LATAR
BELAKANG
Policy makers dan policy research merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam policy
making. Penelitian menjadi sumber informasi dan rekomendasi bagi pengambil keputusan dalam
menentukan kebijakan. Namun demikian, dibutuhkan adanya suatu media yang dapat
mengkomunikasikan hasil penelitian yang telah dianalisis sedemikian rupa menjadi lebih ringkas
dan spesifik, dengan tetap memiliki substansi informasi yang relevan dengan kebijakan yang
akan diambil. Hal inilah yang menjadi dasar urgensi adanya Policy Brief (PB). PB adalah
ringkasan mengenai suatu isu/masalah yang disertai opsi atau rekomendasi kebijakan
berdasarkan fakta dan data (evidence-based policy making). PB ditujukan kepada pengambil atau
pembuat kebijakan atau pihak-pihak yang berkepentingan (key stakeholders) untuk
mempengaruhi kebijakan. Karakteristik PB yang ringkas memudahkan pembaca dan para
pengambil kebijakan segera memahami isi persoalan dan alternatif penyelesaiannya.
Lomba penyusunan PB Tahun 2024 dilaksanakan sebagai sarana untuk melatih sumber daya
internal BPKP agar mampu melihat suatu persoalan publik dengan latar belakang dan konteks
yang memadai, penting untuk segera diatasi. Dengan harapan, pegawai BPKP dengan latar
belakang profesi sebagai auditor Presiden dan disiplin keilmuan yang beragam, akan dapat
berpartisipasi secara langsung terhadap penyelenggaraan pembangunan nasional melalui bahan
kebijakan berbasis fakta dan data yang diusulkan dalam PB. Lomba Penyusunan PB Tahun 2024
bermaksud untuk mendukung tradisi dalam policy making, yaitu policy research adalah bagian
tidak terpisahkan dari policy makers.
TUJUAN
Adapun tujuan dari diadakannya Lomba Penyusunan PB adalah sebagai berikut:
1) Sebagai sarana pembinaan sumber daya manusia internal BPKP dalam menyusun PB
sesuai dengan minat dan keahliannya.
2) Untuk mendukung pembuatan kebijakan/keputusan berdasarkan bukti/informasi yang
relevan (evidence-based policy making) kepada stakeholder yang memiliki wewenang
untuk membuat kebijakan/keputusan.
3) Mendorong pemanfaatan hasil pengawasan BPKP yang disajikan dalam suatu PB
menjadi salah satu sumber informasi dalam pembuatan kebijakan publik.
TEMA
”Peran APIP dalam Mengakselerasi Pembangunan
Nasional di Era Transformasi Digital”
SYARAT & KETENTUAN
1) Ketentuan Peserta
a) Peserta merupakan perorangan/tim pada setiap unit kerja di
lingkungan BPKP dengan persetujuan resmi pimpinan unit kerja.
b) Peserta tim maksimal terdiri dari 3 (tiga) orang.
c) Personil dalam satu tim dapat berasal dari unit kerja yang sama ataupun unit kerja yang
berbeda. Untuk tim yang berasal dari unit kerja yang berbeda, tidak memerlukan
persetujuan resmi pimpinan unit kerja.
d) Setiap unit kerja eselon II wajib mengirimkan minimal satu peserta (perorangan/tim).
e) Setiap peserta perorangan/tim hanya dapat mengirimkan satu PB.
2) Ketentuan Umum
a) Policy brief (selanjutnya disingkat PB) harus selaras dengan tema/sub tema yang
ditetapkan.
b) PB merupakan hasil karya orisinal (berbagai bentuk plagiarisme tidak ditoleransi).
c) PB belum pernah dipublikasikan dan/atau menjadi pemenang/memperoleh penghargaan
pada kompetisi atau lomba sejenis.
d) Total penghargaan sebesar Rp5.000.000,00 dengan rincian: Juara 1 Rp3.000.000,00,
Juara II Rp2.000.000,00, dan Juara III Rp1.000.000,00.
e) Pemenang PB diberikan kesempatan untuk dapat mempresentasikan……………………
f) Hak publikasi atas PB yang masuk akan menjadi milik panitia.
SYARAT & KETENTUAN
3) Substansi dan Sistematika PB
a) PB adalah ringkasan singkat mengenai suatu permasalahan tertentu,
pilihan kebijakan untuk mengatasinya, dan beberapa rekomendasi
mengenai pilihan terbaik.
b) PB ditujukan kepada para pengambil kebijakan pemerintah dan pihak-pihak lain yang
tertarik untuk merumuskan atau mempengaruhi kebijakan.
c) Ringkas dan mudah dipahami. Memudahkan pembaca dan para pengambil kebijakan
segera memahami isi persoalan dan alternatif penyelesaiannya.
d) PB menyajikan latar belakang yang cukup bagi pembaca untuk memahami masalahnya.
• Meyakinkan pembaca bahwa masalah tersebut harus segera diatasi.
• Menyajikan informasi tentang alternatif (dalam ringkasan yang obyektif).
• Merangsang pembaca untuk mengambil keputusan (affect).
e) Secara umum, PB harus singkat dan to the point, fokus pada masalah atau isu tertentu.
Jangan membahas semua detailnya. Sebaliknya, berikan informasi yang cukup bagi
pembaca untuk memahami masalahnya dan mengambil keputusan.
f) Didasarkan pada bukti kuat, menarik bukti dari berbagai sumber
g) Fokus pada makna, bukan metode. Pembaca tertarik dengan apa yang Anda temukan
dan apa yang Anda rekomendasikan. Mereka tidak perlu mengetahui detail metodologi
Anda.
h) Berhubungan dengan gambaran besarnya. Ringkasan kebijakan dapat dibuat
berdasarkan temuan-temuan yang konteksnya spesifik, namun harus menarik
kesimpulan yang lebih dapat diterapkan secara umum.
