Anda di halaman 1dari 5

TUGAS MATA KULIAH SANITASI INDUSTRI DAN K3

Dhanisa Dzikriananda
P27833323085
SOAL SIK3

1. Apa yang dimaksud dengan Manajemen Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di
lingkungan industri?
A. Proses identifikasi, evaluasi, dan pengendalian risiko potensial yang dapat
menyebabkan cedera atau penyakit di tempat kerja industri.
B. Pengawasan terhadap pekerja agar mematuhi peraturan K3.
C. Penggunaan alat pelindung diri (APD) secara rutin.
D. Penerapan ergonomi di tempat kerja.
E. Insiden kerja yang terjadi karena sebuah mesin
2. Seorang Ahli K3 bekerja sama dengan teknisi dan tenaga operator melakukan aktifitas mengamati
tahapan proses kerja peralatan dan menganalisa kemungkinan-kemungkinan faktor penyebab
kecelakaan untuk dijadikan sebagai pedoman prosedur kerja. Aktivitas itu disebut ?
A. Job Safety Analisis
B. Job Safety Ovsevation
C. Analisa kecelakaan
D. Safety audit
E. Risk Assasment
3. Mengapa penting untuk memberikan pelatihan K3 kepada semua pekerja di lingkungan industri?
A. Agar pekerja lebih disiplin dalam bekerja.
B. Pelatihan K3 membantu meningkatkan kesadaran pekerja tentang bahaya di tempat
kerja, mengajarkan praktik kerja yang aman, dan mempersiapkan mereka untuk
merespons keadaan darurat atau kecelakaan.
C. Pelatihan hanya diperlukan untuk pekerja baru.
D. Pelatihan hanya diperlukan untuk pekerja yang bekerja di industri berbahaya.
E. Agar proses produksi berjalan dengan lancar
4. Pabrik pencucian celana jeans di Bantargebang, Kota Bekasi, menghasilkan polusi udara akibat
asap produksinya. Polusi ini menyebabkan lima warga di Perumahan Bumi Mutiara, Desa
Bojongkulur, Kecamatan Gunungputeri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami gangguan
saluran pernapasan.
Apa yang dimaksud dengan polusi udara di tempat kerja?
A. Udara yang tercemar oleh debu dan asap
B. Udara yang terasa panas dan lembab
C. Udara yang memiliki kadar oksigen tinggi
D. Udara yang bersih dari zat-zat berbahaya
E. Udara yang sehat
5. Pabrik pencucian celana jeans di Bantargebang, Kota Bekasi, menghasilkan polusi udara akibat
asap produksinya. Polusi ini menyebabkan lima warga dan karyawan di Perumahan Bumi
Mutiara, Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputeri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengalami
gangguan saluran pernapasan.
Mengapa pengendalian polusi udara di sebuah industry sangat penting dalam K3?
A. Untuk meningkatkan suhu di tempat kerja
B. Untuk menjaga kebersihan ruangan kerja
C. Untuk melindungi kesehatan pekerja dari bahaya respirasi
D. Untuk mengurangi kelembaban udara di lingkungan kerja
E. Untuk melindungi kesehatan pekerja dan Masyarakat sekitar dari bahaya respirasi
6. Apa yang dimaksud dengan PEL (Permissible Exposure Limit) dalam pengendalian polusi udara?
A. Batas maksimum paparan yang diizinkan untuk suatu zat berbahaya dalam jangka
waktu tertentu
B. Batas maksimum panjangnya waktu kerja dalam sehari
C. Batas maksimum jumlah pekerja yang diizinkan bekerja di suatu area
D. Batas maksimum kebisingan yang diizinkan di tempat kerja
E. Batas kadar debu yang diperbolehkan ditempat kerja
7. Kontaminasi makanan di industri adalah pencemaran yang terjadi pada makanan selama proses
produksi, penyimpanan, atau distribusi. Pencemaran ini dapat terjadi secara fisik, kimia, atau
biologis.
