Bab I
Bab I
Disusun Oleh:
Domingos Angelico Soares
1824007
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rencana Tata Ruang merupakan salah satu acuan dalam pembangunan di
suatu wilayah. Peraturan mengenai pengembangan jaringan, peruntukan lahan,
arahan dan program pembangunan tertuang dalam produk rencana salah satunya
Rencana Tata Ruang Wilayah. Dalam implementasinya, antara kondisi eksisiting
di lapangan dengan rencana yang tertuang dalam rencana tata ruang sering kali
terdapat ketidaksesuaian akibat dinamika pembangunan internal dan/atau
perubahan faktor eksternal. Selain itu, adanya dinamika peraturan dan kebijakan
pusat dan daerah serta kebijakan dan/atau peraturan sektoral menjadi fokus untuk
mencapai pelaksanaan pembangunan dan pengembangan wilayah yang sinkron
dan terstruktur. Untuk mencapai pembangunan yang optimal dengan tidak
mengesampingkan adanya dinamika internal maupun eksternal perlu dilakukan
penilaian pelaksanaan rencana tata ruang yang berlaku terhadap kebutuhan
pembangunan. Penilaian pelaksanaan rencana tata ruang dilakukan melalui
peninjauan kembali rencana tata ruang dengan melihat kesesuaian antara rencana
tata ruang dan kebutuhan pembangunan yang memperhatikan perkembangan
lingkungan strategis dan dinamika internal, serta pelaksanaan pemanfaatan ruang.
3
b. perubahan batas teritorial negara yang ditetapkan dengan undang-
undang;
4
Kabupaten Pulang Pisau telah mengalami perkembangan dan dinamika
pembangunan terutama dari segi fisik yang dipengaruhi oleh perkembangan faktor
internal maupun faktor eksternal, ditambah dengan Program Food Estate yang
merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional.
Pengkajian
Evaluasi
6
perihal Peninjauan Kembali RTRW Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2019-2039
dari Menteri ATR/BPN.
1.2.2 Sasaran
Target/ sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini yaitu:
7
1.2 Landasan Hukum
Landasan hukum yang digunakan dalam Kegiatan Peninjauan Kembali 1
Tahun 2019 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Pulang
Pisau Tahun 2019-2039 sebagai berikut:
8
a. Sebelah Utara : berbatasan dengan Kabupaten Gunung Mas
Luas wilayah Kabupaten Pulang Pisau adalah seluas 8.997 km² atau 899.700
Ha (5,85 % dari Luas Kalimantan Tengah) yang terbagi dalam dua kawasan yaitu
kawasan pasang surut (di bagian selatan) yang merupakan daerah potensi
pertanian tanaman pangan dan kawasan non pasang surut (bagian utara)
merupakan lahan sangat potensial untuk daerah perkebunan. Dari luas wilayah di
atas, termasuk:
1. Pengkajian
9
Pengkajian dilakukan untuk melihat pelaksanaan tata ruang terhadap
kebutuhan pembangunan.
b. Dokumen RTRW
2. Evaluasi
a. Kualitas RTRW
10
b. Dampak pelaksanaan pemanfaatan ruang terhadap kondisi sosial,
ekonomi, dan lingkungan.
3. Penilaian
12
nasional, regional, dan loka (terevaluasi program pembangunan
sektoral skala regional dan lokal).
BAB I PENDAHULUAN
13
Pada bab ini akan membahas tentang kebijakan Rencana Tata Ruang
Wilayah Provinsi, dan kebijakan berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Pulang Pisau yang telah ada.
Pada bab ini berisikan tentang karakteristik wilayah yang meliputi fisik
dasar, penggunaan lahan, persebaran dan kepadatan penduduk, perekonomian
serta sarana dan prasarana.
Dalam bab ini berisi tentang pendekatan dan metodologi berdasar Peraturan
Menteri Agraria dan Tata Ruang Nomor 11 Tahun 2021 tentang Tata Cara
Penyusunan, Peninjauan Kembali, Revisi, Dan Penerbitan Persetujuan Substansi
Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, Kabupaten, Kota, Dan Rencana Detail
Tata Ruang dan Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang Nomor 6 Tahun 2017
tentang Tata Cara Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Wilayah
Dalam bab ini berisi program kerja dan jadwal pelaksanaan Peninjauan
Kembali RTRW Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2019-2039
14