A. Latar belakang
B. Pokok Bahasan
Waktu : 30 menit
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan penyuluhan diharapkan ibu pasien mampu
mengatasi cara penanganan demam pada anak dengan tepat.
2. Tujuan Khusus
a. Ibu pasien mengetahui pengertian demam pada anak
b. Ibu pasien mengetahui penyebab demam pada anak
c. Ibu pasien mengetahui tanda dan gejala demam
d. Ibu pasien mengetahui penanganan demam pada anak
D. Materi penyuluhan
a. Pengertian demam pada anak
b. Penyebab demam pada anak
c. Tanda dan gejala demam
d. Cara penanganan demam pada anak
e. Upaya yang tepat untuk demam pada anak
E. Media
Leaflat
F. Metode Penyuluhan
a. Ceramah
b. Edukasi
G. Kegiatan Penyuluhan
N Tahap Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Audien Wak Medi
o tu a
1 Pembuka 1. Mengucapkan 1. Menjawab 5
an salam salam meni
2. Memperkenalk 2. Memperhatik t
an diri an dan
3. Kontrak waktu mendengarka
4. Menjelaskan n
Tujuan 3. Memperhatik
an dan
mendengarka
n
DEMAM
1. DEFINISI
2. ETIOLOGI
Menurut Pelayanan kesehaan maternal dan neonatal 2009 bahwa etiologi
febris,diantaranya 1. Suhu lingkungan.
2. Adanya infeksi.
3. Pneumonia.
4. Malaria.
5. Otitis media.
6. Imunisasi
Demam terjadi bila pembentukan panas melebihi pengeluaran. Demam
dapat berhubungan dengan infeksi, penyakit kolagen, keganasan, penyakit
metabolik maupun penyakit lain (Julia, 2010).
Menurut Guyton (2010) demam dapat disebabkan karena kelainan dalam
otak sendiri atau zat toksik yang mem-pengaruhi pusat pengaturan suhu,
penyakit-penyakit bakteri, tumor otak atau dehidrasi.
3. KLASIFIKASI FEBRIS
Klasifikasi febris/demam menurut Jefferson (2010), adalah :
Fever Keabnormalan elevasi dari suhu tubuh, biasanya karena
proses patologis
Hyperthermi
a Keabnormalan suhu tubuh yang tinggi secara intensional
pada makhluk hidup sebagian atau secara keseluruhan tubuh,
seringnya karena induksi dari radiasi (gelombang panas,
infrared), ultrasound atau obat – obatan
4. MANIFESTASI KLINIS
Pada saat terjadi demam, gejala klinis yang timbul bervariasi tergantung
pada fase demam meliputi:
Fase 1 awal (awitan dingin/ menggigil)
Tanda dan gejala
a. Peningkatan denyut jantung
b. Peningkatan laju dan kedalaman pernapasan
c. Mengigil akibat tegangan dan kontraksi otot
d. Peningkatan suhu tubuh
e. Pengeluaran keringat berlebih
f. Rambut pada kulit berdiri
g. Kulit pucat dan dingin akibat vasokontriksi pembuluh darah
Fase 3 (pemulihan)
Tanda dan gejala
a. Kulit tampak merah dan hangat
b. Berkeringat
c. Mengigil ringan
d. Kemungkinan mengalami dehidrasi
5. PENATALAKSANAAN
1. Secara Fisik
a. Anak demam ditempatkan dalam ruangan bersuhu normal
b. Pakaian anak diusahakan tidak tebal
c. Memberikan minuman yang banyak karena kebutuhan air meningkat
d. Memberikan kompres
3. Kompres hangat kurang lebih selama 10 menit. Bila handuk sudah tidak
hangat rendam lagi handuk dalam air hangat