DISUSUN OLEH :
DISUSUN OLEH :
B. Klasifikasi Lansia
Nugroho (2008) dalam Witaryanti (2014) Seseorang dianggap lanjut usia san
gat bervariasi karena setiap negara memiliki kriteria dan standar yang berbeda.
Di Indonesia seseorang disebut lansia apabila ia telah memasuki atau men
capai usia 60 tahun lebih. WHO menggolongkan batasan usia lansia menjadi empat s
esuai tabel di berikut ini:
No Golongan Lansia Usia/umur
1 Usia pertengahan (Middle age) 45-59 tahun
2 Lanjut Usia (Eldery) 60-74 tahun
3 Lanjut Usia Tua (Old) 75-90 tahun
4 Sangat Tua(Very Old) >90 tahun
C. Tugas Perkembangan Lansia
Erickson dalam Padilla (2013) membagi tugas perkembangan lansia yaitu:
1. Mempersiapkan diri untuk kondisi yang menurun
2. Mempersiapkan diri untuk pension
3. Membentuk hubungan baik dengan orang seusianya
4. Mempersiapkan kehidupan baru
Melakukan penyesuaian terhadap kehidupan sosial atau masyarakat secara sa
ntaiSelain tugas perkembangan seperti diatas, terdapat pula tugas perkembangan
yang spesifik yang dapat muncul sebagai akibat tuntutan:
1. Kematangan fisik
2. Harapan dan kebudayaan masyarakat
3. Nilai-nilai individu dan aspirasi
4. Mempersiapkan diri untuk kematiannya dan kematian pasangan.
II. KONSEP DASAR MEDIS
A. Definisi Low Back Pain
Low back pain (LBP) didefinisikan sebagai nyeri, ketegangan otot atau keka
kuan lokal di bawah batas kosta dan diatas yang glutealis rendah lipatan, dengan ata
u tanpa sakit kaki. Hal ini dapat diklasifikasikan sebagai LBP nonspesifik, kondisi s
erius, atau sebagai sindrom radikuler. Klasifikasi LBP sebagai akut atau kronis dapa
t menjadi bantuan yang berguna untuk prognosis untuk membimbing manajemen. H
al ini sering diklasifikasikan sebagai akut (kurang dari 6 minggu), sub- akut (6- 12
minggu), dan kronis (lebih dari 12 minggu) (Almoalim et al 2014).
Nyeri punggung adalah masalah yang sering dirasakan kebanyakan orang dal
am hidup mereka. Nyeri punggung biasanya dirasakan sebagai rasa sakit, tegangan,
atau rasa kaku di bagian punggung. Nyeri ini dapat bertambah buruk dengan postur
tubuh yang tidak sesuai pada saat duduk atau berdiri, cara menunduk yang salah, ata
u mengangkat barang yang terlalu berat (Huldani 2012).
Nyeri punggung bawah (low back pain) adalah sindroma nyeri yang terjadi p
ada regio punggung bawah dengan penyebab yang bervariasi antara lain: degenerasi
inflamasi, infeksi, metabolisme, neoplasma, trauma, konginetal, muskuloskletal, vis
erogenik, vaskuler, dan psikogenik, serta paska operasi (Susanti, Hartiyah dan Kunt
owato 2015).