PENDAHULUAN
1
2
3
BAB III
HASIL RANCANGAN TDM DAN TUGAS JURNAL
4
5
Metode Analisis Darah : Konsentrasi obat serum diukur dua kali selama
fase eliminasi dengan kromatografi cair kinerja
tinggi (HPLC-UV).
Dianalisis menggunakan kromatografi cair
kinerja tinggi yang dihubungkan dengan
spektrofotometri UV (HPLC-UV).
Hasil
a. Kadar obat di : Kadar obat didalam darah yang dianalisis
dalam darah
masuk kedalam rentang terapeutiknya spektrum
setelah dianalisis
(jika ada, luas. Sehingga rentang terapeutik termasuk
lampirkan kurva
kedalam rentang terapeutik spektrum luas dan
kadar obat
terhadap waktu). karna antibiotik berspektrum luas (broad
Jelaskan pula
spektrum), yaitu antibiotik yang dapat
apakah kadar
obat di dalam menghambat atau membunuh bakteri dari
darah yang di
golongan gram positif maupun negative dan β-
analisis masuk ke
dalam rentang laktam umumnya bersifat bakterisid, dan
terapeutiknya
sebagian besar efektif terhadap organisme Gram
atau tidak.
positif maupun Gram negatif.
b. Interpretasi hasil : Pada pasien sepsis yang menjalani CRRT, dosis
antibiotik b-laktam yang sama dengan yang
diberikan pada pasien dengan fungsi ginjal
normal mencapai tingkat obat di atas ambang
batas target pada 90% sampel. Namun demikian,
53% sampel dikaitkan dengan tingkat obat yang
sangat tinggi dan rejimen obat harian mungkin
perlu disesuaikan.
7