SYARAT & KETENTUAN
i) PB lomba ini menggunakan Tipe Objektif, yaitu menyediakan
informasi yang berimbang bagi pembuat kebijakan agar bisa
menentukan pilihan yang tepat di antara pelbagai opsi kebijakan. Tipe lainnya
adalah tipe advokasi. Meskipun dua-duanya berperan menyampaikan usulan perbaikan,
Panitia menetapkan penggunaan tipe objektif.
j) PB ditulis dengan sistematika sebagai berikut:
• Judul
• Ringkasan
• Rekomendasi
• Pendahuluan
• Badan (teks utama)
• Implikasi kebijakan
• Kesimpulan
4) Ketentuan Penulisan
a) PB ditulis dengan menggunakan program word processing dengan ukuran kertas A4,
spasi 1, jenis huruf Times New Roman, ukuran 12pt, rata kanan-kiri. Margin kanan/kiri
2 cm, margin atas/bawah 2 cm.
b) Format penulisan satu kolom.
c) Panjang PB maksimal 1.500 kata (termasuk tabel, gambar, dan referensi) dengan jumlah
halaman 2 (dua) sampai dengan 4 (empat) halaman maksimal 8 (delapan) halaman.
d) Referensi maksimal 4 buah.
SYARAT & KETENTUAN
5) Ketentuan Pengiriman PB
a) PB dikirimkan kepada alamat e-mail: ….., melalui surat elektronik
resmi dengan format subjek “Policy Brief_Nama Penulis Utama_Nama Unit Kerja”,
dengan mencantumkan nomor telepon yang bisa dihubungi.
b) Identitas penulis dibuat dalam lembar terpisah, meliputi Nama, NIP, Jabatan, Instansi,
Nomor Ponsel, Alamat email.
c) Pengiriman naskah PB paling lambat April 2024.
d) Peserta wajib melakukan konfirmasi pengiriman PB kepada .....
METODE PENILAIAN
Penilaian PB dilakukan melalui dua tahap.
1) Tahap penilaian naskah PB.
2) Tahap presentasi yang akan ditentukan oleh panitia (bagi peserta yang PB-nya terpilih).
WAKTU & TEMPAT
PELAKSANAAN
Tempat
No Uraian Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Pelaksanaan
(Tentative) (Tentative)
1 Sosialisasi 4 Maret 2024 – 1 April 2024 Daring
4 Penilaian Tahap I (Reviu Naskah) 20 Mei 2024 – 24 Mei 2024 BPKP Pusat
PENUTUP
Demikian Term of Reference (TOR) Lomba Penyusunan PB ini disampaikan sebagai acuan dan
landasan pelaksanaan kegiatan. Akhir kata, kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan kerja
sama yang diberikan.
LAMPIRAN
2. Ringkasan
▪ Beberapa ringkasan kebijakan menyertakan ringkasan singkat atau pesan kebijakan di
awal.
▪ Pesan bisa dikreasikan misal berupa tampilan dalam kotak (box), penyajian font dengan
ukuran dan gaya yang dibedakan, atau model lain.
▪ Pesan harus menarik dengan jumlah pesan sebanyak tiga atau empat bullet yang
menunjukkan poin-poin utama dalam ringkasan kebijakan.
▪ Para pengambil kebijakan mendapat manfaatnya meskipun bisa jadi mereka belum
membaca keseluruhan naskah.
3. Rekomendasi
▪ Anda tidak harus meletakkan rekomendasi Anda di bagian akhir: ringkasan kebijakan
bukanlah cerita drama yang membuat penasaran pembacanya hingga harus membaca
sampai halaman terakhir untuk mendapatkan ending story.
Berbagai cara untuk menyajikan rekomendasi:
o Di halaman pertama – sebagai bagian dari Ringkasan, atau segera setelahnya, atau di
kotak atau sidebar terpisah.
o Di akhir sebagai bagian terpisah.
o Didistribusikan ke seluruh ringkasan kebijakan di tempat yang paling sesuai dengan
teks, namun setiap rekomendasi disorot dengan cara tertentu (misalnya dengan huruf
tebal).
LAMPIRAN
4. Pendahuluan
Pendahuluan merupakan bagian pertama dari isi utama teks. Anggap saja sebagai pernyataan
tentang isu atau masalah. Pendahuluan melakukan empat hal:
▪ Menarik perhatian pembaca.
▪ Memperkenalkan topik.
▪ Menyajikan reason mengapa hal ini penting.
▪ Memberitahu pembaca mengapa dia harus melakukan sesuatu terhadap hal itu.
6. Implikasi Kebijakan
Anda fokus pada pilihan dan implikasi kebijakan. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan
termasuk:
▪ Menyarankan revisi kebijakan. Apa sajakah berbagai pilihannya?
▪ Dampak kebijakan atau kebijakan yang direvisi. Bagaimana perubahan kebijakan akan
memperbaiki situasi? Berikan bukti atau contoh jika memungkinkan.
▪ Keuntungan dan kerugian dari masing-masing pilihan kebijakan. Apa efek samping yang
mungkin terjadi?
▪ Jika Anda belum memberikan rekomendasi di awal ringkasan kebijakan, Anda dapat
mencantumkannya di sini.
7. Kesimpulan
Meskipun kesimpulan biasanya tidak ditonjolkan bahkan tidak diperlukan dalam ringkasan
kebijakan. Bagian Ringkasan dan Rekomendasi ini mungkin sudah memuat simpulan.