Berikut ini yang bukan merupakan cara untuk mencegah kontaminasi makanan dan minuman di
industri adalah:
A. Menjaga kebersihan dan sanitasi
B. Melatih karyawan tentang higiene
C. Menggunakan bahan baku yang berkualitas
D. Melakukan pengujian mutu produk secara berkala
E. Menjaga bahan makanan
8. Pengawasan makmin di industri secara internal adalah kegiatan yang dilakukan oleh tenaga kerja
bagian Safety Health And Environment (SHE) atau tenaga kerja lain yang ditugas pihak
penyelenggara (manajemen) untuk melakukan pengawasan makanan dan minuman yang
disajikan kepada tenaga kerja maupun tamu melalui penilaian mandiri, pengambilan, dan
pengujian sampel makanan minuman dan peralatan makanan minuman.
Dibawah ini yang bukan merupakan prinsip dasar pengawasan makanan dan minuman di industri
adalah?
A. HACCP
B. GMP
C. CCP
D. SSOP
E. FIFO
9. Pengawasan makmin di industri secara internal adalah kegiatan yang dilakukan oleh tenaga kerja
bagian Safety Health And Environment (SHE) atau tenaga kerja lain yang ditugas pihak
penyelenggara (manajemen) untuk melakukan pengawasan makanan dan minuman yang
disajikan kepada tenaga kerja maupun tamu melalui penilaian mandiri
Apa tujuan utama dari pengawasan makanan dan minuman di industri?
A. Menjaga kualitas produk
B. Meningkatkan keuntungan Perusahaan
C. Mengurangi biaya produksi
D. Memperluas pasar
E. Mengurangi konsumen
10. Keberadaan kecoak di industri dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, baik secara
ekonomi, kesehatan, maupun reputasi. Kecoak dapat meninggalkan kotoran dan bau yang tidak
sedap pada produk, sehingga menurunkan kualitas produk dan membuatnya tidak layak jual.
Berapakah batas kecoak berdasarkan Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan untuk Vektor
dan Binatang Pembawa Penyakit?
A. >2
B. <2
C. 0
D. >5
E. <5
11. Tikus merupakan hama yang dapat menimbulkan berbagai masalah di industri. Tikus dapat
menggerogoti dan merusak produk makanan, minuman, obat-obatan, dan produk lainnya. Hal ini
dapat menyebabkan kerugian finansial yang signifikan bagi industri.
Berapakah batas tikus domestic berdasarkan Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan untuk
Vektor dan Binatang Pembawa Penyakit?
A. >2
B. <2
C. 0
D. >5
E. <5
12. Keberadaan tikus di gudang penyimpanan dapat menimbulkan berbagai masalah. Tikus dapat
menggerogoti dan merusak berbagai macam barang yang disimpan di gudang, seperti makanan,
obat-obatan, peralatan, dan elektronik. Hal ini dapat menyebabkan kerugian finansial yang
besar bagi pemilik gudang.
Apa yang perlu diperhatikan dalam mengendalikan tikus di gudang?
A. Menyimpan makanan dengan baik dan memastikan tidak ada ceceran makanan di
lantai pergudangan
B. Menggunakan perangkap hidup
C. Menutup pintu setelah tidak digunakan
D. Menutup ventilasi udara
E. Menjaga kelembaban ruangan
13. Pengawasan air di industri merupakan hal yang krusial untuk memastikan keamanan, kelestarian
lingkungan, dan efisiensi proses produksi. Air digunakan dalam berbagai aktivitas industri, mulai
dari air minum untuk karyawan, air untuk proses produksi, hingga pembuangan air limbah.
Apa saja parameter fisik yang diuji dalam pengawasan air di industri?
