Bersikap Kritis Terhadap Ideologi Dan Gaya Hidup 6
Bersikap Kritis Terhadap Ideologi Dan Gaya Hidup 6
FUNDAMENTALISME
Muncul karena tidak puas terhadap negara/ideologi/kelompok tertentu
Kedoknya agama, politik atau suku
PLURALISME
Menjunjung keberbedaan dalam hidup bersama
Menjunjung tinggi hak-hak individu
Dua sisi pluralisme
Positif: hidup bersama dengan segala perbedaan
Negatif: cenderung apatis, hanya dekat secara fisik
INDIVIDUALISME
Egois/mementingkan diri sendiri
Memisahkan diri dari kehidupan keluarga/kerja
MATERIALISME
Inti kehidupan adalah materi
Segala sesuatu diukur dengan materi
HEDONISME
Kesenangan dan kenikmatan materi sebagai tujuan utama hidup
Bersenang-senang (carpe diem)
KONSUMERISME
Keinginan membeli barang-barang komoditi dalam jumlah besar
Bukan demi kebutuhan tapi keinginan, kepuasan dan status
Materialisme dan hedonisme melahirkan sikap konsumerisme yang cenderung meningkatkan
konsumsi demi status
Selain itu, ada juga gerakan yang konstruktif
Emansipasi perempuan
Demokratisasi
Lingkungan hidup
Pemanasan global
Reboisasi
pembiruan
Beberapa ideologi, aliran/paham pada zaman Yesus
KAUM FARISI
Hidup di tengah masyarakat
Menjaga secara kaku kemurnian adat-istiadat nenek moyang
Membenci tindakan bergaul dengan orang berdosa, mengampuni orang berdosa, melanggar hari
sabat
KAUM SADUKI
Kelompok paling berpengaruhi
Karena berkolusi dengan imam agung, bangsawan
Menolak kebangkitan badan, malaikat
KAUM ZELOT
Pejuang kemerdekaan Yahudi melawan orang-orang Roma
Mengangkat senjata. Contohnya Barabas
KAUM ESENI
Kelompok pendoa yang menyepi dari keramaian
Merasa sebagai orang terpilih
Bermati raga melaksanakan Hukum Taurat
Sebagian tidak menikah
Ada juga komunitas Qumran yang pindah ke padang gurun dan menetap di goa-goa. Selain itu, Yohanes
Pembaptis juga mengajarkan pertobatan dengan memberi diri dibaptis di sungai Yordan
Bersikap kritis terhadap ideologi, aliran dan gaya hidup
Belajar dari Yesus
v Yesus tidak memilih/memihak salah satu kelompok
v Yesus bergabung dengan orang-orang yang dipinggirkan dan mengangkat martabat mereka Yesus juga
kritis terhadap tawaran/godaan seperti
Roti lambang materi
Luas tanah Israel sebagai lambang kedudukan dan kekuasaan
Popularitas dan jaminan sebagai anak Allah
KESIMPULAN:
Perlu sikap KRITIS dengan 3 proses
v Memusatkan diri pada perkembangan nilai-nilai luhur
v Mengalihkan diri dari keegoisan menuju kepentingan bersama
v Mengarah pada hidup yang lebih sempurna yaitu Allah