terdiri dari profil-profil rangka
hollow Galvalum
3) Semua batang profil untuk rangka langit-langit telah diseleksi
dengan baik, lurus dan rata. Tidak ada bagian yang bengkok
atau melengkung atau cacat-cacat lainnya. Semua bahan yang
akan dipasang harus disetujui terlebih dahulu oleh Konsultan
Pengawas.
4) Seluruh rangka langit-langit digantung pada plat beton atas
38
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
F. PEKERJAAN PENGECETAN
1. LINGKUP PEKERJAAN
a. Persiapan permukaan yang akan dicat, untuk pengecatan ulang
permukaan discrat/digosok lalu dibersihkan dari sisa-sisa kotoran.
b. Pengecatan permukaan dengan bahan-bahan yang telah ditentukan.
c. Pengecatan semua permukaan dan area yang ada dalam gambar yang
tidak disebutkan secara khusus, dengan warna dan bahan yang sesuai
dengan petunjuk Perencana.
2. STANDART PENGERJAAN (MOCK UP)
a. Sebelum pengecatan dimulai, pemborong harus melakukan
pengecatan pada satu bidang untuk tiap warna dan jenis cat yang
diperlukan. Bidang-bidang tersebut akan dijadikan contoh pilihan
warna, texture, material dan cara pengerjaan. Bidang-bidang yang
akan dipakai sebagai mockup ini akan ditentukan oleh Direksi dan
Pengawas Lapangan.
39
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
40
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
41
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
42
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
‘solderless connector’.
Dalam penyambungan dengan sistem soldered atau
compresion harus betul-betul tertutup rapat dan tidak boleh
ada kebocoran serta dijamin tidak akan lepas bila ada
getaran.
3) Bahan isolasi
Semua bahan isolasi untuk splice, connection dan lain-lain
seperti karet, PVC, asbes, glass, tape sintesis, resin, splice case
compostion dan lain-lain harus dari type yang direkomendasi/
disetujui untuk penggunaan, lokasi, tegangan kerja, kondisi
sekelilingnya dan lain-lain, oleh instalasi yang berwenang
(PLN), perwakilan pemerintah setempat dan manufacture.
4) Penyambungan kabel
Semua penyambungan kabel harus dilakukan dalam kotak
penyambungan yang khusus digunakan untuk itu
Penyambungan kabel tembaga harus mempergunakan
penyambungan-penyambungan tembaga yang dilapisi
timah putih dengan kuat.
Penyambungan yang berisolasi dengan pipa PVC yang
khusus untuk listrik.
Bila kabel dipasang tegak lurus dipermukaan yang terbuka,
maka harus dilindungi dengan pipa baja tebal 3mm
setinggi maksimal 2,5 m.
5) Saluran penghantar dalam bangunan.
Setiap aluran kabel dalam bangunan dipergunakan pipa GS
plain conduit dengan diameter minimum 3/4 inch. Setiap
percabangan harus menggunakan junction box yang sesuai
dan sambungan yang lebih dari satu harus menggunakan
terminal strip didalam junction box.
Ujung pipa yang masuk ke dalam panel dan junction box
harus dilengkapi dengan ‘socket/lock nut’ sehingga pipa
tidak mudah tercabut dari panel. Jumlah pipa keluar dari
panel harus dilebihkan 20% dari jumlah sirkuit yang keluar
43
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
44
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
d. Pemasangan
1) Pemasangan Saklar dan “Receptacles” Dinding
45
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
46
Spesifikasi Teknis Pekerjaan
Pekerjaan Belanja Modal Bangunan Gedung Tempat Pendidikan Rehabilitasi Perpustakaan UPT SPF SD Negeri Ujung
Tanah I
Petugas K3
Daftar Personil inti Tenaga ahli / teknis/terampil minimal yang diperlukan untuk
pengadaan ini adalah :
C. GAMBAR KERJA
Dibuat Oleh :
Konsultan Perencana
CV. Rumah Sahabat Design
49