A. pH, kekeruhan, dan klorin
B. BOD, COD, dan TSS
C. Logam berat, pestisida, dan bakteri
D. Kekeruhan, warna, bau, rasa, TDS dan suhu
E. TDS dan TSS
14. Industri membutuhkan air dalam jumlah yang besar untuk berbagai keperluan. Sumber air di
industri berasal dari berbagai macam tergantung pada lokasi, jenis industri, dan ketersediaan
sumber daya air. Salah satu sumber yang digunakan yaitu air kemasan. Air kemasan adalah air
yang berasal dari hasil fabrikasi menggunakan sumber mata air yang diproses melalu reverses
filtrasi
Apa yang dimaksud dengan reverse osmosis?
A. Proses pengolahan air dengan menggunakan membran semipermeable
B. Proses pengolahan air dengan menggunakan blower
C. Proses pengolahan air dengan menghilangkan gas korosif
D. Proses pengolahan air dengan mengatasi tekanan osmotic
E. Proses penyaringan zat-zat terlarut
15. Penerapan panas pada lingkungan pekerjaan dapat menyebabkan kejang otot hebat akibat
keringat berlebihan, sehingga banyak cairan dan garam (termasuk natrium, kalium dan
magnesium) yang hilang akibat keringat yang berlebihan, yang sering terjadi ketika
melakukan aktivitas fisik yang berat. Apakah nama gangguan kesehatan dari gejala
tersebut ?
A. Heat cramps
B. Heat syncope
C. Heat exhausted
D. Heat stroke
E. Hypothermia
16. Pada ruang kerja di sebuah industri, terdapat faktor lingkungan fisik yang bisa
menggangu kesehatan karyawan yaitu tingkat pencahayaan yang kurang. Seorang
sanitarian diminta melakukan evaluasi terhadap tingkat pencahayaan yang ada di
perkantoran tersebut. Alat apakah yang dibutuhkan sanitarian tersebut ?
A. Sound level meter
B. Lux meter
C. Hygrometer
D. Barometer
E. Anenometer
17. Standar yang digunakan untuk menganalisis hasil pengukuran kualitas udara diantaranya
adalah batas kadar yang diperbolehkan bagi zat atau bahan pencemar untuk dikeluarkan
dari sumber pencemaran udara, sehingga tidak mengakibatkan dilampauinya baku mutu
udara ambien. Apa nama standar yang dimaksud pada kasus tersebut?
A. Biological Exposure Index (BEI)
B. Nilai Ambang Batas (NAB)
C. Index standar pencemaran udara (ISPU)
D. Baku mutu Emisi (BME)
E. Baku Mutu Ambien (BMA)
18. Pada tempat sampah yang terletak disalah satu industry makanan terdapat banyak lalat
yang hinggap, sementara didekat tempat tersebut terdapat gudang penyimpanan makanan.
Ketika dilihat ternyata tempat pewadahan sampah tidak memenuhi syarat kesehatan,
sehingga banyak lalat yang hinggap diatas sampah. Apa yang seharusnya dilakukan pada
tempat sampah tersebut ?
A. Dibersihkan
B. Dihias
C. Diberi pegangan
D. Dipindahkan
E. Diberi tutup
19. Pencegahan timbulan sampah dengan menjalankan 3R merupakan suatu strategi pengelolaan
sampah yang mempunyai keuntungan baik secara ekonomi berupa penghematan biaya dan
penambahan keuntungan karena dengan memakai kembali bahanbahan yang masih dapat
dimanfaatkan, sehingga mengurangi biaya pengangkutan sampah yang mesti dibuang ke TPA.
Mengurangi penggunaan bahan yang dapat menghasilkan sampah merupakan salah satu
penerapan?
A. Reduce
B. Reuse
C. Recycle
D. Refill
E. Replace
20. Petugas di Indutri kecantikan berupaya mengurangi produksi sampah domestic yang ada
di wilayah kerjanya. Kegiatan pemberdayaan masyarakakat telah dilakukan dengan
mengadakan pelatihan pembuatan kerajinan tangan dari sampah plastic kemasan
minuman.
Apakah nama prinsip dari kegiatan tersebut?
a. Reduce
b. Reuse
c. Recycle
d. Replace
e. Recovery

Anda mungkin juga menyukai